Anda di halaman 1dari 16

KOMPONEN-KOMPONEN

KURIKULUM
RIZKI SAHRI RAMADHON
NIM : 221210054
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PEMBAHASAN 1
Komponen komponen kurikulum :
Para ahli berbeda pendapat dalam menetapkan komponen
kurikulum. Ada yang mengemukakan lima komponen kurikulum
dan ada yang mengemukakan empat komponen kurikulum.
Untuk mengetahui pendapat para ahli mengenai komponen
kurikulum berikut Subandiyah, mengemukakan ada lima
komponen kurikulum, yaitu: (1) komponen tujuan; (2) komponen
isi/materi; (3) komponen media (sarana dan prasarana); (4)
komponen strategi; dan (5) komponen proses belajar mengajar.
PEMBAHASAN 1
Sementara Dikutip dari buku Kepemimpinan dalam
Pendidikan (1982) oleh Soemanto dan kawan-kawan,
mengemukakan ada empat komponen kurikulum,
yaitu: (1) tujuan (objectives); (2) isi atau materi
(knowledges); (3) interaksi belajar mengajar di sekolah
(school learning experiences); dan (4) penilain
(evaluation).
PEMBAHASAN 2
1. Komponen Tujuan
Menurut Andri Chandra, dalam perspektif tujuan dapat dilihat
secara jelas dalam UUD Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan Nasional. Tujuan pendidikan yang merupakan
pendidikan pada tataran mikroskopik, selanjutnya dijabarkan
kedalam tujuan institusional yaitu tujuan pendidikan yang ingin di
capai dari setiap jenis maupun jenjang sekolah atau satuan
pendidikan tertentu.
PEMBAHASAN 2
Menurut Nana Syaodih tujuan memegang peran penting,
akan mewarnai keseluruhan komponen-komponen lainnya
dan akan mengarahkan semua kegiatan mengajar tujuan
kurikulum yang di rumuskan menggambarkan pula
pandangan para pengembang kurikulum mengenai
pengetahuan, kemampuan, serta sikap yang ingin di
kembangkan.
PEMBAHASAN 2
Menurut Ahmad khoiron, tentang komponen tujuan
merupakan suatu program yang di maksudkan untuk
mencapai tujuan pendidikan. Tujuan itulah yang dijadikan
arah atau acuan segala kegiatan pendidikan yang
dijalankan. Berhasil atau tidaknya program pengajaran
disekolah dapat diukur dari beberapa jauh dan berapa
banyaknya pencapaian-pencapaian tujuan tersebut.
PEMBAHASAN 2
Menurut Nana Sudjana, tujuan kurikulum pada
hakekatnya bertujuan dari setiap program
pendidikan yang akan diberikan kepada anak didik.
Mengingat kurikulum adalah alat untuk mencapai
tujuan pendidikan, maka tujuan kurikulum harus
dijabarkan dari tujuan umum pendidikan.
PEMBAHASAN 2
Tujuan kurikulum dapat dibagi menjadi lima yaitu:
1. Tujuan pendidikan nasional
2. Tujuan institusional
3. Tujuan kurikuler
4. Tujuan intruksional
5. Tujuan pembelajaran
PEMBAHASAN 3
2. Komponen isi atau materi
Saylor dan Alexander ( Zais, 1976 ) mengemukakan bahwa isi atau
materi kurikulum itu ruang lingkup kajian nya membahas tentang
fakta-fakta, observasi, data, persepsi, penginderaan, pemecahan
masalah, yang berasal dari pikiran manusia.
PEMBAHASAN 3
Hyman ( Zais, 1976 ) berpendapat bahwa isi yang menjadi konten
kurikulum terbagi atas tiga elemen, pertama; mengandung
pengetahuan/knowledge baik terkait dengan fakta, prinsip maupun
definisi, kedua; keterampilan dan proses raung lingkupnya meliputi
Calistung (membaca, menulis dan menghitung), hasil dari proses
tersebut adalah keterampilan berpikir kreatif dan kritis, mampu
melakukan pengambilan keputusan, dan mampu melakukan
komunikasi, ketiga adalah nilai/values.
PEMBAHASAN 3
Sudjana ( 1988 ) berpendapat bahwa isi atau konten
dalam kurikulum itu ke dalam empat aspek.
Pertama; aspek fakta, kedua; aspek konsep, ketiga;
aspek prinsip dan ke empat aspek keterampilan.
Fakta adalah suatu gejala, wujudnya dapat diamati
dan dapat dipelajari.
PEMBAHASAN 3
Zais (1976) menentukan empat kriteria dalam melakukan
pemilihan isi/materi kurikulum, yaitu sebagai berikut :
1.Materi kurikulum memiliki tingkat kebermaknaan yang tinggi
(significance).
2.Materi kurikulum bernilai guna bagi kehidupan (utility).
3.Materi kurikulum sesuai dengan minat siswa (interest).
4. Materi kurikulum harus sesuai dengan perkembangan individu
(human development).
PEMBAHASAN 3
Hilda Taba menetapkan kriteria sebagai berikut.
1. Materi kurikulum valid dan signifikan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Materi kurikulum berorientasi pada realita sosial.
3. Materi kurikulum memiliki Kedalaman dan keluasan yang seimbang.
4. Materi kurikulum bersifat komprehensif, baik aspek pengetahuan,
keterampilan, dan sikap.
5. Materi kurikulum dapat diterima dan dipelajari sesuai dengan pengalaman
belajarnya.
6. Materi kurikulum sesuai dengan minat dan bakat sehingga dapat
dipelajari.
PEMBAHASAN 3
Hilda Taba menetapkan kriteria sebagai berikut.
1. Materi kurikulum valid dan signifikan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Materi kurikulum berorientasi pada realita sosial.
3. Materi kurikulum memiliki Kedalaman dan keluasan yang seimbang.
4. Materi kurikulum bersifat komprehensif, baik aspek pengetahuan,
keterampilan, dan sikap.
5. Materi kurikulum dapat diterima dan dipelajari sesuai dengan pengalaman
belajarnya.
6. Materi kurikulum sesuai dengan minat dan bakat sehingga dapat
dipelajari.
KESIMPULAN
Komponen-komponen kurikulum meliputi: tujuan kurikulum,
komponen isi/bahan, komponen strategi pelaksanaan, dan
komponen evaluasi. Tujuan kurikulum meliputi : tujuan
nasional, institusional, kurikuler dan instruksional. Komponen
isi meliputi ilmu pengetahuan, nilai, pengalaman, dan
keterampilan yang dikembangkan ke dalam proses
pembelajaran guna mencapai komponen tujuan.
TERIMA KASIH
Atas perhatian dan kerjasamanya.

Anda mungkin juga menyukai