Anda di halaman 1dari 2

Nama: Putri Maulidyah Syaharani

Kelas: A1 Manajemen

NIM: 2361015

Tugas: Meresume bab 1

Mata kuliah: Akuntansi Biaya

BAB 1. Tujuan Dan Ruang Lingkup Akuntansi Biaya

1. Pengertian Akuntansi Biaya

konsep akuntansi biaya diperlukan sebagai pedoman dalam penyusunan laporan biaya yang dikeluarkan
oleh perusahaan. secara sederhana, akuntansi biaya dapat diartikan sebagai penyusunan akuntansi yang
dikhususkan untuk digunakan sebagai pengukuran serta pelaporan biaya perusahaan. akuntansi biaya
adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, penyajian biaya pembuatan dan penjualan
produk atau jasa dengan cara-cara tertentu, serta penafsiran terhadapnya, Mulyadi (2016:7).

2. Tujuan Akuntansi Biaya

a. Penentuan Harga Pokok

biaya-biaya dihimpun menurut pekerjaan (job), bagian-bagian (departements), atau dirinci lagi menurut
pusat-pusat biaya (cost pools), produk-produk dan jasa-jasa.

b. Perencanaan Biaya

suatu usaha untuk merumuskan tujuan dan menyusun program operasi yang lengkap dalam rangka
mencapai tujuan tersebut, termasuk pula proses penentuan strategi yang disusun untuk jangka panjang
dan jangka pendek.

c. Pengendalian Biaya

usaha manajemen untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan melakukan perbandingan
secara terus-menerus antara pelaksanaan dengan rencana.

d. Dasar untuk Pengambilan Keputusan yang Khusus

memberikan informasi biaya yang berbeda agar dapat dibandingkan dengan pendapatan (revenue) dari
berbagai tindakan alternatif yang akan dipilih oleh manajemen.

Perbedaan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen


a. Akuntansi Keuangan (financial accounting) merupakan bidang akuntansi yang menyajikan informasi
keuangan terutama ditujukan kepada pengguna eksternal atau pihak luar perusahaan yang terdiri atas
berbagai pihak meliputi pemegang saham, calon pemegang saham, kreditur, pemerintah.

b. Akuntansi Manajemen (management accounting) merupakan bidang akuntansi yang berhubungan


dengan pelaporan keuangan untuk pengguna internal yang mempunyai banyak kepentingan dengan
sistem akuntansi dan informasi akuntansi yang dihasilkan dan juga pihak yang diberikan tanggung jawab
untuk melaksanakan kegiatan perusahaan, baik tingkat atas, tingkat menengah maupun tingkat bawah.

Hubungan Akuntansi Biaya dengan Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

• hubungan akuntansi biaya dengan akuntansi keuangan tercermin pada tujuan akuntansi biaya untuk
penentuan harga pokok produk dan sekaligus menentukan nilai persediaan. hal ini berhubungan dengan
laporan penyusunan laporan keuangan yaitu laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi yang
merupakan pertanggungjawaban manajemen kepada pihak-pihak luar.

• dari aspek akuntansi manajemen, akuntansi biaya membantu manajemen untuk menentukan biaya
yang seharusnya terjadi dalam penghasilan satu unit produk, sejumlah produk dan suatu tingkat
kegiatan tertentu.

Peran Kontroler dalam Perencanaan dan Pengendalian

1. Peran Kontroler dalam Perencanaan Perusahaan

Kontroler bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan dan menggabungkan rencana kegiatan dari
berbagai tingkatan dalam unit-unit organisasi perusahaan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran
yang hendak dicapai, baik jangka pendek maupun jangka panjang.

2. Peran Kontroler dalam Pengendalian Manajemen Perusahaan

Kontroler tidak melakukan fungsi pengendalian dalam perusahaan secara keseluruhan, tetapi hanya
membantu manajemen dalam melakukan pengendalian yang sesungguhnya.

Anda mungkin juga menyukai