Anda di halaman 1dari 4

PERTUMBUHAN IMAN JEMAAT YANG NAMPAK DALAM

PERSAHABATAN UMAT BERAGAMA DI JEMAAT ULUWAY

Yesika Indrian S
Institut Agama Kristen Negeri Toraja
yesikaindrians@gmail.com

Abstrak:
Pemberitaan Firman Allah adalah salah satu alat untuk menumbuhkan Iman
warga jemaat dalam sebuah komunitas kristiani yang berada di tingkat lokal atau di
tingkat regional. Konteks kehipuan warga Jemaat masa kini. Pertumbuhan Iman Jemat
adalah salah satu kualitas pertumbuhan jemaat tersebut.Kristus sebagai kepala Gereja
yang akan menjadi pusat utama pertumbuhan iman warga jemaat baik secara individu
maupun secara persekutuan di dalam jemaat. Pertumbuhan iman ini memiliki dua
dimensi yang sangat mencolok dalam pertumbuhan iman Jemaat itu sendiri, yaitu
secara horizontal dan secara vertikal. Yang menjadi sumber utama pertumbuhan Iman
Jemaat secara pribadi yang akan menjadi sumber kesaksian kepada sesama mereka.
Pemberitaan Firman bukan hanya sebagai Ultima nagi pembentukan Akhlak jemaat
yang berusaha menuju keserupaan dengan Kristus.
Persahabatan antara umat bragama di Jemaat Uluway sangat terjalin dengan
sangat erat. Rasa solidritas nereka sangat tinggi dalam mayarakat yang mayoritas
muslim namun mereka dapat menjalin keakraban dan persahabatan serta rasa
persaudaraan yang sangat tinggi.

Kata Kunci: Pemberitaan Firman Allah, Pertumbuhan Iman, Persahabatan,

1. Pendahuluan (Cambria, 12pt, bold)


Ada sebuah ide popular yang biasa di gunakan orang dalam bermasyarakat
khususnya dalammenjalin hubungan sosial dengan sesama manusia lain yaitu “ manusia
tidak bisa hidup tanpa orang lain”. Ungkapan ini sangat lasim di telinga kita manusia
adalah makhluk sosial yang akan senatiasa membutuhkan orang lain. Manusia yang
pada umumnya hidup didalam sebuah komunitas tidak bisa di pisahkan dari berbagai
macam perbedaan baik perbedaan suku,agama,dan ras yang di miliki oleh setiap
individu dalam masyarakat. Perbedaan-perbedan yang ada itu membuat mereka
menyadari akan pentingnya persaudaraan-persaudaraan yang akan terjalin dengan baik
ketika setiap individu itu menyadari akan sikap saling menghargai antara setiap
perbedaan itu khususnya dalam kehidupan Beragama.
Kehidupan beragama masyarakat di jemaat uluway sudah boleh dikatakan
menampakkan rasa saling mengharai dan boleh dikata sudah menjalin hubungan
persahabatan dan tali persaudaraan yang erat sehingga meskipun berbeda keyakina
tapi warga gereja Jemaat Uluway sudah menampakkan rasa persahatan itu yang sudah
nampak dan sudah terjalin sejak dulu.

2. Tujuan dan Manfaat


Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui iman Jemaat Uluway dalam
menmpakkan persahabatan hubungan dan persahabatan antara umat Beragama.
Manfaat penelitian ini secara teoritis memberi gambaran seperti apa pertumbuhan
Iman warga Jemaat dalam Menampakkan kehidupan saling menghargai dan menjalin
persahabatan dmeskipun mereka hidup dalam keberagaman khususnya dalam
perbedaan keagamaan.
3. Pembahasan
Spiritualitas membuat kita menjadi teolog yang lebih baik. Baru saja kita
mempertimbangkan cara-cara untuk mengamankan dan melestarikan kegairahan
rohani selama kita studi. Iman akan memberikan kita pengenalan akan Allah dan itu
berarti hidup yang kekal. 1 melalui pemberitan Firman Tuhan adalah aspek Ultima bagi
pengembangan iman jemaat baik dilingkungan kecil,menengah dan besar. Pemberitaan
tidak semata-mata berkhotbah,tetapi di dalamnyajuga termaktub pengajaran,perbaikan
cara hidupdan pembinaan corak hidupbaru sebagai murid Kristus. 2

Teori Pertumbuhan Iman


Iman bertumbuh oleh karna mendengarkan Firman Tuhan. Dari sisi kita
mendengar iman kita pun semakin bertumbuh dan hal itu membuat iman seseorang itu
konkrit. Takut akan Tuhan akan pengetahuan akan diri-Nya.sikap tunduk dan rendah
hati adalah sikap yang di kehendaki oleh Tuhan. Hakikat pertumbuhan iman sangat di
pengaruhi oleh sikap rendah hati dan sikap saling menghargai antar sesama umat
beragama yang diperani oleh Roh Kudus.3
Hakikat Pertumbuhan Iman
Daklam hakikat Pertumbuhan Iman ada dua dimensi yaitu dimensi horizontal
yang berfungsi sebagai sumber kesaksian kepada sesama kita, dan dimensi vertikal
yang berfungsi sebagai wadah untuk pertumbuhan Iman Pribadi seseorang. Melalui
kedua dimensi ini pertumbuhan iman menjadi aspek penghayatan yang memberikan
penguatan bagi orang tersebut sehingga pertumbuhan imannya berslangsung secara
dinamis. Pertumbuhan Iman yang dinamis di tandai dengan sukacita yang nampak
dalam kehidupan orang tersebut, yang menjalani hidupnya dengan banyak perubahan
dalam kehidupannya. Iman yang didasarkan pada kebenaran akan bertumbuh juga
kepada kebenarannya yakni kebenaran akan penyataan diri Allah sendiri kepada umat-
Nya. Dalam teks Ibrani 11:1 dijelaskan bahwa “ Iman adalah dasar dar segala sesuatu
yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat,”. Dengan
penjelasan tersebut Dapat juga dikatakan bahwa pertumbuhan iman pula itu berasal

1
David Cupples,Beriman dan Berilmu,(Jakarta:BPK Gunung,1996),69-70.
2
Wellem Sairwona,Shanan jurnal Pendidikan Agama Kristen,Vol.1 No. 2 2017,120.
3
Ibid.120.
dari Allah. Hal ini terjadi karna orang atai pribadi itu mendengar dan menyakini dalam
hidupnya akan kebenaran Firman Tuhan. 4
Seseorang juga dapat melihat epertumbuhan Iman ketika mempunyai hubungan
erat dengan Allah yang di beritakan kepada individu dan juga kepada bangsa-bangsa.
Ketika kita orang yang percaya kepada-Nya kita membiarkan Allah yng bekerja dalam
hidup kita dan membuka amta kita untuk melihat Anugrah dan kasi setia-Nya dalam
hidup kita maka kita mampu meakukan aktivitas kegiatan kita dengan penuh sukacita.
Namun sebaliknya jika kita jauh dari Allah maka kehidupan kita juga akan terbelenggu
oleh keinginan-keinginan kita sendiri. Pertumbuhan Iman seseorang adalah anugrah
yang di berikan Allah kepada kita. Sebagai Implikasinya dalam hidup kita adalah
keselarasan hidup kita dengan Firman yang di perintahkan kepada Kita yang slalu di
berikatakan kepada kita dan ketaatan kita kepada Firman-Nya. Instrumen pertumbuhan
iman yang disediakan oleh allah kepada kita yaitu Firman-Nya yang menjadi alat bagi
kita,dan juga Tuhan menyediakan Jemaat-Nya yang bertekun di dalam Firman Tuhan
dan saudara-saudara seiman kita. Tujuannya adalah agar kehidupan manusia berjalan
sesuai denga yang di Firmankan Tuhan kepada kita dan boleh berjalan di jalan yang di
kehendaki oleh Allah di dalam pekerjaan yang telah di siapkan Allah kepada Umat-Nya
yang percaya akan hikmat dan Anugrah-Nya.Allah juga sebagai fasilitator dalam hidup
kita untuk menjadikan hidup ini menjadi hidup yang senantiasa bersekutu dengan
saudara-saudara seiman kita.
Dari pembahasan di atas maka dapat kita simpulkan bahwa Pertumbuhan Iman
yang berpusat Pada Allah adalah salah satu tahap untuk menuju keserupaan dengan
kristus, yang mana Iman individu tersebut disentuh langsung oleh Allah melalui hati
yang tulus dan hati yang terbuka yang mau dibentuk sesuai rancangan dan rencana
Allah yang kekal.5
Persahabatan Umat Beragama di Jemaat Uluway
Jemaat Uluway terletak di lembang Uluway yang mana masyarakatnya mayoritas
muslim. Tetapi solidaritas dan kerjasama antar umat beragama di tempat ini boleh di
kata sangat luar biasa karna meskipun berada di tengah-tengah masyarakat mayoritas
tapi persaudaraan mereka sangat erat. Ketika umat muslim mengadakan kegiatan tak
lupa juga orang di Gereja di undang untuk turut dalam kegiatan mereka, meskipun
mereka berbeda kenyakinan tapi rasa persahabatan dan rasa solidaritas sangat terjain
dengan eret. Begitupun sebaliknya ketika orang kisten mengadakan kegiatan tak lupa
juga mereka melibatkan orang muslim. ( kegiatan yang dimaksud di sini adalah
kegiatan-kegiatan kemasyarakatan misalnya, orang meninggal,orng menikah dan lain
sebagainya ). Karna mereka melihat perbedaan itu adalah warna atau corak dalam
suatu masyarakat yang sangat di pegang erat oleh masyarakat di tempat itu baik
sebagai warga Jemaat dan warga Uluway.
4
Ibid,129.
5
Ibid,129-130.
4. Kesimpulan
berdasarkan pembahasan di atas maka, dapat disimpulkann bahwa
pertumbuhan iman warga jemaat sangat penting untuk keterkaitan dengan Firman
Tuhan dan persekutuan jemaat dan juga sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan
Iman warga Jemaat yang berada di Uluway. Spiritual yang bertumbuh dalam Iman yang
berdasar pada Firman Allah tidak bersifat Abstrak atau tidak kelihatan melainkan nyata
dalam kehidupan individu tersebut. Iman Jemaat yang bertumbuh dalam jemaat, dapat
dipenuhi oleh kekayaan akan kasih karunia dan kebenaran akan Kristus dan apabila
mereka membiasakan diri mereka untuk hidup dalam Kristus dan menghidupi akan
kristus maka kehidupan mereka akan selalu mencerminkan kehidupan yang penuh
sukacita termasuk mereka dapat menerima keberadaan umat beragama dalam
masyarakat tersebut bahwa meskipun mereka berbeda tetapi perbedaan itulah yang
menjadi corak dalam kehidupan bermasyarakat mereka.
Referensi
Alkitab,Terjemahan Baru.Jakarta:Lembaga Alkitab Indonesia,2001
Cupples,David.Beriman dan Berilmu,(Jakarta:BPK Gunung,1996),69-70.
Sairwona,Wellem.Shanan jurnal Pendidikan Agama Kristen,Vol.1 No. 2 2017,120.

Anda mungkin juga menyukai