Anda di halaman 1dari 3

TEORI PRODUKSI DAN KEGIATAN PERUSAHAAN

Di Susun Oleh :
Tauhid Agung Prawira
NIM :
64220874

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UNIVERITAS BINA SARANA INFORMATIKA
OKTOBER 2022
JAWABAN
1. A. Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah bentuk bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh hanya satu
orang dan mengambil keputusan dan bertanggung jawab secara pribadi atas segala hal yang
dilakukan oleh perusahaan.
B. Perusahaan Perseketuan (Firma dan Komanditer/CV)
Perusahaan perseketuan (firma dan komanditer/cv) merupakan bentuk organisasi bisnis dimana
dua orang atau lebih bertindak sebagai pemilik dari perusahaan sehingga tanggungjawab dan hak
– hak yang ada akan ditanggung oleh mereka.
C. Perseroan Terbatas
Perseroan terbatas secara hukum dianggap sebagai suatu badan hukum, terpisah dari individu-
individu yang memilikinya. PT didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha
dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi atas saham, dan memenuhi persyaratan yang
ditetapkan dalam undang – undang serta peraturan pelaksanaannya. Perusahaan mengumpulkan
dana yang diperlukannya dengan jalan menjual saham kepada masyarakat dan para pemegang
saham tersebut menjadi pemilik perusahaan itu.
2. Dalam buku Mikroekonomi Teori Pengantar karangan Sadono Sukirno (2013) disimpulkan bahwa
fungsi produksi selalu dinyatakan dalam bentuk rumus, yaitu
Q= f (K, L, R, T)
Dimana K adalah jumlah stok modal, L adalah jumlah tenaga kerja dan ini meliputi berbagai
jenis tenaga kerja dan keahlian keusahawan, dan T adalah tingkat teknologi yang digunakan.
Sedangkan Q adalah jumlah produksi yang dihasilkan oleh berbagai jenis faktor – faktor
produksi tersebut, yaitu secara Bersama digunakan memproduksi barang yang sedang dianalisis
sifat produksinya.
3. Hukum hasil lebih yang semakin berkurang “The Law Of Diminishing Of Returns” mengatakan
bahwa apabila faktor produksi yang dapat ditambah jumlahnya (biaya variabel seperti tenaga
kerja) terus menerus ditambah sebanyak satu unit, pada mulanya produksi total akan semakin
banyak penambahannya, tetapi sesudah mencapai suatu tingkat tertentu produksi tambahan akan
semakin berkurang dan akhirnya mencapai nilai negatif. Sifat pertambahan produksi seperti ini
menyebabkan pertambahan produksi total semakin lambat dan akhirnya mencapai tingkat
maksimum dan kemudian menurun (Sukirno,2013)
4. Isoquant adalah kurva yang menunjukan kombinasi dua faktor produksi yang menghasilkan
jumlah produk yang sama. Menurut (Sukirno,2011) Isoquant menunjukkan kombinasi –
kombinasi alternatif antara input modal (K) dengan tenaga kerja (L) yang dapat digunakan untuk
memproduksi suatu tingkat output tertentu.

5. Isocost adalah kurva yang menunjukan kombinasi dua faktor produksi dengan biaya yang sama.
Kombinasi penggunaan ciri-ciri kurva isocost sama dengan budget line atau kurva garis anggaran
dalam teori perilaku konsumen. Meminimumkan biaya produksi adalah sebuah keharusan dalam
sebuah perusahaan agar mencapai efisiensi dan efektivitas produksi. “Untuk meminimumkan
biaya produksi perlu dibuat garis biaya sama atau isocost. Data yang diperlukan untuk membuat
kurva isocost biasanya diambil dari, harga faktor-faktor produksi yang digunakan dan jumlah uang
yang tersedia untuk membeli faktor-faktor produksi” (Sukirno,2011)

Anda mungkin juga menyukai