Anda di halaman 1dari 5

MENUNTUT ILMU DALAM ISLAM

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Dirasah Islamiyah

Disusun Oleh:
KELOMPOK 10
FIKRAM ADIWIJAYA 2301010037

ABD RAHMAD 2301010036

Dosen Pengampu :

Dr. Hj. Nuryani,M.A.

PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR

FAKULTAS USHULUDDIN,ADAB,DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PALOPO 2024


KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya
sehingga makalah ini dapat di susun dengan baik serta tepat waktu.

Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
pihak-pihak yang turut membantu dalam penyusunan makalah ini,kemudian penulis berterima
kasih kepada dosen pengampu yang telah memberikan tugas.

Dengan selesainya makalah ini penulis berharap dapat menambah wawasan


pembaca,kemudian penulis berharap apabila ada kesalahan dalam penulisan makalah ini agar
dapat menjadi pembelajaran.

Palopo, 1 April 2024

Penyusun
A. Kewajiban Menuntut Ilmu Dalam Islam
Ilmu pengetahuan memiliki peran besar dalam kehidupan seseorang, karena dengan ilmu
pengetahuan maka manusia dapat bermanfaat untuk keluarga dan sekitarnya. Ilmu pengetahuan
juga menjadi jalan pedoman untuk menuntun kita ke arah yang benar dan dapat mengantarkan
kita pada kehidupan yang bahagia baik di dunia maupun di akhirat dan menjadi cahaya yang
menyinari kehidupan manusia sehingga mereka tidak kehilangan arah.
Manusia dapat membedakan antara benar dan salah melalui ilmu pengetahuan, sehingga bsa
memahami kewajibannya sebagai manusia yang betaqwa menjalankan segala perintah-Nya dan
menjauhi larangan-Nya. Maka Allah SWT. Akan mengangkat derajat orang-orang yang
mempunyai ilmu baik di dunia maupun di akhirat
Dalam agama islam menuntut ilmu merupakan suatu kewajiban sebagai dalam hadis Rasulullah
saw bersabda:Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim.
Dan di dalam Al-Qur’an surah Al-Mujadalah ayat 11 Allah SWT berfirman:”Hai orang-orang
yang beriman apabila di katakan kepada mu:”Berlapang-lapanglah dalam majlis”,maka
lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untuk mu. Dan apabila di katakan
kepada mu:”Berdirilah kamu”maka berdirilah,niscaya Allah akan meninggikan derajat orang
yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan beberapa
derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Bunyi ayat di atas menjelaskan bahwa Allah SWT akan mengangkat derajat orang-orang yang
menuntut ilmu beberapa kali lebih tinggi dari orang-orang yang tidak menuntut ilmu. Keterangan
ini menjadi tanda bahwa ilmu yang membuat manusia lebih mulia, tidak melalui nasabnya
maupum hartanya melainkan dengan ilmunya, karena dengan ilmu lah seseorang akan
mendapatkan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. Sebagaimana dalam sebuah
perkataan:”Barang siapa yang menginginkan kebahagiaan dunia hendaklah dengan ilmu,
barang siapa yang menginginkan kebahagian akhirat hendaklah dengan ilmu, dan barang siapa
yang menginginkan kebahagiaan keduanya hendaklah dengan ilmu.”
Berdasarkan dalil-dalil di atas dapat kita pahami betapa pentingnya menuntut ilmu di dalam
agama islam, kewajiban menuntut ilmu bakan hanya untuk orang yang dewasa melainkan smua
orang baik muda maupun tua sebagaimana dala perkataan:”Tuntutlah ilmu dari ayunan sampai
liang lahat”.
Kegiatan sehari-hari yang kita lakukan menjadi bermakna apabila di dasari dengan ilmu. Kita
akan mendapatkan ganjaran yang sebanding dari Allah atas apa yang kita perbuat. Sehingga
peranan ilmu menjadi sangat penting dalam kehidupan manusia.
B. Keutamaan Menuntut Ilmu
Menuntut ilmu mempunyai banyak sekali keutamaan, berikut ini keutamaan menuntut ilmu
yang di kutip dari hadits Nabi Muhammad saw:
1. Dimudahkan jalan menuju surga
Rasulullah saw bersabda:
”Barang siapa yang menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah akan mudahkan
baginya jalan menuju surga”(HR.Muslim, no.2699).
2. Ditinggikan Derajatnya
Rasulullah saw bersabda:
“Ketika menafsirkan ayat (Allah meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu
sekalian, dan orang-orang yang di beri ilmu beberapa derajat.) dia berkata maksudnya adalah
Allah meninggikan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan atas orang-orang yang beriman
bebrapa derajat.”
3. Mendapat Doa Dari Rasulullah saw
Dari Zaid bin Tsabit mengatakan: “saya mendengar Rasulullah saw bersabda”:”Semoga Allah
memperindah orang yang mendengar hadits ku lalu menghafal dan menyampaikannya pada
orang lain, berapa banyak orang yang menyampaikan ilmu kepada orang yang lebih berilmu,
dan berapa banyak pembawa ilmu yang tidak berilmu”.
4. Menjadi Orang Yang Paling Utama
Dari Utsman bin Affan ia berkata: Rasulullah saw bersabada:”orang yang paling utama di
antara kalian adalah seseorang yang belajar Al-Qur’an dan mengamalkannya”.
Mengajarkan Al-Qur’an juga merupakan perbuatan yang sangat baik karena dengan
mengajarkan Al-Qur’an seseorang dapat memperoleh pahala jariyah sebagaimana dalam hadits
Nabi Muhammad saw:”Jika meninggal anak cucu Adam maka terputuslah seluru amalannya
kecuali 3 perkara:Shadaqah jariyah,ilmu yang bermanfaat,dan anak saleh yang mendoakan
kedua orang tuanya”.
5. Dimintakan Ampun Oleh Seluruh Penghuni Langit Dan Bumi
Rasulullah saw bersabda:
Sesungguhnya akan memintakan ampun untuk seorang alim makhlul yang di langit dan di bumi
hingga ikan-ikan di dasar laut”.
Itulah tadi beberapa keutamaan menuntut ilmu dan masih banyak lagi keutamaan menuntut ilmu
yang tidak dapat di sebutkan satu persatu.
C. Pandangan Islam Terhadap Perkembangan Teknologi
Pada abad ke VIII sampai abad ke XIII islam pernah berjaya dalam bidang ilmu pengetahuan
dan teknologinya. Ini di buktikan dengan banyaknya ilmuwan-ilmuwan islam yang terkenal
tulisannya pada masa itu, misalnya dalam bidang astronomi ada, al-Battn (Albategnius) yang
dapat menghasilkan tabel-tabel astronomi yang sangat akurat pada sekitar tahun 900M. Selain
bidang astronomi di bidang kedokteranpun ada Abu Bakar Muhammad bin Zakariya Al-Razi dan
masih banyak ilmuwan terkenal lainnya.
Dalam islam sndri, islam tidak pernah mengekang umatnya untuk untuk maju dan modern,
justru islam sangat mendukung kemajuan umatnya untuk melakukan penelitian dan
bereksperimen dalam bidag apapun termasuk dalam bidang teknologi. Bagi islam, teknologi
merupakan bagian dari ayat-ayat Allah yang perlu kita gali dan cari kebenarannya
Kemajuan teknologi yang begitu pesat telah memasyarakatkan produk-produk teknologi
canggih seperti radio, televisi, alat komunikasi dan barang-barang mewah lainnya serta
menawarkan aneka jenis hiburan bagi orang tua, remaja, dan anak-anak. Namun tentunya alat-
alat itu tidak bertanggung jawab atas apa yang di akibatkannya. Justru di pundak manusialah
terletak semua tanggung jawab itu. Karena ada kalanya alat-alat itu menjadi manfaat bagi orang-
orang ketika di gunakan untuk hal-hal yang baik dan tepat, tetapi dapat pula mendatangkan dosa
dan malapetaka manakala manusia menggunakannya untuk mengumbar hawa nafsu dan
kesenangan semata.
Jadi kesimpulannya bahwa pandangan islam terhadap perkembangan teknologi saat ini
merupakan sebuah hal yang lumrah, yang sudah ada pada masa-masa dahulu, dan memang islam
mengajartkan kita sebagai umatnya untuk mencari tahu semua kebenaran yang ada di dunia ini
sesuai dengan syariat yang berlaku. Dan islam tidak pernah menutup diri untuk menerima
perkembangan teknologi yang ada pada zaman ini. Sehingga dengan adanya perkembangan
teknologi yang sangat pesat saat ini merupakan hal wajar yang dapat kita terima sebagai umat
islam, selama masih sesuai dengan ajaran-ajaran islam yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai