Anda di halaman 1dari 4

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian pada kajian manajemen strategi pengelolaan cadangan

pangan pemerintah daerah Provinsi Banten adalah untuk penguatan ketahanan

pangan daerah ini adalah :

1. Untuk mengetahui dan mengkaji kebijakan Pengelolaan Cadangan Pangan

Pemerintah Daerah Provinsi Banten;

2. Untuk mengkaji jumlah kebutuhan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah

Provinsi Banten;

3. Mengkaji faktor-faktor internal dan eksternal yang dapat dimanfaatkan dalam

merancang strategi Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah Provinsi

Banten;

4. Untuk mengkaji strategi pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah Provinsi

Banten dalam peningkatan Ketahanan Pangan Daerah menggunakan analisis

SWOT.

4.2 Lokasi atau Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten

agar peneliti memperoleh data, informasi, dan gambaran yang sesuai serta valid

dengan apa yang akan diteliti. Waktu yang dibutuhkan dalam penelitian ini

diperkirakan selama 3 bulan mulai April 2024 sampai dengan Juli 2024.

21
5.2 Metode dan Teknik Penelitian

3.2.1 Metode dan Teknik Penelitian

Metode yang digunakan peneliti adalah jenis penelitian kualitatif. Kualitatif

merupakan suatu proses penelitian yang dilakukan secara wajar dan natural sesuai

dengan kondisi objektif dilapangan yaitu di Dinas Ketahanan Pangan Provinsi

Banten. Penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang berusaha untuk

membangun makna suatu fenomena dari pandangan para partisipan. Penelitian

kualitatif adalah suatu metode yang mengeksplorasi dan memahami makna dari

sejumlah individu atau sekelompok orang yang berasal dari masalah sosial atau

kemanusiaan. Pengumpulan data pada penelitian kualitatif yaitu dengan cara

natural setting dimana mengutamakan observasi, wawancara mendalam, serta

dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan yaitu teknik

pengumpulan data campuran melalui pengumpulan berbagai informasi dan data

menggunakan triangulasi. Teknik pengumpulan data ini bersifat menggabungkan

dari berbagai teknik pengumpulan data yang telah ada, dimana peneliti

mengumpulkan data sekaligus menguji kredibilitas data (Sugiyono, 2012).

3.3.1 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara

berikut:

1. Observasi

Observasi alami dilakukan dengan adanya pengamatan menyeluruh pada

latar tertentu tanpa mengubah apapun. Melakukan pengamatan secara langsung ke

22
objek penelitian untuk melihat dari dekat kegiatan yang dilakukan atau peristiwa

yang terjadi. Observasi dapat dilakukan dengan partisipasi ataupun nonpartisipasi.

Dalam observasi partisipasi (participatory observation) pengamat atau peneliti ikut

serta dalam kegiatan yang sedang berlangsung, Dalam penelitian ini, peneliti

melakukan observasi partisipasi terkait dengan pengelolaan cadangan pangan

pemerintah daerah Provinsi Banten di Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten.

2. Wawancara

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan untuk

mendapatkan informasi secara langsung dari sumbernya dan melakukan dialog

antara dengan pihak-pihak terkait menggunakan kuesioner. Wawancara bertujuan

untuk menggali informasi terkait pengelolaan cadangan pangan pemerintah daerah

Provinsi Banten. Dengan melakukan wawancara, peneliti bertujuan untuk

mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana partisipan

menginterpretasikan situasi dan fenomena yang terjadi, sesuatu yang tidak dapat

dipahami melalui pengamatan saja. Wawancara dilakukan dengan mengajukan

sejumlah pertanyaan secara verbal dan mendapatkan jawaban secara verbal pula..

3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data melalui laporan atau

catatan yang menjadi bagian dari agenda kebijakan. Teknik ini digunakan untuk

melengkapi serta memperjelas keakuratan dan kebenaran data atau informasi yang

telah dikumpulkan dari bahan dokumentasi yang ada di lapangan. Analisis

dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data yang berasal dari arsip dan

dokumen yang terkait dengan penelitian, baik itu berada di lokasi penelitian

23
maupun di luar lokasi penelitian namun memiliki hubungan dengan penelitian

tersebut. Metode ini digunakan sebagai pendukung dan pelengkap data yang

diperoleh melalui observasi dan wawancara.

24

Anda mungkin juga menyukai