PERILAKU ORGANISASI
Dosen Pengampu : Sinta Westika Putri, S. Ap., M.A.P
Disusun Oleh :
Gefira Najla
22042112
Segala puji dan syukur saya ucapkan Allah SWT. karena atas rahmat dan karunia-Nya lah
saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tak lupa pula saya panjatkan shalawat
dan salam buat nabi besar kita, yakni nya nabi Muhammad SAW. Makalah ini saya buat untuk
melengkapi tugas saya pada mata kuliah Perilaku Organisasi. Dengan adanya makalah ini saya
harap dapat memberikan dan menambah pengetahuan bagi teman – teman yang membaca makalah
saya ini.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih sangat jauh dari kata sempurna, maka dari itu
saya mohon kritik dan saran yang membangun dari para pembaca makalah ini untuk meningkatkan
kemampuan saya dalam pembuatan makalah selanjutnya.
Penulis
II
DAFTAR ISI
III
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Pada saat sekarang ini untuk menempati suatu posisi dalam pekerjaan perlu
diperhatikan diperhatikan sikap dan karakternya. Menjalankan suatu amanah tidak cukup
hanya dengan mengandalkan keahlian, tetapi juga mempertimbangkan aspek karakter.
Karakter ini berkaitan erat dengan kepribadian. Kepribadian adalah suatu sikap, perasaan,
ekspresi, tempramen, ciri khas dan perilaku seseorang. Sikap perasaan ekspresi dan
tempramen itu akan terwujud dalam tindakan seseorang jika dihadapkan pada situasi
tertentu. Kepribadian adalah salah satu hal yang sangat berpengaruh dalam keberhasilan
dan kegagalan seseorang baik itu dalam hal pekerjaan maupun dalam kehidupan.
Kepribadian sangat penting diketahui oleh setiap orang agar setiap individu mampu
mengembangkan kelebihan yang dimilikinya dan memperbaiki kelemahan yang ada pada
diri orang tersebut. Begitupun dalam dunia kerja, seseorang perlu mengetahui karakternya
dan karakter orang disekitarnya, agar dapat beradaptasi dengan baik dengan rekan kerja.
Seseorang yang kesulitan dalam mengembangkan dirinya mungkin karena tidak
mengetahui kelemahan dan kekurangan yang dimilikinya.
B. Rumusan Masalah
Makalah ini dibuat untuk merumuskan beberapa hal, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan perilaku organisasi?
2. Bagaimana keterkaitan perilaku organisasi dengan ilmu lain?
3. Apa saja dasar – dasar perilaku individu dalam organisasi?
4. Bagaimana pengaplikasian konsep motivasi perilaku individu?
C. Tujuan Penulisan
Adapun pembuatan makalah ini bertujuan untuk, sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui apa itu perilaku organisasi
2. Untuk mengetahui apa keterkaitan perilaku organisasi dengan ilmu lainnya
3. Untuk mengetahui dasar-dasar perilaku individu dalam organisasi
4. Untuk mengetahui pengaplikasian konsep motivasi perilaku individu
BAB II
PEMBAHASAN
-2-
perilaku organisasi sangat dibutuhkan agar menajer dapat memetakan kondisi psikologis
orang-orang yang ada di bawah kendalinya.
1. Psikologi. Dengan ilmu Psikologi seorang manajer akan dapat mempelajari keunikan
individu dalam sebuah organisasi. Setelah memahami karakter individu tersebut, maka
seorang manajer dapat mengambil langkah-langkah yang tepat terhadap individu atau
sebuah kelompok di organisasi. Psikologi berkontribusi terhadap nilai, konsep, atribusi,
pembelajaran, motivasi, kepribadian, emosi, persepsi, pelatihan, efektivitas,
kepemimpinan, kepuasan kerja, pengambilan keputusan individu, penilaian kinerja,
pengukuran sifat, pemilihan karyawan, rancangan pekerjaan, stres pekerjaan.
2. Sosiologi. Ilmu Sosiologi yang mempelajari interaksi manusia dalam suatu sistem sosial
sangatlah penting diterapkan dalam sebuah organisasi yang juga merupakan sebuah sistem.
Dengan mempelajari Sosiologi, maka akan dapat diketahui dinamika kelompok, desain tim
kerja, birokrasi, komunikasi, perilaku antar kelompok, perubahan sosial, konflik, dan
sebagainya. Tanpa memperlajari Sosiologi, seorang manajer akan sulit memetakan
permasalahan keorganisasian. Sosiologi berkontribusi terhadap dinamika kelompok, tim
kerja, komunikasi, kekuatan, konflik, negosiasi, perilaku antar kelompok, teori organisasi
formal, teknologi organisasi, perubahan organisasi, komunikasi, proses kelompok,
pengambilan keputusan kelompok.
3. Antropologi. Ilmu Antroplogi merupakan ilmu tentang manusia dan bagaimana manusia
berinteraksi dengan lingkungannya. Melalui mempelajari Antropologi maka akan dapat
diketahui mengenai kebudayaan sebuah komunitas. Antropologi akan membantu manajer
memahami perbedaan tingkah laku, nilai, norma individu, dan bagaimana kemudian untuk
-3-
mendinamisirnya menjadi sebuah budaya keorganisasian. Ilmu antropologi berpengaruh
terhadap nilai komparatif, sikap komparatif, analisis antar budaya, budaya organisasi,
lingkungan organisasi
4. Ilmu Politik. Manusia merupakan makhluk politik (zoon politicon), setiap individu pasti
akan berpolitik dengan berbagai varian dan skalanya. Melalui politik individu dapat
memenuhi kepentingan individu, atau kelompoknya dalam sebuah organisasi. Dengan
mempelajari Ilmu Politik maka akan dapat dipahami perilaku politik dan perilaku
kelompok, sehingga dapat mengantisipasi berbagai kemungkinan dalam aktivitas politik
yang merupakan hal wajar tersebut. Ilmu politik akan membantu mempengaruhi individu
atau kelompok, membagi sumber daya dan wewenang, serta mengatasi konflik. Ilmu
politik berpengaruh terhadap konflik, pengaruh, koalisi, aliansi, joint venture, politik antar
organisasi, kekuasaan.
-4-
realistis. Masalahnya adalah realitas adalah interpretasi individu sehingga dapat
disebut realitas.
d. Pembelajaran, pembelajaran menjadi bahasan dalam perilaku organisasi karena
hampir semua perilaku manusia pada dasarnya sedang dipelajari dalam konteks
perilaku organisasi.
-5-
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perilaku organisasi adalah sarana manusia bagi keuntungan manusia. Perilaku
organisasi dapat diterapkan secara luas dalam perilaku orang-orang di semua jenis organisasi
untuk memahami perilaku organisasi. Dalam kajian perilaku organisasi kepribadian individu
merupakan objek kajian penting. Menurut para psikolog, pada dasarnya individu memiliki dua
titik ekstrim, misalnya individu yang penyendiri lawannya peramah. Teori motivasi perlu
dimiliki oleh seorang manajer agar dapat memanfaatkannya dalam praktek keorganisasian.
Keterlibatan organisasi merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan beragam
teknik dalam menggerakkan atau memotivasi anggota.
B. Saran
-6-
DAFTAR PUSTAKA
-7-