KONEKSI ANTAR

MATERI
PRINSIP PENGAJARAN DAN
ASESMEN 1
SITI NADIFA (239038485036)

PENGERTIAN TEACHING AT THE RIGHT

LEVEL (TaRL)
Mengajar di Tingkat yang Tepat (TaRL) adalah pendekatan pengajaran
yang bertujuan untuk memberikan pengajaran yang disesuaikan dengan
tingkat pembelajaran setiap siswa saat ini, bukan mengajar berdasarkan
kurikulum tingkat kelas yang diasumsikan.

TINGKAT CAPAIAN TEACHING Minat dan Motivasi Belajar Dengan

menerima instruksi yang sesuai dengan
AT RIGHT LEVEL (TARL)
tingkat kemampuan mereka
Pendekatan Teaching at the Right Level Kehadiran dan Retensi Studi di
(TaRL) telah terbukti dapat meningkatkan beberapa negara menunjukkan bahwa
capaian belajar siswa dalam beberapa
pendekatan TaRL dapat meningkatkan
aspek, antara lain:
tingkat kehadiran dan retensi siswa di
Kemampuan Membaca TaRL efektif
sekolah.
dalam meningkatkan kemampuan
Penguatan Keterampilan Dasar TaRL
membaca dasar siswa
berfokus pada penguatan keterampilan
Kemampuan Matematika TaRL juga
dasar seperti membaca, menulis, dan
terbukti efektif dalam meningkatkan
kemampuan matematika dasar siswa, berhitung.

STRATEGI YANG PERLU DILAKUKAN OLEH GURU

PEMBELAJARAN BERDEFERENSIASI
Pembelajaran Berdeferensiasi
(Differentiated Instruction) adalah
sebuah pendekatan dalam proses
pembelajaran yang menyesuaikan
instruksi, bahan ajar, dan penilaian
dengan mempertimbangkan kebutuhan,
minat, dan kemampuan yang bervariasi
dari setiap siswa dalam satu kelas.
Tujuannya adalah untuk memaksimalkan
potensi setiap siswa dan memastikan
keberhasilan pembelajaran bagi semua
siswa.
DALAM MENYESUAIKAN RUANG LINGKUP MATERI
PEMBELAJARAN
Asesmen Diagnostik Lakukan asesmen diagnostik
untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan,
keterampilan, dan minat setiap siswa.
Pengelompokan Fleksibel Kelompokkan siswa secara
fleksibel berdasarkan kemampuan, minat, atau
kebutuhan belajar mereka.
Pilihan Tugas atau Proyek Tawarkan pilihan tugas atau
proyek yang sesuai dengan minat, gaya belajar, atau
tingkat kemampuan siswa.
Fleksibilitas Penilaian Gunakan metode penilaian yang
beragam, seperti tes tertulis, presentasi lisan,
portofolio, atau proyek, untuk memungkinkan siswa
menunjukkan pemahaman mereka dengan cara yang
sesuai dengan kemampuan dan gaya belajar mereka.

LANGKAH-LANGKAH YANG HARUS DILAKUKAN DALAM MEMAHAMI

KEBUTUHAN BELAJAR SETIAP PESERTA DIDIK
Untuk memahami kebutuhan belajar setiap peserta didik, guru dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1.Lakukan Asesmen Awal

Memberikan tes diagnostik atau asesmen pra-pembelajaran untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan, keterampilan,
dan kemampuan awal siswa.
Lakukan observasi dan interaksi dengan siswa untuk memahami gaya belajar, minat, dan preferensi mereka.
2.Identifikasi Keragaman dalam Kelas

Kenali keragaman dalam kelas, seperti perbedaan kemampuan akademik, gaya belajar, minat, budaya, atau bahasa ibu.
Pahami bagaimana keragaman ini dapat mempengaruhi kebutuhan belajar siswa.
3. Lakukan Diferensiasi dan Penyesuaian

Sesuaikan instruksi, bahan terbuka, dan strategi mengajar untuk memenuhi kebutuhan belajar yang beragam.
Berikan akomodasi atau modifikasi yang diperlukan, seperti waktu tambahan, bantuan teknologi, atau tugas alternative
4.Evaluasi dan Sesuaikan Kembali Secara Berkala

Evaluasi efektivitas strategi dan penyesuaian yang dilakukan secara berkala.

Sesuaikan kembali pendekatan pembelajaran jika diperlukan untuk lebih memenuhi kebutuhan belajar siswa.

KAITAN ANTARA ASESMEN DIAGNOGSTIK DENGAN

KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK
Ada kaitan erat antara asesmen diagnostik dengan karakteristik
peserta didik dalam proses pembelajaran. Asesmen diagnostik
membantu guru mengidentifikasi dan memahami karakteristik individu
setiap peserta didik, yang sangat penting untuk merancang dan
menyesuaikan pembelajaran yang efektif.
Dengan memahami karakteristik individu setiap peserta didik melalui
asesmen diagnostik, guru dapat merancang pembelajaran yang lebih
personal, relevan, dan efektif. Hal ini memungkinkan guru untuk
memenuhi kebutuhan belajar yang beragam dan memaksimalkan
potensi setiap peserta didik dalam proses pembelajaran