Anda di halaman 1dari 3

 Serah terima pasien dari poli-klinik dan IGD ke rawat inap.

 Mengantar dan menjemput pasien ke dan dari kamar operasi.


 Melakukan perawatan pasien onkologi.
 Mengantar pasien pindah ke ruangan lain.
 Mengantar pasien dengan tingkat ketergantungan intermediate care pindah ke rumah
sakit lain.
 Melakukan evaluasi tindakan keperawatan.
 Melakukan proses discharge planning keperawatan.
 Melakukan edukasi pasien.
 Melakukan pemantauan hemodi-namik.
 Menilai tanda-tanda dehidrasi.
 Melakukan tehnik dekontaminasi alat-alat kesehatan yang dipakai sehari-hari.
 Melakukan serah terima obat sitotoksik.
 Melakukan pengecekan kepatenan akses vena.
 Melakukan tindakan independent double check sebelum pemberian sitotoksik.
 Melakukan observasi tanda gejala komplikasi pada akses vena pasien.
 Memberikan obat sitotoksik oral.
 Memberikan obat sitotoksik IV.
 Melakukan tindakan pencegahan keterpaparan obat sitotoksik (cuci tangan, APD,
pembuangan lim-bah, penanganan linen, pena-nganan ekstreta pasien).
 Melakukan tindakan pertama dalam penanganan paparan obat sitotoksik.
 Melakukan penanganan tumpahan obat atau limbah sitotoksik.
 Melakukan analisa data hasil laboratorium untuk persiapan pemberian kemoterapi.
 Memberi dukungan psikologis dan spiritual pada pasien.
 Melakukan monitoring intake dan output cairan.
 Melakukan tatalaksana pasien dengan nyeri ringan, sedang dan berat.
 Melakukan observasi tanda-tanda perdarahan.
 Melakukan tindakan pencegahan perdarahan.
 Melakukan tatalaksana pasien dengan demam.
 Melakukan tindakan untuk membantu meningkatkan koping pasien.
 Melakukan tatalaksana pasien dengan gangguan membran mukosa oral.
 Melakukan skrining cemas.
 Melakukan tindakan mengurangi/ mengatasi kecemasan pasien.
 Melakukan perawatan dengan pasien pansitopenia.
 Melakukan perawatan pasien yang mengalami gangguan sensasi perifer; menghindari
atau meminimalkan injuri atau ketidaknyamanan akibat gang-guan sensasi.
 Mengkaji tanda gejala gangguan harga diri.
 Melakukan tindakan untuk mem-bantu meningkatkan harga diri pasien.
 Melakukan follow-up melalui telepon.
 Melakukan tindakan konservasi energi.
 Menerapkan prinsip proteksi radiasi.
 Memberikan oksigen dengan sungkup re-breathing.
 Memberikan oksigen dengan sungkup non re-breathing.
 Melakukan suction lewat mulut/ hidung/tracheostomy.
 Menyiapkan pasien yang akan menjalani operasi besar.
 Menyiapkan pasien operasi khusus (misalnya: transplantasi ginjal, hati, kornea).
 Menyiapkan pasien untuk pleura puncture.
 Menyiapkan pasien untuk lumbal puncture.
 Menyiapkan pasien dan alat untuk pemasangan ETT.
 Melakukan perekaman dan analisa sederhana (menghitung heart rate dan irama jantung)
ECG.
 Memasang dan melepas kateter urin secara mandiri.
 Memasang dan melepas slang lambung/NGT secara mandiri.
 Memberi makan melalui re-feeding.
 Memasang dan melepas infus.
 Memasang dan mengoperasikan syringe pump dan infuse pump.
 Memfasilitasi pasien untuk per-mintaan darah.
 Memberi transfusi darah.
 Memberikan terapi titrasi Bicnat dan KCI.
 Merawat pasien dengan stoma tanpa komplikasi.
 Mengambil darah arteri.
 Melatih ROM.
 Mengoperasikan alat oxymetri.
 Melakukan perawatan luka kanker.
 Melakukan perawatan pada pasien yang terpasang drainase.
 Membaca dan melaporkan hasil laboratorium kritis pada dokter.
 Mengantar pasien untuk pemerik-saan/tindakan di luar RSUD dr. Zainoel Abidin.
 Menghubungi rumah sakit lain untuk tindakan dan pemeriksaan
 Merekam Spirometri.
 Merekam Audiometri.
 Melakukan cek gula darah (gluko-test) bed side.
 Menyiapkan alat untuk tindakan akupuntur.
 Menyiapkan alat untuk tindakan insisi
 Menyiapkan alat untuk tindakan exterpatie.
 Melakukan evaluasi kondisi pasien bersama dokter.
 Melakukan pencegahan dan penanggulangan infeksi rumah sakit.
 Pengelolaan pasien dengan penyakit menular.
 Memasang bidai.
 Memasang collar neck.
 Melakukan kumbah lambung.
 Memberikan therapi obat sedatif.
 Menyiapkan alat untuk intubasi.
 Menyiapkan alat untuk pema-sangan vena dalam.
 Memberikan obat-obat emer-gency dan life saving.
 Melakukan skin test dan mantoux test, serta interpretasinya.
 Menyiapkan alat vena sectie.
 Membantu pasien ambulasi dengan menggunakan alat bantu.
 Memberikan informasi tentang efek dari tindakan atau prosedur radiasi, operasi,
kemoterapi, BMP dan FNAB serta perawatannya.
 Memfasilitasi individu/keluarga yang mengalami masalah ke-uangan

Terlaksananya evaluasi asuhan keperawatan:


Mengkaji respon pasien terhadap terapi/ pengobatan.
Mengkaji respon pasien terhadap tindakan keperawatan mandiri.
Mengkaji respon pasien terhadap tindakan keperawatan kolaborasi.Mengevaluasi pemahaman
pasien terhadap asuhan keperawatan.
Merevisi rencana asuhan keperawatan.

Terdokumentasinya asuhan keperawatan pasien:


Mendokumentasikan pengkajian keperawatan.
Mendokumentasikan diagnosa keperawatan pasien.
Mendokumentasikan rencana keperawatan pasien.
Mendokumentasikan intervensi keperawatan pasien.
Mendokumentasikan data evaluasi keperawa-tan pasien.
Mendokumentasikan peralatan habis pakai yang digunakan pasien.

Anda mungkin juga menyukai