Makalah Kelompok 8 Vitamin Larut Air
Makalah Kelompok 8 Vitamin Larut Air
Disusun oleh:
Kelompok 8 Kelas 2B
MANADO
2024
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah mengenai “Vitamin Larut
Air”. Adapun makalah ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya
dengan bantuan berbagai pihak. Untuk itu kami tidak lupa menyampaikan banyak
terima kasih kepada pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah
ini. Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih
ada kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh
karena itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa
yang akan datang mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang
membangun Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan
menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca.
Kelompok 8
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 16
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
a. Mengetahui Pengertian Vitamin Larut Air
b. Menjelaskan Jenis dan Klasifikasi Vitamin Larut Air
c. Mengetahui Penyerapan Vitamin Larut Air
d. Mengetahui Transportasi Vitamin Larut Air
e. Mengetahui Penyimpanan Vitamin Larut Air dalam Tubuh
f. Mengetahui Ekskresi Vitamin Larut Air
g. Mengetahui Bioavailabilitas Vitamin Larut Air
h. Menjelaskan Fungsi Vitamin Larut Air
i. Mengetahui Dampak Defisiensi Vitamin Larut Air
j. Mengetahui Dampak Kelebihan Vitamin Larut Air
k. Mengetahui Sumber Vitamin Larut Air
l. Mengetahui Kebutuhan Vitamin Larut Air
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
h. Vitamin B12 (Kobalamin): Sumbernya daging sapi, daging ikan, hati, telur,
susu, kedelai dan rumput laut.
4
mg/hari, tidak ada vitamin C yang terdeteksi dalam urin. Namun, seiring dengan
meningkatnya asupan, persentase ekskresi juga meningkat. Khususnya, pada
dosis yang lebih tinggi, sejumlah besar Vitamin C yang tidak termetabolisme
diekskresikan, dan konsentrasinya dalam darah dan jaringan juga meningkat.
Respon tubuh terhadap peningkatan dosis ini mencakup peningkatan ekskresi
melalui ginjal dan keringat. (Dessy Hidayati Fajrin, 2019)
Vit. B1 (Thiamin)
• Mempengaruhi penyerapan lemak dalam usus
• Biokatalisator metabolisme karbohidrat
Vit B2 (Riboflavin)
• Penghasil energi
• Membebaskan energi dari metabolisme karbohidrat, lemak dan protein
• Memelihara jaringan tubuh terutama di sekitar mulut
• Mempengaruhi impuls menuju mata
5
Vit B6 (Asam Panthotemat)
• Sebagai koenzim proses metabolisme
• Mempengaruhi produksi antibodi
• Mempengaruhi pertumbuhan kulit dan darah
Biotin (Vit H)
• Koenzim metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein
6
2.9 Defisiensi Vitamin Larut Air
1. Vitamin B
Vitamin B merupakan senyawa yang berperan penting di dalam
metabolisme tubuh, di mana senyawa ini bertindak sebagai koenzim yang
mampu meningkatkan reaksi metabolisme tubuh terhadap berbagai bentuk
sumber energi. Ada beberapa jenis vitamin yang digolongkan ke dalam
vitamin B, seperti:
a. Akibat Kekurangan Vitamin B1 (Thiamin)
Thiamin merupakan salah satu jenis vitamin yang mudah larut dalam air.
Ada beberapa sumber makanan yang dipercaya mengandung vitamin
jenis ini, di antaranya adalah, nasi, gandum, susu, telur, daging, serta
kacang-kacangan.
Berikut ini ada beberapa akibat jika tubuh kekurangan thiamin akan
berakibat pada:
- Masalah Pada Kulit
- Penyakit beri-beri
- Sindrom Wernicke- Korsakoff
- Gagal Jantung
- Sembelit
- Hilangnya Nafsu Makan
- Gangguan Mental
7
c. Akibat Kekurangan Vitamin B3 (Niasin)
Niacin merupakan salah satu jenis vitamin yang banyak ditemukan pada
prosuk-produk hewani seperti ikan, hati, ginjal, serta daging unggas.
Akan tetapi beberapa sumber pangan lain seperti kentang dan gandum
juga merupakan sumber niacin yang baik. Niacin memiliki peranan yang
cukup penting dalam tubuh kita, salah satunya adalah dapat menetralisir
berbagai jenis senyawa racun. Akan tetapi jika tubuh kita kekurangan
asupan Niacin, akan dapat menimbulkan beberapa kondisi seperti:
- Gangguan Pencernaan
- Gangguan Mental
- Pellagra
8
proses pelepasan glukosa dan glikogen. Kita bisa mendapatkan jenis
vitamin ini dari buah-buahan, sayuran, sereal, ikan, daging, serta kacang-
kacangan. Jika tubuh mengalami defisiensi vitamin B6, maka akan dapat
menimbulkan:
- Anemia
- Pyroluria
- Skyzofrenia
9
telur, hati, serta produk gandum. Jika tubuh mengalami defisiensi vitamin
B9 (asam folat) akan dapat menyebabkan:
- Bayi Lahir Dalam Kondisi Cacat
- Terjadinya Masalah Selama Kehamilan
- Anemia
- Diare
- Sariawan
- Pembengkakan Lidah
2. Vitamin C
Ini merupakan salah satu jenis vitamin yang dapat larut dalam air. Nama
kimia dari vitamin ini adalah asam karbonat. Ini adalah salah satu
antioksidan, di mana antioksidan merupakan senyawa kimia yang dapat
membantu mencegah terjadinya peradangan pada tubuh maupun terjadinya
radikal bebas ekstra seluler. Vitamin C bisa didapatkan dari berbagai sumber
seperti buah-buahan dan sayur-sayuran, seperti tomat, jeruk, arbei,
asparagus, strawberry, susu, kentang, ikan, mentega, kol, serta hati. Ketika
10
tubuh mengalami defisiensi vitamin C, ada berbagai macam penyakit akibat
kekuranngan vitamin C yaitu sebagai berikut ini :
- Anemia
- Kelelahan
- Penurunan Imunitas
- Masalah Gigi dan Gusi
- Masalah Persendian Dan Tulang
- Masalah Pada Jantung
- Masalah Pada Kulit
2. Gejala Alergi
Akibat selanjutnya yang ditimbulkan bila terlalu banyak kandungan
vitamin dalam tubuh adalah gejala alergi. Sebab kandungan yang ada
dalam vitamin yang berlebihan mengandung beberapa unsur yang dapat
mensuplay munculnya gejala penyakit alergi. Penyakit ini menjadi salah
satu penyakit yang dapat mengganggu momen aktivitas diri dalam
kehidupan sehari-hari. Sebab alergi bisa menimbulkan rasa tidak
11
nyaman dalam tubuh. Sehingga seseorang akan lebih malas melakukan
aktivitas seperti biasanya.
3. Penyakit Jantung
Penyakit jantung juga dapat disebabkan karena terlalu banyaknya
kandungan vitamin dalam tubuh. Gejala ini rawan menyerang kaum
hawa, terlebih mereka yang sudah memasuki masa-masa menopaus dan
sedang mengidap penyakit diabetes. Jika terlalu berlebihan
mengkonsumsi vitamin (C khususnya) akan menyebabkan penyakit
jantung, dan resikonya bisa mengancam kematian. Untuk itu perlu porsi
cukup dalam mengkonsumsi vitamin, agar penyakit yang mematikan ini
tidak menghantui kamu dalam kehidupan sehari-hari. Anda juga harus
mengetahui jenis-jenis penyakit jantung.
4. Darah Encer
Penyebab lainnya yang diakibatkan karena pengaruh banyaknya vitamin
dalam tubuh adalah darah menjadi encer. Terlebih vitamin C, yang
banyak mengandung antikoagulan yang berdampak terhadap
pengenceran darah. Dampak darah encer tentu tidak baik dalam
kesehatan tubuh.
5. Penyakit diabetes
Selanjutnya diabetes, kebanyakan mengkonsumsi vitamin nyatanya
tidak menjadi cara terbaik dalam menanggulangi penyakit diabetes
dalam tubuh. Justru sebaliknya, kebanyakan vitamin akan berdampak
pada munculnya penyakit diabetes dalam diri tubuh seseorang. Sebab
beberapa vitamin memiliki kandungan gula yang lebih.
12
Beberapa contoh sumber vitamin berdasarkan jenisnya adalah:
- Vitamin B: daging, ikan, kerang, telur, biji-bijian, kecambah, gandum,
ragi, kacang-kacangan, susu, yogurt, nasi merah
- Vitamin C: tomat, nanas, jeruk, kiwi, brokoli, paprika, bayam
2. Vitamin C
Kebutuhan vitamin C setiap harinya adalah 50-90 mg. Untuk
memenuhinya, Anda dapat memakan berbagai buah dan sayur sumber
13
vitamin C, seperti jeruk, kentang, tomat, brokoli, bayam dan stroberi.
(Adriani & Wijatmadi, 2020).
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Vitamin larut air adalah vitamin yang larut dalam air dan siap untuk diserap ke
dalam jaringan tubuh untuk segera digunakan. Vitamin larut dalam air ini tidak
disimpan di tubuh, sehingga supannya harus terus dijaga melalui apa yang kita
konsumsi. Vitamin dapat dipilah menjadi 2 kelompok yaitu kelompok yang
larut dalam lemak dan yang larut dalam air.
Vitamin yang larut dalam air terdiri dari vitamin B kompleks dan vitamin
C. Vitamin B merupakan senyawa yang berperan penting di dalam metabolisme
tubuh, di mana senyawa ini bertindak sebagai koenzim yang mampu
meningkatkan reaksi metabolisme tubuh terhadap berbagai bentuk sumber
energi. merupakan salah satu jenis vitamin yang dapat larut dalam air. Nama
kimia dari vitamin ini adalah asam karbonat. Ini adalah salah satu antioksidan,
di mana antioksidan merupakan senyawa kimia yang dapat membantu
mencegah terjadinya peradangan pada tubuh maupun terjadinya radikal bebas
ekstra seluler. Vitamin C bisa didapatkan dari berbagai sumber seperti buah-
buahan dan sayur- sayuran, seperti tomat, jeruk, arbei, asparagus, strawberry,
susu, kentang, ikan, mentega, kol, serta hati.
15
DAFTAR PUSTAKA
Adriani, M., & Wijatmadi, B. (2020). Konsep Dasar Ilmu Gizi. Pengantar Gizi
Masyarakat.
16