Anda di halaman 1dari 25

Akuntansi Internasional

&
IFRS

Dosen pengampu :
Edwin Ronald, S.E., M.M.
edwin_hutauruk@yahoo.co.id
Buku Acuan Utama
Akuntansi internasional buku karya Frederick
D.S. Choi dan Gerhard G. Mueller; Buku 1 dan 2,
Edisi 6, alih bahasa Tim penterjemah Salemba
Empat

Buku Penunjang
• International Accounting, Doupnik and Perera.
• International Accounting, Zafar Iqbal
Pelaksanaan
01 Kuliah dilaksanakan dalam 14 kali sesi
yang terdiri dari 7 pertemuan (5 tatap
muka, 2 elearning) sebelum Ujian Tengah
Semester (UTS) dan 7 pertemuan (5 tatap
muka, 2 elearning) sebelum Ujian Akhir
Semester (UAS).

Penilaian
02 •Komposisi Penilaian: Absensi (10%), Tugas/kuis
(10%), UTS (30%), dan UAS (50%)
•Grade nilai terdiri dari Nilai A (80-100), Nilai B
(66-79,99), Nilai C (56-65,99), Nilai D (46-55,99)
dan Nilai E (0-45,99). Nilai A, B, dan C lulus,
sedangkan nilai D dan E tidak lulus dan wajib
diulang.

Pelaksanaan
Perkuliahan dan
Penilaian
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)
Tatap Muka 8

Materi
•Bab 8 : Akuntansi Global dan
Standar Pengauditan

Waktu
• Sabtu, 05 Mei 2020
• 18.30 – 21.00.

Tatap Muka / E-Learning


Elearning.
} Faktor yg mendorong harmonisasi
} Perbedaan harmonisasi dan konvergensi
} Keuntungan, Kecaman, dan Hambatan
Standar Internasional
} Penerapan Standar Internasional
} Organisasi Internasional yang mendukung
Konvergensi Akuntansi
} Berkembangnya globalisasi bisnis
internasional dan pasar surat berharga.
} Meningkatnya pencatuman saham oleh
banyak perusahaan.
} Beragam perbedaan utama dalam persyaratan
dan pembuatan laporan keuangan diseluruh
dunia.
} Meningkatnya kebutuhan pengguna laporan
keuangan untuk membandingkan informasi
dari perusahaan di dunia.
q Harmonisasi mrp penghapusan perbedaan
antara berbagai standar yang sudah ada.
q Konvergensi mrp pembuatan standar baru
yang belum tercantum dalam standar
yang sudah ada.
1. Standar akuntansi (peraturan untuk
menyajikan laporan keuangan);
2. Pengungkapan yg dibuat oleh perusahaan-
perusahaan publik terkait dg penawaran surat
berharga dan pencatatan pada bursa efek; dan
3. Standar audit (peraturan untuk menjalankan
audit)
} Daya banding informasi keuangan internasional
=> akan menghilangkan kesalah pahaman
yang ada sekarang mengenai keandalan
laporan keuangan luar negeri dan
menghilangkan salah satu rintangan bagi arus
investasi internasional.
} Penghematan waktu dan uang yang sekarang
dibutuhkan untuk mengkonsolidasi informasi
keuangan yang berbeda untuk menyesuaikan
diri dengan hukum dan praktik nasional.
} Ada kecenderungan bagi standar akuntansi
diseluruh dunia untuk diangkat ke tingkat
tertinggi dan untuk konsisten dengan kondisi
ekonomi, hukum, dan sosial lokal.
} Kepentingan khusus dari manajer yang
bertanggungjawab bagi pelaporan keuangan
dan kebutuhan pemakai informasi keuangan.
} Keterbatasan kapasitas penerima informasi
keuangan untuk menginterpretasi informasi
secara tepat.
} Kredibilitas keseluruhan proses pelaporan
keuangan dan profesi akuntansi yang
mendukungnya.
} Perlunya daya banding informasi keuangan
yang diungkapkan.
Pengamat mengatakan bahwa:
} Merupakan cara perusahaan jasa akuntansi
profesional internasional besar untuk
mempertinggi potensi pendapatan mereka.
} Adanya kepentingan politik nasional seringkali
mencampuri urusan akuntansi dan gangguan
politik internasional tersebut akan
membahayakan hasil akuntansi keluar batas
toleransi.
} Perbedaan latar belakang nasional dan tradisi
} Perbedaan kebutuhan dari berbagai lingkungan
ekonomi
} Tantangan standarisasi terhadap kedaulatan
nasional
} Perjanjian internasional atau politik
Ketika standar akuntansi diterapkan melalui proses politik , hukum,
atau peraturan biasanya ada pihak yang berkepentingan yang
mengatur proses penerapan tersebut.

} Ketaatan sukarela (atau anjuran profesional)


Usaha-usaha standar internasional lain dlm bidang akuntansi pada
dasarnya dilakukan secara sukarela. Standar2 tsb akan diterima atau
tdk tergantung pd orang2 yg menggunakan standar akuntansi.

} Keputusan oleh badan pembuat standar akuntansi


nasional
Ketika standar nasional dan internasional berbeda satu sama lain,
praktik yang ada mengunggulkan standar nasional. Jika tekanan
persaingan bisnis atau pasar keuangan mendorong perusahaan
multinasional untuk mengunakan standar internasional maka
biasanya akan menghasilkan pelaporan keuangan ganda.
1. International Accounting Standars Board (IASB)
2. Komisi dari Masyarakat Eropa (EU)
3. International Standards of Accounting and
Reporting (ISAR)
4. Organization of Economic Cooperation and
Development (OECD)
5. Organisasi Internasional Komisi Pasar Modal
(IOSCO)
6. Federasi Internasional Akuntan (IFAC)
} IASB adalah badan internasional yg paling aktif dg
tanggung jawab untuk menyusun standar akuntansi
internasional.à badan pembuat standar sektor swasta yg
indepeden
} Dahulu IASC terbentuk tahun 1973 sbg hasil dari
persetujuan organisasi akuntansi profesional dari 9
negara, dan direstrukturisasi pada tahun 2001.
} Tujuan dari IASC adalah:
qUntuk pengembangan dan harmonisasi standar akuntansi &
prosedur yg berhubungan dg penyajian laporan keuangan
qUntuk mendorong penggunaan dan penerapan standar-standar
tersebut yang ketat
qUntuk membawa konvergensi standar akuntansi nasional dan
Standar Akuntansi Internasional dan Standar Pelaporan Keuangan
Internasional ke arah solusi berkualitas tinggi
• Setelah direorganisasi IASB mencakup: Badan Wali, Dewan
IASB, Dewan Penasihat Standar, Komite Interpretasi
Pelaporan Keuangan Internasional
} Stakeholders akan mendapat keuntungan dari
harmonisasi hukum dan peraturan yg mengatur aliran
bebas barang, jasa, & sumber2 ekonomi diantara negara
anggota.
} Uni Eropa didirikan tahun 1957 dg tujuan untuk
mengharmonisasikan sistem hukum dan ekonomi
negara2 anggotanya.
} Masyarakat Eropa menerbitkan Directives dan
Regulations.
} Directives harus dimasukkan ke dalam hukum negara-
negara anggota.
} Regulations adalah hukum yg dapat dijalankan semua
negara anggota tanpa perlu pembuatan undang-undang
nasional oleh negara anggota.
} The Four Directive: laporan keuangan, metode penyajian,
metode penilaian, & pengungkapan informasi.
} The Seventh Directive: laporan konsolidasi.
} ISAR didirikan tahun 1982.
} Aktivitas ISAR mencakup:
vPelaporan posisi aktivitas dan organisasi akuntansi
internasional.
vPengukuran akuntansi teknis dan rekomendasi pelaporan.
vAnalisis isu-isu akuntansi internasional yang sedang
mencuat.
vPengembangan akuntansi dengan secara khusus
menunjuk pada kebutuhan negara-negara berkembang
} OECD dibentuk tahun 1960 dan memiliki 24 negara.

} Tujuan : meningkatkan pertumbuhan dan


pengembangan ekonomi di negara anggota, dan
memberikan informasi penjelas bagi anggotanya.

} OECD dalam mendukung harmonisasi standar


akuntansi membentuk Series on Accounting Standard
Harmonization, yang meliputi aturan translasi valuta
asing, kebijakan konsolidasi, pajak, hasil operasi
perusahaan asuransi, dan laporan keuangan
konsolidasi.
} Beranggotakan sejumlah badan regulator
pasar modal yang ada di lebih dari 100
negara.
} Tujuan utama: untuk memfasilitasi
kemampuan perusahaan memperoleh modal
secara efisien melalui pasar global surat
berharga.
} Identitas Direktur, Manajemen senior, dan
Penasehat serta Pernyataan tanggung jawab
} Menawarkan statistik dan Perkiraan jadwal
} Informasi utama
} Informasi mengenai perusahaan
} Evaluasi serta prospek operasi dan keuangan
} Direktur dan Manajemen
} Pemegang saham utama dan transaksi pihak
istimewa
} Informasi keuangan
} Penawaran
} Informasi tambahan
} IFAC merupakan organisasi tingkat dunia
yang memiliki 159 organisasi anggota di 118
negara, yang mewakili lebih dari 2,5 juta
orang akuntan.
} Didirikan pada tahun 1977
} Misi IFAC adalah untuk mendukung
perkembangan profesi akuntansi dengan
harmonisasi standar sehingga dapat
memberikan jasa berkualitas tinggi secara
konsisten demi kepentingan umum.
} Elemen pokok kewajiban pengungkapan yang
berjalan
} Ketepatan waktu
} Pengungkapan simultan dan identik
} Penyebarluasan informasi
} Kriteria pengungkapan
} Perlakuan pengungkapan yang setara
Badan Standar Audit dan assurance
Internasional dalam IFAC mengeluarkan
Standar Audit Internasional:
Ø Bagian pendahuluan

Ø Tanggung jawab

Ø Perencanaan

Ø Kendali internal

Ø Bukti audit

Ø Penggunaan hasil kerja pihak lain

Ø Kesimpulan dan pelaporan audit

Ø Bidang-bidang khusus

Ø Jasa-jasa terkait
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai