Kelompok 3 :
Kelas : AKS 3C
Akuntansi Internasional
Akuntasi keuangan dipengaruhi oleh lingkungan tempatnya diterapkan.
Setip negara memiliki perbedaan sejarah, nilai, budaya, sistem politik,
dan ekonomi, serta juga berada padaberbagai tahap perkembangan
ekonomi pengaruh nasional berinteraksi satu sama lain yang pada
gilirannya mempengaruhi perkambangan dan penerapan praktik akuntasi
keuangan dan prosedur pelaporannya.Oleh karena perbedaan
kebangsaan, standar akuntansi keuangan yang dterakan pada data
akunatasi yang dilaporkan oleh perusahaan-perusahaan multi nasional ini
sering kali berbeda secara signifikan diantara satu negara dengan negara
lainnya. Hal ini menuntut adanya kebutuhan terhadap laporan keuangan
yang bersifat global untuk meningkatkan perdagangan multi nasional.
Masalah Akuntasi Bisnis Internasional
Perusahaan menerbitkan laporan keuangan bagi para penggunannya diluar negeri dapat
mengambil salah satu dri beberapa pendekatan dalam penyusunan laporan keuangan.
1. Mengirimkan Serangkaian laporankeuangan yang sama ke semua pengguna baik domestik
maupun asing.
2. Menerjemahkan laporan keuangan yang dikirimkan ke pengguna diluar negri dalam bahasa
nasional yang digunakan dinegara pengguna yang dituju.
3. Menerjemahkan laporan keuangan yang dikirimkan kepengguna di luar negri dalam bahasa
nasional dan mata uang yang digunakan dinegara pengguna yang dituju.
4. Menyusun dua rangkaian laporan keuangan, satu laporan menggunakan bahasa, mata uang,
dan prinsip akuntasi dinegara domisili perusahaan, sementara laporan keuda menggunakan
bahasa, mata uang, dan prinsip akuntansi dinegara yang dituju.
5. Menuyusun serangkaian laporan keuangan yang dibuat berdasarkan prinsip-prinsip akuntasi
yang diterima diseluruh dunia.
International Accounting Standards Committee
IFRS Foundation Constitution awalnya disetujui oleh Board of the International Accounting
Standards Committee pada bulan Maret 2000 dan oleh anggota IASC pada pertemuan tanggal 24
Mei 2000. Sebelumnya, paa pertemuan yang diselenggarakan di bulan Desmber 1999, dewan
IASC telah menunjuk nominating committee untuk memilih kepengurusan pertama. pegurusan
tersebut dipilih dan dimulai bertugas pada bulan Mei 2000. para pengurus ini membentuk
International Accounting Standard Committe Foundation pada bulan Februari 2001.
Susunan kepengurusan IFRS Foundation mengatur keseimbangan geografis dalam memilih
pengurusnya :
1. Enam dari Amerika Utara
2. Enam dari Eropa
3. Enam dari wilayah Asia Pasifik
4. Empat dari wilayah lain yang terkait dengan keseimbangan geografis secara keseluruhan
Tugas para pengurus mencakup hal-hal berikut :
1. Menunjuk anggota dewan, termasuk anggota yang akan berperan dalam kapasitasnya
sebagai penghubung dengan lembaga pembuat standar nasional dan menetapkan kontrak-
kontraknya terkait kriteria layanan dan kinerja.
2. Menunjuk anggota Standing Interpretations Committee dan Standards Advisory Council
(SAC).
3. Meninjau strategi IASB dan evektifitasnya secara tahunan.
4. Meninjau masalah-masalah strategi yang cukup mempengaruhi standar akuntansi,
mengembangkan IASB dan pekerjaannya, serta mendorong sasaran penerapan IAS secara
ketat dengan catatan bahwa para pengurus tidak dilibatkan dalam hal-hal teknis yang terkait
dengan standar akuntansi.
5. Menyetujui anggaran IASB dan menentukan dasar pendanaannya secara tahunan.
6. Menetapkan dan mengubah prosedur-prosedur operasi untuk Dewan, Standing
Interpretations Committee, dan Standards Advisory Council.
7. Menyetujui amandemen-amandemen terhadap konstitusi setelah melalui proses
penyiapan, termasuk konsultasi dengan SAC dan publikasi draf eksposur untuk
mendapatkan komentar publik.
Accounting Standards Advisory Forum (ASAF)
Accounting Standards Advisory Forum (ASAF) ditambahkan ke struktur organisasi IASB
pada tahun 2013 dengan tujuan memperbaiki kerjasama di antara para pembuat standar
pelaporan keuangan di seluruh dunia dan memberi arahan kepada IASB selama mereka
mengembangkan International Financial Reporting Standards (IFRS). ASAF dibentuk untuk :
Pada bulan februari 2000 SEC memilih untuk meminta perusahaan Amerika Serikat agar
berkomentar mengenai apakah SEC sebaiknya mengizinkan perusahaan asing untuk
mendaftarkan sekuritasnya di bursa saham Amerika Serikat berdasarkan aturan Akuntansi
Internasional . Rekonsili ini dilakukan dengan mengajukan Form 20-F kepada SEC dalam
waktu 6 bulan dari akhir fiksal perusahaan. Pada saat itu , hanya sekitar 1000 perusahaan
asing yang terdaftar pada bursa sahsm Amerika Serikat karena tngginya biaya terkait dengan
penyusunan ulang laporan keuangannya agar sesuai dengan GAAP AS . sebelumnya SEC
secara konsisten menekankan bahwa jika perusahaan asing diizinkan untuk mendaftar dengan
dasar laun selain GAAP AS , maka para investor akan kehilangan proteksi .
TERIMAKASIH