Anda di halaman 1dari 32

83

5. ASAL USUL KEHIDUPAN


Semester Gasal 2019/2020
Dwi Oktafitria, S.Si., M.Sc.
Keadaan Bumi 600 juta tahun yang lalu
84

 Berupa gas yang mengalami pemampatan dan digambarkan berupa black


hole.
 Inti black hole yang berputar sangat cepat menyarap materi disekitarnya,
sehingga membentuk gumpalan yang besar menjadi planet
Asal Usul Kehidupan
85

 Fosil merupakan sumber dalam


mempelajari asal usul kehidupan.
 Fosil tertua berumur sekitar 3,7 milyar
tahun, diperoleh dari batuan
stromatolit yang terdiri dari proses
mineralisasi algae dan bakteria
 Sejumlah kristal sramatolit
memberikan gambaran ganggang
pada tahap metosis, sehingga dapat
disimpulkan kehidupan bermula dari
organisme bersel satu
Percobaan Stanley dan Miller
86

 Menurut A. Oparin, kehidupan dapat terjadi apabila bahan baku


utama yaitu basa purin dan pirimidin terdapat dialam.
 Sebuah percobaan dilakukan dengan mengatur udara dengan jumlah
dan macam gas yang sesuaidg yang berasal dari magma gunung
berapi, udara tersebut disimpan dalam suatu alat untuk menstimulasi
keadaan di atmosfir purba, dengan diberikan bunga api sebagai
pengganti petir ternyata diperoleh sekitar 10 macam asam amino,
aldehida dan HCN.
 Percobaan pada HCN denag amonia ternyata menghasilkan adenin
dan asam arotik. Sedangkan proses fotokimia dapat mengubah HCN
menjadi urasil. Adenin dan urasil merupakan senyawa penyusun
DNA.
Percobaan
Stanley dan
Miller

Gas primitif yang terjadi:


metana, amonia, hidrogen, air

87
Teori DNA dan RNA
88

 DNA merupakan molekul


pembawa informasi genetik,
sedangkan RNA merupakan
sumber informasi genetik.
 RNA mempunyai 3 fungsi, yaitu
menyimpan informasi, membawa
informasi, dan sebagai alat
translasi. Agar informasi dapat
diatur maka kemudian
terbentuklah DNA.
 Diperkirakan RNA muncul lebih
dahulu, DNA merupakan bentuk
penyempurnaan karna RNA mudah
terurai.
Kemunculan Prokariot
89

 Bermacam senyawa membentuk suatu kumpulan fosfolipid dan


karbohidrat akibat petir yang menyambar.
 Lapisan fosfolipid yang tebal dalam permukaan air mencegah
radiasi sinar violet sehingga dapat membentuk kehidupan
pertama.
 Prokariod mula-mula muncul memanfaatkan sulfur dan
nitrogen, kemudian mampu memanfaatkan CO2 dan air
sehingga mampu menghasilkan oksigen.
 Oksigen ini yang akhirnya memberikan peluang untuk
kehidupan selanjutnya.
Kemunculan Prokariot
90
Kemunculan Eukariot
91

 Gabungan dari beberapa prokariot membentuk eukariot


 Bermacam macam eukariot terbentuk akibat proses adopsi materi
genetik.
 Proses adopsi materi genetik diperkirakan merupakan suatu
mekanisme yang efisien dalam proses evolusi eukariot maupun
prokariot
Alur kemunculan sel eukaryotik
92
Teori Nukleus, Kebakaran Bukan Inti
93

• sejak struktur sel dan organel dapat diamati, para ahli sudah dibingungkan dengan
adanya dua macam organel.tipe pertama terdiri dari Kloroplas, Mitokondria
kinetoplas dan nukleus mempunyai membran ganda, sedangkan tipe kedua
misalnya lisosom, endoplasmik retikulum, badan golgi mempunyai membran
tunggal.
• Semua DNA yang berasal dari organel bermembran ganda mempunyai ciri DNA
prokariot (kode genetik, struktur gen dan mekanisme translasi yang berbeda
dengan DNA inti), sehingga tidak diragukan lagi bahwa organel tersebut berasal
dari organisme prokariot
94
Teori Nukleus
95

• Mitokondria diperkirakan berasal dari prokariot semacam


paracoccus yang memiliki organ respirasi, sedangkan kloroplast
diperkirakan berasal dari suatu ganggang biru (Cyanophyta).
Spirochaaeta diperkirakan akan membentuk sel yang memiliki
flagella. Flagella kemudian berevolusi kemudian menjadi
mikrotubule dan salah satunya berperan dalam alat pembelahan
sel. Bukti-bukti yang relatif aktual menunjukkan bahwa
sentriolus mengandung suatu DNA ekstranuklear, sama seperti
mitokondria kloroplas dan kinetoplas
1. Nukleus
96

 Meskipun para ahli berpendapat bahwa sebagian besar nukleus


merupakan bagian integral dari eukariot, namun adanya membran
ganda membingungkan sejumlah ahli. Terutama mengenai asal
usulnya.
 Hipotesis yang dihimpun menunjukkan bahwa membran ganda
nukleus berasal dari invaginasi sitoplasma ke dalam sel tanpa diikuti
oleh mekanisme phagositos
 Membran nukleus tidak berasal dari hasil simbiosis atau infeksi,
tetapi merupakan peristiwa autogenous
97
2. Kinetoplas
98

 DNA kinetoplas adalah DNA yang


sangat terspesialisasi dan
ditemukan pada Flagellata,
misalnya Trypanosoma.
 Ukuran bervariasi 0,6 -2,4 Kpb
 Pada rantai gabungan kDNA
terdapat pula suatu DNA yang
berukuran lebih besar
(30Kpb)yang berfungsi sebagai
mtDNA biasa.
3. Sentriolus
99

 Sentriolus adalah suatu organel yang dibentuk pada saat pembelahan


sel
 Dari sel sentriolus dihasilkan benang aster dan benang mikrofibril
yang mengikat kromosom di daerah sentromer dan kemudian
sentriolus “akan menarik” kromosom ke arah kutub dari sel
 Pada hewan diketahui bahwa setiap benang terdiri dari sembilan
sentriolus
 Sekitar tahun 1995, orang berhasil mengisolasi DNA dari daerah
sentriolus
 Dengan demikian, para ahli kini yakin bahwa sentriolus kemungkinan
yang besar berasal dari suatu prokariot.
100
4. khloroplas
101

 DNA khloroplas berukuran besar


(150Kpb) beberapa ratus buah per
sel
 Gen-gen yang dikode berperan
dalam mengkode membran, dan
pembentukan tRNA dan rRNA
5. Mitokondria
102

 MtDNA merupakan DNA yang


sangat bervariasi. Hal ini
disebabkan oleh kecepatan
mutasinya yang lebih kurang 10 kali
lebih cepat daripada DNA inti
 Ada juga bebrapa gen yang sangat
konservatif dan tidak mudah
bermutasi. Seperti organisme
prokariot, dan semua gen mtDNA
tidak mengandung intron.
5. Mitokondria
103

 mtDNA mamalia berukuran sekitar


15-16.5 kbp. Pada Ragi ukurannya
jauh lebih besar, sekitar75kbp
 Pada umummnya DNA tersebut
adalah berbentuksirkuler, berantai
ganda
5. Mitokondria
104

 Pada eukariot, mtDNA mengkode 2


macam rRNA,22 macam tRNA dan 13
protein yang berfungsi dalam elektron
transfer
 Jumlah gen maksimum yang mungkin
ada berjumlah sekitar 70 buah
 Banyak penelitian, disimpulkan bahwa
semua mtDNA berasal dari suatu
prokariot yang bersimbiosis dengan
hewan untuk membantu metabolisme
oksidasi.
105
1. Transposon dan retrovirus
106

 Transposon adalah suatu bagian DNA nuklear yang mempunyai


fungsi agak aneh. Bagian ini dapat berpindah-pindah dalam genom
suatu organisme
 Akibat adanya transposon, maka gen tersebut tidak berfungsi dengan
baik, maka transposon tersebut sering mendapat istilah selfish gene
(gen egois).
 Transposon sering meninggalkan beberapa nukleotid, tetapi juga
sering mengambil beberapa nukleotid dari gen yang disinggahinya,
demikian gen tersebut dapat mengalami mutasi
107
1. Transposon dan retrovirus
108

 Menurut penelitian, transposon adalah suatu sekuensDNA yang mirip


dengan apa yang dimilikioleh suatu virusyang dapat
mengintegrasikan DNAnya pada DNA inang, yaitu suatu retrovirus.
2. Kanker
109

 Pada manusia dikenal kira-kira 34 macam gen yang mungkin menimbulkan


kanker dan biasanyadisebut dengan proto-onkogen

Bukan saja terdapat pada virus,


tetapi bentuk gen dan urutan
sekuensnya serupa benar dengan
gen yang terdapat pada virus. Oleh
karena itu gen gen tersebut diberi
nama yang sama seperti yang
terdapat pada virus.
110
2. Kanker
111

 Tabel macam proto-onkogen dan fungsi normalnya


2. Kanker
112

 Menurut data yang ada, kanker dapat diinisiasi


kalau ada proses translokasi, apakah antar
proto-onkogen atau antara protoonkogen
dengan DNA virus yang menginveksi dan dapat
juga akibat adanya inversi sebagian dari gen
tersebut.
2. Kanker
113

 Dijelaskan dari data tersebut bahwa gen-gen


tersebut berasal dari virus tetapi sudah
mengalami modifikasi. Modifikasi yang terjadi
dapat berupa penambahan pada salah
satubagian atau hilangnya suatu bagian dari gen
tersebut sehingga produk yangdihasilkan
menjadi produk yang lain dan essensial bagi
kehidupan manusia ataupunorganisme lain.
Akibat adanya translokasi, inversi atau delesi,
maka dihasilkan produk yang mungkin
merangsang terjadinya pertumbuhan sel yang
abnormal
Sekian
114

Anda mungkin juga menyukai