Dosen Pengampu :
Dr. Muhammad Arsyad Nasution M , Ag ,
Segala puji dan syukur kepada Allah SWT Yang Maha Esa yang telah memberikan
kemampuan, kekuatan, serta keberkahan baik berupa waktu, tenaga, maupun pikiran untuk
penulis yang dapat menyelesaikan makalah Asas kesamaan dihadapan hukum.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada Bapak Dr. Muhammad Arsyad Nasution M , Ag , selaku dosen Tafsir
Hadist Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad
Addary yang telah memberikan kami semangat dan motivasi untuk menyelesaikan berupa
tugas membuat makalah dan presentasi kelompok.
Penulis mengingat bahwa masih banyak kekurangan pada pembahasan makalah ini.
Maka dari itu, saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dari pembaca sekalian.
Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Rumusan Masalah....................................................................................................
C. Tujuan Masalah.....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................2
A. Pengertian Asas Persamaan Dihadapan Hukum....................................................2
B. Tafsir Al-Qur’an dan Terjemahannya...................................................................3
1. .Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Hujurat Ayat 13
a. Ayat dan Terjemahan
b. Penjelasan Qur’an surat Al-hujurat Ayat 13
c. Asbabun Nuzul Qur’an Al-hujurat Ayat 13
2. Tafsir Al-Qur’an Surat An Nisa ayat 105-107
a. Ayat dan Terjemahan
b. Penjelasan Qur’an Surah An-nisa Ayat 105-107
c. Asbabun Nuzul Quran surat An-nisa ayat 105-107
C. Tujuan Asas Persamaan Dihadapan Hukum..........................................................6
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hukum. Dalam konsep negara
hukum itu, idealnya, hukum yang harus dijadikan panglima dalam dinamika
kehidupan kenegaraan, bukan politik atau ekonomi. Tunduknya otoritas negara
kepada hukum telah secara eksplisit diwujudkan dengan membentuk peraturan
perundang-undangan, misalnya, yang mengatur perihal tindak pidana diIndonesia
Konsepsi negara yang disebut Negara Hukum Adalah pengertian yang
menghendaki suatu kekuasaan negara Ataupun kedaulatan haruslah dilaksanakan
sesuai hukum. A.V. Dicey menyebut, negara hukum menghendaki pemerintahan itu
Kekuasaannya berada di bawah kendali aturan hukum (the rule of Law). Menurutnya,
terdapat 3 (tiga) unsur utama di dalam negara Hukum. Pertama, supremacy of law,
yaitu hukum mempunyai Kekuasaan tertinggi di dalam negara. Kedua, equality before
the Law, yaitu persamaan bagi seluruh warga negara di hadapan Hukum. Ketiga,
constitusion based on individual rights, yaitu suatu Konstitusi bukan sebagai sumber
dari hak asasi manusia (HAM), Namun HAM harus juga memiliki aspek
perlindungan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Asas Persamaan Dihadapan Hukum?
2. Bagaimana mengetahui Tafsir Al-Qur’an dan Terjemahannya?
3. Bagaimana Tujuan Asas Persamaan Dihadapan Hukum?
C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui Pengertian Asas Persamaan Dihadapan Hukum.
2. Mengetahui Tafsir Al-Qur’an dan Terjemahannya
3. Mengetahui Tujuan Asas Persamaan Dihadapan Hukum
1
BAB II
PEMBAHASAN
1
Moch. Choirul Rizal, Kajian-Kajian Tentang Pembaruan Hukum Pidana Di Indonesia (Cirebon:
LovRinz Publishing, 2015), 27t28.
2
2. Tafsir Al-Qur’an dan Terjemahannya
1. Tafsir Al-Qur’an Surat Al-Hujurat Ayat 13
a. Ayat dan Terjemahan
ٰٓيَاُّيَهاالَّناُس ِاَّنا َخ َلْقٰن ُك ْم ِّم ْن َذ َك ٍر َّو ُاْنٰث ى َو َجَع ْلٰن ُك ْم ُش ُعْو ًبا َّو َقَبۤا ِٕىَل ِلَتَع اَر ُفْو ۚا ِاَّن َاْك َر َم ُك ْم ِع ْنَد ِهّٰللا
َاْتٰق ىُك ْۗم ِاَّن َهّٰللا َع ِلْيٌم َخ ِبْيٌر
2
Uhairi Misrawi, Pandangan Muslim Moderat (Jakarta: Kompas Media Nusantara, 2010), xxvi.
3
Dalam konteks hukum dan keadilan, Q. S Al Hujurat
mengajarkan bahwa setiap keputusan hukum harus didasarkan pada
prinsip kesetaraan, keadilan, dan takwa, tanpa memandang status
sosial atau asal-usul individu. Ini menekankan pentingnya sistem
hukum yang adil, di mana semua orang, tanpa kecuali, diperlakukan
sama di hadapan hukum.
ِاَّنۤا َاۡن َز ۡل َنۤا ِاَلۡي َك اۡل ِكٰت َب ِباۡل َح ـِّق ِلَتۡح ُك َم َبۡي َن الَّن اِس ِبَم ۤا َاٰر ٮَك ُهّٰللاؕ َو اَل َتُكۡن ِّلـۡل َخ ٓإِٮِنۡي َن
َو اَل ُتَج اِد ۡل َع ِن اَّل ِذ ۡي َن َيۡخ َت اُنۡو َن١٠٦ َّۚواۡس َتۡغ ِفِر َهّٰللاؕ ِاَّن َهّٰللا َك اَن َغ ُف ۡو ًرا َّر ِح ۡي ًم ا١٠٥ َۙخ ِص ۡي م
ۚ١٠٧َاۡن ُفَس ُهۡم ؕ ِاَّن َهّٰللا اَل ُيِح ُّب َم ۡن َك اَن َخَّواًنا َاِثۡي ًم ا
3
R Uhbiyati, Dasar-Dasar Pendidikan Islam (Semarang, IAIN Walisongo, 2020), 21.
4
Artinya: Sungguh, Kami telah menurunkan Kitab (Alquran)
kepadamu (Muhammad) membawa kebenaran, agar engkau
mengadili antara manusia dengan apa yang telah diajarkan Allah
kepadamu, dan janganlah engkau menjadi penentang (orang yang
tidak bersalah), karena (membela) orang yang berkhianat.(105)dan
mohonkanlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha
Pengampun, Maha Penyayang.(106)Dan janganlah kamu berdebat
untuk (membela) orang-orang yang mengkhianati dirinya. Sungguh,
Allah tidak menyukai orang-orang yang selalu berkhianat dan
bergelimang dosa,(107) (Q.S An Nisa Ayat 105-107)
4
Abuddin Nata, Ilmu Pendidikan Islam (Jakarta: Prenada Media Group, 2016), 7
5
bahwa prinsip keadilan dan kebenaran harus diutamakan di atas
loyalitas kelompok atau individu.
5
Faisal, “Tafsir Kontekstual Berwawasan Gender (Eksplorasi, Kritik dan Rekonstruksi.”472.
6
Dengan demikian, asas ini merupakan fondasi penting dalam mewujudkan
negara hukum yang adil dan demokratis.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
7
kepada Allah swt lah yang membedakannya.Adapun dalam
pendidikan bukanlah semata-mata untuk Menyaingi laki-laki
tetapi hanya ingin memperoleh Pendidikan yang sama layaknya
antara laki-laki dan Perempuan. Karena pada prinsip
Kesetaraan drajat dalam Pendidikan menyatakan bahwa laki-
laki dan perempuan sama-Sama berpotensi untuk meraih
prestasi.
DAFTAR PUSTAKA