Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI

Dosen Pengampu: Dini Lestrina DCN,M.Kes

DISUSUN OLEH:

Nama :Helga Agnesia Perangin Angin

Nim :P01031122020

Kelas :4 A

POLITEKNIK KEMENTRIAN KESEHATAN MEDAN

JURUSAN GIZI PROGRAM STUDI DIPLOMA 3

TAHUN AJARAN 2023/2024


PERTANYAAN :

Cobalah jelaskan kenapa hal tersebut di atas dapat terjadi?

a. Perilaku kebiasaan makan antara remaja dengan orangtua

b. Perilaku berbelanjan antara remaja dengan ibu-ibu

c. Perilaku makan antara suku Jawa dan suku Batak

Kaitkanlah dengan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen

JAWABAN

a.Budaya. Kebiasaan makan juga dipengaruhi oleh budaya. Misalnya, di


Indonesia, makanan yang digoreng cenderung lebih populer dibandingkan
makanan yang direbus atau dikukus.

Teman sebaya. Remaja cenderung lebih terpengaruh oleh teman sebayanya,


termasuk dalam hal kebiasaan makan. Misalnya, jika teman sebayanya sering
mengonsumsi makanan cepat saji, maka remaja tersebut juga akan lebih
cenderung mengonsummakanan cepat saji, maka remaja tersebut juga akan lebih
cenderung mengonsumsi makanan cepat saji.

Media massa. Media massa, seperti televisi dan internet, juga dapat
mempengaruhi kebiasaan makan remaja. Misalnya, iklan makanan cepat saji yang
sering ditayangkan di televisi dapat mendorong remaja untuk mengonsumsi
makanan cepat saji.

b.

1.Faktor internal merupakan salah satu faktor utama yang membuat ibu rumah
tangga menggunakan aplikasi belanja online. Ada beberapa faktor internal yang
mempengaruhi ibu rumah tangga dalam melakukan belanja online, yaitu adanya
motivasi, kemudahan informasi yang diperoleh, faktor kesehatan, dan faktor
psikologis

2.Faktor Eksternal

Selain faktor internal, juga ada faktor eksternal atau yang bisa juga disebutfaktor
yang berasal dari luar. Faktor eksternal yang dimaksud ialah dorongananggota
keluarga, tetangga atau keluarga, iklan di media sosial, efisiensi waktu dan biaya,
serta perkembangan budaya yang saat ini mempengaruhi ibu rumah tanggauntuk
mengikuti tren belanja online. Faktor eksternal diungkapkan ibu rumah tangga
muncul ketika ibu rumah tangga pada awalnya tidak memilih belanja
online,namun dorongan-dorongan dari luar membuat ibu rumah tangga akhirnya
memutuskan untuk melakukan belanja online.

c. Pola makan secara umum dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan kebudayaan.
Kebudayaan dan lingkungan sekitar menuntun orang dalam berperilaku dan
memenuhi kebutuhan dasar biologisnya, termasuk kebutuhan terhadap pangan.
Budaya mempengaruhi seseorang dalam menentukan apa yang akan dimakan,
bagaimana pengolahan, persiapan, dan penyajian, serta untuk siapa, dan dalam
kondisi bagaimana pangan tersebut dikonsumsi Masayarakat etnis Sumatera dan
Jawa sudah lama terkenal memiliki pola makan yang spesifik. Mayoritas suku
Jawa diidentikkan menyukai makanan berasa manis. Sedangkan suku Melayu
diidentikkan lebih menyukai makanan yang berasa sedikit asin dan pengolahannya
dengan menggunakan santan dan lemak tinggi. Kondisi demografis yang berbeda
antara pula jawa dan sumatera juga mungkin menjadi faktor yang mempengaruhi
pola konsumsi masyarakatnya.

Anda mungkin juga menyukai