Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

“Organisasi Pendidikan dan ruang lingkupnya”


Diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Manajemen Pendidikan Islam
yang diampu oleh Bapak Iwan Setiawan, M. Pd

Disusun Oleh:
Kelompok IV
Khiarotunnisa
Syahrial Rozabi
Tiktik Rosmiati

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM RIYADHUL JANNAH SUBANG
2023 M/1445 H
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah senantiasa kami panjatkan ka hadirat Alloh SWT telah
melimpahkan Rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Organisasi dan Ruang Lingkupnya” untuk memenuhi
tugas kelompok mata kuliah Manajemen Pendidikan Islam yang diampu oleh
Bapak Iwan Setiawan, M. Pd.
Terima kasih kami ucapakan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
pembuatan makalah ini sehingga bisa selesai tepat waktu.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kategori baik dan
sempurna. Oleh karena itu kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan
juga kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kemajuan Pendidikan.

Subang, November 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1

C. Tujuan Pembahasan...................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 2

A. Pengertian Organisasi Pendidikan................................................................ 2

B. Ruang Lingkup Organisasi Pendidikan ........................................................ 3

BAB III PENUTUP ............................................................................................... 8

A. Kesimpulan .................................................................................................. 8

B. Saran ............................................................................................................. 8

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................. 9

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam Pendidikan, organisasi merupakan alat yang digunakan untuk mencapai
tujuan Pendidikan. Namun tidak sedikit individu yang kurang memahami dan
melaksanakan peran dan tugasnya dalam organisasi Pendidikan. Hal tersebut dapat
menghambat tercapainya tujuan Pendidikan yang diharapkan. Dengan memahami
organisasi dalam Pendidikan maka proses dan tujuan Pendidikan dapat berjalan
lebih efektif dan optimal.1
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan organisasi Pendidikan?
2. Apa saja ruang lingkup organisasi Pendidikan?

C. Tujuan Pembahasan
1. Mampu menjelaskan pengertian organisasi pendidikan.
2. Mampu menjelaskan ruang lingkup organisasi pendidikan.

1
Dr. Fory Armin Naway, M.Pd. 2017. Komunikasi & Organisasi Pendidikan. Gorontalo
Ideas Publishing

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Organisasi Pendidikan
Organisasi berasal dari kata organon dalam bahasa Yunani yang berarti alat.
Pengertian organisasi telah banyak disampaikan para ahli baik dari dalam maupun
luar negeri. Secara garis besar pengertian organisasi adalah suatu kelompok terdiri
atas dua orang atau lebih yang saling bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu
secara bersama.2
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), organisasi adalah suatu
kesatuan atau susunan yang terdiri atas orang-orang dalam perkumpulan untuk
mencapai tujuan Bersama. Contohnya seperti sekelompok orang yang bekerja sama
dalam bidang Pendidikan, serikat pekerja, perusahaan, dan yang lainnya.
Para ahli mengemukakan pengertian organisasi sebagai berikut
1. Chester I. Barnard dalam bukunya yang berjudul The Executive Function
mengemukakan bahwa organisasi adalah system kerjasama antara dua
orang atau lebih.
2. James D. Money mengatakan bahwa organisasi adalah setiap bentuk
kerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
3. Dimock mengatakan bahwa organisasi adalah perpaduan secara sistematis
dari pada bagian-bagian yang saling ketergantungan/berkaitan untuk
membentuk suatu kesatuan yang bulat melalui kewenangan, koordinasi
dan pengawasan dalam usaha mencapai tujauan yang telah ditentukan.
4. Sondang P. Siagian mendefinisikan organisasi adalah setiap bentuk
persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerjasama serta secara
tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat atasan dan
bawahan.
5. Arie Ambarwati menjelaskan terdapat beberapa teori dan perspektif
mengenai organisasi. Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat
atau wadah orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan
sistematis, terencana, dalam memanfaatkan sumber daya secara efisien.

Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, S. Sos, M. Pd. 2016. Memahami Organisasi Pendidikan.
2

Jakarta Kencana: PT Kharisma Putra Utama.

2
Dari teori para ahli diatas bisa disimpulkan bahwa organisasi adalah kumpulan
beberapa individu yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan.
Sementara itu organisasi Pendidikan adalah struktur yang didirikan dan
dioperasikan untuk memberikan layanan Pendidikan. Ini bisa mencakup sekolah,
perguruan tinggi, lembaga pelatihan, dan berbagai entitas Pendidikan lainnya yang
bertujuan untuk mengajar, mengembangkan, dan membantu siswa atau peserta
didik dalam mencapai tujuan Pendidikan mereka. Organisasi Pendidikan sama
dengan organisasi lainnya yang memiliki hierarki, tujuan Pendidikan tertentu, dan
pedomam operasional untuk mencapai misi mereka dalam memberikan Pendidikan.
B. Ruang Lingkup Organisasi Pendidikan
Ruang lingkup organisasi merujuk pada berbagai aspek yang menggambarkan
cakupan dan focus kegiatan organisasi. Ini mencakup segala hal yang terkait dengan
organisasi dan dapat mencakup hal-hal berikut:
1. Visi dan Misi
Visi dan misi adalah dua konsep yang berbeda, namun saling terkait dalam
konteks perencanaan strategis organisasi. Visi dan misi memberikan panduan
yang berbeda umtuk arah dan tujuan organisasi, tetapi keduanya sama-sama
penting untuk mencapai keberhasilan jangka panjang organisasi.
Visi adalah gambaran jangka panjang yang ideal dari tujuan pencapaian
organisasi. Visi mencerminkan aspirasi dan harapan tentang masa depan yang
ingin dicapai, dan menjadi dasar bagi pengambilan keputusan strategis jangka
panjang.
Sementara itu, misi adalah tujuan jangka pendek dan menengah yang ingin
dicapai organisasi untuk mencapai visinya. Misi lebih terfokus pada tindakan
dan strategi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi,dan menjadi
dasar bagi pengambilan keputusan operasional dan taktis sehari-hari.
Dalam praktiknya, visi dan misi seringkali digunakan bersama-sama
sebagai bagian dari rencana strategis organisasi. Visi memberikan arah jangka
panjang yang ingin dicapai organisasi, sedangkan misi memberikan panduan
taktis dan operasional untuk mencapai tujuan tersebut.3

3
http://library. Fip. Uny. Ac. Id>visi-nilai-dan-misi-organisasi

3
2. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah system yang digunakan untuk mendefinisikan
hierarki dalam suatu organisai. Ini mengidentifikasi setiap pekerjaan,
fungsinya dan kemana ia melapor dalam organisasi. Suatu struktur kemudian
dikembangkan untuk menetapkan bagaiman organisasi beroperasi untuk
melaksanakan tujuannya.
Struktur organisasi mencakup bagaimana tugas-tugas dan tanggung jawab
dipecah menjadi unit-unit organisasi yang kebih kecil, bagaimana tugas-tugas
dan informasi dialokasikan diantara unit-unit ini, dan bagaimana unit-unit ini
saling berhubungan dan berkoordinasi untuk mencapai tujuan organisasi secara
efektif dan efisien.
3. Kepemimpinan
Kepemimpinan dalam organisasi pendidikan mencakup tentang
keberanian, pengabdian, dan impian untuk mewujudkan harapan atau tujuan.
Kepemimpinan di dalam organisasi itu sendiri tidak terlepas dari kepercayaan
diri dan pengambilan keputusan.
Seorang pemimpin sangat penting memiliki sikap yang kuat dan bisa
dipercaya. Kepemimpinan di dalam organisasi harus berlangsung efektif yang
mana dapat memberikan bimbingan dan arahan yang baik pada bawahannya
menuju arah yang benar guna mencapai tujuan bersama yang diinginkan. Hal
ini tidak cukup diutarakan dalam bentuk kata-kata tetapi perlu didukung
dengan tindakan nyata. Jadi dalam organisasi pemimpin harus dapat menjadi
contoh yang baik untuk pengikutnya melalui ucapan dan tindakan.4
4. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia adalah suatu potensi yang dimiliki oleh setiap orang
untuk mewujudkan sesuatu sebagai makhluk sosial. Sumber daya manusia
merupakan satu-satunya sumber daya yang memiliki akal, perasaan,
keterampilan, pengetahuan dan kreatifitas. Seperti peranan setiap orang
terhadap lingkungannya yang tidak lepas dari sikap pengembangan dan potensi
yang ada dalam diri untuk mengembangkan lingkungan, membina, sekaligus

4
http://manajemen. uma. ac. Id>sikap-kepemimpinan-dalam-organisasi-untuk-mencapai-
tujuan

4
meningkatkan kesejahteraan secara berkelanjutan. Fungsi sumber daya
manusia umumnya untuk meningkatkan produktivitas dalam menunjang
organisasi supaya lebih kompetitif dan tercapainya tujuan.
Sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam
organisasi untuk mencapai keunggulan yang kompetitif. Perkembangan
teknologi dan perubahan lingkungan menjadikan sumber daya manusia sebagai
faktor yang penting dalam menentukan kemampuan organisasi dalm mencapi
tujuannya. 5
5. Proses dan Operasi
Proses organisasi adalah segala aktivitas utama yang dilakukan dalam
suatu organisasi. Proses organisasi itu berkaitan dengan interaksi antar anggota
di dalam suatu organisasi dan dapat diartikan sebagai prosedur bagaimana
anggota dapat saling bahu membahu untuk membangun suatu organisasi.
Sedangkan operasi organisasi merupakan pelaksanaan dari proses
organisasi.
6. Layanan Pendidikan
Layanan Pendidikan merupakan jasa yang diberikan oleh pihak penyedia
jasa atau sekolah kepada siswa. Layanan Pendidikan mencakup berbagai
komponen dan proses yang mendukung penyelenggaraan Pendidikan
berkualitas.Berikut adaalh beberapa layanan Pendidikan yang umumnya
diberikan oleh organisasi Pendidikan:
a) Pengajaran dan pembelajaran
b) Kurikulum dan pengembangan kurikulum
c) Konseling Pendidikan
d) Pendukung siswa
e) Kegiatan ekstrakurikuler
f) Evaluasi dan penilaian
g) Pengembangan profesional Guru
h) Pengelolaan administrasi
i) Pelayanan masyarakat

5
https;//manajemen.uma.ac.id>pengertian-sumber-daya-manusia-dan-peranannya-pada-
organisasi

5
7. Keuangan
Kuangan dalam organisasi Pendidikan adalah aspek yang sangat penting
dalam menjalankan lembaga Pendidikan. Ini mencakup manajemen,
perencanaan, dan penggunaan sumber daya keuangan untuk mendukung
operasi Pendidikan yang efektif.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipahami tentang keuangan dalam
organisasi Pendidikan:
a) Pendanaan
Sumber pendanaan organisasi Pendidikan dapat berasal dari berbagai
sumber, termasuk pemerintah, biaya sekolah, hibah, donasi, dan
pendapatan lainnya. Manajemen keuangan yang baik adalah kunci untuk
menjaga stabilitas keuangan.
b) Anggaran
Membuat anggaran yang terperinci adalah langkah penting dalam
perencanaan keuangan. Anggaran mencakup perkiraan pendapatan dan
pengeluaran lembaga Pendidikan selama periode tertentu, dan itu
membantu dalam pengendalian pengeluaran dan alokasi sumber daya.
c) Biaya operasional
Biaya operasional melibatkan pengeluaran sehari-hari untuk
menjalankan lembaga Pendidikan, seperti gaji guru, fasilitas, bahan
pelajaran, dan administrasi.
d) Biaya modal
Biaya modal melibatkan biaaya investasi jangka panjang, seperti
perbaikan fasilitas, pembangunan Gedung baru, atau pembelian peralatan
Pendidikan.
e) Kepatuhan hukum
Organisasi Pendidikan harus mematuhi hukum dan regulasi keuangan
yang berlaku, termasuk perpajakan, pelaporan keuangan, dan perizinan.
Manajemen keuangan yang baik dalam organisasi Pendidikan mendukung
kelangsungan operasi, perbaiakan, fasilitas, pengembangan kurikilum,
pengembangan staf, dan pengadaan sumber daya yang diperlukan untuk
memberikan Pendidikan berkualitas. Selain transparansi dan akuntabilitas

6
dalam pengelolaan keuangan sangat penting untuk mempertahankan
kepercayaan dari siswa, orang tua dan pemangku kepentingan lainnya.
8. Kebijakan dan Nilai
Kebijakan adalah peraturan atau pedoman tertulis yang mengatur perilaku
dan tindakan dalam lembaga Pendidikan. Kebijakan mencakup berbagai aspek,
seperti kebijakan akademik, disiplin, keuangan, dan yang lainnya. Kebijakan
dapat mencakup peraturan tentang tata tertib sekolah, kriteria penerimaan
siswa, prosedur pengelolaan konflik.
Nilai adalah prinsip-prinsip dan keyakinan inti yang membentuk budaya
etika organisasi Pendidikan. Nilai-nilai menggambarkan apa yang dianggap
penting penting dan benar oleh lembaga Pendidikan dan merupakan dasar bagi
keputusan dan tindakan. Contoh nilai yang mungkin dipegang oleh organisasi
Pendidikan termasuk integritas, keadilan, kolaborasi, inovasi, dan pelayanan
masyarakat.

7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Organisasi Pendidikan adalah struktur yang didirikan dan dioperasikan untuk
memberikan layanan Pendidikan. Ini bisa mencakup sekolah, perguruan tinggi,
lembaga pelatihan, dan berbagai entitas Pendidikan lainnya yang bertujuan untuk
mengajar, mengembangkan, dan membantu siswa atau peserta didik dalam
mencapai tujuan Pendidikan mereka. Organisasi Pendidikan sama dengan
organisasi lainnya yang memiliki hierarki, tujuan Pendidikan tertentu, dan
pedomam operasional untuk mencapai misi mereka dalam memberikan Pendidikan.
Organisasi Pendidikan memiliki ruang lingkup yang sangat banyak diantaranya visi
dan misi, struktur organisasi, kepemimpinan, submer daya manusia dan yang
lainnya.

B. Saran
Dengan adanya organisasi Pendidikan diharapkan dapat membantu berjalannya
sistem Pendidikan yang efektif di suatu lembaga Pendidikan. Dan semoga makalah
ini dapat memberikan manfaat bagi terbentuknya organisasi Pendidikan yang yang
berjalan sebagaimana mestinya. Adapun terdapat banyak kekurangan dalam
makalah ini, diharapkan segala masukannya untuk kesempurnaan makalah yang
kami buat.

8
DAFTAR PUSTAKA
Dr. fory Armin Naway, M.Pd. 2017. Komunikasi & Organisasi Pendidikan.
Gorontalo: Ideas Publishing
Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, S. Sos, M. Pd. 2016. Memahami Organisasi
Pendidikan. Jakarta. Kencana: PT Kharisma Putra Utama.
http://library. Fip. Uny. Ac. Id>visi-nilai-dan-misi-organisasi
http://manajemen. Uma. Ac. Id>sikap-kepemimpinan-dalam-organisasi-
untuk mencapai-tujuan
http://manajemen. Uma. Ac. Id>pengertian-sumber-daya-manusia-dan-
peranannya-dalam-organisasi

Anda mungkin juga menyukai