Anda di halaman 1dari 2

Diskusi 7 Etika Bisnis

Nama : Yuni Eliyanti


NIM : 20220080222
Kelas : MN22L

1. Apa saja unsur utama dari kelompok social budaya ?

1. Lingkungan Sosial Budaya: Ini mengacu pada konteks di mana kelompok sosial
budaya beroperasi. Lingkungan sosial budaya mencakup faktor-faktor seperti geografi,
sejarah, demografi, dan kondisi sosial ekonomi di mana kelompok tersebut
berkembang. Lingkungan ini mempengaruhi nilai-nilai, norma, dan pola perilaku
yang dianut oleh kelompok tersebut.

2. Bentuk Sosial Budaya : Bentuk sosial budaya mengacu pada struktur organisasi
atau pola hubungan di dalam kelompok. Ini termasuk hierarki sosial, peran-peran
yang dijalankan oleh anggota, serta pola interaksi antar anggota. Bentuk sosial budaya
mencerminkan cara kelompok tersebut terorganisir dan berinteraksi dalam kegiatan
sehari-hari.

3. Cara Hidup Sosial Budaya : Ini mencakup pola-pola perilaku, kegiatan, dan gaya
hidup yang dibagikan oleh anggota kelompok. Cara hidup sosial budaya mencakup
hal-hal seperti makanan, pakaian, hiburan, dan aktivitas sehari-hari lainnya yang
menjadi bagian integral dari identitas budaya kelompok tersebut.

4. Tujuan Sosial Budaya : Tujuan sosial budaya adalah orientasi atau arah yang
dikejar oleh kelompok dalam menjalankan kegiatan sosial dan budaya mereka. Tujuan
ini bisa beragam, seperti mempertahankan tradisi, meningkatkan kesejahteraan
anggota, mempromosikan kesetaraan, atau mencapai perubahan sosial tertentu.
Tujuan sosial budaya memberikan fokus dan motivasi bagi anggota kelompok dalam
menjalankan aktivitas mereka.

2. Terdapat 4 (empat) macam tipe kelompok sosial budaya, yaitu ?

1. Kelompok sosial budaya berdasarkan kesatuan geografis: Kelompok-kelompok ini


terbentuk berdasarkan lokasi geografis yang sama atau kesamaan lingkungan fisik.
Contohnya adalah kelompok-kelompok seperti desa, kota, daerah aliran sungai,
daerah pantai, dan daerah pegunungan. Anggota-anggota dalam kelompok ini sering
kali memiliki budaya yang serupa karena mereka tinggal dalam lingkungan yang
sama.

2. Kelompok sosial budaya berdasarkan ikatan perkawinan dan hubungan daerah :


Kelompok-kelompok ini dibentuk oleh ikatan keluarga, baik itu keluarga inti
(keluarga kecil) maupun keluarga besar yang meliputi banyak kerabat. Hubungan
daerah juga dapat menjadi faktor pengelompokan, seperti kelompok-kelompok yang
terbentuk dari komunitas yang tinggal di wilayah geografis yang sama.
3. Kelompok sosial budaya berdasarkan kepentingan yang sama : Kelompok-
kelompok ini terbentuk berdasarkan kesamaan kepentingan atau tujuan tertentu.
Contohnya adalah koperasi, lembaga swadaya masyarakat (LSM), yayasan, atau
organisasi non-profit lainnya. Anggota dalam kelompok-kelompok ini memiliki fokus
yang serupa dan bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama.

4. Kelompok sosial budaya berdasarkan keahlian profesional: Kelompok-kelompok


ini terbentuk berdasarkan kesamaan keahlian atau bidang profesional anggotanya.
Contohnya adalah kelompok profesi seperti serikat pekerja, serikat pengusaha,
organisasi profesional, dan asosiasi industri. Anggota dalam kelompok-kelompok ini
memiliki minat, tujuan, dan tantangan yang serupa dalam bidang profesional mereka.

Setiap tipe kelompok sosial budaya memiliki dinamika dan karakteristik yang berbeda
tergantung pada faktor-faktor yang membentuknya.

Anda mungkin juga menyukai