Anda di halaman 1dari 17

MEDIA GRAFIS

MAKALAH
Disusun untuk memenuhi salah satu Tugas Mata Kuliah Pengembangan Media Ajar
Dosen pengampu:
Hafidz Rosyidiana, M.Pd.

Disusun Oleh:
Kelompok 7 PGMI-6E
1. Adhista Dhevy Ichsannanda (126205211002)
2. Annisa Syufi Maharani (126205211014)
3. Lailla Zannuba Rohmatul Khopsoh (126205213245)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SAYYID ALI RAHMATULLAH
TULUNGAGUNG
APRIL 2024
KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah Swt. atas selesainya


makalah berjudul “Media Grafis” ini tepat waktu. Selawat dan salam semoga tetap
tercurahkan kepada Nabi Muhammad Saw. beserta keluarga, para sahabat, dan
umatnya hingga akhir zaman.
Beberapa pihak telah membantu dan mendukung dalam menyusun makalah ini.
Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Rasa terima kasih disampaikan pada
pihak-pihak berikut ini.
1. Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I., selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sayyid
Ali Rahmatullah Tulungagung, yang telah menyelenggarakan pendidikan hingga
mampu menghasilkan lulusan yang profesional dan inovatif.
2. Dr. Sutopo, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, yang telah
memimpin dan menyelenggarakan pendidikan.
3. Uswatun Hasanah, S.Pd.I., M.Pd., selaku Kepala Program Studi Pendidikan
Guru Madrasah Ibtidaiyah, yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan kegiatan
Program Studi.
4. Hafidz Rosyidiana, M.Pd., selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah Pengembangan
Media Ajar.
Makalah ini disusun untuk mendeskripsikan “Media Grafis”. Penulis berharap
agar makalah ini dapat membantu pembaca memahami pengertian, karakteristik, jenis-
jenis media grafis dalam pembelajaran, beserta kelebihan dan kekurangannya. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan adanya kritik dan saran dari sejawat atau para
pembaca mengenai isi makalah ini.

Tulungagung, 17 April 2024

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

KATA PENGANTAR................................................................................................ ii

DAFTAR ISI ............................................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................... 1

A. Latar Belakang .................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 2

C. Tujuan Penulisan............................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................ 3

A. Pengertian Media Grafis ................................................................................... 3

B. Karakteristik Media Grafis ............................................................................... 4

C. Jenis-Jenis Media Grafis dalam Pembelajaran ................................................. 7

D. Kelebihan dan Kekurangan Media Grafis ........................................................ 9

BAB III PENUTUP .................................................................................................. 12

A. Simpulan ......................................................................................................... 12

B. Saran ............................................................................................................... 13

DAFTAR RUJUKAN .............................................................................................. 14

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Media pembelajaran merupakan salah faktor penting dalam peningkatan


kualitas pembelajaran. Hal tersebut disebabkan adanya perkembangan teknologi
dalam bidang pendidikan yang menuntut efisiensi dan efektivitas dalam
pembelajaran. Untuk mencapai tingkat efisiensi dan efektivitas yang optimal,
salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah mengurangi bahkan jika perlu
menghilangkan dominasi sistem penyampaian pelajaran yang bersifat verbalistik
dengan cara menggunakan media pembelajaran.1 Salah satu aspek pembelajaran
yang memegang peranan penting dalam kegiatan belajar mengajar adalah
penyampaian pesan. Setiap kegiatan pembelajaran harus menyertakan
pertimbangan dari guru tentang penggunaan media. Agar berhasil mencapai
tujuan pembelajaran dalam proses belajar mengajar, guru harus belajar bagaimana
memilih dan menerapkan materi pembelajaran.2
Selain itu, pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar
juga dapat mengembangkan minat serta keinginan yang baru, membangkitkan
motivasi bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap pembelajaran.3 Oleh
karenanya untuk dapat menjalankan proses pembelajaran dengan baik sampai
dengan penilaian dan evaluasi memerlukan media yang tepat dalam
pelaksanaanya. Salah satu media yang digunakan adalah media grafis. Media
grafis termasuk media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan melalui
penyajian kata-kata, kalimat, angka-angka dan simbol atau gambar.4 Sebagaimana
media lain media grafis juga mempunyai beberapa fungsi diantaranya
menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan. Dalam penerima pesan,

1
Ani Kristanto, Media Pembelajaran, (Surabaya: Bintang Sutabaya, 2016), hal. 1.
2
Nurdyansyah, Media Pembelajaran Inovatif, (Sidoarjo: Umsida Press, 2019), hal. 45-47.
3
Amelia Putri Wulandari, dkk., "Pentingnya Media Pembelajaran dalam Proses Belajar
Mengajar", Journal on Education, Vol. 5, No. 2, Januari 2023.
4
Martua Ferry Siburian, "Efektivitas Penggunaan Media Grafis untuk Meningkatkan Hasil
Belajar IPA, Jurnal formatif, Vol. 6, No. 2, 2016.

1
2

banyak di tuangkan dalam bentuk simbol-simbol komunikasi visual. Simbol-


simbol tersebut perlu dipahami benar artinya agar proses penyampaian pesan
dapat berhasil dan efisien.5
Dari beberapa penjelasan tersebut, penelitian tentang media grafis dalam
suatu pembelajaran menjadi sangat penting. Melalui pemahaman yang mendalam
tentang konsep ini, pendidik dapat mengetahui apa itu media grafis serta mampu
untuk mengembangkan media grafis dalam pembelajaran. Oleh karena itu,
makalah ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai media grafis, secara khusus
pada pengertian, karakteristik, jenis-jenis, serta kelebihan ddan kekurangan media
grafis.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah yang dibahas dalam


makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Bagaiaman pengertian media grafis?
2. Bagaiamna karakteristik media grafis?
3. Apa saja jenis-jenis media grafis dalam pembelajaran?
4. Bagaimana kelebihan dan kekurangan media grafis?

C. Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.


1. Untuk mengetahui pengertian media grafis.
2. Untuk mengetahui karakteristik media grafis.
3. Untuk mengetahui jenis-jenis media grafis dalam pembelajaran.
4. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan media grafis.

5
Ahmad Mansyur dan Ahmad Rodhi, "Pengembangan Media Grafis dalam Pembelajaran", Al-
Aufa: Jurnal Pendidikan dan Kajian Keislaman, Vol. 2, No. 2, 2020.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Grafis

Media grafis diartikan sebagai media yang mengkombinasikan fakta dan


gagasan secara jelas dan kuat melalui suatu kombinasi pengungkapan kata-kata
dan gambar gambar. Media grafis merupakan media visual yang menyajikan
fakta, ide, dan gagasan melalui kata-kata, kalimat, angka-angka, dan berbagai
symbol atauu gambar. Media garfis dapat diartikan juga sebagai suatu penyajian
secara visual yang menggunakan titik titik, garis-garis, gambar-gambar, tulisan,
atau symbol visual yang lain dengan maksud untuk mengikhtisarkan,
menggambarkan dan merangkum suatu ide, data atau kejadian.6
Nana Sudjana dan Ahmad Rivai (2005: 68) mendefinisikan media grafis
sebagai media yang mengkombinasikan fakta dan gagasan secara jelas dan kuat
melalui suatu kombinasi pengungkapan kata-kata dan gambar-gambar.
Sedangkan menurut Ahmad Rohani (1997: 20) media grafis adalah semua media
yang mengandung grafis. Dina Indriana (2011: 64) media grafis merupakan media
visual yang menyajikan fakta, ide, dan gagasan melalui kata-kata, kalimat, angka-
angka, dan berbagai simbol atau gambar. Menurut Senad media grafis adalah
suatu penyajian secara visual yang menggunakan titik-titik, garis-garis, gambar-
gambar, tulisan, atau simbol visual yang lain dengan maksud untuk
mengikhtisarkan, menggambarkan dan merangkum suatu ide, data atau kejadian.7
Dari beberapa pendapat di atas dapat di pahami bahwa media grafis adalah
semua media visual yang menyajikan fakta, gagasan atau kejadian melalui
kombinasi pengungkapan kata, kalimat, angka, gambar, ataupun simbol-simbol
visual yang lain. Media grafis ini mengutamakan indra penglihatan dengan

6
Suharjo, Mengenal Pendidikan Sekolah Dasar, Teori dan Praktik, (Jakarta: Fepdiknas Dirjend
Dikti Ketenagaan), hal. 111
7
Siti Masiroh, Penggunaan Media Grafis Pada Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di
Kelas IV A Sekolah Dasar Negeri Gendongkiwo, Tesis: Universitas Negeri Yogyakarta, 2023, hal. 17.

3
4

menuangkan pesan simbol komunikasi visual dan simbol pesan yang harus di
pahami.

B. Karakteristik Media Grafis

Dalam proses pembelajaran, media cetak dan grafis merupakan media


yang paling banyak dan paling sering digunakan. Media ini termasuk kategori
media visual nonproyeksi yang berfungsi untuk menyalurkan pesan dari pemberi
ke penerima pesan (dari guru kepada siswa). Secara sederhana media grafis dapat
diartikan sebagai media yang mengandung pesan yang dituangkan dalam bentuk
tulisan, hurufhuruf, gambar gambar, dan simbol-simbol yang mengandung arti.8
Karakateristik media grafis secara umum yaitu sebagai berikut.
1. Melibatkan indera penglihatan
2. Relatif murah ditinjau dari segi biaya
3. Relatif sederhana dan mudah pembuatannya.
4. Menyampaikan rangkuman dan pesan
5. Memberikan ilustrasi
6. Menarik perhatian dan minat.9

Secara lebih khusus lagi, karakteristik media grafis ini dapat dilihat dari
jenis-jenisnya sebagai berikut.

1. Gambar/Foto
Ada 6 syarat yang harus dipenuhi agar media ini menjadi pilihat
tepat dalam pembelajaran yaitu sebagai berikut.
a. Dapat dimengerti dan dinikmati di mana-mana;
b. Sifatnya kongkrit, lebih realistis menunjukkan pokok masalah
c. Dapat mengatasi batasan ruang dan waktu
d. Dapat mengatasi keterbatasan pengamatan
e. Dapat memperjelas suatu masalah
f. Murah harganya dan mudah diperoleh.

8
Rusman, Manajemen Kurikulum, (Jakarta: Raja Grafindo, 2009), hal. 166.
9
Wina Sanjaya, Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran, (Jakarta: Kencana Prenada
Media Group, 2008), hal. 213.
5

Selain itu ada 6 syarat yang harus dipenuhi agar media ini menjadi
pilihan tepat dalam pembelajaran, yaitu sebagai berikut.
a. Harus autentik
b. Sederhana
c. Ada bantuan petunjuk ukuran sebenarnya
d. Menunjukkan gerak atau perbuatan
e. Relevan dengan tujuan pembelajaran
f. Mengandung unsur seni.10

2. Diagram
Beberapa ciri diagram yang perlu diketahui adalah sebagai berikut.
a. Bersifat simbolis dan abstrak sehingga kadang-kadang sulit
dimengerti
b. Untuk dapat membaca diagram, seseorang harus mempunyai latar
belakang tentang materi yang didiagramkan itu
c. Diagram dapat memperjelas arti dan memudahkan pemahaman.
Diagram yang baik sebagai media pendidikan adalah yang memliki
ciri-ciri: Rapi, Ukurannya cukup besar dan ditempatkan pada tempat
yang strategis, Urutan dan susunannya disesuaikan dengan pola
membaca yang umum dari kiri kekanan atau dari atas kebawah.11

3. Bagan
Bagan yang baik haruslah memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Dapat dimegerti anak; sederhana dan lugas, tidak rumit
b. Bagan pohon digunakan untuk menyampaikan informasi tentang
komposisi atau hubungan antar kelas/keturunan
c. Untuk menyampaikan informasi tentang proses, tanggungjawab,
dalam hal ini tanda panah sering digunakan

10
Arief S. Sadiman dkk, Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya,
(Jakarta: Rajawali Pres, 2009), hal. 29.
11
Dina Indriana, Ragam Alat Bantu Pengajaran, Mengenal, Merancang dan Mempraktikan,
(Yogyakarta: DIVA Pers, 2011), hal. 63.
6

d. Bagan akar digunakan untuk menyampaikan informasi tentang


barbagai sumber dari sesuatu.

4. Grafik (Graphs)
Grafik dikatakan baik apabila memiliki ketentuan sebagai berikut.
a. Jelas terkihat oleh seluruh warga kelas
b. Hanya menyajikan satu ide untuk setiap grafik.
c. Warna yang digunakan kontras dan harmonis.
d. Memiliki judul dan ringkas.
e. Sederhana dan mudah dibaca
f. Praktis, mudah diatur
g. Menarik perhatiajelas dan tak memerlukan informasi tambahan serta
memiliki ketelitian.

5. Poster
Suatu poster yang baik harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Mudah diingat.
b. Tulisannya jelas, mudah dibaca, dan mudah untuk ditempelkan di
mana saja.
c. Sederhana, slogannya ringkas dan jitu.
d. Menyajikan satu ide dan untuk mencapai satu tujuan pokok.
e. Berwarna dengan motiv dan desain yang bervariasi.12

6. Komik
Suatu poster yang baik harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Ceritanya ringkas dan menarik perhatian
b. Dilengkapi dengan aksi
c. Komik dibuat hidup serta diolah dengan pemakaian warna secara
bebas.13

12
Alfian Jati Karisa dkk, Media Grafis dan Penggunannya, (Yogyakarta: Studocu, 2016), hal.
9-10.
13
Wisnu Deni Kresnawati, Media Grafis, (Semarang: IAIN Walisongo, 2011), hal. 8.
7

C. Jenis-Jenis Media Grafis dalam Pembelajaran

Media grafis adalah semua media visual yang menyajikan fakta, gagasan
atau kejadianmelalui kombinasi pengungkapan kata, kalimat, angka, gambar,
ataupun simbol-simbol visual yan lain. Beberapa jenis media grafis di antaranya
adalah bagan, diagram, grafik, poster, kartun dan komik. Adapun secara lebih
rinci dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Gambar/Foto
Gambar adalah media visual yang berupa gambar diam
yangdihasilkan melalui proses fotografi. Media gambar atau foto mampu
memberikan detail dalam bentuk gambar yang apa adanya/ nyata. Media
gambar/foto adalah media yang paling umum dipakai dan dapat dimengerti
dan dinikmati dimana-mana. 14
2. Sketsa
Sketsa merupakan gambar yang sederhana, atau draft kasar yang
melukiskan bagian-bagian pokok dari bentuk suatu objek tanpa
detail.Sketsa, selain dapat menarik perhatian murid, juga dapat menghindari
verbalisme dan dapat memperjelas penyampaian pesan.

3. Diagram
Diagram adalah suatu gambar sederhana yang menggunakan garis-
garis dan simbol-simbol yang menggambarkan struktur dari objek secara
garis besar. Diagram menunjukkan hubungan yang ada antar komponennya
atau sifat-sifat proses yang ada di situ. Diagram adalah suatu gambaran
sederhana yang dirancang untuk memperlihatkan hubungan timbal balik
terutama dengan garis-garis15. Dari pendapat diatas dapat dipahami diagram
adalah gambaran sederhana yang menggunakan garis-garis dan symbol-
simbol yang menggambarkan struktur dari objek secara garis besar dan
dirancang untuk memperlihatkan hubungan timbal balik.

14
Arief S. Sadiman dkk, Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya, (Jakarta: Rajawali Pres, 2009), hal. 29.
15
Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran, (Bandung: Sinar Baru, 2005), hal. 33.
8

4. Bagan/Charts
Bagan merupakan penyajian ide-ide atau konsep-konsep secara
visual yang sulit bila hanya disampaikan secara tertulis atau lisan.16 Bagan
didefinisikan sebagai kombinasi antara media grafis dan gambar foto yang
dirancang untuk memvisualisasikan secara logis dan teratur mengenai fakta
pokok atau gagasan. Fungsi utama bagan adalah menunjukkan hubungan,
perbandingan, jumlah relative, perkembangan, proses, klasifikasi dan
organisasi. Dari pendapat- pendapat di atas peneliti sepakat dengan
pendapat yang menyatakan bagan sebagai kombinasi antara media grafis
dan gambar foto yang dirancang unntuk memvisualisasikan secara logis dan
teratur mengenai fakta pokok atau gagasan.

5. Grafik (Graphs)
Grafik adalah gambar sederhana yang menggunakan titik-titik, garis
atau gambar. Grafik menyediakan representasi visual dari data angka-angka.
Mereka menggambarkan hubungan diantara unit-unit data dan
kecenderungan dalam data. Grafik dapat dipahami sebagai gambar
sederhana yang menggunakan titik-titik, garis atau gambar yang merupakan
representasi visual dari angka-angka. Grfik berfungsi untuk
menggambarkan data kuantitatif secara teliti, menerangkan perkembangan
atau perbandingan suatu objek atau peristiwa yang berhubungan secara
singkat dan jelas. Grafik disusun berdasarkan prinsip-prinsip matematik dan
menggunakan data-data komparatif.

6. Kartun
Kartun adalah suatu gambar interpretatif yang menggunakan
simbol-simbol untuk menyampaikan pesan secara cepat dan ringkas atau
sesuatu sikap terhadap orang, situasi, atau kejadian-kejadian tertentu.
Kemampuannya besar sekali untuk menarik perhatian dan mempengaruhi
sikap maupun tingkah laku. Kartun biasanya hanya menangkap esensi pesan
yang harus disampaikan dengan menuangkannya ke dalam gambar

16
Suharjo, Mengenal Pendidikan Sekolah Dasar, Teori dan Praktik, (Jakarta: Depdiknas
Dirjend Dikti Direktorat Ketenagaan, 2006), hal.112.
9

sederhana, tanpa detail dengan menggunakan symbol-simbol serta karakter


yang mudah dikenal dan dimengerti dengan cepat. Kartun berupa coretan
garis yang merupakan karikatur kasar dari orang-orang, hewan, atau
kejadian fiksi atau nyata.

7. Poster
Poster merupakan kombinasi visual dari rancangan yang kuat,
dengan warna dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang
yang lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti di dalam
ingatannya. Poster juga dapat diartikan sebagai media grafis perpaduan
antara gambar dengan tulisan untuk menyampaikan informasi, saran,
seruan, peringatan, dan ide-ide lain. Dari beberapa pendapat tersebut dapat
ditarik kesimpulan bahwa poster adalah media grafis yang memadukan
antara gambar dengan tulisan untuk menyampaikan informasi, saran,
seruan, peringatan, dan ide-ide lain guna menarik dan mempertahankan
perhatian khalayak umum supaya cukup lama tertanam dalam ingatannya.

8. Peta dan Globe


Peta adalah penyajian visual yang merupakan gambaran datar dari
permukaan bumi atau sebagian dari padanya dengan menggunakan titik-
titik, garis-garis, dan symbol visual lainnya sehingga dapat menggambarkan
lokasi suatu tempat, luas, jarak antar tempat, dan keadaan dalam bentuk
perbandingan dengan menggunakan skala tertentu. Peta dan globe berfungsi
untuk menyajikan data-data lokasi.Jadi, peta dan globe adalah penyajian
visual permukaan bumi, peta berbentuk datar sedangkan globe menyerupai
bola bumi.

D. Kelebihan dan Kekurangan Media Grafis

Sebagai salah satu komponen penting dalam suatu pembelajaran, media


grafis tentu juga memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, diantarannya
yaitu sebagai berikut.
10

1. Kelebihan Media Grafis


a. Dapat menerjemahkan ide-ide yang abstrak ke dalam bentuk yang
lebih realistik.
b. Dapat ditemukan dalam buku-buku pelajaran, majalah, surat kabar,
kalender, dan perpustakaan.
c. Mudah menggunakannya.
d. Dapat digunakan pada semua jenis dan jenjang pendidikan.
e. Menghemat waktu dan tenaga dan juga menarik perhatian siswa.
f. Harganya relatif lebih murah daripada jenis-jenis media pengajaran
lainnya
g. Dapat mengatasi keterbatasan waktu dan ruang
h. Dapat mengatasi kekuatan daya maupun panca indera manusia.
i. Sifatnya konkret dan lebih realistis.
j. Dapat memperjelas suatu masalah sehingga dapat membetulkan
kesalahpahaman.17

2. Kekurangan Media Grafis


a. Gambar benda terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan
pembelajaran.
b. Kadang-kadang ukurannya terlalu kecil untuk digunakan pada
kelompok siswa yang cukup besar.
c. Membutuhkan pengetahuan yang cukup dan keterampilan yang
khusus dari guru
d. Pada umumnya hanya dua dimensi yang tampak, sedangkan dimensi
yang lainnya tidak jelas.
e. Sukar untuk melukıskan bentuk sebenarnya yang berdimensi 3 dan
tidak memperlihatkan gerak seperti halnya gerakan hidup
f. Sulit dipahami oleh siswa yang tingkat usia dan pendidikannya masih
rendah.
g. Tanggapan bisa berbeda-beda terhadap gambar yang sama.

17
Safei, "Penggunaan Media Grafis dalam Proses Pembelajaran", Lentera Pendidikan: Jurnal
Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Vol. 10. No. 1, 2007.
11

h. Terlalu menekankan pada persepsi mata juga kemungkinan kelas


akan penuh dengan gambar
i. Tidak cocok bila dipergunakan dalam kelas yang luas serta pembela-
jaran kelompok besar
j. Tidak dapat memperlihatkan suatu pola gerakan secara utuh.18

18
Ahmad Mansyur dan Ahmad Rodhi, "Pengembangan Media Grafis dalam Pembelajaran",
Al-Aufa: Jurnal Pendidikan dan Kajian Keislaman, Vol. 2, No. 2, 2020.
BAB III

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan pembahasan di atas mengenai “Media Grafis”, maka penulis


menyimpulkan sebagai berikut.
1. Media grafis merupakan semua media visual yang menyajikan fakta,
gagasan atau kejadian melalui kombinasi pengungkapan kata, kalimat,
angka, gambar, ataupun simbol-simbol visual yang lain. Media grafis ini
mengutamakan indra penglihatan dengan menuangkan pesan simbol
komunikasi visual dan simbol pesan yang harus di pahami.
2. Media grafis memiliki beberapa karakateristik secara umum, diantarannya
yaitu (1) melibatkan indera penglihatan; (2) relatif murah ditinjau dari segi
biaya; (3) relatif sederhana dan mudah pembuatannya; (4) menyampaikan
rangkuman dan pesan; (5) memberikan ilustrasi: serta (6) menarik perhatian
dan minat.
3. Media grafis memiliki beberapa jenis, diantaranya yaitu bagan (charts),
diagram, grafik (graphs), poster, kartun, komik, serta petadan globe.
4. Media grafis tentu memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Beberapa
kelebihan yang dimiliki media grafis yaitu diantarannya dapat
menerjemahkan ide-ide yang abstrak ke dalam bentuk yang lebih realistik,
dapat ditemukan dalam buku-buku pelajaran, majalah, surat kabar, kalender,
dan perpustakaan, mudah menggunakannya, dapat digunakan pada semua
jenis dan jenjang pendidikan, dan menghemat waktu dan tenaga dan juga
menarik perhatian siswa. Sedangkan beberapa kekurangan dari media grafis
yaitu diantarannya gambar benda terlalu kompleks kurang efektif untuk
kegiatan pembelajaran, kadang-kadang ukurannya terlalu kecil untuk
digunakan pada kelompok siswa yang cukup besar, serta membutuhkan
pengetahuan yang cukup dan keterampilan yang khusus dari guru.

12
13

B. Saran

Dengan adanya pembahasan mengenai “Media Grafis”, penulis


mengharap agar nantinya para pembaca bisa lebih mengenal dan mengetahui
bagaimana pengertian, karakteristik, jenis-jenis, serta kelebihan dan kekurangan
dari media grafis. Penulis juga mengharap agar nantinya para pendidik bisa
memanfaatkan media grafis ini atau bahkan mampu mengembangkan media grafis
dalam pembelajaran agar materi yang akan disampaikan bisa dipahami oleh siswa
dengan mudah.
DAFTAR RUJUKAN

Indriana, Dina. 2011. Ragam Alat Bantu Pengajaran, Mengenal, Merancang dan
Mempraktikan. Yogyakarta: DIVA Pers.
Karisa, Alfian Jati, dkk. 2016. Media Grafis dan Penggunannya. Yogyakarta:
Studocu.
Kresnawati, Wisnu Deni. 2011. Media Grafis. Semarang: IAIN Walisongo.
Kristanto, Ani. 2016. Media Pembelajaran. Surabaya: Bintang Sutabaya.
Mansyur, Ahmad dan Ahmad Rodhi, "Pengembangan Media Grafis dalam
Pembelajaran", Al-Aufa: Jurnal Pendidikan dan Kajian Keislaman, Vol. 2, No.
2, 2020.
Masiroh, Siti. 2023. Penggunaan Media Grafis Pada Pembelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan Di Kelas IV A Sekolah Dasar Negeri Gendongkiwo. Tesis:
Universitas Negeri Yogyakarta.
Nurdyansyah. 2019. Media Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Umsida Press.
Sadiman, Arief S. 2009. dkk. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan dan
Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pres.
Sadiman, Arief S., dkk. 2009. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pres.

Safei. "Penggunaan Media Grafis dalam Proses Pembelajaran", Lentera Pendidikan:


Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Vol. 10. No. 1, 2007.
Siburian, Martua Ferry, "Efektivitas Penggunaan Media Grafis untuk Meningkatkan
Hasil Belajar IPA, Jurnal formatif, Vol. 6, No. 2, 2016.
Sudjana, Nana dan Ahmad Rivai. 2005. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru.

Suharjo. 2006. Mengenal Pendidikan Sekolah Dasar, Teori dan Praktik. Jakarta:
Depdiknas Dirjend Dikti Direktorat Ketenagaan.
Wulandari, Amelia Putri, dkk. "Pentingnya Media Pembelajaran dalam Proses Belajar
Mengajar", Journal on Education, Vol. 5, No. 2, Januari 2023.

14

Anda mungkin juga menyukai