Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Arfah

NIM : 50500119014

Jurusan : Jurnalistik A

Jelaskan Pengertian Dampak, Jenis Dampak Media Dan Contohnya

Dampak atau biasa juga disebut pengaruh atau efek. Adapun definisi dari dampak adalah
perbedaan kondisi yang dialami khalayak atau penerima pesan sebelum dan setelah menerima
pesan.

Jadi dampak ingin melihat apakah ada perubahan sebelum dan sesudah mendapat pesan.
Jadi kalau studi dampak kita harus tau bagaimana kondisi sebelum mendapat pesan dan
bagaiamana setelah mendapat pesan.

Jadi ketika kita ingin melihat pengaruh media terhadap peningkatan prestasi belajar maka
kita harus melihat bagaimana prestasi belajar jika tidak menggunakan media dibandingkan
bagaimana prestasi belajar menggunakan media, dan itu bisa menggunakan perbandingan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa dampak itu perubahan apa yang terjadi pada diri khalayak
setelah mendapat terpaan pesan atau terpaan media.

Adapun jenis dampak atau pengaruh yang terjadi pada khalayak atau audiens adalah sebagai
berikut:den

1. Perubahaemnn kongnitif

Perubahan komngnitif, yaitu perubahan dalam pikiran, kesadaran, pengetahuan, wawasan itu
semua adalah perubahan kongnitif.

Jika membaca, mendengar dan menonton pasti ada perubahan kongnitif, minimal wawasan kita
bertambah.

Maka dari itu perlu ada ke hati-hatian dalam menulis berita atau pesan karena itu akan
mempengaruhi kongnitif kita, bisa berupa cara berpikir, wawasan atau berupa informasi yang ada
dalam pikiran kita masing-masing sebagai khalayak yang menikmati apa yang telah kita konsumsi
tadi yaitu informasi atau berita atau pesan.
2. Perubahan afeksi

Perubahan afeksi ialah perubahan sikap, yaitu lebih percaya, lebih yakin, lebih sadar, lebih cinta,
lebih benci atau ketika ada orang benci kemudian diberi nasehat akan berubah menjadi sayang
kepada apa yang ia benci.

Perubahan afeksi juga disebut perubahan psikologi, misalnya kita memberi anak kita nasehat atau
memberi nasehat pada siswa kita. Nah setelah memberi nasehat yang kita harapkan ada perubahan
afeksi seperti perubahan sikap, seperti menjadi rajin, pintar, disiplin ,toleransi dan bertanggung
jawab.

3. Perubahan konatif/psikomoterik

Perilaku adalah tindakan fisik, dimana ketika orang sudah tahu kemudian didalam hatinya muncul
keakinan , tanggung jawab dan kesungguhan yang kemudian akan diwujudkan dengan tindakan.

Jadi kongnitif adalah semua aktivitas mental yang membuat suatu individu mampu
menghubungkan, menilai, dan mempertimbangkan suatu peristiwa, sehingga individu tersebut
mendapatkan pengetahuan setelahnya.

Jelaskan apa yang dimaksud budaya digital dan bagaimana penerapannya dalam menabung
atau belanja online

Budaya digital atau digital culture merupakan suatu hal yang membentuk cara kita berinteraksi,
berprilaku, berpikir dan berkomunikasi dalam lingkungan masyarakat yang menggunakan
teknologi internet. Budaya dapat terbentuk dari beberapa unsur yaitu sistem agama dan politik,
adat istiadat, bahasa, pakaian/penampilan, karya seni, dan lainnya.

Ada tiga aspek untuk membangun budaya digital yaitu partisipasi bagaimana masyarakat
memberikan kontribusi untuk tujuan bersama, kemudian bagaimana masyarakat memperbaiki
budaya lama menjadi budaya baru yang lebih bermanfaat, dan memanfaatkan hal-hal sebelumnya
untuk membentuk hal baru.

Perkembangan dunia digital telah menyasar ke seluruh sisi kehidupan. Saat ini, rasanya
hampir tidak ada lagi sisi kehidupan manusia yang tidak terpengaruh pada proses digitalisasi.
Namun, pesatnya perkembangan tersebut tidak tidak sepenuhnya diikuti dengan digital culture
yang baik. Masih banyak pengguna internet yang hanya mampu menerima informasi tanpa adanya
kemampuan memahami dan mengolah informasi tersebut dengan baik sehingga terpengaruh
informasi tidak benar.

Teknologi digital pada dasarnya telah mengubah cara masyarakat Indonesia dalam
berinteraksi dengan sesama, dengan media atau hal lainnya yang berkaitan dengan budaya
Indonesia. Dulunya masyarakat Indonesia berkomunikasi menggunakan surat-menyurat atau
mengirim pesan melalui layanan SMS, sekarang masyarakat sudah terbiasa berkomunikasi melalui
e-mail atau media sosial (whatapps, facebook, instagram) yang tidak terbatas ruang dan waktu.

Teknologi digital juga berpengaruh pada gaya berpakaian masyarakat Indonesia. Generasi
muda lebih memilih bergaya barat atau bergaya kekinian daripada memakai pakaian tradisonal
Indonesia. Padahal kekayaan tata busana kita lebih orientatif karena jelas pengorganisasian tata
busananya. Pengaruh ini tidak hanya menyasar masyarakat kosmopolitan, tidak hanya masyarakat
kota yang berubah, masyarakat pedesaan pun mulai terjadi perubahan budaya. Kesederhanaan
budaya pedesaan pun mulai beralih kepada modernitas.

Demikian pula dengan budaya hiburan masyarakat, seni daerah dan tradisional serta seni
nusantara yang biasanya dilihat (ditonton) secara langsung. Namun, ketika teknologi digital sudah
berkembang di Indonesia, beberapa media seperti di televisi dapat menampilkan siaran seni
tradisional tersebut.

Arus teknologi informasi semakin cepat menyerap ketika pandemi Covid-19 melanda.
Kebijakan Work From home (WFH) dan belajar jarak jauh adalah beberapa kebijakan pemerintah
yang diterapkan saat pandemi Covid-19 yang kemudian memicu terjadinya percepatan digitalisasi.
Kondisi ini kemudian berdampak pada perubahan sosial secara cepat pula dan terjadi hampir
semua sendi kehidupan sosial. Mulai dari nilai dan sikap individu, cara menjalani relasi sosial,
kepercayaan, dan lainnya yang semuanya membentuk suatu bentuk kehidupan sosial baru.

Budaya digital harus bisa dimanfaatkan secara efektif pada berbagai bidang seperti
pendidikan, politik, sosial dan ekonomi. Budaya digital dapat mempermudah dan mempercepat
pekerjaan, memperluas jangkuan, menciptakan inovasi dan kreatifitas, memperluas jaringan dan
memperluas bisnis. Namun, pada budaya digital juga melekat sisi negatif apabila tidak diikuti
dengan penerapan pendidikan karakter yang baik. Budaya digital adalah tuntutan zaman yang
harus diikuti dengan kesiapan sumber daya, kecerdasan pengguna, dan literasi agar budaya digital
tidak berdampak buruk pada nilai-nilai budaya yang ada.

Salah satu pengenalan budaya yaitu menabung, satu cara dalam pengelolaan keuangan
yang bertujuan untuk menyiapkan dana cadangan di masa depan. Tabungan juga berperan untuk
menjamin kestabilan keuangan jika mengalami hal yang tidak diingkan kemudian hari.

Menabung zaman sekarang di era digital ada banyak berbagai macam seperti tabungan
emas, bank, dan investasi. Indonesia sudah secara aktif menapaki era digital. Hal ini ditandai
dengan bergeraknya sektor kehidupan ke arah digital yang serba otomatis. Literasi digital menjadi
salah satu pilar pendukung terwujudnya agenda transformasi digital.

Budaya digital menjadi syarat dalam melakukan transformasi digital karena penerapan
budaya digital lebih kepada mengubah pola pikir agar dapat beradaptasi dengan perkembangan
digital.

Perlu diketahui bahwa masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk dalam arti
masyarakat yang berangkai, campuran, atau gabungan dari berbagai ragam yang membentuk satu
kesatuan. Terdapat hal-hal positif yang dapat dilakukan saat menggunakan internet, antara lain
memiliki kemampuan memilih hal–hal bermanfaat di media sosial, fokus pada hal–hal bermanfaat
yang menjadi indikator untuk memberdayakan diri dan perbaikan kualitas hidup.

Menjadikan internet sebagai tempat yang aman bagi kita semua, di antaranya pikirkan
dahulu sebelum menerima sebuah permintaan, pikirkan dulu sebelum mengirimkan sesuatu, dan
pikirkan dulu sebelum membagikan sesuatu.

Anda mungkin juga menyukai