EMOSIONAL pendidikan peserta didik) 1. Teknik : Pelaksanaan sholat RUTIN Kesadaran diri dhuha , Literasi, dan kebersihan diri dan lingkungan. (waktu pengenalan emosi 2. Penjelasan tentang apa khusus di yang dilakukan guru: luar kegiatan Seluruh guru membuat akademik) program kegiatan rutin pembiasaan pagi setiap hari selasa, yaitu pembiasaan kebersihan diri dan lingkungan, Rabu, yaitu pembiasaan Literasi, sedangkan hari Jum’at minggu pertama yaitu pembiasaan pagi Sholat dhuha berjama’ah di Lapangan. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada peserta didik: Anak-anak semuanya berkumpul di lapangan untuk melaksanakan pembiasaan pagi. Anak-anak pembiasaan kita pagi ini adalah literasi, silahkan berkumpul di lapangan, dengan membawa alat tulis dan bukunya. Anak-anak jumat besok KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG PEMBELAJARAN KSE
LINGKUP SOSIAL (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik) kegiatan kita adalah sholat dhuha berjaa’ah, jangan lupa membawa mukenah dan sajadahnya, kita semua berwudhu dari rumah. 4. Penjelasan tentang Tujuan: Tujuan dari kegiatan pembiasaan pagi Literasi adalah untuk meningkatkan kemampuan menyimak, menulis dan membaca siswa. Tujuan dari pembiasaan pagi kebersihan diri dan lingkungan adalah agar siswa senantiasa menjaga kebersihan dirinya dan lingkungan sekitarnya. Tujuan dari pembiasaan pagi sholat dhuha berjama’ah adalah untuk mengenalkan dan mengajar siswa tentang tata cara sholat berjama’ah dan manfaat dari sholat dhuha. 1. Teknik : Petugas Upacara Pengelolaan diri - 2. Penjelasan tentang apa mengelola emosi dan yang dilakukan guru: fokus Guru mengatur jadwal sebagai petugas upacara setiap hari seninnya. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada peserta didik. Hari senin yang bertugas sebagai KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG PEMBELAJARAN KSE
LINGKUP SOSIAL (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik) petugas upacara adalah kelas 5A, silahkan latihan upacara bersama pak Eri nanti sore. 4. Penjelasan tentang Tujuan: Kegiatan petugas upacara secara bergilir melatih siswa untuk kompak dan bertanggung jawab dalam menjalan tugas, juga melatih jiwa kepemimpinan siswa. Agar siswa mempunyai pengalaman dan menemukan bakat/minat dirinya nanti. 1. Teknik: Infak Kesadaran sosial - 2. Penjelasan tentang apa keterampilan yang dilakukan guru: berempati Guru memberikan penjelasan terkait pentingnya rasa empati dan tolong menolong. Guru juga menjelaskan tentang manfaat kegiatan jum’at berkah yang nantinya, dana yang telah terkumpul bisa digunakan untuk membantu orang lain yang sedang membutuhkan, seperti korban bencana alam dan lain-lain. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada peserta didik: KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG PEMBELAJARAN KSE
LINGKUP SOSIAL (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik) Alangkah baiknya anak-anak ibu menyisihkan uang jajan nya untuk berinfak sebagai bekal kita di akhirat nanti, seikhlas nya saja. Guru berjalan ke kelas siswa masing-masing untuk mengumpulkan infak setiap jum’at. 4. Penjelasan tentang Tujuan: Melatih sikap peduli, empati, dan pentingnya berbagi. 1. Teknik: Kegiatan 3S (Sapa, Keterampilan Senyum, Salam) Namun, di SDN 117 Pekanbaru berhubungan (Pagi, Semangat, Salam). sosial-daya 2. Penjelasan tentang apa lenting yang dilakukan guru: (resiliensi) Guru mengatur jadwal piket untuk menyambut siswa di depan gerbang. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan guru: Untuk mengetahui keadaan siswa ketika datang ke sekolah, siswa yang terlihat lemas atau tidak semangat. Guru melakukan kegiatan (Pagi, Semangat, Salam) dengan gerakan. Mengapa tidak semangat? Sudah sarapan belum? Dasinya tolong dirapikan nak! Bajunya tolong dimasukkan nak! Mengapa menggunakan sandal ke sekolah nak? Sepatunya mana? KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG PEMBELAJARAN KSE
LINGKUP SOSIAL (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik) 4. Penjelasan tentang tujuan: Kegiatan ini bertujuan untuk mengenal siswa lebih dekat, begitu juga sebaliknya untuk membangun hubungan antara guru dan siswa. Juga membangun hubungan antara guru dan wali murid, karena ketika mengantarkan anaknya wali murid ada yang mengantarkan sampai pintu gerbang, hal ini membuat wali murid sedikit banyaknya mengenal guru di sekolah anak nya. Pengambilan keputusan 1. Teknik: Pemilihan Ekstrakulikuler yang 2. Penjelasan tentang apa bertanggung jawab yang dilakukan guru: Guru memutuskan atau menentukan kegiatan ekstrakulikuler yang dapat diikuti oleh peserta didik. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada peserta didik. Ananda semua ini merupakan lembar persetujuan ekstrakulikuler, diskusikan dengan orang tuamu, kalian boleh memilih lebih dari 1 dan maksimal 2 kegiatan ekstrakulikuler.
4. Penjelasan tentang tujuan: Adanya
kegiatan ini akan melatih peserta didik untuk menghadapi kondisi KOMPETENSI TEKNIK PEMBELAJARAN
RUANG PEMBELAJARAN KSE
LINGKUP SOSIAL (sesuai dengan jenjang
EMOSIONAL pendidikan peserta didik) dengan harus menentukan beberapa pilihan, peserta didik juga nantinya akan belajar berpikir terlebih dahulu sebelum membuat suatu keputusan.