PENDAHULUAN
pendidikan dan pengusaha keahlian yang diperoleh selama kegiatan bekerja secara langsung di dunia usaha/industri dengan
profesi tertentu. Begitu juga dalam suatu industri perbengkelan. Dalam dunia
perbengkelan banyak hal-hal yang harus selalu diperhatikan dalam saat kendaraan, baik dalam roda dua maupun roda empat atau y
pada sistem bahan bakar.
Berdasarkan uraian di atas saya tertarik untuk memilih laporan mengenai CVT Sepeda Motor untuk dijadikan bahan laporan saya
Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang saya laksanakan yaitu dimulai pada tanggal 02 Oktober 2017 sampai dengan tanggal 30 Des
Bengkel BRT Didirikan oleh Waluyo pada tahun 2003. Waluyo mendirikan bengkel ini bersama rekanya yeng berna
bengkel BRT berdiri dan melayani servis kendaraan bermotor.
PIMPINAN BENGKEL
MEKANIK
RIKO ALDIANSYAH
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 PENGERTIAN
CONTOH V-BELT
Gambar V-BELT
KELEMAHAN V-BELT
Ø Tidak dapat digunakan untuk jarak poros yang panjang
Ø Umur lebih pendek
Ø Konstruksi pulley lebih kompleks dibanding pulley untuk flat belt
KELEBIHAN V-BELT
Ø V-belt lebih kompak
Ø Slip kecil dibanding flat belt
Ø Operasi lebih tenang
Ø Mampu meredam kejutan saat start
Ø Putaran poros dapat dalam 2 arah & posisi kedua poros dapat sembarang
BAHAN V - BELT
• Kulit
• Ayaman benang
• Karet
Untuk kerja v-belt hanya menghubungkan kedua puly tersebut agar dapat berjalan
secara bergantian. Jadi saat puly depan membesar maka yang menyebabkan puly
belakang mengecil adalah karena desakan dari v-belt, karena panjang v-belt selalu
sama pada proses ini.
Gambar V-BELT
Sistem kerja V-BELT di terapkan pada beberapa jenis motor Yamaha, seperti
: Mio, Xeon , dan Nouvo. Bagian V-BELT adalah bagian yang meneruskan
putaran dari engine / mesin ke bagian roda belakang, kalo ini nggak kita rawat,
maka bisa mengakibatkan ketidaknyamanan dalam
berkendara,kalau untuk motor bebek, V-BELT ini sama dengan rantai roda &
gearnya.
Biasanya suara mesin bagian V-BELT kasar pada saat akselerasi yang
disebabkan oleh kotor nya komponen V-BELT itu sendiri, maka dianjurkan untuk
dibersihkan pada 3000 Km, dalam peroses pembersihan tersebut harus di cek
roller dan di ukur dengan jangka sorong dan jika di temui roller sudah tidak
presisi bentuknya wajib diganti, dan proses penggantian V-BELT jika sudah
24000Km, menurunnya tenaga dan tarikan motor tersebut biasa di temui jika V-
BELTsudah kotor atau sudah mencapai lebih dari 8000Km
Fungsi roller pada motor matic adalah untuk memberikan tekanan keluar
pada variator hingga dimungkinkan variator dapat membuka dan memberikan
sebuah perubahan lingkar diameter lebih besar terhadap belt drive sehingga motor
dapat bergerak. Kinerja variator ini sangat ditentukan oleh Roller, baik itu bentuk
maupun bahan roller, dan yang terpenting adalah berat dari roller.
Bentuk roller yang baik harus lah berbentuk bundar, bentuk bundar dan
sempurna mempermudah pergerakan dari variator, bila bentuknya sudah tidak
bundar, maka sudah waktunya Anda mengganti Roller motor matic Anda. Bahan
yang dipergunakan biasanya terbuat dari bahan teflon karena sifatnya yang licin,
keras, dan tahan panas.
Gambar Roller
Membersihkan Roller
Membersihkan Roller secara berkala juga diperlukan, dengan
menggunakan bensin dan kuas, Anda dapat menghilangkan debu-debu dan
kotoran yang menempel. Untuk beberapa jenis motor matic yang memerlukan
pelumasan (grease) pada roller, memerlukan pemeriksaan dan perawatan lebih
sering dari pada yang tidak menggunakan pelumasan.
Aselerasi dan Topspeed Bersamaan
Saat ini, saya menggunakan Roller yang terbilang tidak biasa, roller yang
tidak bundar. Roller yang saya pergunakan sekarang adalah produksi dari Dr.
Pulley dari Taiwan, yang disebut dengan Sliding Roller. Dengan mempergunakan
berat kombinasi 12 dan 13 gram, tarikan terasa lebih merata pada tarikan awal,
aselerasi, maupun pada putaran tinggi. Aselerasi dan Deselerasi juga cukup
mengagumkan. Roller ini terbilang cukup unik, harganya pun bisa sampai 12 kali
dari roller biasa. Bahan yang dipergunakan terbilang lebih awet, menurut
pembuatnya ia menyebut bahan teflon ini dengan sebutan SL-9. Setelah satu tahun
lebih, dan berjalan sejauh 25.000 Kilometer, kondisi Roller tersebut masih cukup
bagus. Kemungkinan masih bisa dipergunakan hingga 2 tahun kedepan.
Secondary Sliding sheave
Secondary Sliding sheave ini mempunyai dua setelan sudut untuk pergerakannya.
Hasil test yang didapat Meningkatkan Horse power Hampir di semua putaran.
Paling terlihat terutama peningkatan horse power di putaran menengah. walaupun
peningkatannya tidak besar. tetapi penggunaan Secondary sliding sheave ini akan
menyempurnakan penyaluran tenaga motor anda. Tersedia lengkap untuk motor
mio
Sumber Permasalahan
· Selip
· bergetar
Diagnosa Permasalahan
a. Setempet keluar
b. Seal skunder aus
c. Roller aus
Menentukan Letak permasalahan
v Roller aus
v V-belt
Penyelesaian Masalah
Membongkar V-BELT dan setelah di bersihkan semua maka primer dan
skundernya diberi stempet dan kalau ada yang rusak harus diganti
b. Langkah selanjutnya:
· Bongkar kalter
· Lepas postep
· Lepas primer
Sebaiknya pelaksanaan p
pembekalan yang lebih inte
prakerin dilaksanakan pada
yang berarti.