Pertanyaan Penelitian :
2. Apakah ada faktor-faktor determinan yang mempengaruhi dinamika kebijakan luar negeri
3. Bagaimana dampak kebijakan luar negeri Thailand terhadap hubungan regional dalam
konteks ASEAN?
Hipotesa :
Dinamika kebijakan luar negeri Thailand memiliki pengaruh signifikan terhadap dinamika
hubungan regional dalam ASEAN." Ini bisa berarti bahwa perubahan dalam kebijakan luar
negeri Thailand memiliki dampak langsung atau tidak langsung pada hubungan antara negara-
negara ASEAN lainnya. Peran Thailand dalam kebijakan luar negeri ASEAN memengaruhi
integrasi dan kohesi regional." Ini dapat mengacu pada sejauh mana kebijakan Thailand
memengaruhi upaya ASEAN untuk mencapai tujuan integrasi dan stabilitas regional. Terdapat
Faktor-faktor internal seperti kestabilan politik, kepentingan ekonomi, dan opini publik
mempengaruhi perubahan dalam kebijakan luar negeri Thailand terhadap ASEAN." Ini bisa
berarti bahwa faktor-faktor internal dalam negeri Thailand berperan penting dalam membentuk
kebijakan luar negerinya terhadap ASEAN. Konteks geopolitik global dan regional menjadi
faktor penentu dalam arah kebijakan luar negeri Thailand di ASEAN." Hal ini mencakup
bagaimana faktor-faktor di luar Thailand seperti hubungan dengan kekuatan besar atau dinamika
Kebijakan luar negeri Thailand dapat memperkuat atau melemahkan stabilitas regional ASEAN."
Ini menyoroti apakah kebijakan luar negeri Thailand berkontribusi pada stabilitas atau
ketegangan di antara negara-negara ASEAN. Kebijakan luar negeri Thailand mendorong atau
menghambat integrasi ekonomi dan politik di ASEAN." Ini mencerminkan apakah kebijakan
Thailand mempercepat atau menghambat usaha ASEAN dalam mencapai integrasi ekonomi dan
Litelatur :
Acharya, A. (2009). Constructing a Security Community in Southeast Asia: ASEAN and the
Acharya memberikan wawasan tentang evolusi kerjasama dan kebijakan luar negeri di ASEAN,
yang dapat memberikan dasar konseptual untuk memahami dinamika di tingkat regional.
Thitinan Pongsudhirak. (2002). Thai Foreign Policy: Regional Dynamics and Challenges.
Pongsudhirak membahas kebijakan luar negeri Thailand dan tantangan yang dihadapinya dalam
konteks regional, memberikan wawasan yang relevan terhadap dinamika regional ASEAN.
Khong, Y. F. (1992). Analogies at War: Korea, Munich, Dien Bien Phu, and the Vietnam
Decisions of 1965.
Khong memberikan kerangka kerja analisis kebijakan luar negeri yang melibatkan faktor-faktor
Analisis historis kebijakan Thailand menunjukkan bahwa perubahan kebijakan luar negeri di
Thailand sering kali berdampak pada dinamika hubungan ASEAN. Contohnya adalah pergeseran
Thailand antara kebijakan netralitas dan intervensi yang telah memengaruhi persepsi dan respons
negara-negara tetangga di ASEAN. Sebagai anggota pendiri ASEAN, kebijakan luar negeri
Thailand memiliki dampak lebih lanjut terhadap upaya integrasi regional dan resolusi konflik di
antara anggota ASEAN. Kebijakan ekonomi luar negeri Thailand, seperti investasi dan
Perubahan dalam kebijakan ini dapat memengaruhi koordinasi dan kerjasama antara negara-
Kestabilan politik dalam negeri, kepentingan ekonomi, dan dinamika kekuasaan politik di dalam
pemerintahan Thailand memainkan peran penting dalam menentukan arah kebijakan luar negeri
Thailand. Tekanan dari negara-negara anggota ASEAN, tuntutan terhadap solidaritas regional,
serta interaksi dengan kekuatan global di luar ASEAN dapat secara signifikan mempengaruhi
kebijakan luar negeri Thailand. Misalnya, adopsi kebijakan ASEAN dalam menanggapi isu-isu
regional.
Beberapa kebijakan luar negeri Thailand telah mendukung kerjasama regional di ASEAN,
seperti upaya untuk menyelesaikan konflik atau mendukung inisiatif ekonomi bersama, yang
secara langsung memperkuat hubungan antarnegara di ASEAN. Namun, kebijakan luar negeri
yang kontroversial atau adopsi kebijakan yang kurang diterima oleh negara-negara tetangga