Anda di halaman 1dari 12

KEGIATAN BELAJAR TUGAS I

STRATEGI PEMBELAJARAN

Nama : Putu Wisnu Ardia Chandra

NIM : 1915051017

Kelas : PTI 3 B

Program Studi : Pendidikan Teknik Informatika

Jurusan : Teknik Informatika

Fakultas : Teknik dan Kejuruan

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA

2020

1
Tugas Kegiatan Belajar 1
Saudara mahasiswa/mahasiswi, saat ini silahkan anda mencermati
tayangan video pada link tersebut (video ini menampilkan proses pembelajaran
yang terjadi pada abad 21). setelah anda mencermati video tersebut, silahkan
analisa beberapa pertanyaan berikut ini :
1. Analisalah kompetensi guru yang dimunculkan dari tayangan video tersebut?
Alternatif Penyelesaian :
Seperti yang kita ketahui, kompetisi guru merupakan beberapa
indikator yang dapat dijadikan ukuran karakteristik guru yang dinilai
kompeten secara professional dalam mengajar. Kompetensi guru terdiri dari
kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional dan
kompetensi sosial. Dalam video tersebut, jika dianalisis kompetensi guru
disana sangatlah professional karena telah menguasai materi pembelajaran
yang mendalam dan menerapkannya serta menyesuaikannya dengan
globalisasi dengan menggunakan teknologi. Pada kompetensi pedagogik guru
disana telah mampu mengelola pembelajaran peserta didik dengan baik
melihat gaya belajar dan kepribadian peserta didik yang banyak belajar dan
bersosialisasi menggunakan teknologi, sehingga dengan kesempatan tersebut
tenaga pendidik menggunakannya dengan sebaik mungkin dalam kegiatan
pembelajaran. Kemudian, dari segi kompetensi kepribadian guru disana telah
memiliki kepribadian yang mantap dan menjadi teladan dalam kegiatan
pembelajaran. Contohnya guru disana sangat menguasai teknologi dan
mengomunikasikan serta membimbing siswanya dalam menggunakan
teknologi dengan bijak. Selanjutnya dalam segi kompetensi social,
kemampuan guru disana mampu berbaur dengan peserta didiknya dengan
mengomunikasikan materi pembelajaran. Apabila ada yang ingin ditanya oleh
peserta didik, maka mereka akan unjuk tangan dan pendidik akan mendatangi
peserta didik tersebut dan mengkomunikasikan permasalahan tersebut
dihadapannya sehingga membuat peserta didik mampu lebih menguasai materi
dengan baik. Dan dengan pembelajaran disana disusun berdasarkan atas
kelompok maupun individu dengan menggunakan teknologi dengan tidak
meninggalkan buku dan pulpen mereka dapat menjalani pendidikan dengan

2
baik yang disertai kompetensi guru disana yang luar biasa dalam
mengendalikan suasana belajar agar menyenangkan. (Ruba, 2019)
2. Analisalah karakteristik peserta didik yang ada di sekolah tersebut ?
bagaimana strategi agar bisa memahami karakteristik peserta didik yang
akan dihadapinya ?
Alternatif Penyelesaian :
Melihat dunia saat ini yang telah menglobalisasi membuat
karakteristik peserta didik berubah sepanjang berjalannya waktu. Dalam
menjalani proses pendidikan, tenaga pendidik wajib mengetahui gaya
belajar, tingkat kecerdasan, kemampuan umum dan lain-lainnya pada para
peserta didik. Karakteristik peserta didik pada sekolah tersebut cenderung
berbakat dalam menggunakan teknologi yang saat ini berkembang dalam
kehidupan sehari-harinya, dan memiliki tingkat kecerdasan yang bagus.
Contohnya : banyak peserta didik disana menggunakan smartphone, laptop,
dan lainnya yang mereka gunakan dalam berkomunikasi menggunakan
FaceBook, Twitter dan lainnya. Melihat karakteristik peserta didik tersebut,
tenaga pendidik harus memiliki strategi agar mampu memahami dan
mengembangkan kegiatan pembelajaran semenarik mungkin dengan cara
berusaha menguasai teknologi sebaik mungkin agar tidak kalah saing dengan
peserta didik dan menyusun ide pengajaran yang inovatif. Kemudian tenaga
pendidik menerapkan keahliannya dalam proses pembelajaran di kelas
seperti pada video tersebut. Dalam berdiskusi, pendidik melihat siswa
banyak yang menggunakan aplikasi FaceBook dan Twitter dalam
berkomunikasi dengan teman sejawatnya, sehingga pendidik menstrategikan
hal tersebut dengan berdiskusi menggunakan FaceBook dan Twitter agar
aplikasi tersebut digunakan lebih efektif dan berdampak positif selanjutnya.
Dalam memanfaatkan teknologi pada proses pembelajaran, siswa disana
dipercaya dapat menserching materi di berbagai media dengan tetap dipandu
dan diawasi oleh pendidik mereka agar proses pembelajarannya menjadi
lebih baik lagi. (Emy, 2015)
3. Bagaimana antusiasme peserta didik dengan proses pembelajaran yang
terjadi ?

3
Alternatif penyelesaian :
Teknologi membuat pembelajaran semakin menarik dan itu sangat
penting agar materi yang disampaikan menarik dan membuat peserta didik
semangat mengikuti pembelajaran. Saat ini guru akan menjadi fasilitator
untuk memicu semangat belajar peserta didik yang salah satunya melalui
penggnaan teknologi disamping menggunakan kertas dan pulpen mereka
yang terlihat dalam video tersebut nampak banyak peserta didik yang
antusias dan semangat dalam berdiskusi menjalani proses pembelajaran yang
sedang berlangsung. Mereka terlihat antusias layaknya sedang bermain game
online, contohnya terlihat dalam pembelajaran olahraga berbasis teknologi
dimana setiap siswa berlomba untuk mengejar point dalam menarik pedal
tersebut yang mana akan berdampak sangat baik untuk melatih fisik peserta
didik tersebut. Kemudian, antusiasme peserta didik juga terlihat dalam
diskusi pembelajaran yang berlangsung menggunakan Twiter, FaceBook dan
aplikasi lainnya yang dipandu oleh tenaga pendidik tersebut dengan melihat
banyaknya siswa yang aktif dalam bermedia social saat itu. Dalam
melakukan diskusi pembelajaran setiap peserta didik diharapkan berperan
aktif dalam kegiatan pembelajaran tersebut dan apabila ada siswa yang ingin
bertanya dipersilakan untuk unjuk tangan. Kemudian, diakhir sesi diikuti
dengan kegiatan bermain dan mengamati game tersebut dimana siswa dapat
bermain sambil belajar. Menurut para ahli, pembelajaran tersebut sangat baik
yang akan membuat siswa tertarik belajar dan sebagai orang tua pun tak
perlu lagi membangunkan anak untuk berangkat ke sekolah saking
antusiasnya si anak dalam menjalani proses pembelajaran tersebut. Hal ini
sangat sesuai juga dengan sistem pendidikan yang dimiliki oleh Indonesia
terdahulu yaitu Sistem Pendidikan Nasional yang dikembangkan oleh Ki
Hajar Dewantara pada Taman Siswa dimana memegang konsep belajar
sambil bermain, perbedaannya pada video tersebut terlihat mereka
menggunakan basic skill teknologi mereka dalam menimba ilmu. Ini perlu di
contoh oleh Indonesia tentang strategi pembelajaran abad ke-21 singapura
dengan tak lepas memerhatikan situasi dan kondisi yang ada di Indonesia ini

4
agar mampu meningkatkan Sumber Daya Manusia Indonesia yang lebih baik
lagi. (Edutopia, 2012)
4. Kajilah dengan merelevansikan dari teori belajar yang ada, pembelajaran
yang terjadi pada video tersebut lebih merujuk pada teori belajar yang
bagaimana ? Jelaskan pendapat saudara dengan mencermati kembali video
tersebut !
Alternatif Penyelesaian :
Pada video tersebut peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran
menggunakan teknologi informasi karena mampu mempermudah kegiatan
pembelajaran dan juga menambah daya tarik peserta didik dalam belajar.
Jika kita kaji dengan merelevansikan teori belajar dengan kegiatan
pembelajaran pada video tersebut maka akan berhubungan dengan teori
belajar konstruktivistik karena teori belajar konstruktivistik yang secara
etimologi sendiri terdapat kata konstruktif yang berarti membangun. Pada
implementasi pembelajarannya teori ini memiliki esensi bahwa informasi
atau pengetahuan merupakan suatu yang harus dibangun oleh peserta didik
secara bertahap. Pengetahuan bisa diperoleh melalui pengalaman yang
dilakukan pada saat belajar. Manfaat dari teori ini, peserta didik bisa
melakukan sebuah keputusan dalam memperoleh ide dan menyelesaikan
masalah. Di dalam video tersebut juga diperlihatkan bahwa selain peserta
didik diajarkan untuk menggunakan teknologi dan melakukan praktek secara
langsung, peserta didik juga diajak untuk mengamati dan memahami suatu
pertanyaan atau masalah dan ketika ada hal yang tidak dipahami maka
peserta didik harus unjuk tangan untuk menanyakan permasalahannya yang
akan pendidik jelaskan terkait permasalahan tersebut. Jika dihubungkan lagi
terkait dengan teori belajar maka akan berhubungan dengan teori belajar
kognitif karena teori belajar kognitif adalah aktivitas untuk memahami dan
memikirkan setiap kondisi dari sikap dan tingkah laku yang dilakukan
peserta didik. Jika teori ini dihubungkan pada kegiatan pembelajaran, maka
teori belajar kognitif merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan
berpikir. Dengan berpikir secara individu maupun kelompok dalam
berdiskusi yang nantinya bisa digunakan untuk merubah pandangan, sikap

5
dan tingkah laku meskipun melibatkan teknologi dalam proses pembelajaran
tersebut. (Adhi, 2020)
5. Dalam kaitannya dengan pembelajaran dan pengajaran, bagaimana analisa
anda terkait dengan kegiatan pembelajaran dan kegiatan pengajaran yang
terjadi dalam video tersebut ? bagian atau part yang mana merupakan
cuplikan
plikan pembelajaran, dan bagian atau part yang mena merupakan cuplikan
pengajaran ?
Alternatif Penyelesaian :
Dari video tersebut terlihat kegiatan pembelajaran dan kegiatan
pengajaran yang terjadi di kelas tersebut sangatlah kondusif. Mengapa saya
mengatakan kondusif ? Karena menurut saya, para tenaga pendidik dan
peserta didik sangat antusias dalam melakukan atau mengikuti kegiatan
pembelajaran dan pengajaran. Hal ini dikarenakan adanya dukungan sarana
dan prasarana yang sangat memadai di sekolah mereka.

( Gambar 1 ) ( Gambar 2 )

( Gambar 3 ) ( Gambar 4 )

Terkait kegiatan pengajaran di dalam video tersebut terjadi pada saat


tenaga pendidik memberikan arahan atau materi di depan kelas dan peserta
didik mendengarkan apa yan
yangg disampaikan oleh tenaga pendidik tersebut,
kemudian mencatatnya bisa dilihat pada Gambar 1. Selain itu, kegiatan
pengajaran juga terjadi ketika peserta didik dibentuk menjadi beberapa

6
kelompok dan tenaga pendidik memberikan arahan untuk mengerjakan atau
memecahkan suatu permasalahan yang diberikan oleh tenaga pendidik bisa
dilihat pada Gambar 2. Kemudian pada Gambar 3 dan Gambar 4, terlihat
seorang tenaga pendidik sedang memantau para peserta didiknya dalam
melakukan praktikum di LAB Komputer dan ruangan olahraga, selain
memantau, tenaga pendidik juga memberikan arahan kepada peserta didiknya
jika menemukan suatu permasalahan.

( Gaambar 5 ) ( Gamba
bar 6 )

( Gambar 7 )
Terkait kegiatan pembelajaran di dalam video tersebut terjadi pada saat
seorang tenaga pendidik menginstruksikan peserta didiknya untuk
mengerjakan tugas yang diberikan
dib atau diupload melalui platform Face
FaceBook,
lalu peserta didik dengan antusias membuka akun Face
FaceBooknya dan
mengerjakan tugas yang diberikan oleh tenaga pendidiknya
pendidiknya,, bisa dilihat pada
Gambar 4 dan Gambar 5.
5 Selain itu, terlihat pada Gambar 6. Tenaga pendidik
dan peserta didik sedang melakukan pembelajaran daring dengan
menggunakan platform
pl video conference dari tempat masing
masing–masing.
(Edutopia, 2012)

7
6. Analisalah perbedaan pembelajaran dan pengajaran dari tayangan video
tersebut, disertakan degan penunjukan part yang mana dit
ditunjukkan oleh
video tersebut !
Alternatif Penyeleesaian
Jika kita lihat secara umum pengertian pembelajaran adalah interaksi
antara peserta didik dengan lingkungannya sehingga terjadi perubahan
perilaku kearah yang lebih baik. Kata pembelajaran tidak hanya ada dalam
konteks guru dengan peserta didik di kelas secara formal, akan tetapi juga
meliputi kegiatan-kegiatan
kegiatan kegiatan belajar peserta didik di luar kelas yang mungkin
saja tidak dihadiri oleh guru secara fisik. Sedangkan pengajaran lebih bersifat
formal dan hanya ada di dalam konteks guru dengan peserta didik di kkelas atau
sekolah. Pengajaran identik dengan sekolah, guru, dan anak didik. Dengan
demikian Pembelajaran lebih menekankan pada kegiatan belajar peserta didik
secara sunggh-sungguh
sungguh yang melibatkan aspek intelektual, emosional, dan
sosial, sedangkan pengajaran le
lebih
bih cenderung pada kegiatan menga
mengajar guru di
kelas. Kata
ata pembelajaran ruang lingkupnya lebih luas daripada kkata
pengajaran. Adap
pun analisis video tersebut sebagai berikut :

( Gaambar 1 ) ( Gambbar 2 )
Berdasarkan gambar 1 dan gambar 2 pada video tersebut sudah
tergambar dengan jelas dimana gambar tersebut lebih cender
cenderung kedalam
pengajaran. Mengapa ? karena pada gambar terdapat seorang gu
guru atau
pendidik dan juga murid atau siswa. Hal tersebut sesuai dengan definisi
pengajaran yang identic dengan sekolah, guru, dan anak didik.

8
( Gambar
G 3) ( Gambbar 4 )
Sementara pada gambar 3 dan gambar lima lebih cenderung kedalam
pembelajaran. Mengapa demikian ? Karena kegiatan pembelajaran tidak hanya
terpaut terdahap konteks guru atau tenaga pendidik saja. Pembelajaran bisa
didapatkan tanpa adanya seorang guru. Seperti gambar diatas pembelajaran
dilakukan dengan cara sharing melalui video converence.
converence (Edutopia, 2012)

9
DOKUMENTASI DISKUSI KELOMPOK

1. Dokumentasi Diskusi VideoCall

10
2. Dokumentasi Diskusi WhatsApp Group

11
DAFTAR PUSTAKA

Adhi. (2020, April 11). Teori Belajar. Diakses September 11, 2020, dari
www.tripven.com: https://www.tripven.com/teori-belajar/

Edutopia (Director). (2012). Singapore's 21 st-Century Teaching Strategies


(Education Everywhere Series) [Motion Picture].

Emy. (2015, Maret 18). Karakteristik Siswa dalam Pembelajaran. Diakses


September 11, 2020, dari www.kompasiana.com:
https://www.kompasiana.com/magdalenaemy/5510f9bb813311bf2cbc7bfb
/karakteristik-siswa-dalam-pembelajaran

Ruba. (2019, Maret 07). Kompetensi Guru. Diakses September 11, 2020, dari
gmb-indonesia.com: https://gmb-indonesia.com/2019/03/07/kompetensi-
guru-2/

Rifa’i, Achmad dan Catharina Tri Anni. 2011. Psikologi Pendidikan. Semarang:
UNNES Press.

Afriani. (2018, Agustus 15). Pembelajaran Kontekstual dan Pemahaman Konsep


Siswa. Diakses Maret 22, 2020, dari media.nelit:
https://media.neliti.com/media/publications/225006-pembelajaran-
kontekstual-cotextual-teach-b68b1e69.pdf

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning: Teori & Aplikasi PAIKEM.


Yogyakarta: Pustaka Belajar.

12

Anda mungkin juga menyukai