NAMA : HENDRA PRANATA

KELAS : PGSD C

MATKUL : TBPP

1. Pertanyaan :

Dalam pembelajaran berbasis personalisasi penggunaan teknologi akan terasa efektif jika setiap guru
mengetahui minat dari setiap peserta didik, bagaimana cara guru untuk

mengetahui minat dari masing-masing peserta didik?

Jawaban :

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh guru untuk mengetahui minat dari peserta
didik:

a. Guru dapat melakukan observasi terhadap perilaku, respon, dan minat peserta didik selama
proses pembelajaran. Selain itu, guru juga dapat berkomunikasi secara terbuka dengan peserta didik
untuk memahami minat dan preferensi mereka.

b. Guru dapat menggunakan pendekatan individual dalam pembelajaran, di mana mereka

memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik untuk mengeksplorasi minat mereka sendiri.

c. Guru dapat memberikan pertanyaan atau kuis yang memungkinkan peserta didik untuk
merefleksikan minat mereka.

d. Guru juga dapat berkolaborasi dengan orang tua peserta didik untuk mendapatkan informasi
tentang minat dan preferensi anak-anak mereka. Orang tua dapat memberikan wawasan yang berharga
tentang minat anak-anak mereka di luar lingkungan sekolah.

e. Guru dapat memanfaatkan teknologi untuk mengumpulkan data tentang minat peserta didik.
Misalnya, guru dapat menggunakan platform pembelajaran online supaya dapat meningkatkan motivasi
belajar peserta didik

2. Pertanyaan :

Seperti yang kita ketahui mudahnya dalam mengakses teknologi sering disalah gunakan

dalam pemamfaatan teknologi itu sendiri bagaimana cara guru untuk tetap memastikan

bahwa setiap peserta didik menggunakan teknologi dengan bijak dan tepat ?

Jawaban :
Jadi untuk menghindari penyalahgunaan dalam menggunakan teknologi Terkhusunya bagi anak-anak di
sini bukan hanya peran guru peran orang tua di rumah juga sangat berpengaruh, peserta didik dalam
penggunaan teknologi harus di pantau oleh guru di sekolah dan ketika di rumah orang tua yang
memantau anak dalam penggunaan teknologi, jadi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan
terkususnya penyalahgunaan teknologi baik dari anak maupun orang lain, anak-anak harus di batasi
dalam penggunaan teknologi dan harus dalam pengawasan dari guru di sekolah dan orang tua ketika di
rumah. Disamping itu, mengajarkan etika teknologi pada generasi mendatang. Jika, memiliki anak atau
adik-adik yang lebih muda, penting untuk mengajarkan mereka cara bijak menggunakan teknologi sejak
dini. Ajarkan mereka tentang privasi, keamanan, etika online, dan mengajak mereka untuk
menggunakan teknologi dengan bijak.

3. Pertanyaan :

Apakah teknologi berperan penting dalam proses pembelajaran saat ini ?

Jawaban :

Menurut pendapat saya, teknologi ini memiliki peran penting dalam proses pembelajaran saat ini.
Teknologi dan media memiliki peran yang signifikan dalam pembelajaran terpusat pada guru. Teknologi
informasi juga berperan penting dalam membantu memecahkan berbagai masalah dalam pembelajaran.
Selain itu, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) juga dapat digunakan dalam pembelajaran untuk
mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang proses pembelajaran. Dengan adanya teknologi
dapat memudahkan proses pembelajaran dan membantu siswa memahami materi yang diajarkan.

Dalam melaksanakan pembelajaran di era perkembangan teknologi saat ini, guru memiliki peran penting
dalam menghadapi inovasi merdeka belajar. Pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran dapat
membantu guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif

4. Pertanyaan :

Apa yang menyebabkan sebagian guru merasa teknologi sebelum terjadinya Covid-19 tidak terlalu
penting dan kenapa hanya sebagian guru saja yang memamfaatkan teknologi sebelum terjadinya Covid-
19 di dunia pendidikan ?

Jawaban :

Menurut pendapat saya, ada sebagian guru mungkin merasa bahwa teknologi tidak terlalu penting
sebelum terjadinya pandemi Covid-19 di dunia pendidikan karena beberapa alasan. Pertama, kurangnya
pemahaman tentang potensi dan manfaat teknologi dalam proses pembelajaran. Beberapa guru
mungkin tidak memiliki pelatihan atau pengetahuan yang cukup untuk memanfaatkan teknologi secara
efektif dalam pembelajaran. Disisi lain, beberapa guru mungkin merasa nyaman dengan metode
pembelajaran tradisional yang telah mereka gunakan selama bertahun-tahun dan enggan untuk
mencoba teknologi baru.

Namun, tidak semua guru memiliki pandangan yang sama terhadap penggunaan teknologi sebelum
pandemi Covid-19. Ada sebagian guru yang memanfaatkan teknologi dan mampu menggunakannya
dengan baik dalam pembelajaran. Beberapa guru mungkin telah melihat potensi teknologi untuk
meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan keterlibatan siswa, dan memberikan aksesibilitas
yang lebih luas terhadap sumber daya pendidikan.

5. Pertanyaan :

Perkembangan teknologi tentunya akan menimbulkan pula dampak negatif dalam pendidikan,
bagaimana sebagai guru dapat mengoptimalkan teknologi ke arah yang positif bagi karakter gen z ?

Jawaban :

Sebagai guru, terdapat beberapa cara untuk mengoptimalkan teknologi ke arah yang positif bagi
karakter generasi Z:

a. Guru dapat memanfaatkan teknologi dalam mendukung pendidikan karakter generasi Z.

Teknologi dapat digunakan untuk menghadirkan konten pendidikan yang mempromosikan nilai-nilai
positif, seperti kerjasama, kreativitas, dan empati.

b. Guru dapat menggunakan teknologi untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang

interaktif dan menarik bagi generasi Z. Misalnya, menggunakan platform pembelajaran online yang
menyediakan fitur interaktif, seperti kuis, diskusi online, atau simulasi.

c. Guru dapat mendorong generasi Z untuk menggunakan teknologi dalam kolaborasi dan
pengembangan kreativitas. Misalnya, melalui proyek kolaboratif menggunakan alat-alat kreatif seperti
video editing atau desain grafis.

d. Guru dapat membimbing generasi Z dalam menggunakan media sosial dengan bijak dan positif.
Mengajarkan tentang etika digital, kesadaran privasi, dan pentingnya berbagi konten yang bermanfaat
dan inspiratif.

e. Guru dapat membantu generasi Z untuk mengembangkan keterampilan digital yang relevan
dengan dunia kerja masa depan