Nama.

: Kacung Hadi Sampurno

Nim. : 048410416

Jurusan. : Manajemen

Tugas 1. : Komunikasi Bisnis

1.

A) Ada beberapa alasan mengapa Anda harus menghindari penggunaan kata-kata negatif
dalam komunikasi verbal bisnis, antara lain:

- Kata-kata negatif dapat mempengaruhi emosi dan persepsi Anda dan orang lain.

Ketika Anda menggunakan kata-kata negatif, Anda cenderung merasakan emosi negatif seperti
marah, sedih, takut, atau frustrasi.

Emosi negatif ini dapat mempengaruhi cara Anda berpikir, bertindak, dan bereaksi terhadap
situasi.

Selain itu, kata-kata negatif juga dapat mempengaruhi persepsi Anda dan orang lain terhadap
diri sendiri, orang lain, dan situasi.

Misalnya, jika Anda mengatakan "Saya tidak bisa menyelesaikan tugas ini", Anda mungkin
merasa tidak kompeten dan tidak berdaya.

Ketika Anda menggunakan kata-kata negatif, Anda cenderung menyampaikan pesan yang tidak
jelas, ambigu, atau kontradiktif.

Hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman, kebingungan, atau ketidaksepakatan antara Anda
dan orang lain.

Selain itu, kata-kata negatif juga dapat memperlambat proses komunikasi karena membutuhkan
waktu dan energi lebih banyak untuk menjelaskan, mengklarifikasi, atau memperbaiki pesan
yang salah.

B) Cara Menghindari Penggunaan Kata-kata Negatif dalam Komunikasi Verbal Bisnis

Untuk menghindari penggunaan kata-kata negatif dalam komunikasi verbal bisnis, ada beberapa
hal yang dapat Anda lakukan.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda coba:

- Sadari pengaruh kata-kata negatif dalam komunikasi

Ketika Anda berbicara dengan orang lain, sadarilah bahwa kata-kata yang Anda ucapkan dapat
memberikan efek yang baik atau buruk bagi lawan bicara Anda.

Oleh karena itu, pilihlah kata-kata yang dapat menyampaikan pesan Anda dengan jelas, sopan,
dan positif.

- Fokus pada solusi, bukan masalah

Ketika Anda berhadapan dengan situasi yang sulit atau menantang dalam bisnis, fokuslah pada
cara untuk menyelesaikannya daripada mengeluh atau mengkritiknya.

Gunakan kata-kata yang menunjukkan kemauan, kemampuan, dan kerja sama untuk mencari
solusi beHindari kata-kata yang menunjukkan ketidakpuasan, ketidak

- Berbicara dengan sopan dan hormat

Ketika Anda berbicara dengan orang lain, pastikan Anda menggunakan bahasa yang sopan dan
hormat.

Gunakan kata-kata yang menghargai, mengapresiasi, atau memuji lawan bicara Anda. Hindari
kata-kata yang kasar, menghakimi, atau merendahkan lawan bicara Anda.

- Gunakan kata-kata yang netral

Pilihlah kata-kata yang netral daripada kata-kata yang bersifat negatif. Gunakan kata-kata yang
obyektif, fakta, atau data daripada kata-kata yang subjektif, opini, atau emosi. Hindari kata-kata
yang bersifat absolut, generalisasi, atau asumsi.

- Dengarkan dengan baik

Ketika Anda berbicara dengan orang lain, jangan hanya fokus pada kata-kata yang Anda katakan.
Dengarkan dengan baik dan perhatikan reaksi lawan bicara Anda.

Jika mereka merasa tidak nyaman atau tersinggung, cobalah untuk memperbaiki situasi dan
menghindari penggunaan kata-kata negatif di masa depan.

- Bersikap positif

Terakhir, bersikaplah positif dalam komunikasi Anda. Hindari mengeluh atau mengkritik, dan
fokuslah pada cara untuk membangun hubungan yang positif dan produktif.

Jangan lupa untuk memberikan pujian dan apresiasi kepada rekan kerja atau klien yang
melakukan sesuatu dengan baik.
2.

A) Komunikasi lintas budaya adalah salah satu aspek penting dalam menjalin hubungan
antarkelompok masyarakat.

Komunikasi ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahpahaman atau konflik yang dapat
menyebabkan perpecahan. Lalu, apa arti dan tujuan dari komunikasi lintas budaya di bidang
bisnis?

Apa yang dimaksud dengan komunikasi lintas budaya dalam konteks bisnis? Mengutip buku
Strategi Komunikasi Masyarakat, Alo Liliweri (2010), hampir setiap proses komunikasi
melibatkan aspek kebudayaan. Pasalnya, komunikasi merupakan sarana penyebaran
kebudayaan dalam kehidupan sosial.

Adapun komunikasi lintas budaya di bidang bisnis mengacu pada proses komunikasi
antarindividu dari latar belakang budaya yang berbeda di lingkungan bisnis.

Komunikasi ini turut menyertakan pertukaran ide dan informasi yang berasal dari bahasa,
budaya, dan norma sosial yang berbeda antara individu atau kelompok. Tujuannya untuk
memastikan tercapainya pemahaman yang tepat pada setiap pihak yang terlibat.

Dengan begitu, maka dapat mencegah terjadinya kesalahpahaman dan menjalin relasi yang
positif dengan klien atau mitra bisnis secara luas.

B) Poin-poin berikut ini adalah beberapa dari banyaknya manfaat mendapatkan pemahaman
lintas budaya dalam bisnis:

# meruntuhkan Hambatan Budaya

Kita semua memiliki beberapa hambatan tertentu dalam komunikasi lintas budaya seperti
paham awal, prasangka dan stereotip yang mengacaukan pemahaman kita terhadap orang lain.
Pemahaman lintas budaya membuat Anda lebih mudah memahami budaya lain dan membuat
kita memahami budaya tersebut secara lebih objektif. Melalui pembelajaran tentang budaya
yang berbeda, hambatan tersebut akan terkikis dan memungkinkan Anda menciptakan relasi
yang lebih akrab dan percakapan yang lebih baik. Hal ini akan memampukan Anda untuk
menciptakan suasana kerja sama yang lebih baik dengan rekan bisnis, klien bisnis dan investor
bisnis asing yang Anda kenal.

# Membangun Kepercayaan

Ketika hambatan komunikasi semakin berkurang, maka akan timbul rasa saling memahami
antara satu pihak dengan pihak lain yang menyebabkan semakin meningkatnya tingkat
kepercayaan antar pihak. Ketika kepercayaan tersebut sudah didapatkan maka peluang untuk
mengadakan kerja sama antara Anda dengan klien atau rekan bisnis mancanegara akan
meningkat dan menciptakan suasana kerja yang lebih produktif.
# meningkatkan Kemampuan Mendengarkan

Kemampuan mendengarkan adalah bagian penting dari komunikasi yang efektif dan produktif.
Pemahaman lintas budaya membantu Anda memahami cara menjadi pendengar yang baik, apa
yang perlu didengar dan bagaimana mengintepretasikan apa yang Anda dengar dengan
menggunakan pemahaman yang lebih luas. Dengan menjadi pendengar yang baik, Anda akan
menjadi seorang komunikator yang baik.

# Meningkatkan Karir dan Bisnis

Pemahaman lintas budaya meningkatkan keterampilan Anda dan oleh karena itu membuka
lebih banyak peluang karir dan bisnis. Memiliki pemahaman lintas budaya akan memudahkan
Anda untuk bekerja sama dengan rekan bisnis mancanegara. Akhirnya, Anda akan mampu
memperluas bisnis Anda hingga ke skala global.