Tarjun
Oleh :
Ganda Syahputra
NRP. 204007
2024
MOTTO
1. Siapa yang menempuh jalan untuk mencari Ilmu, maka Allah akan
2. Barang siapa yang pergi keluar untuk menuntut Ilmu, maka ia berada di
dan selalu memujimu, mereka sebenarnya adalah para algojo yang justru
ii
PERSEMBAHAN
Kepada kaka saya yang selalu support dalam hal financial selama saya menempuh
Pendidikan dan selalu mengingatkan kepada saya tentang agama dan untuk selalu
bersabar dalam setiap keadaan .Kalian adalah rumah tempat saya di beri kekuatan,
semangat perlindungan kalian rumah tempat saya berasal dan selalu rindu untuk
kembali pulang.
iii
LEMBAR PERSETUJUAN KULIAH KERJA PRAKTEK
PADA PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk PLANT
12 TARJUN KABUPATEN KOTABARU - KALIMANTAN
SELATAN
Menyetujui,
Mengetahui,
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat Rahmat dan Hidayhnya penyusun
Tbk, Plant-12 dan sesuai dengan target waktu yang telah di rencanakan.
Maksud dan tujuan laporan praktik kerja ini adalah sebagai hasil di dalam
praktik kerja di lapangan dan juga sebagai untuk memadukan ilmu yang di dapat
selama kegiatan perkuliahan dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. Selain itu
juga merupakan salah satu persyaratan kelulusan Program Studi Strata 1, pada
arahan, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu perkenankanlah
1. Bapak Agus Fahri Rasad, selaku General Manager Operation PT. ITP Tbk.
Plant 12 Tarjun
2. Bapak Teguh Imam Basuki , selaku Operation Manager PT. ITP Tbk. Plant
12 Tarjun
3. Bapak H.Japril, selaku Dispatch Departement Head PT. ITP Tbk. Plant 12
Tarjun telah memberikan izin dalam melaksanakan praktik kerja.
4. Bapak Damianus Hernowo Pw selaku Harbour Master Dispatch yang telah
memberikan pengarahan kepada penyusun.
v
5. Bapak Ahmad Gunady selaku Superintendent Dispatch Department dan
pembimbing lapangan yang telah memberikan pengetahuan dan arahan di
lingkungan Dispatch.
6. Bapak Derry Syams dan Bapak Ramadhan selaku Asst.Harb.Master
Dispatch Department pembimbing lapangan yang telah memberikan
pengetahuan dan arahan di lingkungan Dispatch
7. Bapak Sugio, Bapak Raswanto, dan Bapak Saul El Akhmed selaku
Superintendent Dispatch Department dan pembimbing lapangan yang telah
memberikan pengetahuan dan arahan di lingkungan Dispatch Department
8. Bapak Restu Yuwono, selaku Koordinator program PKL. PT. ITP Tbk.
Plant 12 Tarjun.
9. Bapak Mantikei, Bapak Riyadi, Bapak Akhmad Ramadani, Bapak Moko,
selaku Staff Training Officer yang memberikan pengarahan dan bimbingan
tentang pembuatan laporan dan yang selalu memberikan kritik dan saran
kepada penulis
10. Seluruh Staff dan Karyawan PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Plant
12 Tarjun
11. Seluruh kawan – kawan kuliah kerja praktek yang selalu memberikan
motivasi dan semangat kepada penulis
vi
Penyusun sangat menyadari bahwa dalam penyusunan laporan praktik kerja ini
dari kesalahan maka kamu akan naik satu langkah dari hari kemarin”, maka
bermanfaat, khususnya bagi diri penyusun sendiri dan umumnya bagi para
pembaca.
Penyusun
Ganda Syahputra
NRP.204007
vii
DAFTAR ISI
BAB I ........................................................................................................................... 1
BAB II ........................................................................................................................ 27
viii
3.3 Penunjukkan Perusahaan Bongkar Muat Oleh PT.Citrabaru Adinusantara
3.5 Persiapan Pemuatan Semen Zak PT. Varia Usaha Bahari ................................. 67
3.14 Analisa Hasil Data Perilaku TKBM Terhadap Penerapan Kesehatan Dan
ix
1
BAB I
PENDAHULUAN
Dari judul penyusun kemukakan, dapat menegaskan arti dari kata-kata yang
1.1.1 Analisis
1.1.2 Perilaku
Tenaga Kerja Bongkar Muat adalah seluruh orang yang terlibat pada
dari PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Plant-12. Sebagai Koperasi Karya
1.1.5 Penerapan
2002)
untuk usaha yang dapat menciptakan lingkungan kerja aman, dan mencegah
seluruh kecelakaan yang bisa jadi akan terjadi. Keselamatan kerja berlaku
1.1.7 Proses
2011:12 )
1.1.8 Pemuatan
M.S : 2000)
menghaluskan Clinker yang terdiri dari bahan utama silikat-silikat kalsium dan
bereaksi dengan air dan membentuk zat baru bersifat perekat pada bebatuan.
daerah lingkungan kerja atau dengan kata lain masih terlihat pelabuhan
Plant-12.
perilaku tenaga kerja bongkat muat terhadap proses pemuatan cement dengan
aktivitas baik dari operasional , proses dan penyelesaian yang dilalui dalam
bongkat muat di TUKS Semen Tiga Roda. Dan memadukan teori- teori yang
tentang bagaimana aktivitas PT. Varia Usaha Bahari dalam menangani bongkar
muat muatan semen zak dengan cara melihat dan mempelajari secara langsung.
seluruh wilayah indonesia sangat berjalan dengan cepat. Berdasarkan data dari
bidang Perumahan, antara lain Rusun Ponpes Al Qur’an Azzayadiy Jateng dan
5
2022).
yang sedang berjalan di seluruh wilayah indonesia dalam jangkawa waktu yang
pasir, bata, dan sebagainya. Dalam hal ini di setiap daerah membutuhkan
Maka dari itu perusahaan Semen Tiga Roda mendistribukan semen keseluruh
indonesia dalam jumlah banyak dan dalam jangka waktu yang tepat sesuai
dibutuhkan tenaga ahli dalam proses memuat semen ke dalam angkutan atau
kapal agar proses berlajan dengan lancar. Tenaga ahli yang di butuhkan dalam
proses muat yaitu perusahaan bongkar muat yang memiliki fasilitas yang dapat
perairan untuk melakukan proses bongkar muat dari dan ke kapal atau dari dan
proses bongkar muat di pelabuhan. Namun hal yang harus diperhatikan pada
keselamata kerja , dimana ini sangat penting bagi TKBM yang melaksanakan
Dari peran yang sangat penting oleh tenaga kerja bongkar muat
maka penting sekali untuk memperhatikan bagaimana kondisi dan sikap oleh
tersebut maka proses akan berjalan dengan lambat dan tidak menutup
dalam keadaan utuh, dan laporan kegaiatan bongkar muat yang sudah
sangat lah penting dalam distribusi semen di indonesia, maka penyusun tertarik
semen Bag Tiga Roda di TUKS Semen PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk,
Plant-12.
data dengan cara observasi, interview, dokumentasi pada saat Praktik Kerja
nanti.
dan berdasarkan judul yang diambil, maka penyusun dapat merumuskan suatu
masalah yang nantinya akan menjadi pembahasan dalam laporan praktik kerja
7
sebagai berikut:
1.4.2 Apakah Penerapan kesehatan dan keselamatan kerja terhadap tenaga kerja
yang dilakukan bidang bongkar muat semen bag di pelabuhan TUKS Tiga
Roda Tarjun.
bagi anak magang yang berminat untuk bahan bacaan dan memberikan
lebih lanjut bagi masyarakat luas khususnya dan junior dalam aktivitas
Pelayaran adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas angkutan di perairan,
maritim.
8
Pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan
intra-danantarmoda transportasi.
Perusahaan bongkar muat adalah salah satu instansi yang berperan penting
pelaksanaannya.
1.7.1 Kepelabuhanan
Tentang Pelayaran).
yang bersifat tidak tetap. Pasal 3 (1) Fungsi pengaturan dan pembinaan,
daerah lingkungan kerja atau dengan kata lain masih terlihat pelabuhan
pelabuhan , maka terdapat dua unsur yang saling terkait yaitu dermaga,
1.7.3.1 Saat perusahaan bongkar muat memiliki gudang lini 1, maka perusahaan
Jenis muatan yang dapat di angkut oleh kapal laut sangat beragam.
1.7.4.1.1 Muatan Basah Kapal ( wet cargo ) , adalah muatan cair yang disimpan
1.7.4.1.2 Muatan Kering Kapal ( Dry Cargo ), adalah muatan yang ketika basah
1.7.4.1.3 Muatan Kotor / Berdebu kapal (Dusty Cargo) , Muatan ini menimbulkan
debu yang dapat merusak jenis barang lain terutama muatan bersih.
Setelah dibongkar muatan ini selalu meninggalkan debu atau sisa yang
sendiri.contohnya semen
1.7.4.1.4 Muatan Bersih Kapal ( Clean Cargo ), Muatan bersih kapal muatan yang
tidak merusak muatan lain dan pada saat bongkar tidak akan
1.7.4.1.5 Muatan Berbau Kapal ( Odorous Cargo ), muatan yang dapat merusak
pada umumnya terdiri dari bahan-bahan pangan. Jenis barang ini dapat
1.7.4.1.7 Muatan Berbahaya , barang ini adalah jenis muatan yang mudah sekali
itu proses pemuatan dan pemadatan muatan ini akan di pisahkan dengan
muatan yang lain dan proses yang terjadi harus sesuai dengan petunjuk-
bentuk yaitu benda cair , padat dan gas . maka , benda diatas di
peesiapan yang matang agar proses berjalan dengan lancar baik dari segi
berikut :
di bidang bongkar muat barang baik asal kapal dan ke kapal atau asal
1.7.6.1 Stevedoring
14
atau truck ke atas kapal sampai muatan tersusun rapi di dalam palka dengan
menggunakan crane darat atau gear kapal. Kegaiatan steve doring belum
1.7.6.1.1 shifting adalah aktifitas memindahkan muatan yang ada di dalam palka
baik palka yang sama maupun palka yang berbeda atau lewat darat
separation )
curah ke karung
1.7.6.2 Cargodoring
meliputi :
ke Gudang khusus
1.7.6.2.3 angkutan bandar adalah alat angkut untuk memindahkan barang dari
1.7.6.3Receiving/ Delivery
Gilir kerja ( shift ) artinya saat kerja selama 8 jam termasuk jam
istirahat 1 jam, kecuali hari jumat istirahat jam dua, untuk aktivitas bongkar
dengan penggantian energi kerja di setiap gilir kerja gang energi kerja
regu kerja.
1.7.8 Supervisi
16
1.7.8.2 Chief Tally adalah yang menyususn rencama pelaksana dan pengendali
priodik
operasional atau di sebut operator bongkar muat barang dari dan ke kapal
membuat laporan
pukulan, benturan, dan kejatuhan benda tajam dan berat yang melayang
atau jatuh dari udara. Helm ini juga dapat melindungi kepala dari panas
1.7.9.3 Masker
Sebagai salah satu alat pelindung diri pada bagian hidung dan
mulut . Melingdungi dari polusi udara dan juga debu yang melayang di
tempat kerja
kecelakaan, sedikit tidak selaras dengan APD lain yang berguna untuk
yang berbahaya
melindungi mata dari debu,sinar matahari dan juga binatang kecil yang
peralatan yang canggih agar proses berjalan dengan estimasih yang sudah
di tentukan. Alat yang digunakan pada proses bongkar muat sebagai berikut:
dermaga.Crane kapal / ship crane adalah alat bongkar muat barang dari
Alat bongkar muat sebagai sabuk pengikat antara crane dan muatan
1.7.10.4 Truck
sebaliknya. Fungsi truck ini sangat lah penting semakin besar suatu
19
kapasitas truck yang digunakan maka muatan yang akan di muat secara
merupakan suatu yang besar dan harus di bayar oleh perusahaan. Besar
, kapasitas gang/hour dan ketika yang hilang waktu bekerja ( lost - time )
1.7.11.2 Mencantumkan jumlah buruh yang di gunakan dalam satu unit kerja
1.7.11.6 Jarak dari tempat bongkar /muat dan tempat penumpukan barang
1.7.13.8 Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman dan aman sehingga
1.7.14.4 Berat APD yang harus diterima oleh tubuh, dapat ditahan dengan baik.
(Soeripto, 2008:220).
dengan:
1.7.15.1 Mencuci dengan air sabun, kemudian dibilas dengan air secukupnya.
Terutama untuk helm, kaca mata, ear plug, sarung tangan kain/ kulit/
karet.
1.7.15.3 Mengganti filter/ catrid nya untuk respirator Sedangkan untuk menjaga
Saat bekerja terdapat dua hal akan terjadi bagi para pekerja baik
dalam berkigatan sehari-hari baik bekerja atau aktivitas lainnya harus dala
1.7.16.4 Mengoprasikan alat kerja sesuai dengan kuantitas dan kualitas alat tidak
berlebihan
dilakukan secara tidak sehat dan tidak aman, Adapun sikap yang di
1.7.16.9 Memperbaiki peralatan yang sedang di kerjaa atau peralatan yag sedang
beraktivitas
mengidentifikasi sebab akibat yang terjadi pada suatu peristiwa dan dapat
1.7.17.1 Scatterplot adalah grafik yang menunjukkan bagaimana dua variabel terkait
satu sama lain. Ini menunjukkan nilai satu variabel pada variable a dan nilai
1.7.17.2 Korelasi adalah ukuran statistik yang menunjukkan seberapa kuat dan ke
arah mana dua variabel terkait korelasi positif berarti bahwa ketika satu
23
variabel naik, begitu juga yang lain. Korelasi negatif menunjukkan bahwa
1.7.17.3 Uji-T adalah uji statistik yang membandingkan rata-rata dua kelompok
untuk melihat apakah mereka memiliki perbedaan yang besar. Analisis ini
dalamnya mulai dari perizinan hingga instansi terkait kebutuhan kapal dan
pihak bongkar muat. Instansi terkait dalam proses bongkar muat sebagai
berikut:
mulai dari kade dermaga, izin keluar masuk dermaga dan laporan harian
terkait pelabuhan.
kegiatan bongkar muat dan barang Dari dan ke kapal serta permohonan
Data Primer adalah data yang dipatkan dari hasil observasi pada saat
yang dianggap memahami topik atau memiliki otoritas atas persoalan yang
menyadari adanya sesuatu tertentu yang diinginkan, atau suatu studi yang
Roda, mengamati setia kegiatan mulai dari persiapan kapal datang , proses
pelabuhan, foreman, tally, hingga buruh yang berada di dalam palka serta
sasaran.
Merupakan data yang diperoleh dari orang atau suatu lembaga yang
relevan dalam bentuk gambar atau abadikan suatu situasi , yang mana data
tersebut berkaitan dengan obyek penelitian dan merupakan data yang sudah
jadi.
mulai dari membuat rencana kegiatan bongkar muat, kapal masuk, hingga
26
BAB II
Pada bulan April 1992 dikeluarkan izin prinsip dari Badan Koordinasi
1,5 juta ton per tahun kepada PT. Indo Kodeco Cement Indonesia di Kabupaten
pertama oleh Nihon Cement dilokasi yang direncanakan, dan disarankan untuk
menambah kapasitas produksi menjadi 2,45 juta ton per tahun. Tahun 1994
Prakarsa, Tbk. (PT. ITP, Tbk.). Sebagai tindak lanjut dari MoU, maka pada
Prakarsa dengan nama PT. Indo Kodeco Cement (PT. IKC) serta disetujuinya
penambahan kapasitas (Design Capacity) dari 1,5 juta ton per tahun menjadi
2,45 juta ton per tahun oleh BKPM pada tanggal 29 Mei 1995.
oleh Executive Committee PT. IKC yang selanjutnya tanggal 8 April 1996
upacara pemasangan tiang pancang pertama dihadiri oleh Duta Besar Republik
28
Korea, Gubernur Kalimantan Selatan dan Executive Committee PT. IKC untuk
beroperasi yang ditandai dengan Kiln (tungku bakar) Firing untuk pertama kali
pada tanggal 23 Juni 1998, proyek pembangunan fisik pabrik selesai tepatnya
tanggal 30 Juni 1999. Pada bulan Januari 2001 PT. Indo Kodeco Cement secara
seperti batubara sebagai sumber bahan energi dan batu kapur sebagai
sebagai berikut:
kemudahan pemasaran.
Pada PT. ITP Plant 12 pembuatan semen menggunakan 4 bahan baku utama
yaitu kalsium dan silika. Bahan baku utama pembuat semen adalah :
a. Kapur (lime)
yaitu:
1) Batu kapur dengan kadar CaCO 3 tinggi (diatas 96%) atau biasa
disebut Marlastone.
27 km dari pabrik.
halosyite.
abu kehitaman pada tanah liat, sedangkan tanah liat itu sendiri
adalah pasir silika dan pasir besi (pyrite cinder) atau bijih besi (iron
adalah :
Pasir silika yang baik buat pembuatan semen adalah pasir silika
a. Gypsum (CaSO4.2H2O)
- Mineralogi
- Kekerasan
- Warna
- Kadar air
c. Pengepakan (packing)
Prakarsa Tbk. Plant-12 Tarjun berasal dari daerah perbukitan yang banyak
mengandung batu kapur (limestone) dan tanah liat (clay) berlokasi di Desa
dari pabrik.
untuk mengetahui jumlah, kualitas dan penyebaran bahan baku. Bila hasil
adalah 12000 ton/hari. Batu kapur merupakan batuan yang keras, maka
permukaan.
Bila specific gravity dari material limestone + 2,0 dihasilkan + 252 ton
1) ANFO : 31 - 33 kg
3) Detonator : 1 – 2 pcs
38
ukuran batuan menjadi suatu produk yang dapat diterima oleh raw
ton/jam.
sebagai berikut:
bulldozer.
39
crusher.
materialnya. Hal ini dilakukan karena sifat clay yang jika kandungan
airnya > 15% mudah lengket pada belt conveyor dan < 5% akan
berdebu.
beberapa tumpukan yang terdiri dari banyak alur paralel. Pada saat
1800 ton/jam (pada kondisi kering) pada storage. Dari storage, material
kapasitas 200 ton/jam. Bahan baku yang lain adalah Laterite dan Silica
yang dibawa oleh belt conveyor serta tripper dengan kapasitas 500
pile atau storage yang dimiliki oleh PT. Indocement Plant-12 Tarjun :
Untuk lebih jelasnya, proses produksi semen dapat dilihat pada flow
Prakarsa, Tbk P-12 adalah proses kering. Operasional proses produksi ini
material. Raw Mill yang digunakan adalah Vertical Raw Mill dengan
Dalam Raw Mill, material digerus diatas meja bundar yang berputar
alat proses, maka umpan material masuk melalui Triple Gate yang
bersama-sama umpan yang baru melalui Triple Gate. Dari raw mill
separator. Material product yang keluar dari raw mill sudah seperti
akan jatuh ke screw conveyor dan air slide, kemudian dibawa masuk
yang cukup rendah, sehingga material yang masuk ke dalam kiln juga
akan seragam.
proses operasi juga stabil. Level material di feed bin dijaga konstan
katup atau valve tersebut disesuaikan pada level bin tertentu (90 ton).
awal dan sebagian proses kalsinasi. Sedangkan pada kiln terjadi proses
Kiln merupakan salah satu alat utama dalam pabrik semen yang
Proses penguapan ini terjadi pada suhu sampai 100 0C, umpan baku
siklon stage 2.
600-10000C.
CS + C C2S
bebas atau free lime. Free lime ini dalam hasil produksi klinker
sebagai pemanas awal dan kalsinasi awal dari raw meal sebelum
SLC (separate line calsiner) dan ILC (in line calsiner) yang
tinggal di calsiner untuk ILC adalah 1,5 detik dan untuk SLC
di kiln 35-40%.
cyclone, bisa juga hanya dilewatkan satu aliran. Gas dan material
siklon 1 atau 2 dan turun ke ILC calciner dan bertemu dengan gas
produksi lewat 55% dari kapasitas. Raw meal dari bagian bawah
raw meal dari siklon aliran SLC. Kalsinasi 90-95 % akan terjadi
SLC. Raw meal dari aliran calciner setelah melewati siklon kedua
terbawa aliran gas panas menuju stage 1 yang terdiri dari 2 buah
kontak lagi dengan gas panas yang berasal dari stage 3 dan
2) Rotary Kiln
secara mendadak.
3) Clinker cooler
sistem grate.
52
grate melalui hollow beam dan duct. Seluruh CFG area punya tiga
melingkar.
4) Coal handling
masing kapasitas 2500 ton untuk cement plant dan 2 pile dengan
coal mill digunakan belt conveyor. Coal yang ada di storage ini
satu produk yang dipasarkan PT. ITP plant 12 Tarjun. Hanya saja,
masih besar dan juga perlu ditambahkan gypsum agar tidak cepat
mengeras dan akhirnya akan pecah. Alat penggiling akhir ini dibagi
2) Limestone
3) Trass
4) Fly ash
kapasitas sama, yaitu 200 ton per jam. Urutan prosesnya adalah clinker
keluar dari storage melalui belt conveyor dan bucket elevator menuju
100 ton) melalui belt conveyor dan bucket elevator. Dua bin lainnya
raw mill, hanya saja tidak menggunakan udara panas, bahkan perlu air
yang biasa dikenal dengan Ball Mill. Sebenarnya clinker bisa langsung
dalamnya berisi bola-bola baja dari diameter 17-70 mm, dibagi dalam
komposisi yang telah ditentukan oleh QC. Karena putaran mill (15
rpm), bola–bola baja (steel ball) akan menumbuk clinker dan bahan
Produk semen yang keluar dari Tube Mill masih belum seragam,
yang kasar. Pemisahan ini dilakukan oleh osepa, yaitu suatu siklon
atas karena hisapan fan menuju bag filter, dimana di bag filter ini debu
disaring sehingga semua debu akan tertangkap dan dibawa masuk oleh
Suhu dalam mill tidak boleh lebih dari 120oC karena pada suhu
2.3.3 Pengepakan
Sistem packing di PT. ITP plant 12 ada dua macam, yaitu on shore
packing yang dilakukan untuk distribusi semen di darat dan off shore
kapasitas off shore packing lebih besar dari pada on shore packing.
Pada cement silo ini terjadi fluidisasi antara semen dan udara blower.
Dengan adanya gravitasi bumi, semen jatuh ke bawah dan oleh air slide
dua, yaitu massa semen yang setelah ditimbang di weigh bridge menuju
dan massa semen yang menuju rotary packer untuk pengemasan semen
58
ke kapal atau truk untuk dipasarkan baik dalam bentuk bulk cement
maupun semen kantong. Selain menjual semen, PT. ITP Plant-12 juga
2.3 Produk
hidrasi rendah.
adalah Portland Cement type I yaitu semen standar yang digunakan untuk
59
bentuk bulk dan bag yang dipasarkan dengan merek "Tiga Roda" dan juga
BAB III
PEMBAHASAN
Di dalam bab III ini akan di bahas aktivitas yang di lakukan oleh Koperasi
Karya Bahari mulai dari penunjukan perusahaan bongkar muat oleh PT. Muara
Terusan Alur Segara selaku agen pelayaran, sampai dengan biaya-biaya yang di
keluarkan oleh perusahaan bongkar muat serta Analisa terhadap tenaga kerja
Pada laporan ini Koperasi Karya Bahari di tunjuk oleh agen kapal yang
sudah lama menjadi customer bagi Koperasi Karya Bahari selama kurang lebih 5
tahun. Berdasarkan data yang tercatat pada 2 bulan terakhir pada awal tahun 2023
yaitu bulan januari dan februari 25 kali menunjuk Koperasi Karya Bahari sebagai
perusahaan bongkar muat tetap menunjuk PT. Muara Terusan Alur Segara sebagai
PBM.
proses pemuatan semen Bag oleh P Koperasi Karya Bahari dengan detail dari
proses muatan yang mendetail serta penyelesaian sesuai dengan prosedur. Berikut
alur pelayanan Koperasi Karya Bahari dalam menangani Pemuatan Semen Bag ITP
Tarjun.
61
Gambar 5
Alur Pelayanan bongkar muat oleh PT.Muara
Terusan Alur Segara Sumber : Diolah penyusun
2023
62
bongkar muat, maka selaku agen wajib mengisi form order di website port
mengisi pms jumlah semen yang akan dimuat nanti Maka akan di terbitkan
Surat perintah muat semen (lampiran) dari semen indoesia. Surat perintah muat
semen ini akan di berikan kepada perusahaan bongkar muat yaitu PT.Muara
Alur Segara
bahwa suatu agen sudah menunjuk koperasi karya bahari sebagai TKBM.
Gambar 6
Sistem Inapornet : pemberitahuan Penunjukan PBM
Sumber : https://inaportnet.dephub.go.id/
63
bongkar muat pada kapal. Perlu di ketahui bahwa jumlah gang kerja tenaga kerja
bongkar muat PT.Muara Terusan Alur Segara ada 1 gang di bagi atas 3 shif. 1
shif kerja di isi oleh 14 orang tenaga kerja bongkar muat dianataranya 1 tally,1
foreman,1 pilot crane, 4 buruh di atas truck lossing, 4 buruh di dalam palka, 2
operator crane dan 1 pengawas K3. PT.Muara Terusan Alur Segara mendapat
PKK, SPMS, dan surat laut dari PT.Citrabaru Adinusantara berguna untuk
sebagai data acuan data kapal dan semen yang akan dimuat ke Kapal.
Tahap pertama yang akan di lakukan oleh PT.Muara Terusan Alur Segara
(RKBM)(Lampiran ).
Gambar 7
Form pengisian Rencana Kegiatan Bongkar Muat
Sumber : https://inaportnet.dephub.go.id/
64
Gambar 8
Form pengisian detail barang yang akan dimuat
Sumber : https://inaportnet.dephub.go.id/
Gambar 9
Form pengisian detail barang yang akan dimuat
Sumber : https://inaportnet.dephub.go.id/
65
Setelah mengisi detail barang yang akan dimuat maka submit semua form
yang sudah terisi , tunggu verifikasi dari Kantor syahbandar dan otoritas
Pelabuhan paling lambat proses approve selama 5 jam setelah di submit. Maka
Permohonan PNBP JAL berkaitan dengan pajak keluar masuk nya kapal
di kenakan sebesar :
Gambar 10
Rumus tarif Jasa Angkutan Laut
Sumber : http://ksopgresik.id/
kenakan sebesar :
66
Gambar 11
Rumus tarif Jasa Angkutan Laut
Sumber : http://ksopgresik.id/
Kedua PNBP harus di ajukan oleh PT.Muara Terusan Alur Segara melalui
Permohonan PUJK dan JAL maka PT.Muara Terusan Alur Segara membuat
Gambar 12
Form Pengisian Jasa Angkutan Laut
Sumber : http://ksopgresik.id/
67
Gambar 13
Form Pengisian Jasa Pelayanan Barang
Sumber : http://ksopgresik.id/
Segara akan membayar sesuai kode billing yang keluar di situs KSOP Kelas II
PT.Muara Terusan Alur Segara membayar PNBP maka akan di terbitkan kwitansi
oleh KSOP kwitansi yang di maksud adalah Kwitansi PUJK(lampiran) dan kwitansi
JAL(lampiran).
kapal yang sudah di berikan oleh agen yang tercantum di dalam master
sebelum kapal sandar di TUKS Semen, setelah rapat koordinasi selesai pihak-
pihak yang terkait dalam kegaiatan pemuatan semen zak akan menandatangi
kegiatan cargo doring dan stevedoring. Satu hari sebelum kedatangan kapal
ini bertujuan agar Ketika kapal sandar dan palka tida ada kendala maka proses
Gambar 14
Lapangan penumpukan (Gudang Lini 1)TUKS Semen
Sumber : Dokumentasi Oleh Penyusun 2023