1. Istilah pembelajaran terpadu, banyak istilah yang digunakan untuk memadukan materi
yang spesifik misalnya keterampilan menulis atau berpikir di antara kurikulum.
Dengan pendekatan terpadu, kurikulum dirancang dapat mengakomodasi kebutuhan
siswa, mengatasi masalah sosial di antara para siswa di kelas, dan juga memantapkan
penguasaan materi pelajaran. Uraikan latar belakang atau alasan penggunaan
pembelajaran terpadu!
2. Pembelajaran terpadu merupakan suatu pendekatan dalam pembelajaran yang secara
sengaja mengaitkan beberapa aspek baik dalam intra mata pelajaran maupun antar
mata pelajaran. Dengan adanya pemaduan itu siswa akan memeroleh pengetahuan dan
keterampilan secara utuh sehingga pembelajaran menjadi bermakna bagi siswa.
Uraikan hal yang terkait dengan kelebihan dan kelemahan dari pembelajaran terpadu!
3. Pembelajaran kelas rangkap adalah penggabungan sekelompok siswa yang
mempunyai perbedaan usia, kemampuan, minat, dan tingkatan kelas di mana dikelola
oleh seorang guru atau beberapa guru yang dalam pembelajarannya difokuskan pada
kemajuan individual para siswa. Pembelajaran kelas rangkap memiliki korelasi
dengan teori belajar yang dikemukakan oleh beberapa tokoh. Uraikan korelasi atau
keterkaitan teori belajar dan pembelajaran kelas rangkap menurut beberapa tokoh!
4. Karakteristik anak-anak menuntut guru SD untuk melaksanakan kegiatan pendidikan
yang bermuatan permainan, terutama untuk kelas rendah. Guru SD diharap
merancang model pembelajaran yang memungkinkan adanya unsur permainan di
dalamnya. Sesuai dengan tumbuh kembang anak sekolah dasar, maka guru harus
memberikan pengalaman pada aktivitas fisiknya. Uraikan dan jelaskan aktivitas
bermain yang cocok buat anak sekolah dasar!
5. Menurut penelitian Howard Gardner, di dalam diri setiap anak tersimpan sembilan
jenis kecerdasan yang siap berkembang. Ia memetakan lingkup kemampuan manusia
yang luas tersebut menjadi sembilan kategori yang komprehensif atau sembilan
macam kecerdasan dasar pada anak-anak. Uraikan sembilan macam kecerdasan dasar
tersebut!
NAMA : ZENITRI INDRIANI
NIM : 857454986
a) Materi pelajaran menjadi dekat dengan kehidupan anak sehingga anak dengan
mudah memahami sekaligus melakukannya.
b) Siswa juga dengan mudah dapat mengaitkan hubungan materi pelajaran di
mata pelajaran yang satu dengan mata pelajaran lainnya.
c) Dengan bekerja dalam kelompok, siswa juga dapat mengembangkan
kemampuan belajarnya dalam aspek afektif dan psikomotorik, selain aspek
kognitif.
d) Pembelajaran terpadu mengakomodir jenis kecerdasan siswa.
e) Dengan pendekatan pembelajaran terpadu guru dapat dengan mudah
menggunakan belajar siswa aktif sebagai metode pembelajaran.
a. Aspek Guru :
d. Aspek kurikulum :
e. Aspek penilaian :
1. Kecerdasan Verbal-Linguistik
2. Kecerdasan Logika-Matematika
3. Kecerdasan Spasial/Visual
4. Kecerdasan Gerak-Kinestetik
5. Kecerdasan Musikal
6. Kecerdasan Intrapersonal
7. Kecerdasan Interpersonal
9. Kecerdasan Eksistensial
Kesembilan tipe kecerdasan ini dapat diamati dalam sikap keseharian seorang
anak. Melalui pengamatan sikap keseharian, orang tua atau pengajar akan mudah
mengetahui cara tertentu yang disukai seorang anak untuk menunjukkan kemampuan
intelektualnya.