NIM : 044443452
DISKUSI 6 KEPEMIMPINAN
1. Jenis-jenis kekuasaan
- Kekuasaan Balas Jasa/Imbalan
Kekuasaan jenis ini merupakan kekuasaan yang menggunakan balas jasa atau reward
untuk mempengaruhi seseorang untuk bersedia melakukan sesuatu sesuai keinginannya,
Kekuasaan ini dapat berupa gaji, upah, bonus, promosi, pujian, pengakuan atau
penempatan tugas yang lebih menarik. Namun melalui kekuasaan ini seorang pemimpin
juga dapat menunda pemberian reward tersebut sebagai hukuman jika bawahannya tidak
melakukan apa yang telah diperintahkan.
- Kekuasaan Paksaan
Kekuasaan ini lebih cenderung ke penggunaan ancaman atau hukuman untuk
mempengaruhi seseorang agar bersedia melakukan sesuatu sesuai
keinginannya. Kekuasaan paksaan ini adalah kebalikan atau sisi negatif dari kekuasaan
balas jasa.
- Kekuasaan Rujukan/Referensi
Kekuasaan rujukan ini merupakan kekuasaan yang diperoleh atas dasar kekaguman,
keteladanan, kharisma dan kepribadian dari seorang pemimpin.
- Kekuasaan Sah/Legitimasi
Kekuasaan ini berasal dari posisi resmi yang dijabat oleh seseorang, baik itu dalam suatu
organisasi, birokrasi ataupun pemerintahan. Kekuasaan sah adalah kekuasaan yang
diperoleh dari konsekuensi hirarki dalam organisasi. Seseorang yang menduduki posisi
itu memiliki hak dan wewenang untuk memberikan perintah dan intruksi kepada
bawahannya dan bawahannya berkewajiban untuk menjalankan intruksi yang telah
diberikan.
- Kekuasaan Keahlian
Kekuasaan Keahlian ini muncul karena adanya keahlian ataupun keterampilan yang
dimiliki oleh seseorang. Acap kali seseorang yang memiliki pengalaman dan keahlian
tertentu memiliki kekuasaan ahli dalam suatu organisasi meskipun orang tersebut
bukanlah manajer atau pemimpin. Individu-individu yang memiliki
keterampilan/keahlian tersebut biasanya dipercayai oleh Manajernya untuk membimbing
karyawan lainnya dengan benar.
Menurut saya tipe kekuasaan Sah yang lebih efektif untuk diterapkan dikarenakan kekuasaan
ini berasal dari posisi resmi yang dijabat oleh seseorang, kekuasaan ini juga diperoleh dari
konsekuensi hirarki dan juga mempunyai hak serta wewenang untuk memberi perintah atau
instruksi ke bawahan.
Contoh ditempat lingkungan saya ialah manajer perusahaan saya bapak Agus yang dimana
beliau mempunyai hak jika tidak mengikuti perintah yang diintruksikan, antara lain
pemberian surat peringatan, penurunan gaji, penurunan jabatan dan bahkan pemberhentian
kerja atau PHK.
- Develop Allies
Develop Allies bisa diartikan saat seorang pemimpin harus memiliki orang-orang
kepercayaannya yang selalu berada pada pihaknya. Timbal balik juga memainkan peran
penting dalam mengembangkan jaringan yaitu orang-orang yang dapat membantu
seorang pemimpin untuk mencapai tujuannya. Seorang pemimpin dapat memperluas
jaringan dengan menjangkau orang lain dengan menjalin kontak dengan orang-orang
baru
Menurut saya taktik kepemimpinan Use Rational Persuation/persuasi rasional lebih efektif
diterapkan dikarenakan taktik ini bisa digunakan secara horizontal kepada rekan kerja,
maupun vertikal kepada manajer kita sendiri. Serta juga taktik ini membuat seorang
pemimpin memiliki pengetahuan dan keahlian teknis yang terkait dengan masalah.
Sumber Referensi :