Anda di halaman 1dari 7

RESUME TANYA JAWAB

KELOMPOK 8

Nama Kelompok :

1. Annisa Nur Rachmawati (1861201)


2. Ajeng Aprilia N.A (1861246)
3. Aulia Savila Putri (1861291)
4. M.Lailatul Adma Ardian (1861304)

1) Pertanyaan oleh Novanti Budi P (1861212)


Menurut kelompok Anda, dasar kekuasaan yang mana yang paling
efektif. Kekuasaan formal atau kekuasaan pribadi?
Jawaban : Dijawab oleh Annisa Nur Rachawati (1861201)
Dari kekuasaan formal(paksaan,pemberian imbalan,legitimasi)dan
kekuasaan pribadi (ahli,acuan)yang paling efektif adalah sumber
kekuasaan prbadi.Keduanya,kekuasaan acuan maupun karena
keahlian,secara positif terkait dengan kepuasaan dari para pekerja
dengan supervise,komitmen organisasi,dan kinerja mereka,sedangkan
kekuasaan untuk memberikan imbalan dan kekuasaan legitimasi terlihat
tidak terkait dengan hasil tersebut.Salah satu sumber daya kekuasaan
formal,kekuasaan untuk memaksa sebenarnya dapat menjadi boomerang
karena secara negative terkait dengan kepuasan dan komitmen dari
pekerja.
Sanggahan : Oleh Andreas Yudha Pranata
Sedikit menyanggah tetang efektivitas kekuasaan.Jika dilihat dari
pengertiannya kekuasaan pribadi adalah seseorang pemimpin yang
dianggap memiliki kemampuan keahlian,pengetahuan dan infromasi
untuk memecahkan suatu masalah ,tetapi disini juga timbul
permasalahan dalam karyawan karena mungkin saja ada pemimpin yang
tidak menerima konsultasi berupa kritik saran dan keluhan dari
karyawan.Karena expert power(kekuasaan pribadi)dianggap
efektif/berhasil jikapemimpin mau menerima kritik saran,keluhan dari
karyawan dan karyawan dapat menerima jalan pemecahan permasalahan
dari pemimpin tersebut.

Menanggapi : Oleh Ajeng Aprilia Nur Aini (1861246)


Yang dimaksudkan pada poin ini adalah cara perusahaan memberikan
kekuasaan kepada seseorang yang akan ditetapkan pemimpin. Disini
perusahaan memiliki 2 sistem/dasar acuan untuk memberikan kekuasaan
: yaitu dengan cara kekuasaan formal yang artinya perusahaan akan
menetapkan seseorang sebagai pemimpin karena seseorang itu telah
mencapai sebuah keberhasilan dan mendapatkan imbalan. Seperti
contoh naik jabatan.

Yang kedua, dasar acuan kekuasaan pribadi artinya perusahaan akan


memberikan kekuasaan kepada seseorang berdasarkan karakteristik unik
individu. Contoh : Aza diberikan Kekuasaan sebagai manajer bidang
pemasaran, karena Aza memiliki kemampuan dalam melakukan
komunikasi dan mampu menarik konsumen untuk membeli produk
perusahaan sesuai dengan target yang ditentukan dengan sistem
pemasaran yang berbeda dengan yang lain.
Dari 2 pengertian ini kelompok kami menganggap bahwa dasar
kekuasaan pribadi lah yang paling efektif

Karena dengan dasar ini perusahaan mampu menetapkan seseorang


sebagai pemimpin tepat pada bidang yang sesuai dengan kemampuan
nya
Menjawab : Oleh Bu Kristin
Menjawab pertanyaan Novanti Budi dan menanggapi sanggahan
Andreas:
Jika merujuk pada buku Perilaku Organisasi Jilid 2 ( Robbins dan Judge
(2008:135) landasan kekuasaan yan efektif adalah kekuasaan pribadi
karena keahlian unik/langka yang dimiliki individu tertentu. Kekuasaan
karena keahlian dapat berpengaruh pada kepuasan kerja dan komitmen
karyawan.
MAKSUD nya kekuasaan pribadi itu hanya berlaku untuk kepuasan
kerja dan komitmen kerja individu itu sendiri.

Menurut Bu Kristin mana yang paling efektif ?? yaitu keduanya dengan


kondisi yang mendukung.
Kekuasaan formal (yang LEGITIMASI) dapat efektif jika digunakan
untuk memandu anggota melakukan pekerjaannya dalam mencapai
tujuan perusaan sesuai dengan peraturan dan prosedur kerja yang
berlaku. sedangkan kekuasaan pribadi dapat efektif jika digunakan pada
bagian kerja tertentu yang membutuhkan sosok pemimpin yang
memiliki keahlian khusus/unik sehingga dapat sama sama memajukan
organisasi
2) Pertanyaan oleh Erwin Sugiono (1861312)
Dari sembilan pengaruh taktik yang berbeda. Manakah cara yang paling
efektif untuk memperoleh peningkatan?
Jawaban : Dijawab oleh Ajeng Aprilia N ( 1861246)
Dari yang paling efektif untuk memperoleh peningkatan yaitu dapat
dimulai dengan bujukan secara rasional.Seperti mencari tahu bagaimana
gaji diri sendiri dibandingkan dengan para rekan kita.Atau mengikuti
tawaran pekerjaan yang bersaing atau menunjukkan hasil yang objektif
saat memberikan kesaksian mengenai kinerja kitaTetapi,bujukan
rasional hanya merupakan taktik yang efektif ditingkat organisasi.Daya
tarik yang memberikan inspirasi hanya bekerja dengan baik sebuah
taktif yang memengaruhi kea rah bawah semata.Daya tarik pribadi dan
koalisi menjadi sangat efektif sebagai pengaruh leteral.Faktor faktor
laim yang memengaruhi efektiivitas dari pengaruh meliputi urutan
taktik,dan budaya organisasi.
Menjawab : Oleh Bu Kristin
Jika merujuk pada teori, berdasarkan buku perilaku organisasi
( 2008:140) taktik yang paling efektif adalah persuasi rasional, seruan
inspirasional, dan konsultasi.
Justru yang kurang efektif adalah taktik tekanan, dimana pemimpin
menggunakan ancaman agar anak buahnya bekerja.
Menurut pendapat bu kristin: Sebenarnya, semua taktik dapat efektif
sesuai dengan kasus dan kondisinya.
Dalam kondisi normal, dalam organisasi pemimpin dapat menggunakan
kekuasaannya dengan teknik legitimasi dan konsultasi karena kita
menjalankan organisasi sesuai kebijakan/ ketentuan organisasi dan tidak
lupa tetap melibatkan anak buah/anggota (ide, saran,gagasan) dalam
pengambilan keputusan
3) Pertanyaan oleh Badriyatus Sholikah (1861221)
Salah satu tujuan pemimpin yaitu menginspirasi para organisasi untuk
mencapai visi,sebelum pemimpin menginspirasi para anggotanya maka
langkah awal apa yang harus dilakukan seorang pemimpin?
Jawaban : Dijawab oleh M.Lailatul Adma Ardian (1861304)
Seorang pemimpin harus mempelajari/mengkaji perilaku individu itu
terlebih dahulu karena setiap individu memiliki kemampuan dan skill
yang berbeda,dan juga mereka memiliki karakteristik yang berbeda –
beda pula.
Dijawab : Oleh Bu Kristin
Berdiskusi tentang pemimpin yang menginspirasi dapat dilakukan
dengan pendekatan kepemimpinan kharismatik dan kepemimpinan
transformasional.
Adapun dalam kepemimpinan kharismatik yang dilakukan agar
menginspirasi bawahanya aadalah dengan :
1. Tetapkan kebutuhan anggota
2. Tetapkan visi atau tujuan jangka panjang yang jelas
3. Jelaskan pernyataan visi dan misi organisasi pada anggota
4. Sampaikan pada anggota tentang rencana kerja anggotauntuk
mencapai visi dan misi
Adapun dalam kepemimpinan transformasional yang dilakukan agar
menginspirasi bawahanya aadalah dengan :
1. Menetapkan visi dan misi dengan jelas pada anggota
2. Menanamkan kebanggaan pada anggota karena menjadi bagian dari
perusahaan
3. Berikan motivasi pada anggota dengan berkomunikasi intensif tentang
pekerja, dukung dalam mengambil keputusan individu
4. Berikan kesempatan pada anggota untuk meningkatkan kemampuan
penyelesaian masalah kerja (inisiatif)
5. Memperhatikan kebutuhan karyawan (pelatihan) atau menghormati
anggota organisasi
4) Pertanyaan oleh Chumairoh ( 1861257)
Dengan adanya wabah Covid 19 ini, pekerjaan jelas ikut terdampak. Para
pekerja sulit untuk bertemu. Dan sekarang cara ynag paling tepat yaitu
agar mematuhi peraturan pemerintah yaitu bekerja secara online. Lalu,
bagaimana jika Anda yang memimpin orang" Yang secara fisik terpisah
dengan Anda?
Jawaban : Dijawab oleh Annisa Rachmawati ( 1861201)
Jika memimpin orang-orang secara fisik terpisahdari kita,kita
harusberfikir dengan hati-hatimengenai tindakan apa yang mereka
inginkan dari pesan digital umtukdijalankan.akan dihadapkan pada
tantangan-tantangan yang unik,yang terbesar muncul pada
pengembangan dan mempertahankan kepercayaan.Keahlian
kepemimpinan yang baik mencakup kemampuan yang
mendukung,mempercaya dan menginspirasi dalam berkomitmen melalui
elektronik dan untuk membaca emosi yang terkandung dalam pesan dari
orang secara akurat
Dijawab : Oleh Bu Kristin
Jika dilihat dari pertanyaannya, maka peran pemimpin ini berubah
dengan penerapan kepemimpinan online dimana kita bekerja melalui
komunikasi digital baik tertulis atau lisan melalui aplikasi yang beragam.
Misalnya Email, Whatsapp Group, Telegram atau aplikasi video
conference yang tersedia.
Karena kita kita tidak dapat bertatap muka, maka koordinasi tugas dan
pengendalian kerja di TEKANKAN melalui komunikasi intensif dan
pencapaian hasil kerja anak buah (sesuai target yang telah ditetapkan).
Artinya, pemimpin memang tidak bisa melihat proses kerja anak buah
secara langsung, namun pimpinan dapat memantau kinerja anak buah
melalui komunikasi virtual dan hasil kerja anak buah/anggota. Selain itu,
sebagai pemimpin, kita harus mempercayai atau optimis bahwa
anggota/anak buah nya dapat/mampu bekerja dengan baik walaupun
tanpa harus diawasi secara tatap muka.
5) Pertanyaan Bunga Karlina Yulia Yasmin (1861317)
Jelaskan perbedaan lepemimpinan transaksional dan kepemimpinan
transformasional?
Jawaban : Dijawab oleh Aulia Savila Putri ( 1861291)
Berikut ini perbedaan antara kepemimpinan transaksional dan
transformasional

 Kepemimpinan Transaksional adalah jenis kepemimpinan dimana


imbalan dan hukuman digunakan sebagai dasar untuk memulai
pengikut.Sedangkan kepemimpinan Transformasional adalah gaya
kepemimpinan dimana pemimoin menggunakan karisma dan
antusiasme untuk mempengaruhi pengikutnya.
 Dalam kepemimpinan transaksional ditekankan hubungannya dengan
pengikut.Sebaliknya dalam kepemimpinan transformasional,pemimpin
menekankan pada nilai nilai kepercayaan,dan kebutuhan pengikutnya.
 Kepemimpinan transaksional adalah reaktif sedangkan kepemimpinan
transformasional adalah proaktif
 Kepemimpinan transaksional adalah yang terbaik untuk lingkungan
yang menetap,tetapi transformasi baik untuk lingkungan yang bergolak.
 Kepemimpinan transaksional bersifat birokratis sedangkan
kepemimpinan transformasional bersifat kharismatik
 Kepemimpinan transaksional berfungsi untuk meningkatkan kondisi
organisasi saat ini.Disisi lain,Kepemimpinan transformasional berfungsi
untuk mengubah kondisi organisasi saat ini
 Dalam kepemimpinan trnsaksional hanya ada satu pemimpin dalam
suatu kelompok .Berbeda dengan kepemimpinan trnsformasional
dimana bisa terdapat lebih dari satu pemimpin dalam satu kelompok.
 Kepemimpinan transaksional difokuskan pada perencanaan dan
pelaksanaan dibandingkan dengan transformasional yang
mempromosikan inovasi..

Anda mungkin juga menyukai