Pemberdayaan
Di susun oleh :
Muhammad fakrizal
15106111146
Dosen pengasuh :
Husaini Abdullah Se, m.si
A. Membedakan istilah pengaruh dan kekuasaan
Istilah kekuasaan (power) dan pengaruh (influence) sering kali digunakan secara bergantian
dalam literatur – literatur manejemen walaupun sesunguhnya terdapat perbedaan yang
penting namum hampir tak kentara, antara dua konsep tersebut
Kekuasaan Pengambilan Keputusan; Sejauh mana pengaruh individu atau sebuuah subunit
(misalnya departemen atau kelompok proyek khusus) terhadap pengambilan keputusan
mengidikasikan jumlah kekuasaa yang dimiliki orang atau sebunit.
Kekuasaan Imfrmasi; Pengetahuan dianggap oleh beberapa pakar sebagai satu hal yang
jauh lebih bermakna dibanding dalam sruktur organisasi . Pengatahuan didefinisikan
sebagai sebuah kesimpulan atau analisis yang disarikan dari data dan imformasi.
D. Konsep-konsep ketidakberdayaan dan pemberdayaan
Pemberdayaan didefinisikan sebagai sebuah proses meningkatkan persaan mampu pada
anggota organisasi dengan mengidenfikasikan kondisi-kondisi yang menyebabkan
ketidakberdayaan dan menyingkirkan kondi-kondisi tersebut melalui pratik organisasional
formal dan teknik menyediakan imformasi yang berharga.
Ketidakberdayaan terjadi ketika orang individu memiliki akses yang terbatas,atau tidak punya
akses sama sekali, ke kuasaan interpersonal maupun kekuasaan struktural. Pemberdayaan
mengacu pada proses dimana kondis-kondisi yang ada dan menyababkan munculnya
ketidakberdayaan dikenali dan di singkirkan. Dua faktor penting dalam pemberdayaan adalah
membantu para anggota organisasi untuk merasa akan kemampuan mereka menunjukan
kinerja yang baik dan meningkatkan hubungan antara usaha dan kiinerja
E. Kontingensi yang mempengaruhi kekuasaan di tingkat subunit.
subtitusibilitas.
KONTENSI CONTOH-CONTOH
Menatasi
.Mencegah turunya target pasar dengan cara
ketidakpastian mengembangkan produk baru
Kekusaaan yang
di peroleh
Sentralitas
.Berada pada keadaan penting subunit dan
perbedaan-
dan mendesak perbedaan
Bayangkan pada satu sore, penyelia anda meminta anda dantang ke ruangnya. Dia
memulai pertemuanya dengan ucapan berikut ini.“saya ingin anda tahu, kita kehilangan banyak
uang kerena menggunakan mesin bermerek Beal. Saya ingin anda berbuat sesuatu terhadap
perusahaan. Saya ingin menghancurkan mesin tersebut dan menbuatnya seperti terlihat sebuah
kecelakaan .“Apakah anda akan menuruti permintaan itu? Bagaimana pun juga, dia adalah atasan
anda,dan dia bertanggung jawab atas semua hal gaji anda, promosi penungasan pada proyek-
proyek. Mungkin anda akan bertanya, “Apakah penyelia saya memiliki kukuasaan yang
sedemikian besar atas diri saya ?”
Sangat sulit untuk menunjukkan sebesar apa kekuasaan yang di miliki seseorang atau
sebuah sabunit. Anda mungkin akan mengasumsikan bahwa penyelia tadi merupakan contoh
rekaan untuk mengambarkan kekuasaan spesifik dalam seseorang dalam meminta seseorang
untuk melakukan tugas-tugas tidak etis dan ilegal.
G. Kriteria untuk menentukan prilaku etis
Prilaku seorang manajer harus memenuhi beberapa kriteria untuk
dapat di anggap etis. Kriteria ini meliputi :
1. Kriteria hasil yang dapat diutilisasi (manfaat terbaik bagi sebanyak orang
banyak). Prilaku seorang manajer akan berdampak pada tercapainya
tingkat kepuasan yang optimal pada orang-orang di dalam dan di luar
organisasi.