“PUASA”

Disusun Oleh : Kelompok 3

 Anggota Kelompok
Kaharuddin Adriyanatri Dewi Arifin
(0910580423116) (0910580423070)
Aditya Nugraha Annisa Elisya Salsabila
(0910580423082) (0910580423079)
5.Astuti Sulaeman Fitria Novita Sari
(0910580423069) (0910580423104)
Rahmadani
(091058423042)
 Hakekat puasa
Pengertian Puasa dalam bahasa arab adalah shaum
dan bentuk plural-nya adalah shiyam.
Secara bahasa, shaum sering diartikan sebagai : Secara keseluruhan Puasa adalah
“Menahan diri dan meninggalkan dari melakukan
menahan diri baik itu dari makan,minum,
sesuatu”
hubungan seksual dan segala hal lainnya
Sedangkan menurut istilah syariah, shaum itu adalah :
“Menahan diri dari segala yang membatalkannya dengan yang dapat membatalkan puasa mulai dari
cara tertentu.” terbit fajar hingga terbenamnya
Ada juga definisi lain yang lebih lengkap, yaitu : matahari.
“Menahan diri pada siang hari dari hal-hal yang
membatalkan puasa dengan niat ibadah sejak sejak
terbit fajar hingga terbenam matahari.”
 KEWAJIBAN BERPUASA
Menurut Tafsir Al-Qur'an Kementerian Agama
Sebagaimana dalilnya dalam Q.S Al-Baqarah ayat 183 (Kemenag) RI, surah Al Baqarah ayat 183
‫َٰٓيَأُّيَه ا ٱَّلِذيَن َءاَم ُنو۟ا ُكِت َب َع َلْي ُكُم ٱلِّص َي اُم َك َم ا ُكِت َب َع ىَل‬
menjelaskan terkait kewajiban puasa. Dikatakan
‫ٱَّلِذيَن ِم ن َق ْب ِلُكْم َلَع َّلُكْم َتَّتُق وَن‬ bahwa puasa dapat mendidik jiwa, mengendalikan
syahwat, dan menyadarkan manusia memiliki
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kelebihan dibandingkan hewan. Puasa juga
kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang dikerjakan agar manusia bertakwa dengan
".sebelum kamu agar kamu bertakwa melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-
Nya. Perintah puasa juga diwajibkan bagi umat
nabi terdahulu.
TUJUAN DAN FUNGSI PUASA

Sarana mendekatkan diri kepada Allah

Memperbanyak rasa syukur
Mendisiplinkan diri
Meraih pintu surga
Memohon pengampunan dari Allah
 Hikmah Puasa
1. Melahirkan sikap empati
2. Menyadarkan tentang keseimbangan hidup
3. Menyehatkan hati & badan
4. Dapat mengekang syahwat
5. Melatih kesabaran
 Makna Spritual Puasa
Puasa yang dilakukan sebagai ajang untuk dapat menjadikan manusia
supaya lebih bertakwa, atau suatu cara berlatih untuk selalu dapat
mengerjakan segala apa yang diperintahkanNya dan mampu menjauhi
segala laranganNya dengan jalan melaksanakan puasa sesuai dengan
aturan yang ditetapkan oleh Allah dan bukan aturan yang ditetapkan
manusia.
Nilai spiritual faktual lain, ketika kehidupan zaman sekarang yang
cenderung membuat silau dan banyak dikuasai oleh materialisme
(keduniaan) dari pada yang bersifat keakhiratan. Maka dengan jalan
berpuasa diharapkan orang akan lebih bisa menghadapi kesenangan
kesenangan yang hanya akan membawa menuju kemaksiatan. Dan akan
lebih mudah memelihara, menjaga, lebih-lebih bisa memagari dirinya dari
segala godaan keduniawian yang menyesatkan.
 Puasa dan Pembentukan
Insan karakter

Dengan berpuasa, kita diharapkan dapat mengendalikan

hawa nafsu dan keinginan yang buruk. Oleh karena itu,
puasa juga memiliki makna membangun karakter dengan
menguasai hawa nafsu. Dengan kembalinya nilai-nilai
kemanusiaan yang arif dan bijak, manusia diharapkan
dapat mengingat dan ingin kembali ke jati dirinya yang
suci dan luhur. Nilai persamaan dan solidaritas akan
muncul kembali ketika nilai fitrah manusia muncul
kembali. puasa mengandung pesan moral tentang
kesalehan sosial seperti pengendalian diri, disiplin,
kejujuran, kesabaran, solidaritas, dan saling tolong-
menolong.
 Kesimpulan

Salah satu rukun islam adalah puasa, jadi kita harus melakukannya dengan ikhlas
tanpa paksaan dan mengharapkan pujian dari orang lain. Jika kita berpuasa hanya
untuk mendapat pujian atau imbalan dari orang lain, puasa kita tidak akan berguna.
Maksudnya, kita hanya akan mendapatkan rasa lapar dan haus dan tidak akan
mendapat pahala atas tindakan kita. Sebagaimana diwajibkan kepada orang-orang
sebelum kita, puasa ini diwajibkan bagi seluruh umat Islam. Berpuasalah sesuai
dengan perintah Allah, seperti yang disebutkan dalam Surat Al-Baqarah, "Wahai
orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana
diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa."
Terimakasih