Anda di halaman 1dari 20

PENILAIAN KEPATUHAN STANDAR

PELAYANAN PUBLIK TAHUN 2023


PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

Banjarmasin, 27 Juni 2023


HASIL PENILAIAN
 Dasar masukan kepada Pimpinan Daerah,
Kementerian/Lembaga, dan Stakeholder terkait lainnya, untuk
melaksanakan evaluasi perbaikan;
 Data dan Informasi Khusus Terkait Evaluasi Capaian Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-
2024, yang bersumber dari data Badan Pemeriksa Keuangan
(BPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
(BPKP), Ombudsman Republik Indonesia (ORI);
 Peranan Ombudsman Republik Indonesia dalam 7 Agenda
Pembangunan RPJMN, terkait Memperkuat Stabilitas
Polhukhankam dan Transformasi Pelayanan Publik;
 Clearance Unit Kerja yang berpotensi/mengajukan Predikat
WBK/WBBM Kementerian PANRB;
DASAR HUKUM
Undang-Undang Undang-Undang
Nomor 37 Tahun 2008 Nomor 25 Tahun 2009
tentang Ombudsman tentang Pelayanan
Republik Indonesia Publik

Peraturan Pemerintah
Nomor 96 Tahun 2012 Peraturan Presiden
Tentang Pelaksanaan Nomor 76 Tahun 2013
Undang-Undang Nomor Tentang Pengelolaan
25 Tahun 2009 Tentang Pengaduan Pelayanan
Pelayanan Publik Publik

Peraturan Presiden
Nomor 18 Tahun 2020
tentang Rencana
Pembangunan Jangka
Menengah Nasional
2020 – 2024
Lokus 25 15 458 98 34
Penilaian Kementerian Lembaga Pemda Kota Provinsi

Substansi Unit Pelayanan


Kesehatan Dinas Kesehatan, 2 UPT Puskesmas per
kabupaten/kota, 1 RSUD Provinsi
Pendidikan Dinas Pendidikan
Batasan Sosial Dinas Sosial
Penilaian Perizinan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu
Administrasi dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Kependudukan
Kementerian dan Lembaga Vertikal:

Kementerian ATR/BPN Kantor Pertanahan

POLRI Kepolisian Resor


(Sat Lantas, Sat intelkam, SPKT)
Dimensi dan Variabel
Penilaian
POLA PENILAIAN
penyelenggaraan
pelayanan publik
merupakan salah
satu upaya
pencegahan
2021 2022 & 2023
maladministrasi
dengan menilai • Waktu serempak • Waktu serempak
kondisi • Permintaan narahubung
• Tanpa pemberitahuan
penyelenggaraan
pelayanan publik • Menilai ketampakan • Metode penilaian dengan
secara fisik (observasi) wawancara, observasi, dan
komprehensif • Menggunakan media studi dokumen
dimana elektronik dan non • Menggunakan media
menghasilkan elektronik elektronik dan non
opini • Penilaian kepatuhan elektronik
pengawasan dengan hasil zona dan • Penilaian penyelenggaraan
pelayanan publik predikat pelayanan publik dengan
yang dijadikan hasil opini
acuan kualitas.
RESPONDEN WAWANCARA
PEMERINTAH RSUD dan KEPOLISIAN KANTOR
DAERAH PUSKESMAS PERTANAHAN

1. Kepala Dinas/Plt; 1. Direktur RSUD; 1. Pimpinan Bidang 1. Kepala Seksi;


2. Petugas Bidang 2. Kepala Pelayanan : 2. Petugas Bidang
Pelayanan Puskesmas;  Ka. SPKT; Pelayanan
(ASN/Non ASN); 3. Dokter/Perawat/  Kasat Lantas; (ASN/Non ASN);
3. Ketua Bidang Bidan;  Kasat Intelkam. 3. Ketua Bidang
Pengaduan 4. Petugas Bidang 2. Pimpinan Bidang Pengaduan
(ASN/non ASN); Pelayanan Pengaduan : (ASN/non ASN);
4. Petugas/Anggota (ASN/Non ASN);  Kasiwas 4. Petugas/Anggota
Bidang 5. Ketua Bidang 3. Petugas SPKT/ Bidang
Pengaduan Pengaduan Intelkam/Lalu Pengaduan
(ASN/non ASN). (ASN/non ASN) Lintas (ASN/Non (ASN/non ASN)
ASN/Polisi)
4. Petugas/Anggota
Seksi Pengawasan
(ASN/nonASN/Polisi)
Dalam pelaksanaan penilaian
penyelenggaraan publik oleh
Ombudsman RI, Instansi yang
dinilai dilarang memberikan barang,
hadiah, atau janji dalam bentuk
apapun termasuk pemberian
makanan/minuman/konsumsi
kepada insan ombudsman padahal
diketahui atau patut diduga barang,
hadiah, atau janji tersebut diberikan
untuk menggerakkan agar
melakukan atau tidak melakukan
sesuatu dalam jabatannya, yang
bertentangan dengan kewajiban.
DIMENSI, VARIABEL dan INDIKATOR
DIMENSI BOBOT
I. INPUT
Terdiri dari 2 variabel (Kompetensi Penyelenggara sebanyak 6 21,85%
indikator dan Sarana Prasarana sebanyak 9 indikator)
II. PROSES
Terdiri dari 1 variabel (Penilaian Kepatuhan) dengan jumlah 11 32,37%
indikator
III. OUTPUT
• Kementerian/Lembaga: Terdiri dari 2 variabel (Penilaian Persepsi
Maladministrasi sebanyak 5 indikator) dan Indeks Kepuasan 24,24%
Masyarakat (IKM)
• Pemerintah Daerah: Terdiri dari 2 variabel (Penilaian Persepsi
Maladministrasi sebanyak 5 indikator) dan Standar Pelayanan
Minimal (SPM)
IV. PENGADUAN 21,54%
Terdiri dari 1 variabel (Pengelolaan Pengaduan sebanyak 6 indikator)
TOTAL 100,00 %
DIMENSI INPUT
VARIABEL KOMPETENSI PELAKSANA
NO INDIKATOR BOBOT
1 Pengetahuan tentang komponen standar pelayanan 12.22 %
2 Pengetahuan terkait tugas dan kewenangan jabatan 8.40 %
3 Pengetahuan tentang lembaga Ombudsman 4.58 %
4 Pengetahuan tentang bentuk-bentuk maladministrasi 4.58 %
5 Pengetahuan tentang rekomendasi Ombudsman 4.58 %
6 Pengetahuan tentang layanan yang ramah kelompok marginal/rentan 3.84 %

VARIABEL SARANA PRASARANA


NO INDIKATOR BOBOT
1 Frekuensi Pengawasan Internal 8.06 %
2 Ketersediaan jumlah petugas sesuai dengan Analisis Beban Kerja (ABK) 8.06 %
3 Ketersediaan kegiatan penjaminan mutu untuk pelayanan yang diberikan 8.06 %
4 Ketersediaan jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan 7.31 %
5 Ketersediaan instrumen evaluasi kinerja pelaksana 5.75 %
6 Ketersediaan dasar hukum atas standar pelayanan yang diterapkan 7.31 %
7 Ketersediaan sarana, prasarana, dan fasilitas bagi pengguna layanan 5.85 %
8 Ketersediaan sarana prasarana bagi pengguna dengan perlakuan 5.85 %
khusus
9 Ketersediaan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat 5.55 %
DIMENSI PROSES

VARIABEL STANDAR PELAYANAN PUBLIK


NO INDIKATOR BOBOT
1 Ketersediaan Persyaratan 9.00 %
2 Ketersediaan Sistem Mekanisme dan Prosedur 9.00 %
3 Ketersediaan Jangka waktu penyelesaian 10.66 %
4 Ketersediaan Biaya/Tarif 10.66 %
5 Ketersediaan Produk Pelayanan 9.00 %
6 Maklumat Layanan (Publikasi dan
Substansi/Kualitas)
a. Publikasi Maklumat 3.53 %
b. Substansi/Kualitas Maklumat 3.53 %
7 Pelayanan Khusus 7.96 %
8 Ketersediaan Visi dan Misi Pelayanan 7.96 %
9 Ketersediaan Moto Pelayanan 7.96 %
10 Ketersediaan Atribut 7.96 %
11 Ketersediaan Pelayanan Terpadu 12.78 %
DIMENSI OUTPUT
VARIABEL PERSEPSI MALADMINISTRASI
NO INDIKATOR BOBOT

1 Penundaan berlarut 16.80 %


2 Permintaan imbalan 18.40 %
3 Penyimpangan prosedur 18.40 %
4 Tidak kompeten 14.40 %
5 Tidak patut 12.00 %

Penambahan Indikator pada dimensi Output yaitu


1. Indeks Kepuasan Masyarakat pada KL (Koordinasi dengan
Kemenpan RB dan tim meminta langsung)
2. Standar Pelayanan Minimal pada Pemda (Tim Penilai
Koordinasi dengan Kemendagri)
DIMENSI PENGADUAN
VARIABEL PENGELOLAAN PENGADUAN
NO INDIKATOR BOBOT
1 Penyelenggara pelayanan publik melaksanakan kewajiban 27.34 %
dalam pengelolaan pengaduan
2 Penyelenggara pelayanan publik menyediakan sarana 13.32 %
pengaduan
3 Penyelenggara pelayanan publik wajib melakukan 12.33 %
pembinaan terhadap pengelola
4 Penyelenggara pelayanan publik melaksanakan mekanisme 20.34 %
dan tata cara pengelolaan pengaduan
5 Jangka waktu penyelesaian pengaduan 11.33 %
6 Pelaksanaan penyelesaian pengaduan 15.34 %

Khusus penilaian terhadap pengelolaan pengaduan pada 3 unit


penyelenggara layanan publik di Kepolisian Resor (Satlantas,
Satintelkam, SPKT), mengacu kepada hasil penilaian pengelolaan
pengaduan pada Seksi Pengawasan (Siwas) Kepolisian Resor
Hasil Penilaian Kepatuhan terhadap UU 25 Tahun 2009
PEMDA Provinsi Kalimantan Selatan
PEMERINTAH DAERAH 2015 2016 2017 2018 2019 2021 2022
PROVINSI KALSEL 82,00 85,67 ---- ---- ---- 79,31 69,38
BANJARMASIN 78,23 95,54 ---- ---- ---- 83,98 69,63
BANJARBARU 79,37 80,07 75,13 92,09 ---- 85,74 84,74
BANJAR 51,92 72,85 75,05 85,16 ---- 64,22 61,25
TANAH LAUT ---- 85,62 ---- ---- ---- 83,63 86,61
HULU SUNGAI TENGAH ---- 61,13 56,71 93,96 ---- 63,46 74,36
TAPIN ---- ---- 34,71 64,86 53.22 79,48 67,95
TABALONG ---- ---- 60,59 75,07 89.14 79,94 79,36
KOTABARU ---- ---- 71,67 92,51 ---- 70,50 57,43
HULU SUNGAI SELATAN ---- ---- ---- 92,53 ---- 78,26 75,30
HULU SUNGAI UTARA ---- ---- ---- 56,45 78.15 74,90 62,71
BARITO KUALA ---- ---- ---- 73,82 88.25 73,64 65,50
BALANGAN ---- ---- ---- ---- 81.7 70,30 80,78
TANAH BUMBU ---- ---- ---- ---- 89.41 63,34 84,57
Hasil Penilaian Kepatuhan terhadap UU 25 Tahun 2009
Kantor Pertanahan di Prov. Kalsel 2021-2022
TAHUN 2021 TAHUN 2022
NO UNIT KERJA
NILAI ZONA NILAI ZONA
1 Kantah Tanah Laut 89,92 Hijau 93.23 Hijau
2 Kantah Balangan 84,36 Hijau 85.55 Hijau
3 Kantah Tanah Bumbu 48,93 Merah 85.16 Hijau
4 Kantah Banjarbaru 77,96 Kuning 84.81 Hijau
5 Kantah Hulu Sungai Tengah 68,70 Kuning 84.5 Hijau
6 Kantah Banjarmasin 68,50 Kuning 84.2 Hijau
7 Kantah Tabalong 80,39 Kuning 83.56 Hijau
8 Kantah Hulu Sungai Selatan 80,40 Kuning 81.67 Hijau
9 Kantah Hulu Sungai Utara 87,50 Hijau 80.96 Hijau
10 Kantah Barito Kuala 85,03 Hijau 75.8 Kuning
11 Kantah Tapin 75,65 Kuning 74.47 Kuning
12 Kantah Kotabaru 77,78 Kuning 73.29 Kuning
13 Kantah Banjar 67,89 Kuning 64.76 Kuning
Hasil Penilaian Kepatuhan terhadap UU 25 Tahun 2009
Kepolisian Resor di Prov. Kalsel 2021-2022
TAHUN 2021 TAHUN 2022
NO UNIT KERJA
NILAI ZONA NILAI ZONA
1 Polres Hulu Sungai Tengah 97,11 Hijau 91.69 Hijau
2 Polres Tabalong 97,26 Hijau 91.54 Hijau
3 Polres Banjarbaru 86,21 Hijau 90.39 Hijau
4 Polres Tanah Laut 79,61 Kuning 90.29 Hijau
5 Polres Tanah Bumbu 90.05 Hijau 87.52 Hijau
6 Polres Barito Kuala 84,36 Hijau 86.95 Hijau
7 Polres Tapin 88,39 Hijau 83.81 Hijau
8 Polres Banjarmasin 82,13 Hijau 83.77 Hijau
9 Polres Kotabaru 96,35 Hijau 83.6 Hijau
10 Polres Hulu Sungai Selatan 79,06 Kuning 83.3 Hijau
11 Polres Banjar 83,39 Hijau 81.81 Hijau
12 Polres Balangan 84,36 Hijau 81.79 Hijau
13 Polres Hulu Sungai Utara 85,69 Hijau 80.97 Hijau
Terima Kasih
Telp/WA Pengaduan : 0811 165 3737
Call Center : 137
Telp Kantor : (0511) 3367 412/ 3367 411
Email : pengaduan@ombudsman.go.id

Anda mungkin juga menyukai