Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ibnu Fawwaz Daryadi

NIM : 2012240052

Kelas : PJOK 2

Tugas 5.1 Pendidikan yang Memerdekakan

1. Apa yang Anda ketahui tentang pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan
memerdekakan peserta didik?

Jawaban: Pendidikan yang berorientasi pada siswa adalah pendidikan yang


mengutamakan kepentingan dan kebutuhan siswa. Metode ini mengakui bahwa setiap orang
memiliki potensi yang berbeda dan memerlukan metode pembelajaran yang sesuai dengan
sifat, kebutuhan, dan minat mereka. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
berkembang secara keseluruhan, baik secara akademik maupun non-akademik, adalah dasar
dari pendidikan yang berpihak pada siswa. Pendidikan yang berpihak pada peserta didik
menekankan pembelajaran yang berpusat pada siswa, di mana guru membantu, mendukung,
dan menginspirasi siswa untuk belajar, mengakui keanekaragaman siswa dan memastikan
bahwa semua orang, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, memiliki akses yang
sama ke pendidikan. Pendidikan yang berpihak pada siswa menerima berbagai jenis
kecerdasan siswa, termasuk kecerdasan intelektual, emosional, sosial, dan kinestetik, antara
lain. Ini memungkinkan guru untuk menerima gaya belajar yang berbeda dan memungkinkan
siswa untuk melihat potensi mereka secara keseluruhan. Pendidikan yang berpihak pada
peserta didik mendorong kerja sama yang kuat antara siswa, orang tua, dan
guru. Dianggap penting untuk mendukung pertumbuhan dan kesuksesan siswa melalui
komunikasi terbuka dan kolaborasi aktif. Pendidikan yang berpihak pada peserta didik
memungkinkan peserta didik untuk berpartisipasi secara aktif dalam proses pembelajaran
mereka. Ini termasuk mendorong mereka untuk menjadi lebih mandiri dan bertanggung
jawab atas proses pembelajaran mereka sendiri, serta memberikan mereka kesempatan untuk
mengatur dan mengevaluasi pelajaran mereka sendiri. Pendidikan yang memerdekakan
peserta didik bertujuan untuk membebaskan peserta didik dari semua hambatan dan
keterbatasan yang menghalangi mereka dari mencapai potensi terbaik mereka. Ini mencakup
memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kepada siswa yang memungkinkan
mereka untuk menjadi individu yang mandiri, kreatif, dan berkontribusi secara positif kepada
masyarakat. Pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan memerdekakan peserta didik
bertujuan untuk
menciptakan lingkungan pembelajaran yang ramah, responsif, dan memberdayakan di mana
setiap siswa dihargai dan didorong untuk memaksimalkan potensi mereka.

2. Mengapa pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan memerdekakan peserta didik
perlu Anda maknai dan hayati dalam konteks pendidikan Indonesia saat ini?

Jawaban: Budaya, suku, agama, dan status sosial masyarakat Indonesia sangat beragam.
Pendidikan yang berpihak pada siswa memungkinkan pengakomodasian kebutuhan dan ciri-
ciri yang beragam ini. Ini berarti bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk
berkembang dan berhasil dalam pendidikan. Pendidikan yang memerdekakan peserta didik
mendorong kemandirian, inisiatif, dan kreativitas. Dengan demikian, pendidikan dapat
disesuaikan dengan minat, bakat, dan kebutuhan setiap individu, sehingga mempersiapkan
siswa untuk menjadi anggota masyarakat yang produktif dan berdaya saing. Dengan
menempatkan peserta didik sebagai pusat pembelajaran, kualitas pembelajaran dapat
ditingkatkan dan relevan dengan kehidupan nyata. Ini memberikan kesempatan bagi siswa
untuk memaksimalkan potensi mereka, mengambil risiko, dan belajar dari kesalahan,
sehingga mereka siap menghadapi tantangan dalam kehidupan nyata.

Masih ada perbedaan dalam akses dan kualitas pendidikan antara wilayah perkotaan dan
pedesaan, antara kelompok sosial ekonomi dan jenis kelamin di Indonesia. Dengan
memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang untuk mendapatkan pendidikan
berkualitas tinggi, pendidikan yang berpihak pada peserta didik dapat membantu mengatasi
perbedaan ini. Pendidikan yang mengutamakan siswa dan memerdekakan siswa membantu
membangun masyarakat yang inklusif dan berkeadilan. Ini melibatkan pengakuan hak-hak
dan martabat setiap orang serta upaya untuk mengurangi ketidaksamaan sosial dan ekonomi
melalui akses ke pendidikan yang adil. Pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan
memerdekakan peserta didik dimaksudkan untuk menyiapkan generasi masa depan yang
memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperlukan untuk menghadapi tantangan
dunia yang terus berubah. Keterampilan abad ke-21 seperti kreativitas, kritis berpikir,
kolaborasi, komunikasi, dan literasi digital termasuk dalam kategori ini. Dengan memahami
dan menghayati pentingnya pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan memerdekakan
peserta didik, kita dapat mencapai tujuan yang sama.
3. Bagaimana pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan memerdekakan peserta didik
menjadi bagian dari diri Anda sebagai seorang pendidik?

Jawaban: Sebagai seorang pendidik, identitas dan praktik saya dalam lingkungan pendidikan
terdiri dari pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan memerdekakan peserta didik.
Saya percaya bahwa setiap siswa memiliki potensi yang unik dan perlu diakui. Oleh karena
itu, saya berusaha untuk menempatkan siswa sebagai pusat pembelajaran selama proses
pembelajaran. Saya mendengarkan dan memperhatikan minat, kebutuhan, dan bakat siswa
serta menciptakan pengalaman pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik individu
mereka. Saya mendorong siswa untuk berpartisipasi secara aktif dalam proses pembelajaran.

Sehingga siswa dapat belajar satu sama lain dan memperoleh keterampilan sosial dan hidup
yang penting, saya mendorong diskusi, kerja tim, dan kolaborasi. Saya tahu bahwa setiap
siswa memiliki banyak kecerdasan bukan hanya kecerdasan intelektual tetapi juga kecerdasan
emosional, sosial, kinestetik, dan lain-lain. Oleh karena itu, saya ingin membuat
pembelajaran yang melibatkan berbagai jenis kecerdasan sehingga setiap siswa dapat
memaksimalkan potensi mereka. Saya percaya bahwa pendidikan seharusnya memberikan
siswa kesempatan untuk berpartisipasi secara aktif dalam proses pembelajaran mereka
sendiri. Saya mendorong mereka untuk menetapkan tujuan pembelajaran mereka sendiri,
menemukan minat dan passion dalam bidang tertentu, dan berusaha untuk belajar lebih
banyak dan lebih banyak. Sebagai pendidik, saya berusaha menjadi contoh yang baik bagi
siswa saya dalam hal sikap, perilaku, dan nilai-nilai yang saya anut. Saya menunjukkan sikap
seperti kerja sama, kejujuran, dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari, serta etika dan
profesionalisme saat berinteraksi dengan siswa. Saya percaya bahwa pendidikan seharusnya
tidak hanya berfokus pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan akademis, tetapi juga
pada pengembangan kemampuan siswa untuk terus belajar dan berkembang di masa depan.
Oleh karena itu, saya mendorong siswa untuk meningkatkan keterampilan adaptabilitas,
kreativitas, dan metakognitif. Saya berharap dapat membangun lingkungan pembelajaran
yang inklusif, responsif, dan memberdayakan di mana setiap siswa merasa dihargai dan
didorong untuk mencapai potensi terbaik mereka dengan mengintegrasikan pendidikan yang
berpihak pada peserta didik dan memerdekakan peserta didik dalam praktik pengajaran saya.

Anda mungkin juga menyukai