TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial

Kode Mata Kuliah : EKMA 4312
Jumlah sks : 3 sks
Nama Pengembang : Herry Novrianda, S.E., M.M.
Nama Penelaah : Wise Rogate Silalahi,S.Hut., M.M
Status Pengembangan : Baru/Revisi* (coret yang tidak sesuai)
Tahun Pengembangan : 2023
Edisi Ke- :

Skor Sumber Tugas

No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Penaksiran parameter model dalam analisis regresi 50 Modul 4
dapat dilihat pada PT. Indomarco Prismata sebagai KB 1
Indomaret yang merupakan jaringan minimarket
terbesar di Indonesia, bisa menerapkan penaksiran
fungsi permintaan untuk produk-produk seperti
makanan ringan atau minuman. Kegiatannya
berupa mengumpulkan data penjualan harian,
musiman, dan promosi, mereka dapat
mengidentifikasi pola permintaan dan tren
konsumen. Berdasarkan ilustrasi di atas, jawablah
pertanyaan sebagai berikut:

a. Setelah memahami materi inisiasi ke-4

tentang analisis regresi, menurut Saudara
yang di maksud dengan penaksiran fungsi
permintaan dalam analisis regresi apa?
b. Apakah Saudara berpendapat bahwa
pemahaman tentang "current values" dan
 "future values" penting atau tidak? tolong
berikan alasannya. Lalu, bagaimana
pandangan Saudara tentang apa tujuan
"current values" dan "future values"!

Secara konkret, di kehidupan sehari-hari PLN

adalah perusahaan negara yang memiliki monopoli
dalam penyediaan listrik di Indonesia. Sebagai
satu-satunya perusahaan yang memiliki izin untuk
mendistribusikan listrik di seluruh wilayah
Indonesia, PLN secara de facto memiliki posisi
monopoli dalam pasar penyediaan listrik.
Berdasarkan pernyataan tersebut, silakan berikan
pendapat saudara mengenai:

a. PLN disebut sebagai salah satu contoh

perusahaan monopoli. Silakan beri Modul 5
2 50
argumentasi Saudara terkait definisi pasar KB 1
monopoli beserta ciri-ciri/ karakteristiknya!
b. Dalam regulasi antitrust Undang-undang
nomor 5 tahun 1999 dilarang melakukan
praktik monopoli, tetapi PLN diberikan izin
melakukan monopoli listrik. Mengapa
demikian? Silakan berikan opini Saudara
terkait hal tersebu!
c. Jika PLN melakukan kegiatannya dengan
memonopoli listrik, lalu bagaimana harga
yang diterapkan oleh PLN?
Jawaban :
1.
a. Penaksiran Fungsi Permintaan dalam Analisis Regresi:

Penaksiran fungsi permintaan dalam analisis regresi merujuk pada proses membangun
model matematis yang menggambarkan hubungan antara variabel-variabel yang
memengaruhi permintaan suatu produk dengan variabel yang diukur. Dalam konteks PT.
Indomarco Prismata (Indomaret), ini mencakup variabel-variabel seperti penjualan
harian, musiman, dan promosi. Analisis regresi memungkinkan perusahaan untuk
memahami dan mengukur dampak setiap variabel tersebut terhadap permintaan produk.

b. Pentingnya Pemahaman tentang "Current Values" dan "Future Values":

Pemahaman tentang "current values" (nilai saat ini) dan "future values" (nilai di masa
depan) sangat penting dalam analisis regresi. Alasannya adalah sebagai berikut:

- "Current Values":
- Penting: Nilai-nilai saat ini memberikan gambaran tentang situasi dan kondisi
yang sedang berlangsung. Dalam konteks analisis regresi, ini bisa mencakup data
penjualan harian, promosi saat ini, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi
permintaan produk.
- Alasan: Pemahaman tentang nilai-nilai saat ini memungkinkan perusahaan untuk
mengevaluasi kinerja dan efektivitas strategi saat ini serta membuat keputusan taktis
yang sejalan dengan kondisi pasar yang sedang berlangsung.

- "Future Values":
- Penting: Nilai-nilai di masa depan membantu perusahaan untuk meramalkan dan
merencanakan tindakan di masa mendatang. Ini melibatkan penggunaan model
regresi untuk membuat prediksi tentang bagaimana perubahan pada variabel-variabel
tertentu akan mempengaruhi permintaan di masa depan.
- Alasan: Dengan memahami dampak potensial perubahan pada variabel-variabel
tertentu, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk mengoptimalkan
strategi pemasaran, penyesuaian harga, atau kampanye promosi guna mencapai tujuan
bisnis.

Tujuan "Current Values" dan "Future Values":

- "Current Values": Menilai kinerja saat ini, membuat keputusan taktis, dan
memahami kondisi pasar yang sedang berlangsung.
- "Future Values": Membuat prediksi untuk perencanaan jangka panjang,
menyesuaikan strategi bisnis, dan mengantisipasi perubahan dalam lingkungan bisnis.
 Pemahaman yang holistik tentang kedua jenis nilai ini memberikan pandangan yang
lengkap dan memungkinkan perusahaan untuk mengambil tindakan yang tepat dalam
mengelola permintaan produk mereka.

2.

a. PLN sebagai Contoh Perusahaan Monopoli:

PLN dapat dianggap sebagai contoh perusahaan monopoli karena memiliki kontrol penuh
atas penyediaan listrik di seluruh wilayah Indonesia. Berikut adalah argumentasi terkait
definisi pasar monopoli beserta ciri-ciri/karakteristiknya:

- Definisi Pasar Monopoli:

- Monopoli adalah situasi di mana hanya ada satu penjual atau penyedia untuk
suatu produk atau layanan tertentu di pasar.

- Ciri-ciri/Karakteristik Monopoli:
- Tidak Ada Peserta Persaingan:
- PLN merupakan satu-satunya entitas yang memiliki izin untuk
mendistribusikan listrik di seluruh Indonesia, sehingga tidak ada pesaing yang sah
dalam penyediaan listrik.

- Kontrol Penuh atas Pasar:

- PLN memiliki kontrol penuh atas produksi, distribusi, dan penentuan harga listrik
di seluruh wilayah Indonesia.

- Tidak Ada Produk Pengganti:

- Tidak ada alternatif yang sah atau dapat diakses oleh konsumen sebagai
pengganti layanan PLN dalam hal penyediaan listrik.

- Kekuatan Pasar yang Luar Biasa:

- PLN memiliki kekuatan pasar yang signifikan dan dapat mengendalikan harga
dan pasokan listrik tanpa adanya tekanan pesaing.

b. Regulasi Antitrust dan Izin Monopoli PLN:

- Opini Terkait Izin Monopoli:

- Meskipun Undang-undang nomor 5 tahun 1999 melarang praktik monopoli,
pemberian izin monopoli kepada PLN dalam penyediaan listrik mungkin dilakukan
dengan pertimbangan untuk memastikan stabilitas dan keberlanjutan pasokan listrik
nasional.
 - Seiring dengan sifat strategis dan pentingnya penyediaan listrik bagi pembangunan
nasional dan kesejahteraan masyarakat, pemerintah mungkin memberikan izin
monopoli kepada PLN sebagai langkah untuk memastikan kontrol dan koordinasi yang
baik dalam sektor energi.

c. Harga yang Diterapkan oleh PLN dalam Monopoli:

- Harga yang Mungkin Diterapkan:

- Dalam situasi monopoli, PLN memiliki kemampuan untuk menentukan harga
listrik tanpa adanya tekanan persaingan. Oleh karena itu, PLN dapat menetapkan
harga yang menguntungkan bagi perusahaan dan memastikan keberlanjutan
operasionalnya.

- Namun, pemerintah biasanya turut campur untuk mengatur dan memantau

kenaikan harga agar tetap wajar dan adil bagi konsumen, serta untuk memastikan
akses listrik yang terjangkau.

Meskipun begitu, aspek monopoli PLN memiliki implikasi yang kompleks dan perlu
diseimbangkan dengan kebutuhan energi nasional, keadilan harga, dan perlindungan
konsumen.

Sumber Referensi : Arsyad, Lincolin. (2023). Ekonomi Manajerial. Tanggerang Selatan:

Universitas Terbuka.