Anda di halaman 1dari 5

PEMBELAJARAN SOSIAL DAN EMOSIONAL

Topik 4 : Experiential Learning untuk Pembelajaran Emosional

T4-3 Eksplorasi Konsep

Oleh:
Sutrianingsih (2312778)

PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN BIDANG SENI BUDAYA


SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2024
3. Lembar Kerja 4.2
Silakan Anda melengkapi lembar kerja berikut dari materi yang telah Anda pelajari.

1. Mengapa gaya belajar setiap orang berbeda dan bagaimana kaitannya motivasi peserta didik?

Jawab : Gaya belajar setiap orang berbeda karena dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

 Setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam memproses informasi, baik secara visual,
auditori, kinestetik, atau kombinasi dari ketiganya.
 Pengalaman dan latar belakang setiap orang berbeda, yang dapat memengaruhi cara mereka
belajar. Misalnya, siswa yang terbiasa belajar dengan membaca buku mungkin lebih
menyukai gaya belajar visual, sedangkan siswa yang terbiasa belajar dengan
mendengarkan ceramah mungkin lebih menyukai gaya belajar auditori.
 Minat dan bakat setiap orang berbeda dapat memengaruhi cara mereka belajar. Misalnya,
siswa yang tertarik dengan seni lebih menyukai gaya belajar kinestetik, sedangkan siswa
yang tertarik dengan matematika mungkin lebih menyukai gaya belajar logis.
 Gaya mengajar guru juga dapat memengaruhi gaya belajar siswa. Guru yang menggunakan
metode mengajar yang bervariasi dan menarik akan lebih mudah memotivasi siswa dengan
gaya belajar yang berbeda.

Kemudian kaitannya dengan motivasi peserta didik yatu dimana gaya belajar yang tepat dapat
meningkatkan motivasi peserta didik karena:

 Membantu siswa untuk memahami materi pelajaran dengan lebih mudah dan efektif.
 Membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan menarik.
 Meningkatkan rasa percaya diri siswa.
 Membantu siswa untuk mencapai tujuan belajar mereka.

Ketika siswa belajar dengan gaya belajar yang sesuai dengan mereka, mereka akan lebih
termotivasi untuk belajar karena mereka merasa lebih mudah untuk memahami materi pelajaran
dan mencapai kesuksesan. Hal ini dapat meningkatkan keterlibatan mereka dalam proses belajar
dan menghasilkan hasil belajar yang lebih baik

2. Untuk apakah Anda sebagai guru mengetahui gaya belajar peserta didik Anda?

Jawab :

Sebagai guru, penting untuk memahami gaya belajar setiap siswa dan menggunakan metode
mengajar yang bervariasi untuk mengakomodasi kebutuhan semua siswa. Hal ini dapat membantu
meningkatkan motivasi peserta didik, Meningkatkan efektivitas pembelajaran, Membangun
hubungan yang baik dengan siswa dan menciptakan lingkungan belajar yang positif dan efektif
serta Membantu siswa untuk belajar mandiri
3. Bagaimana lingkungan dapat mempengaruhi perkembangan peserta didik, termasuk cara
belajar, motivasi dan emosi peserta didik?

Jawab :

Lingkungan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan peserta didik, termasuk
cara belajar, motivasi, dan emosi mereka. Berikut beberapa poin pentingnya: Jenis Lingkungan baik
dalam keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Lingkungan dapat memberikan dampak positif dan
negative. Peran Penting Orang Tua, Guru, dan Masyarakat dalam mendukung siswa belajar.
Contohnya : Lingkungan yang memiliki motivasi belajar yang tinggi, maka peserta didikyang pada
awalnya terpaksa untuk belajar namun lambat laun akan berpengaruh terhadap motivasi belajar
yang meningkat. Selain itu lingkungan belajar yang tenang akan membentuk cara belajar peserta
didik menjadi lebih tenang. Sebaliknya lingkungan yang selalu memberkab

4. Tuliskan hal-hal yang sudah Anda ketahui sebelumnya mengenai gaya belajar!

Jawab :

Beberapa hal yang saya ketahui tentang gaya belajar adalah sebagai berikut :

 Gaya belajar adalah cara yang digunakan oleh seseorang untuk menerima informasi
dari lingkungan menyerap dan kemudian mengatur serta mengolah informasi
singkatnya gaya belajar adalah cara tercepat seseorang dalam belajar atau memproses
informasi
 Kecenderungan gaya belajar yang dimiliki masing-masing peserta didik juga
berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa
 Supaya tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal tentunya guru harus
mengetahui gaya belajar yang dimiliki oleh masing-masing peserta didiknya
 Gaya belajar yang saya ketahui awalnya hanya ada 3 saja atau kombinasi dari
ketiganya yaitu : visual (mengandalkan penglihatan ), auditori,( mengandalkan
pendengaran) dan kinestetik (mengandalkan ketangkasan tubuh atau anggota gerak)

5. Tuliskan hal-hal baru yang Anda pelajari dari topik atau video pada tautan yang
diberikan di bagian sebelumnya!

Jawab :

Setelah mempelajari mata kuliah pembelajaran sosial emosional tepatnya pada bagian
eksplorasi konsep topik 4 saya menjadi tahu bahwa terdapat gaya belajar tipe lain yaitu sebagai
berikut :
 Diverging (divergen), gaya ini merupakan kombinasi elemen pengalaman konkrit dan
observasi reflektif. Individu dengan gaya belajar ini mencoba melihat situasi atau
pengalaman dari beragam perspektif.
 Asimilating (asimilasi ), gaya yang merupakan kombinasi konseptualisasi abstrak dan
observasi reflektif. Individu dengan gaya ini cukup terampil mengolah informasi dan
dapat menjelaskan dengan logis.
 Converging ( konvergen ) merupakan kombinasi konseptualisasi abstrak dan
eksperimen aktif. Individu dengan gaya ini akan berusaha menemukan kegunaan
praktis dari teori.
 Acommodating ( akomodasi ) merupakan kombinasi pengalaman konkrit dan
eksperimentasi aktif. Individu ini sedang belajar dari pengalaman langsung.

Video 1 : Learning Style

Setiap peserta didik mempunyai gaya belajar yang beragam tidak bisa disamakan antara
satu dengan yang lainnya. Proses belajar yang mudah bagi seseorang, mungkin menjadi
kesulitan tersendiri bagi orang lain. Oleh karena itu pentingnya seseorang mengetahui tipe
gaya belajarnya untuk dapat memperoleh pemahaman yang optimal. Dalam video tersebut
terdapat empat tipe gaya belajar yaitu visual, auditory, read/write and kinesthetic, dimana
keempat tipe gaya belajar tersebut dapat diperoleh melalui tes gaya belajar dengan
membuat pertanyaan yang merujuk pada karakteristik 4 tipe gaya belajar tersebut. Jawaban
tersebut juga dapat diperoleh dari pengalaman individu pesrta didik terkait bagaimana dia
mendapatkan atau mengolah informasi. Berikut penjelasan 4 tipe gaya
belajar dalam video 1 :

 Gaya belajar visual : Visual merupakan sesuatu yang disajikan dalam bentuk media
berupa gambar dengan memanfaatkan indra penglihatan sebagai alat penerjemah
dengan memaparkan visualisasi materi dalam bentuk ilustrasi menarik seperti
gambar, komik, diagram, grafik, dan bahkan mindmap akan lebih mudah bagi
seseorang dengan tipikal visual untuk menganalisis dan memahami isi materi.
 Gaya belajar auditory : Auditory atau dikenal juga dengan istilah audio. Penyajian
suatu media berupa perantara suara dengan mengandalkan indera pendengar
sebagai penerima informasi dan memahami suatu materi yang disampaikan hanya
dengan mendengar pemaparan materi terkait seperti mendengarkan rekaman suara,
serta lebih banyak berdiskusi atau sharing untuk pemecahan suatu masalah.
 Gaya belajar read/write ( verbal ) : Tipikal read / write lebih mengandalkan
kelihaian dalam membaca dan kemahiran dalam merangkum isi berita. Seseorang
dengan tipikal belajar dengan cara membaca dan menulis akan lebih cepat
memahami teks bacaan yang panjang, mencari topik permasalahan, menyimpulkan
isi berita, serta memiliki kreativitas dengan modal tulisan yang rapi.
 Gaya belajar kinestetik : Tipikal kinestetik banyak mengandalkan gerakan untuk
menggambarkan sesuatu agar lebih mudah dipahami dikenal dengan istilah
learning by doing. Cara belajar seseorang dengan tipikal kinestetik akan lebih
banyak melakukan praktik secara langsung dengan menggunakan seluruh tubuh
atau fisiknya sebagai latihan di depan kaca untuk menguasai materi public speaking
dan melakukan uji laboratorium untuk pendalaman teori. Tipe belajar ini sangat
menyukai praktis secara langsung seperti olahraga, percobaan, ice breaking, untuk
mengembalikan fokusnya dan lain-lain.

Video 2 : "learning how to learn"

Pada video 2 kita mempelajari tentang bagaimana seharusnya. Seringkali kita belajar
tidak tahu mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan. Video 2 ini menjelaskan
bahwa otak terbagi ke dalam dua mode yaitu mode fokus dan mode difus. Cara belajar
yang efektif adalah dengan memanfaatkan kedua mode ini, mode fokus membuat kita
untuk berpikir keras sedangkan mode difus membuat kita untuk berpikir dengan santai.
Salah satu teknik yang memanfaatkan kedua mode ini yaitu teknik Pamodoro. Pada teknik
ini kita mengatur waktu selama 25 menit untuk fokus belajar tanpa gangguan apapun,
kemudian 25 menit berikutnya digunakan untuk mengalihkan perhatian dengan
melakukan hal-hal yang menyenangkan, dengan melakukan hal ini kita sudah melatih
kemampuan untuk berpikir fokus dan rileks. Relaksasi merupakan hal penting dalam
proses pembelajaran. Selain itu video ini juga membahas mengenai hiker analogy.
Analogi ini mengatakan bahwa orang yang berpikir lambat cenderung memperoleh
pengalaman belajar yang lebih banyak. Video ini juga membahas bahwa pemahaman saja
tidak cukup untuk menguasai suatu materi tapi juga disertai dengan soal latihan
dan pengulangan.

6. Apa hal-hal yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

Jawab :

Setelah mempelajari pembelajaran sosial emosional topik 4, beberapa hal yang ingin saya pelajari
lebih dalam adalah sebagai berikut:

 Implementasi pembelajaran seni budaya berbasis experiental learning yang memperhatikan


empat tipe gaya belajar yaitu diverging, asimilating, converging, dan acommodating.
 Bagaimana experiental learning dapat terintegrasi dengan pembelajaran yang berpihak pada
peserta didik ( PSE, CRT, TaRL, PB ) tetapi tetap dapat mengakomodasi 4 tipe gaya belajar
tersebut.
 Bagaimana menyusun pembelajaran terbaru di abad 21 diantaranya HOTS ( High order
thinking skill ) TPACK ( Technological, pedagogical, content, knowledge ) sebagai kerangka
dasar integrasinya unsur teknologi ke dalam proses pembelajaran tuntutan kompetensi 4C (
communication, collaboration, critical thinking, creativity ) kemampuan literasi dan unsur
lainnya yang terintegrasi ke dalam komponen maupun tahapan rencana pembelajaran
berbasis experiental learning.

Anda mungkin juga menyukai