Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Mahilul Rahman

DOSEN PENGAMPUH : Prof.Dr. Hartati,M.Kes


MK : Pemahaman Tentang Peserta Didik Dan Pembelajaranya
KELAS : PJOK 1

TOPIK 2
EKPLORASI KONSEP

1. Tantangan apa yang mungkin muncul jika Made tidak menerapkan pembelajaran yang
tanggap budaya di kelasnya?

Tantangan yang akan muncul jika made tidak menerapkan pembelajaran yang di tanggap
budaya yang pertama Kita sebagai guru akan kesulitan bisa memahami perbedaan peserta
didik dari budaya karakter, dan kemampuan peserta didik dalam menerima materi materi dari
penjelasan guru.

2. Mengapa?

Karna seorang guru di katakan seorang pendidik harus bisa memahami tugas dan peran
sebagai guru

Tugas kita sebagai guru

1.Mengajar

Seorang guru memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan ilmu pengetahuan kepada siswa-
siswanya. Tujuan guru dalam hal ini adalah membuat para siswa mengetahui tentang materi
dari suatu disiplin ilmu dan memiliki tingkat intelektual yang tinggi.

2. Mendidik

Guru merupakan seorang pendidik. Mendidik siswa merupakan hal yang berbeda dengan
mengajarkan suatu ilmu pengetahuan. Kegiatan mendidik siswa memiliki tujuan untuk
mengubah tingkah laku siswa menjadi lebih baik sehingga dapat menjadi anggota masyarakat
yang baik pula. Dalam proses mendidik siswa, Guru Pintar akan memiliki tantangan yang
berbeda jika dibandingkan dengan hanya mengajarkan suatu ilmu pengetahuan. Supaya
sukses dalam mendidik siswa, Guru Pintar harus dapat menjadi teladan yang bagi siswa-
siswanya sehingga mereka dapat memiliki karakter yang baik sesuai norma dan nilai yang
berlaku di masyarakat.

3. Melatih keterampilan hidup

Tugas guru adalah melatih siswa memiliki kecakapan atau keterampilan hidup atau practical
life. Guru harus melatih siswa untuk menguasai kecakapan atau keterampilan hidup abad 21
untuk menjadi bekal bagi siswa menaklukkan segala tantangan yang mereka hadapi di masa
depan.
4. Memberikan bimbingan dan pengarahan

Pekerjaan guru tidak selesai dengan hanya mendidik dan mengajar saja. Tugas guru terhadap
siswa lainnya adalah membimbing dan mengarahkan siswa supaya tetap pada jalur yang
benar, terutama pada proses belajar mengajar. Siswa yang mengalami kebingungan atau
kesulitan dalam proses belajar mengajar harus dibimbing dan dibantu mencari solusi. Guru
dan siswa bersama-sama berusaha memecahkan masalah sehingga siswa tetap berada pada
jalur yang tepat, dan dapat mencapai tujuan pendidikan.

5. Memberikan motivasi

Tanggung jawab seorang guru yang terakhir adalah untuk memberikan dorongan dan
motivasi kepada siswa-siswanya agar selalu berusaha keras untuk lebih maju. Bentuk
dorongan dan motivasi yang dapat Guru Pintar berikan kepada siswa dapat dilakukan dengan
berbagai cara, misalnya memberikan hadiah, memberikan pujian, dan penghargaan.

Kita harus memahami peran guru antaranya:


1. Fasilitator

Sebagai fasilitator, Guru Pintar harus mampu memfasilitasi pembelajaran supaya seluruh
siswa dapat terlibat secara aktif. Guru Pintar harus dapat memfasilitasi pembelajaran para
siswa untuk bisa mendapatkan pengalaman yang otentik. Hal ini sesuai dengan falsafah
pendidikan era 4.0 yang lebih mengedepankan student centered. Dengan fasilitator yang baik,
siswa kan menjadi aktif dalam belajar dan dapat menggali semua potensi besar yang mereka
miliki.

2. Motivator

Dalam proses belajar mengajar, tak jarang siswa mengalami kesulitan atau kendala dalam
belajar. Guru Pintar harus dapat mengambil peran sebagai pemberi semangat pada siswa
supaya selalu kuat menghadapi tantangan yang ada di depan mata dan tidak mudah menyerah
atau putus asa.

3. Inspirator

Guru tidak cukup hanya sekedar jadi panutan yang dapat diteladani segala tindak tanduknya.
Guru Pintar juga harus dapat menjadi inspirasi bagi siswa sehingga mereka senantiasa
tergerak untuk berkarya, bersemangat dalam mencapai cita-cita, dan juga berkontribusi
positif di dalam masyakat.

4. Mentor

Sebagai mentor, Guru Pintar sepatutnya dapat menjadi rekan belajar para siswa. Guru Pintar
harus dapat memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa. Bukannya bersikap otoriter dan
selalu mendikte siswa untuk melakukan keinginannya.

5. Pemantik imajinasi dan kreativitas siswa

Pembelajaran seharusnya tidak boleh kaku dan hanya berpusat pada guru.
Guru Pintar dituntut untuk dapat mendesain pembelajaran yang menyenangkan dan sekaligus
kreatif.

6. Pengembang nilai karakter & kerja tim

Guru Pintar harus melatih siswa untuk mampu berkolaborasi dengan orang lain dan juga
menanamkan nilai-nilai karakter yang positif pada siswa.

7. Empati Sosial

Guru Pintar sebagai entitas sosial harus bisa menunjukan rasa empati pada tiap-tiap siswa
Empati guru juga merupakan bentuk penghargaan terhadap sisi kemanusiaan tiap siswa.

3. Apa kaitannya dengan teori yang sudah Anda pelajari pada topik sebelumnya?

Keterkaitan teori yang sudah di pelajari dengan topik ini adalahpendidikan guru tanggap
budaya tidak hanya bertujuan membekali guru untuk menyadari, menghormati dan mengakui
kenyataan bahwa terdapat keragaman budaya atau nilai berbeda pada peserta didik yang
berasal dari latar belakang suku, agama, bahasa, dan etnis berbeda, tetapi juga mempunyai
pengetahuan lebih mendalam mengenai sisi-sisi khusus atau keunikan dari peserta didik

Anda mungkin juga menyukai