Anda di halaman 1dari 13

Kerangka Acuan Kerja

Logistik Services Provider


Untuk

Analisis Data Hasil Evaluasi Diri Madrasah


Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah

Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan madrasah


bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM

Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan madrasah


bagi Tim Inti Kabupaten/Kota oleh Tim Inti Provinsi/Admin EDM eRKAM Provinsi

Proyek REP – MEQR


Tahun 2024

A. Latar Belakang

Proyek Realizing Education’s Promise: Support to Indonesia’s Ministry of Religious Affairs for
Improved Quality of Education – selanjutnya disebut Realizing Education’s Promise- (Madrasah
Education Quality Reform) (Loan 8992-ID) bertujuan untuk meningkatkan mutu pengelolaan
dan layanan pendidikan madrasah dalam binaan Kementerian Agama. Proyek ini dilaksanakan
dalam waktu lima tahun, dimulai pada awal tahun 2020 dan berakhir pada tahun 2024 dengan
pembiayaan dari Bank Dunia. Proyek ini dilaksanakan di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota di
seluruh Indonesia.
Proyek ini terdiri atas empat komponen proyek yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa
dan sistem pengelolaan pendidikan di Kementerian Agama. Keempat komponen tersebut
adalah:

1. Komponen 1
Penerapan Sistem e-RKAM (Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah berbasis elektronik)
secara Nasional dan Pemberian Dana Bantuan untuk Madrasah.
2. Komponen 2
Penerapan Sistem Penilaian Hasil Belajar di tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) untuk Seluruh
Peserta Didik Kelas 4 Secara Nasional. Asesmen ini diharapkan dapat mengukur dampak
dari pendanaan terhadap hasil belajar siswa dan mengidentifikasi aspek-aspek apa saja
yang perlu ditingkatkan.
3. Komponen 3
Kebijakan dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk Guru, Kepala Madrasah,
dan Tenaga Kependidikan Madrasah. Peningkatan akses terhadap pelatihan yang bermutu
memungkinkan terjadinya peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan.
4. Komponen 4
Penguatan Sistem untuk Mendukung Peningkatan Mutu Pendidikan. Penguatan sistem
pendataan sehingga menjadi basis dalam pembuatan kebijakan, serta penguatan sistem
pengelolaan madrasah dan tata kelola di semua jenjang kantor Kemenag diharapkan dapat
meningkatkan sistem penyelenggaran pendidikan yang bermutu di Kemenag.

Beberapa kegiatan yang sudah direncanakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran 2024 adalah:
1.1.4.A. Analisis Data Hasil Evaluasi Diri Madrasah
1.1.4.B. Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah
1.2.4.A. Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan
keuangan madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM.
1.2.4.B. Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan
keuangan madrasah bagi Tim Inti Kabupaten/Kota oleh Tim Inti Provinsi/Admin
EDM eRKAM Provinsi.

Dengan pertimbangan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan serta akan dihadiri
peserta yang sama, maka dalam pelaksanaannya kegiatan 1.1.4.B. Diseminasi Laporan Analisis
Hasil Evaluasi Diri Madrasah dan kegiatan 1.2.4.A. Pendampingan Penggunaan Laporan e-
RKAm dalam menganalisis laporan keuangan madrasah bagi Tim Inti Provinsi akan
dilaksanakan dalam satu kegiatan.

Kegiatan-kegiatan ini akan dilaksanakan pada tahun 2024 dengan menggunakan jasa satu
Logistik Service Provinder. Rincian mengenai kegiatan – kegiatan tersebut adalah:

1.1.4.A. Analisis Data Hasil Evaluasi Diri Madrasah

1) Deskripsi Kegiatan
Sampai dengan tahun 2023, bimbingan teknis (bimtek) dan pendampingan EDM – eRKAM sudah
dilaksanakan secara bertahap mulai dari tahun 2020 s.d. 2023. Dengan demikian, madrasah yang
telah mendapatkan bimtek dan pendampingan tersebut juga telah mengisi EDM dan eRKAM
sesuai dengan angkatan bimtek-nya. Untuk melihat pengaruh bimtek dan pendampingan
terhadap tata kelola madrasah, salah satu diukur dengan hasil EDM setiap tahun, terutama bagi
madrasah yang telah memiliki lebih dari satu tahun EDM dan dapat dilakukan analisis terhadap
EDM tersebut.
Analisis dilakukan dengan analisa trend berupa perkembangan skor EDM dari tahun ke tahun,
membandingkan hasil EDM antar jenjang, antar provinsi, maupun antar kategori yang ada
didalam EDM tersebut.
Hasil analisa dapat memberikan informasi baik bagi madrasah, pembuat kebijakan
kabupaten/kota, provinsi maupun untuk dalam mengambil kebijakan yang terkait dengan
peningkatan mutu madrasah.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan beberapa Focus Group Discussion, yaitu:
• FGD 1 : Persiapan Analisa Data EDM
Pada FGD ini, akan diidentifikasi jenis data yang dibutuhkan dari aplikasi EDM, tahun EDM,
metoda analisa, serta hasil analisa awal EDM;
• FGD 2 : Pembahasan Hasil Analisa EDM
Pada FGD ini, akan dilakukan riviu terhadap hasil analisa awal, dan masukan-masukan yang
dibutuhkan untuk penyempurnaan hasil analisa EDM;
• FGD 3 : Finalisasi Hasil Analisa EDM
Pada FGD ini, dilakukan finalisasi hasil analisa sesuai masukan pada FGD 2, termasuk finalisasi
format laporan hasil analisa dan persiapan diseminasi hasil analisa.

2) Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini dimaksud untuk melakukan analisa secara keseluruhan terhadap EDM yang
dihasilkan oleh madrasah yang telah mengikuti bimtek EDM – eRKAM dan telah mengisi EDM –
eRKAM riil.
Kegiatan analisis data hasil Evalusi Diri Madrasah (EDM) bertujuan untuk menjawab pertanyaan
‘Apakah setelah madrasah menerapkan RKAM selama satu tahun ada perubahan capaian SNP
(Standar Nasional Pendidikan)?’ dan untuk menganalisis ‘Apakah terjadi peningkatan capaian SNP
bagi madrasah penerima BKBA Angkatan 1’.
3) Luaran Kegiatan
Luaran dari kegiatan ini adalah dihasilkannya hasil analisa EDM untuk madrasah peserta bimtek
angkatan 2020, 2021 dan 2022 (luncuran 2023) serta bimtek terakhir 2024 dalam bentuk:
a) Hasil Analisa dalam bentuk powerpoint;
b) Laporan Hasil Analisa Lengkap dalam bentuk MS Word;
c) Data-data dan kertas kerja analisa.

4) Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Waktu pelaksanaan kegiatan adalah minggu ke III Mei – minggu ke III Juni 2024. Kegiatan Analisa
dilaksanakan dalam bentuk beberapa serial Focus Grup Discussion (FGD), yaitu:
a) FGD 1: Persiapan Analisa Data EDM, 2 kali FGD yaitu (1.1) Untuk membahas skema data yang
tersedia, pemetaan jenis data yang akan diambil dari database EDM, dan cleansing data (1.2)
Pengecekan kembali data yang telah di-cleansing, pengklasifikasian data sesuai kebutuhan
analisa, antara lain, per jenjang, per tahun, status madrasah (negeri/swasta) dan madrasah
khusus penerima BKBA.
b) FGD 2: Analisa Data EDM, 4 kali FGD yaitu (2.1) Analisa awal sesuai jenjang, tahun, dan status
madrasah, (2.2) Pemetaan hasil analisa dalam bentuk data trend, grafik, dan % sesuai
kebutuhan pencapaian target kinerja proyek, (2.3) Analisa awal untuk madrasah penerima
BKBA batch 2 dan 3, (2.4) Pemetaan hasil analisa untuk madrasah penerima BKBA, dalam
bentuk perbandingan sebelum dan setelah menerima dana BKBA (trend atau grafik serta %
kenaikan nilai EDM).
c) FGD 3: Finalisasi Hasil Analisa Data EDM, 2 kali FGD yaitu (3.1) dilaksanakan sebelum
diseminasi dan dilakukan untuk penyiapan materi diseminasi, (3.2) dilaksanakan setelah
diseminasi untuk finalisasi akhir setelah mendapat masukan dari peserta diseminasi.

Setiap FGD dilaksanakan selama 2 malam 3 hari dalam durasi Mei dan Juni 2024.

5) Tempat Pelaksanaan
Di lokasi pelaksanaan adalah wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

6) Narasumber
Narasumber utama dari setiap FGD adalah tim pengembang EDM, dan dilengkapi dengan
narasumber dari luar Kemenag yaitu dari tim Rapor Pendidikan Kemdikbud dan perwakilan dari
BAN – SM yang dapat memberikan masukan untuk memperkuat hasil analisa dan pemanfaatan
hasil analisa EDM dalam peningkatan mutu pendidikan madrasah dan manfaatnya dalam proses
akreditasi madrasah.

7) Peserta Kegiatan
Tim KSKK Kemenag dan Tim Komponen 1 yang terdiri dari:
a) Tim KSKK sebanyak 7 orang
b) Tim Pengembang eRKAM dan tim Komponen 1 sebanyak : 6 orang

1.1.4.B. Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah dan


1.2.4.A. Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan
madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM
1) Deskripsi Kegiatan
1.1) Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah
Tahapan lebih lanjut dari analisa hasil EDM adalah mendiseminasikan hasil analisa, dengan
tahapan:
a) Penyusunan Bahan Publikasi
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui PMU mengemas laporan tentang hasil
analisis capaian SNP melalui EDM disertai dengan penjelasan tentang area-area yang perlu
mendapat perhatian dari madrasah, ke dalam format yang mudah dicerna oleh pemangku
kepentingan antara lain berbentuk ppt, executive summary, dan infografik.
b) Workshop Nasional
PMU (Tim Komponen) dibantu oleh Tim Pengembang EDM yang berperan sebagai
narasumber utama dalam kegiatan analisis menjelaskan isi laporan tersebut kepada
perwakilan setiap Kantor Wilayah Kemenag Provinsi dari 34 provinsi dalam workshop di
tingkat nasional.
c) Publikasi Melalui Media Sosial
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui PMU mengunggah laporan analisis tersebut
secara elektronik kepada madrasah sehingga masing-masing madrasah dapat
mengunduhnya dan menggunakannya sebagai dasar penyusunan rencana dan anggaran
madrasah mereka. Salah satu media yang digunakan untuk publikasi hasil analisis adalah
dengan menempatkan hasil analisis pada website EDM yang dapat diakses oleh pengguna
dari madrasah, kabupaten/kota, provinsi dan pusat.

1.2) Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan


madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM
Melalui aplikasi eRKAM, dapat dihasilkan beberapa laporan, yang terdiri dari:
• Laporan Perencanaan berupa Rencana Kerja dan Anggaran Madrasan (RKAM), RKA – KL
(Rencana Kerja Anggaran – Kementerian/Lembaga) bagi madrasah negeri, dan Rencana
Anggaran Pendapatan dan Belanja Madrasah (RAPBM);
• Laporan Penatausahaan berupa Buku Kas Umum (BKU), Buku Pembantu Kas Tunai, Buku
Pembantu Pajak, dan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) madrasah;
• Laporan Realisasi berupa Laporan Realisasi Keuangan dan Laporan Realisasi Output
Kegiatan.
Laporan – laporan ini menyajikan data dan informasi baik ditingkat madarasah,
kabupaten/kota, provinsi hingga pusat yang sangat bermanfaat bagi pembuat kebijakan di
berbagai tingkatan sebagaimana disebutkan di atas dalam menetapkan kebijakan anggaran
dan kebijakan lainnya demi kemajuan madrasah. Dengan demikian, penguatan kapasitas bagi
pengguna ditingkat pusat dan tingkat provinsi tentang apa saja laporan yang dihasilkan,
bagaimana cara mendapatkannya, bagaimana menganalisanya serta kesimpulan dan
rekomendasi apa yang dihasilkan dari analisa tersebut perlu diberikan.
Penguatan kapasitas ini dilakukan melalui kegiatan workshop yang mengundang Tim Inti
Nasional, Tim Inti Provinsi Rekomendasi atau admin EDM eRKAM Provinsi yang telah memiliki
akun EDM – eRKAM dan koordinator Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Provinsi dengan
materi utama sebagai berikut:
• Keterampilan ‘mendapatkan dan membaca’ laporan RKAM yang ada di dalam aplikasi e-
RKAM;
• Keterampilan menganalisis laporan;
• Keterampilan menyimpulkan hasil analisis;
Keterampilan menyusun rekomendasi kepada madrasah berdasarkan hasil analisis.
2) Tujuan Kegiatan
2.1) Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah
Kegiatan ini dimaksud untuk menyebarkan hasil analisa EDM yang telah dilakukan pada sub
kegiatan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah.
Mempublikasikan kepada pemangku kepentingan terutama jajaran Kanwil Kemenang
laporan analisis hasil EDM untuk digunakan sebagai bahan pembinaan madrasah.

2.2) Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan


madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM
Kegiatan ini dimaksud untuk memberikan penguatan kapasitas kepada Tim Provinsi untuk
menganalisa laporan-laporan yang dihasilkan dari aplikasi e-RKAM.
Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada Tim Inti Nasional dan tim EDM – eRKAM
provinsi dalam menganalisis laporan-laporan yang dihasilkan dari aplikasi e-RKAM.

3) Luaran Kegiatan
3.1) Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah
Tersedianya hasil analisa termutakhir yang merupakan kelanjutan dari analisa sebelumnya di
media sosial dan tim provinsi memahami hasil analisa sebagai bahan pembinaan bagi
madrasah.
3.2) Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan
madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM
Hasil analisa laporan eRKAM oleh tim provinsi untuk wilayahnya masing-masing.

4) Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Agar kegiatan berjalan efektif dan output kegiatan tercapai, maka workshop diseminasi dan
pendampingan laporan eRKAM dibagi menjadi 2 angkatan yang dilaksanakan secara berurutan:
• Peserta perwakilan dari 17 provinsi wilayah barat : Minggu IV Juni 2024
• Peserta perwakilan dari 17 provinsi wilayah timur : Minggu I Juli 2024

Setiap Angkatan akan dilaksanakan selama 4 hari 3 malam, yang terdiri dari:
Hari 1 : Check in, pembukaan dan penjelasan agenda kegiatan
Hari 2 : Presentasi Laporan Hasil Evaluasi Diri Madrasah
Hari 3 : Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan
keuangan madrasah
Hari 4 : Penutupan dan Check Out

5) Tempat Pelaksanaan
Penyusunan Bahan Publikasi: di kantor PMU oleh Tim Public Relation PMU bekerjasama dengan
tim analisis EDM.

Workshop Nasional Diseminasi Hasil EDM dan Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM akan
dilaksanakan di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).

Publikasi Media Masa: di lakukan oleh Tim Public Relation PMU melalui media yang tersedia di
PMU seperti website EDM dan website madrasah reform.

6) Narasumber
6.1) Diseminasi Laporan Analisis Hasil Evaluasi Diri Madrasah
Narasumber workshop nasional adalah tim analisis EDM yang juga merupakan tim
Pengembang EDM (5 orang), dan dari luar Kemenag (2 orang) yaitu dari Kemdikbud dan
Sispena.
6.2) Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan
madrasah bagi Tim Inti Provinsi oleh Tim Pengembang eRKAM
Tim Pengembang EDM – eRKAM sebanyak 4 orang, dibantu oleh Tim Inti Nasional sebanyak
11 orang, dan dilengkapi tim dari Kemenag sebanyak 5 orang untuk memberikan masukan
terkait pemanfaatan hasil analisa laporan eRKAM dalam pembuatan kebijakan untuk
peningkatan mutu madrasah.

7) Peserta Kegiatan
Peserta kegiatan merupakan perwakilan dari 34 provinsi dan tim pusat yang terdiri dari:
• Koordinator Komponen 1 Provinsi 1 orang;
• Admin EDM – eRKAM Provinsi yang telah memiliki akun EDM – eRKAM Provinsi 1 orang;
• Koordinator Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Provinsi 1 orang.
• Tim komponen 1 (3 orang) dan
• Pengembang EDM dan eRKAM (3 orang) dan tim Kemenag (7 orang).

1.2.4.B. Pendampingan Penggunaan Laporan e-RKAM dalam menganalisis laporan keuangan


madrasah bagi Tim Inti Kabupaten/Kota oleh Tim Inti Provinsi/Admin EDM eRKAM
Provinsi.

1) Deskripsi Kegiatan
Sebagaimana diberikan kepada Tim Inti Nasional dan tim provinsi, penguatan kapasitas dalam
menganalisis laporan-laporan yang dihasilkan dari aplikasi eRKAM juga perlu diberikan kepada
Tim Inti Kabupaten/Kota atau admin EDM – eRKAM, dan koordinator pokjawas
kabupten/kota. Dengan adanya kemampuan tersebut, diharapkan tim kabupaten/kota dan
pengawas dapat memberikan masukan terhadap laporan-laporan tersebut sehingga tata
kelola keuangan madrasah menjadi lebih baik.
Kegiatan penguatan kapasitan dilaksanakan dengan metoda workshop oleh tim provinsi yang
telah mendapatkan pendampingan sebelumnya, dengan materi pendampingan sebagai
berikut:
• Keterampilan ‘mendapatkan dan membaca’ laporan RKAM yang ada di dalam aplikasi e-
RKAM;
• Keterampilan menganalisis laporan;
• Keterampilan menyimpulkan hasil analisis;
Keterampilan menyusun rekomendasi kepada madrasah berdasarkan hasil analisis.

2) Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada
Memberikan pengetahuan dan keterampilan TIK Rekomendasi atau admin EDM eRKAM
kabupaten/kota dan Koordinator Pokjawas Kabupaten/Kota dalam menganalisis laporan-
laporan yang dihasilkan dari aplikasi e-RKAM, sehingga mampu melakukan pembinaan kepada
madrasah di daerahnya.

3) Luaran Kegiatan
Hasil analisa laporan eRKAM oleh tim kabupaten/kota untuk wilayahnya masing-masing.

4) Waktu Pelaksanaan Kegiatan


Waktu pelaksanaan kegiatan adalah minggu 4 Juli s.d. akhir Agustus 2024, sesuai jadwal yang
ditetapkan oleh masing-masing provinsi. Setiap kegiatan akan dilaksanakan selama 3 hari 2
malam.
5) Tempat Pelaksanaan
Tempat Pelaksanaan di ibukota masing-masing provinsi. Lokasi hotel atau tempat kegiatan
harus mempertimbangkan kelayakan hotel, kemudahan akses serta keamanan bagi peserta
kegiatan.

6) Narasumber
Tim provinsi yang telah mendapatkan penguatan kapasitas tentang analisis laporan eRKAM =
2 orang per kegiatan.

7) Peserta Kegiatan
• Tim Inti Kabupaten/Kota Rekomendasi atau admin EDM – eRKAM kabupaten/kota yang
telah memiliki akun EDM – eRKAM versi riil = 1 orang.
• Koordinator Pokjawas Kab/kota = 1 orang.

B. Penyelenggara dan Penanggung Jawab


• Penyelenggara dan penanggungjawab pelaksanaan seluruh kegiatan ini adalah Proyek
REP – MEQR yang merupakan Kerjasama antara Bank Dunia dan Kementerian Agama di
bawah Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah,
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
• Penyelenggara teknis kegiatan akan dilakukan melalui perusahaan Logistic Service
Provider (LSP) atau Event Organizer (EO), dengan mekanisme pengadaan sesuai ketentuan
pengadaan barang dan jasa yang berlaku, yang disepakati oleh Kementerian Agama
dengan Bank Dunia.

C. Spesifikasi teknis
Spesifikasi teknis untuk pelaksanaan kegiatan adalah:

No Spesifikasi teknis Yang diminta Spesifikasi teknis yang


ditawarkan
1 Hotel - Biaya yang dianggarkan dan dikenakan
dalam pelaksanaan kegiatan ini
mengacu pada peraturan Menteri
Keuangan terkait standar biaya
masukan.
- Hotel bintang 4 di Jabodetabek atau
ibukota provinsi, atau lokasi yang
ditentukan dan/atau yang memenuhi
kriteria pelaksanaan bimtek dan
pendampingan dibawah ini:
- Memiliki ruang pertemuan yang
memadai untuk pelaksanaan FGD
dan/atau workshop;
- Memiliki peralatan termasuk sound
system, white board atau standing
flipchart, air mineral, permen, LCD dan
screen dengan jumlah yang disesuaikan
dengan kondisi ruang meeting;
- Memiliki fasilitas wifi internet dengan
kualitas baik dan lancar.
- Peserta tender harus mengusulkan hotel
dan surat dukungan dari hotel.
No Spesifikasi teknis Yang diminta Spesifikasi teknis yang
ditawarkan

2 Transportasi Diperlukan bagi tim yang memang


udara membutuhkan transportasi udara untuk
tiba di lokasi kegiatan

3 Transportasi Merupakan tarif perjalanan pulang pergi


darat/laut yang dihitung dari kantor tempat bekerja
menuju stasiun, terminal, atau dari
pelabuhan keberangkatan atau dari
stasiun, terminal, atau pelabuhan
kedatangan menuju tempat tujuan (lokasi
pertemuan) di kota kedatangan dan
sebaliknya.

4 Dokumentasi Foto kolase = 1 album


Video dokumentasi = 1 buah
5 Seminar Kit 1 (satu) set seminar kit terdiri dari:
- Name tag
- Notebook/block note standar
- Ballpoint standar
6 Spanduk 1 (satu) set spanduk dan backdrop
- Spanduk Outdoor (include design) 1 M x
5M
- Backdrop Indoor (include design) 2,5 M
x6M
7 Paket Mencakup :
Fullboard - Minuman Selamat datang
- Akomodasi
- Makan 3 (tiga) kali/ hari
- Rehat kopi dan snacks 3 (tiga) kali
- Ruang meeting dan fasilitasnya
(termasuk LCD, podium, flipchart, white
board, standar sound system,
Microphone (kabel/wireless), internet
- Alat tulis
- Air Mineral dan permen

D. Metode Pembayaran dan Laporan LSP.

Metode pembayaran dilakukan secara termin berdasarkan keluaran (deliverable) berupa


laporan yang disampaikan oleh LSP dan diterima oleh Panitia Penerima Hasil Pekerjaan dengan
jadwal penyampaian laporan sebagai berikut (besarnya termin akan ditulis pada waktu
penandatanganan kontrak).
Waktu Jumlah laporan
Persyaratan Laporan Penyampaian Laporan Soft-
Laporan Kegiatan Keuangan copy
1. Termin 1 atau 20%
sebesar Rp……………..
(…………………..rupiah) Minggu ke-4
1 1 1
setelah penandatangan Bulan Pertama
kontrak dan menyerahkan
rencana kerja.
2. Termin 2 atau 60% sebesar
Rp……………..
(…………………..rupiah) setelah
setelah menyerahkan
laporan pelaksanaan
kegiatan dan bukti-bukti
Minggu ke-4
tagihan termin 1 dan termin 1 1 1
Bulan Ketiga
2 dan sudah diverifikasi oleh
PMU. Laporan kegiatan dan
Laporan keuangan
disampaikan ke PPK paling
lambat 14 hari kerja setelah
kegiatan selesai.
3. Termin 3 atau 20% sebesar
Rp.................
(...............................rupiah)
setelah setelah setelah
menyerahkan laporan
pelaksanaan kegiatan dan
Minggu ke-4
bukti-bukti tagihan termin 3 1 1 1
Bulan Keempat
dan sudah diverifikasi oleh
PMU. Laporan kegiatan dan
Laporan keuangan
disampaikan ke PPK paling
lambat 14 hari kerja setelah
kegiatan selesai.

E. Kualifikasi Penyedia Jasa/ Non Consulting Services

Untuk menjamin pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan baik, maka persyaratan calon penyedia
jasa/ non consulting services adalah sebagai berikut:
1) Memiliki surat izin usaha di bidang jasa event organizer, Jasa Penyelenggara Pertemuan,
Perjalanan Insentif, Konferensi dan Pameran MICE (Meeting, Incentive, Convention, and
Exhibition) dengan kualifikasi kecil atau non kecil yang masih berlaku;
2) Memiliki NIB dan NPWP yang masih berlaku (hanya untuk perusahaan dalam
negeri/Indonesia);
3) Dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir pernah:
- Mengorganisasikan penyelenggaraan kegiatan pelatihan atau sejenis;
- memiliki minimum 1 atau 2 pengalaman kontrak kerja dengan sifat pekerjaan serupa/
sejenis yang telah diselesaikan sebagai penyedia utama, anggota KSO, penyedia
manajemen atau sub-penyedia dengan nilai minimum sebagaimana dipersyaratkan dalam
dokumen pemiihan dengan melampirkan kontrak dan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan.
4) Memiliki keuangan (liquid asset) yang memadai untuk melaksanakan Paket Pekerjaan
sebagaimana dipersyaratkan dalam dokumen pemilihan.
5) Mempunyai laporan keuangan dalam 3 tahun terakhir yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik (KAP) (hanya untuk perusahaan dalam negeri/Indonesia);
6) Telah menyampaikan laporan SPT Tahunan Badan Tahun 2022 (hanya untuk perusahaan
dalam negeri/Indonesia);
7) Menyediakan tim manajemen proyek minimal terdiri dari :

Personil Jumlah Pendidikan dan Ruang Lingkup Tugas


Pengalaman
Personil 1 orang 1) Pendidikan S1 semua 1) Berkoordinasi dengan
Pelaksanaan bidang; koordinator
Event 2) Berpengalaman komponen/konsultan yang
Organizer/ minimal 3 tahun ditunjuk terkait rencana dan
Koordinator dalam pelaksanaan
Acara/ mengkoordinasikan pelatihan/bimtek;
Manajer pelaksanaan, event
2) Memastikan acara
Program (*) organizer dari semua
pelatihan/bimtek berjalan
aspek dari mulai
perencanaan, sesuai dengan jadwal yang
pelaksanaan dan telah ditentukan;
penyelesaian 3) Menyampaikan laporan harian
pekerjaan. pelatihan/bimtek secara
3) Memiliki sertifikat singkat kepada
MICE bidang koord.komponen atau
manajemen venue konsultan yang ditunjuk oleh
yang diterbitkan oleh ketua PMU
Lembaga Sertifikasi
Profesi yang
berkompeten.
4) Harus melampirkan
ijazah terakhir, NPWP
dan surat referensi
kerja sebelumnya yang
menyatakan penyedia
telah melaksanakan
pekerjaan dengan hasil
yang memuaskan.
Staf Keuangan 3 orang 1) Latar belakang 1) Mengumpulkan bukti
(*) pendidikan S1 semua perjalanan(darat,laut,udara)
bidang; peserta pelatihan/bimtek dan
2) Berpengalaman memastikan data tersebut
minimal 3 tahun benar adanya(surat tugas, SPPD
dalam dsb)
mengkoordinasikan
Personil Jumlah Pendidikan dan Ruang Lingkup Tugas
Pengalaman
pelaksanaan, 2) Memastikan bahwa seluruh
Administrasi, peserta mendapatkan
pelaporan, invoicing haknya(pengganti transport,
terutama administrasi uang harian dsb) sesuai dengan
keuangan program aturan yang berlaku;
pemerintah. 3) Menyusun laporan keuangan
3) Harus melampirkan
pelaksanaan pelatihan/bimtek
ijazah terakhir, NPWP
berdasarkan data yang dapat
dan surat referensi
kerja sebelumnya diprtanggungjawabkan secara
yang menyatakan benar dan akuntabel.
penyedia telah 4) Melaksanakan tugas lainnya
melaksanakan yang diminta oleh koordinator.
pekerjaan dengan
hasil yang
memuaskan.
Staf 1 orang 1) Latar belakang 1) Menyiapkan presensi peserta,
Administrasi pendidikan S1 semua panitia, nara sumber dan tim
Perlengkapan bidang; monev PMU;
(*) 2) Berpengalaman 2) Memastikan presensi
Minimal 3 tahun sebagaimana tersebut di atas
dalam diisi dengan benar
mengkoordinasikan
3) Memastikan seluruh
Perlengkapan,
perlengkapan, media dan alat
Perijinan dan
penyediaan sarana peraga tersedia sesuai yang
dan prasarana. dibutuhkan;
3) Harus memiliki 4) Melaksanakan tugas lainnya
sertifikat MICE bidang yang diminta oleh koordinator
manajemen logistik
yang diterbitkan oleh
Lembaga Sertifikat
Profesi yang
berkompeten.
4) Harus melampirkan
ijazah terakhir, NPWP
dan surat referensi
kerja sebelumnya
yang menyatakan
penyedia telah
melaksanakan
pekerjaan dengan
hasil yang
memuaskan.
Penyusun 1 orang ● S1 semua jurusan • Berkoordinasi dengan Monev
Laporan (*) ● Berpengalaman PMU dalam penyusunan
minimal 3 tahun laporan kegiatan;
penyusunan laporan • Menyusun laporan kegiatan
kegaitan;
Personil Jumlah Pendidikan dan Ruang Lingkup Tugas
Pengalaman
● Harus melampirkan
ijazah terakhir, NPWP
dan surat referensi
kerja sebelumnya
yang menyatakan
penyedia telah
melaksanakan
pekerjaan dengan
hasil yang
memuaskan.
● Melampirkan CV

*) Remunerasi Personil dibebankan dari manajemen fee


Personil akan dievaluasi sesuai dengan ketentuan yang dipersyaratkan dalam Dokumen
Pemilihan. Evaluasi personel akan dilakukan pada saat evaluasi kualifikasi.

8) LSP harus menyediakan staf pendukung dilokasi kegiatan dengan jumlah orang sesuai dengan
kebutuhan.
9) Calon Penyedia harus melampirkan CV tenaga ahli yang diusulkan dan referensi kerja dari
pemberi kerja sebelumnya. Jika dalam CV tidak mencantumkan pengalaman yang
menyebutkan bulan tetapi hanya mencantumkan tahun saja maka pengalaman dihitung
hanya 1 bulan. Format CV seperti yang tercantum dalam dokumen pemilihan. CV harus
ditandatangani personil dan tanda tangan perwakilan Perusahaan.
10) Melaksanakan kegiatan administrasi penyelenggaan kegiatan antara lain:
✓ Mengundang narasumber dan peserta kegiatan
✓ Mendanai pelaksanaan seluruh kegiatan terkait termasuk pembayaran honor dan
transport narasumber dan transport peserta
✓ Melakukan absensi kehadiran peserta dan pengajar setiap hari
✓ Mengambil foto kegiatan sebagai bahan laporan
✓ Menyediakan tempat kegiatan yang memadai, nyaman dan aman.
11) Menyerahkan masterfile materi pembelajaran versi revisi final kepada PMU MEQR.
Memfasilitasi pertemuan selama proses finalisasi materi pembelajaran sesuai yang
ditetapkan dalam RAB.
12) Menyusun Laporan Kegiatan dan Laporan Keuangan;
13) Menyerahkan Laporan ke PMU untuk keperluan disbursement.

F. Waktu Pelaksanaan Pekerjaan.


Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 120 hari kalender dari awal Mei 2024 s.d. Agustus
2024.

G. Metode Pengadaan
Metode Pemilihan Penyedia Jasa akan dilakukan melalui Tender atau Request for Bids (RFB).

H. Pembiayaan
Pembiayaan seluruh kegiatan pendampingan teknis dibebankan pada DIPA Ditjen Pendidikan
Islam, Kementerian Agama RI Tahun Anggaran 2024, yang bersumber dari Loan IBRD 8992-ID.
I. Penutup
Kerangka acuan ini merupakan pedoman bagi penyelenggaraan kegiatan lokakarya,
bimtek/pelatihan sekaligus sebagai panduan pemilihan penyedia jasa LSP.

Anda mungkin juga menyukai