Anda di halaman 1dari 3

ALUR PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN

No.Dokumen : No.Revisi : Halaman :

/ PKPO/ / / 2019 A 1/2


Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh
– - 2019 Direktur RSU Tiga Bersaudara
SPO

dr.Emma Yulina Ritonga


Insiden keselamatan pasien merupakan setiap kejadian yang tidak
PENGERTIAN disengaja dan tidak diharapkan, yang dapat mengakibatkan atau
berpotensi mengakibatkan cedera pada pasien.
1. Terlaksananya sistem pelaporan dan pencatatan insiden
keselamatan pasien rumah sakit
2. Diketahui penyebab insiden keselamatan pasien sampai pada akar
TUJUAN
masalah
3. Didapatkannya pembelajaran untuk perbaikan asuhan kepada
pasien.
Setiap pelaporan insiden yang terjadi di rumah sakit dilakukan tindak
KEBIJAKAN
lanjut.
PROSEDUR 1. Apabila terjadi suatu insiden (kejadian nyaris cidera/kejadian tidak
diharapkan), segera ditindaklanjuti (dicegah/ditangani) untuk
mengurangi dampak/akibat yang tidak diharapkan.
2. Setelah ditindaklanjuti, segera buat laporan insidennya dengan
mengisi formulir laporan insiden pada akhir jam kerja/shift kepada
atasan langsung.
3. Buat rekapitulasi incident report setiap bulannya dan dilaporkan
kepada Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
4. Pengawasan pencatatan data incident report dilakukan oleh Kepala
Unit pada masing-masing unit kerja
5. Secara administratif setiap minggunya dilakukan monitoring
apakah terjadi suatu kejadian
6. Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit bersama-sama
dengan Kepala Unit yang bersangkutan melakukan analisa
terhadap data incident report apabila terjadi suatu kejadian.
7. Kepala Bagian/Kepala Unit/Kepala Pelayanan Medis terlapor
memeriksa laporan dan melakukan garding risk terhadap insiden
yang dilaporkan.
8. Hasil grading akan menentukan bentuk investigasi dan analisis
yang akan dilakukan sebagai berikut :
 Grade biru : investigasi sederhana oleh atasan langsung, waktu
maksimal 1 minggu
 Grade hijau : investigasi sederhana oleh atasan langsung, waktu
maksimal 2 minggu\
 Grade kuning : investigasi komprehensif/analisis aka
masalah/RCA oleh Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah
Sakit, waktu maksimal 45 hari.
 Grade merah : investigasi komperhensif/analisis akar
masalah/RCA oleh Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah
Sakit, waktu maksimal 45 hari.
9. Setelah selesai melakukan investigasi sederhana, laporan hasil
investigasi dan laporan insiden dilaporkan ke Sub Komite
Keselamatan Pasien Rumah Sakit
10. Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit akan menganalisis
kembali hasil investigasi dan laporan insiden untuk menentukan
apakah perlu dilakukan investigasi lanjutan (RCA) dengan
melakukan regarding
11. Untuk grade kuning/merah, Sub Komite Keselamatan Pasien
Rumah Sakit akan melakukan analisis akar masalah (Root Cause
Analysis/RCA)
12. Setelah melakukan RCA, Sub Komite Keselamatan Pasien Rumah
Sakit akan membuat laporan dan rekomendasi untuk perbaikan
serta pembelajaran berupa petunjuk atau safety alert untuk
mencegah kejadian yang sama terulang lagi.
13. Hasil RCA, rekomendasi dan rencana kerja dilaporkan kepada
direktur
14. Rekomendasi untuk perbaikan dan pembelajaran diberikan
umpang baik kepada unit kerja terkait
15. Unit kerja membuat analisis dan trend kejadian di satuan kerjanya
masing-masing
16. Monitoring dan evaluasi perbaikan oleh Sub Komite Keselamatan
Pasien Rumah Sakit
17. Laporan hasil investigasi sederhana/analisis akar masalah/RCA
yang terjadi pada pasien dilaporkan oleh Sub Komite Keselamatan
Pasien Rumah Sakit dan mengetahui Direktur kepada Komite
Keselamatan Pasien Rumah Sakit (KKP-RS) PERSI dengan
mengisi formulir laporan insiden

UNIT TERKAIT Seluruh unit pelayanan di rumah sakit

DOKUMEN Formulir Incident Report


TERKAIT Kerangka Acuan Incident Report

Anda mungkin juga menyukai