Anda di halaman 1dari 15

Miftahul Janna

10542 0097 09

Pembimbing :
dr.LukmanYasta, Sp.B

Nama

: Tn. N
Umur
: 62 tahun
Jeniskelamin: Laki- laki
Pekerjaan : Petani
Alamat
: Gowa
No. RM
: 37 57 28
Tanggal Masuk RS
: 15/09/2014
Tanggal Pemeriksaan
: 15/09/2014

Keluhan

utama:
Benjolan dilipatan paha sebelah kiri
Riwayat Penyakit Sekarang:
Terdapat benjolan di lipat paha sebelah kiri yang
sudah dialami sejak 2 tahun yang lalu.Benjolan
tersebut hilang timbul.Munculnya benjolan
terutama saat pasien berdiri lama ataupun saat
berjalan dan benjolannya rata dengan perut saat
pasien sedang berbaring.
Pasien sering merasakan nyeri pada daerah
benjolan, terutama saat pasien sedang bergerak.

Keadaan

Umum : Tampak lemah


Status Kesadaran : E4V5M6, composmentis
Keadaan Jiwa
: Hypothym
Tanda vital : TD : 120/70 mmHg
N : 80 kali/menit
P : 19 kali/menit
S : 36.7

Kepala
: Dalam batas normal
Mata
: Dalam batas normal
Hidung
: Dalam batas normal
Mulut
: Dalam batas normal
Tenggorok : Dalam batas normal
Telinga
: Dalam batas normal
Leher
: Dalam batas normal
Thorax
: Dalam batas normal
Cor
: Dalam batas normal
Pulmo
: Dalam batas normal
Abdomen
: Dalam batas normal
Ekstremitas superior dan Inferior dalam batas normal

Status

lokalis
:
Regio Inguinal Sinistra
Inspeksi
:
OS. Baring : Tidak tampak kelainan
OS Berdiri : Tampak benjolan dengan warna sama
dengan kulit sekitar.
Palpasi
: Teraba benjolan dengan ukuran 4 x 2 cm,
batas tegas, konsistensi lunak, tepi regular, permukaan
rata, Mobile (+), dan Nyeri tekan (-)

Laboratorium
WBC: 12.400 /L
RBC: 4.220.000 /L
Hb : 13.6 g/dl
PLT : 360.000 /L
CT : 830
BT : 245

Diagnosa

:
Hernia Femoralis Sinistra
Penatalaksanaan
:

Konservatif

Pasien

dipuasakan
IVFD RL
Inj. Cefotaxim/12 Jam IV
Inj. Ranitidin/12 Jam IV
Inj. Ketorolac/8 Jam IV

Operatif :

KonsulAnastesi
Hernioraphy

(Hernitomi dan Herniplasti)

Definisi Hernia
Hernia

merupakan protrusi atau penonjolan isi


suatu rongga melalui defek atau bagian lemah
dari dinding rongga bersangkutan

Hernia femoralis adalah suatu protrusi atau


penonjolan lemak preperitoneal atau organ
intraperitoeal melalui fascia transversa yang lemah
masuk ke dalam annulus femoralis dan canalis
femoralis.

Pintu

masuk hernia femoralis adalah anulusfemoralis.


Selanjutnya, isi hernia masuk ke dalam
kanalisfemoralis yang berbentuk corong sejajar
dengan v.Femoralis sepanjang kurang lebih 2 cm dan
keluar pada fosaovalis di lipat paha.

peninggian

tekanan intra abdomen akan


mendorong lemak preperitoneal kedalam kanalis
femoralis yang akan menjadi pembuka jalan
terjadinya hernia.
Faktor penyebab lainnya adalah kehamilan
multipara, obesitas dan degenerasi jaringan ikat
karena usia lanjut,

Secara

patofisiologi peninggian tekanan intra


abdomen akan mendorong lemak preperitoneal
kedalam kanalis femoralis yang akan menjadi
pembuka jalan terjadinya hernia.
hernia femoralis juga dapat terjadi sebagai komplikasi
herniorafi pada hernia inguinalis, terutama yang
memakai teknik bassini atau shouldice yang
menyebabkan fasiatransversa dan ligamentum
inguinale lebih lebih tergeser ke ventrokranial
sehingga kanalisfemoralis lebih luas.

Hernia

inguinalis lateralis
Hernia inguinalis medialis
limfadenitis

Konservatif
Operatif

:
Pengobatan operatif merupakan satu-satunya
pengobatan hernia femoral yang Operasi terdiri
atas herniotomi disusul hernioplastik dengan
tujuan menjepit anulus femoralis.

WSLM
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai