Anda di halaman 1dari 42

QCC

- Quality Control Circle -

Contents

Kenapa IMPROVEMENT itu penting ??

Apa itu QCC ??

3
4

QCC itu susah ! BENARKAH ???

TIPS : Cara mudah melakukan QCC

Kenapa IMPROVEMENT itu


penting ??

TEMPAT KERJAKU
DERITA KU TEMPAT BERMAIN KU

Di tempat
kerjaku ada
MASALAH gak
ya ???

koko.feranto@daya-adira.com

Di tempat
kerjaku ada
MASALAH gak
ya ???

PROBLEM = MASALAH
=

???

Sesuatu yang menghambat kerja kita


Abnormality
Non Value Added

AKIBAT BANYAK MASALAH

MANFAAT IMPROVEMENT
QCC

WASTE

IMPROVEMENT
Defects
OPPORTUNITY
Inventory
Processing
Waiting / Delay
Motion Ergonomic
Transportation
Overproduction
5R HOUSEKEEPING

IDENTIFIKASI MASALAH

2 Apa itu QCC ??

QCC
KELOMPOK KECIL (4 - 8 ORANG) DARI TEMPAT KERJA
YANG SAMA SECARA SUKARELA MELAKUKAN
AKTIVITAS PENGENDALIAN MUTU.

CIRI-CIRI QCC YANG BENAR


Ciri-Ciri Kelompok QCC :
1.
2.
3.
4.

Aktivitas berkesinambungan
Partisipasi semua anggota
Memakai metoda QC
Berkembang mandiri & bersamasama/team
5. Merupakan bagian dari aktivitas
manajemen mutu

UNSUR DALAM PEMBENTUKAN GROUP


Fasilitator
Circle Leader
Thema Leader
Notulis
Anggota

ADVISOR
FACILITATOR
CIRCLE LEADER
THEMA LEADER
NOTULIS

FASILITATOR
Orang / atasan yang berperan memberi kemudahan
supaya kegiatan KAIZEN berjalan dengan baik dan benar.

Kemudahan yang dimaksud di sini adalah


memfungsikan fasilitator sebagai :
Instruktur
: Mengisi ilmu anggota teamnya
Koordinasi
: Menggalang rasa team
Komunikator
: Menjembatani antar anggota
Promotor
: Penumbuh image team yang baik
Motivator
: Memotori tercetusnya ide ide
perbaikan ( Improvement )
Inovator
: Mendobrak kemacetan
Katalisator
: Membangun proses tanpa ikut
melarut

CIRCLE LEADER

Circle Leader sebagai penggerak aktivitas,


bertanggung jawab terhadap kelangsungan
dan keberhasilan aktivitas

Circle Leader harus selalu :


1. Berusaha meningkatkan pengetahuan dan
skill (baik yang menyangkut pekerjaan
maupun QCC)
2. Mengatur pertemuan-pertemuan Circle
3. Memastikan agar orientasi pertemuan
circle selalu pada aktivitas
4. Mendorong keterlibatan semua anggota
5. Membangkitkan semangat & menciptakan
suasana kerja yang harmonis

THEMA LEADER
SETIAP PERGANTIAN THEMA AKTIVITAS, HENDAKNYA JUGA
DIADAKAN
PERGANTIAN
THEMA
LEADER.
TUGAS
TUGAS
THEMA
LEADER
:
JADI TIAP ANGGOTA BERHAK UNTUK MENJADI THEMA LEADER.

1. Sebagai pusat Informasi/ Aktivitas yang sedang dibahas


2. Membuat rencana pertemuan dalam periode aktivitas
tersebut bersama sama dengan Circle Leader
3. Mengadakan komunikasi dengan Fasilitator dan Circle
Leader
4. Membuat resume pertemuan untuk bahan laporan ke
Sekretariat yang diketahui oleh fasilitator dan Circle

D-I-S-K
DATA oriented = Speak by DATA
Inovatif = Think Out Of The Box
dalam melakukan improvement
DATA

SARANA BELAJAR
Media pembelajaran untuk
mencapai budaya KAIZEN

INOVATIF

KUALITAS
Selalu berusaha meningkatkan
kualitas kegiatan improvement

SARANA
BELAJAR

KUALITAS

CONTINOUS
IMPROVEME
NT

QCC itu susah !


BENARKAH ???

Susah mendapatkan TEMA


Susah mendapatkan DATA
Susah dalam penyusunan METODOLOGI
Susah
Susah susah

BENARKAH ???

SUSAHREPOT..SULIT.. #?!
$??
- Tidak tahu..tidak paham
- Malas mencari tahu
- Takut & malas mencoba
- Takut GAGAL

TIPS : Cara mudah melakukan


QCC

Ladder Diagram of QCC

Finalisasi
Standarisasi
step 8

Future State Map


Eksekusi & Evaluasi
Perbaikan & Penyempurnaan
step 5 - 7
Data Ada/Tidak
Penggalian
Masalah
Step 1 - 4
Current State Map
Problem
Identification
- Abnormality
- NVA

STANDARISASI

PENANGGULANGAN & EVALUASI

PENDALAMAN MASALAH

PEMETAAN PROSES KERJA

A. PEMETAAN PROSES KERJA

SIPOC
VS
PEMETAAN PROSES KERJA

AHM

Profile
Jaringan

Dealer H1
Dealer H2
Dealer H3
Toko Umum

Form
Specimen
Form
Pengangkata
n
Database
Dealer DAM
NPWP/PKP

Filter Data
Prosedur
Approval
Specimen
Approval
NPWP Jaringan
Input / Edit
Database
Jaringan
Pembuatan Kode
Customer &
Dealer

Tanda Tangan
Perjanjian

Database
Jaringan
Kode
Customer
dan Kode
Dealer

Custome
r

Output

Process

Input

Supplier

SIPOC

Dept H1,
H2,
dan H3
Pajak
Accounting

Surat
Pengangkata
n Jaringan

Legal

SP3D

Jaringan

Kelemahan SIPOC :
1. Hubungan (sinergi)antar komponen S-I-P-O-C tidak jelas
2. Tidak memiliki Quality Check Point (cek poin kualitas)
3. Sulit mengidentifikasi masalah yg sebenarnya

AHM

PPK (CURRENT STATE MAP)

IDENTIFIKASI :
-

PROSES HULU + HILIR


QUALITY CHECK POINT
informasi ini merupakan hal fital & sangat dibutuhkan
untuk dapat melakukan proses kerja selanjutnya dg benar
LEAD TIME PROSES

Problem Identification
-

SESUATU YANG MENGHAMBAT


SESUATU YANG MEMBAHAYAKAN -

ABNORMALITY -

NON VALUE ADDED -

CARA :
Menggali permasalahan dari PPK yang telah
dibuat
informasi
dokumen
barang/produk
Melakukan GENBA melihat FAKTA di lapangan

B. PENDALAMAN MASALAH
1. Sinergi PPK + GENBA Follow Up

Yang perlu diperhatikan dalam Mendesign Check


Sheet & Langkah Langkah Pembuatan .
Langkah 1 : Tentukan Sasaran Pengumpulan Data
- Sasaran harus jelas,
- Apakah data yang terkumpul sudah cukup lengkap
sebagai dasar untuk bertindak
Langkah 2 : Buat Stratifikasi Berdasarkan
Sasaran
- Stratifikasikan data sesuai kebutuhan sehingga :
* Mudah dipahami
* Memberikan perincian jelas,
Langkah 3 : Bentuklah Formatnya Sesederhana
mungkin

2.

Collect DATA
PART
DISTRIBUTION

3.

Analisa DATA

Time (hour)

METODOLOGI QCC
STEP 1 : Menentukan Tema
Thema adalah inti dari permasalahan
yang akan dibahas atau diselesaikan.
Thema dapat dibuat dengan :
1. Kebijakan atasan AP, Target Management
2. Problem paling significant yang
sedang dihadapi.
3. Peluang Improvement

Speak With Data

Manfaat :
- Menjamin Kualitas (informasi, decission)
- Menjamin Objectifitas Informasi
- Menghindari Kesalahan Informasi
- Menjaga keseimbangan antaran fakta,
intuisi dengan pengalaman

Beberapa Ide Untuk


Mengekplorasi Tema
1. Pemetaan Proses Kerja (PPK)
Metode visual untuk menggambarkan proses dan setiap aktifitas
yang menghubungkannya dari input sampai output.
Proses adalah serangkaian kegiatan yang melibatkan input dan
pemberian nilai tambah yang dapat memuaskan pelanggan.

2. Kenali Pemborosan
Contoh : Industri Jasa

Error in document = defect


Transport of document = over-transportation
Doing work not requested = over-production
Waiting for the next step = waiting/delay
Process steps & Approvals = over-processes
Unnecessary Motion = motion
Kerja Ulang = rework

Hasil Evaluasi Data


PARETO

NVA (hours)
Percentage

Tema : Mereduksi NVA Proses Warehousing

STEP 2 : Menetapkan
TARGET

Target dapat ditentukan


dengan:

Specific
jelas tujuan & lokasi perbaikan
Measureable
nilai & satuannya jelas
Achievable / Attainable
mempertimbangkan kemampuan
sumberdaya yg dimiliki
Realistic / Reasonable
masuk akal, sesuai dengan
target management
Time Frame
periode waktu penyelesaian ditentukan
dengan jelas

1. Hitungan matematis/
simulasi
2. Benchmark dengan:
a. Proses sendiri dimasa
lalu
b. Kompetitor

SMART

Table
STEP 3 : ANAKONDA
(GENBA)
MATRIK
QCDSME Vs 4M1E
MAN

MACHINE

MATERIAL

METHOD

ENVIRONTMENT

Quality

Cost

Delivery

Safety

Moral

Environtment

STEP 4 : ANALISA SEBAB - AKIBAT


Jika Fishbone tidak cukup menjawab,
maka bisa diperkuat dengan Scatter Diagram / Correlation
Diagram

Syarat Fishbone :
1.Berhubungan sebabakibat
2.Dapat di uji terbalik
3.Hindari duplikasi
4.Dont blame others
5.Dalam otorisasi/kendali

STEP 5 : RENCANA PENANGGULANGAN


LANGKAH MENYUSUN RENCANA PENANGGULANGAN

1.

Susun rencana penanggulangan dalam bentuk tabel,


perjelas rencana dengan merinci 5 W + 2 H + 1T :
What
Why

= Akar Masalah ( diambil dari fishbone )


= Alasan mengapa harus dilakukan

Where

= Dimana dilaksanakannya

When

= Kapan akan dilaksanakan

Who
How

= Siapa penanggung jawabnya


= Bagaimana cara memperbaiki, dibuat dengan sangat
detail dengan menggali semua ide perbaikan nya
= menerangkan point How

Target

2. Akan lebih baik bila ditambah


How much

= berapa biayanya

3. Kumpulkan ide alternatif penanggulangan dari anggota circle


4. Evaluasi alternatif penanggulangan

Pada saat Mengisi How :


Gali semua ide peluang improvement
Fokuskan ide improvement pada
pengembangkan metode baru atau
pembuatan alat bantu.

koko.feranto@daya-adira.com

STEP 6 : PELAKSANAAN
PENANGGULANGAN
PERLU
DIPERHATIKAN
1.
2.
3.

Lakukan penanggulangan sesuai rencana


Setiap anggota circle harus berpartisipasi aktif
Kumpulkan data dan cacat penyimpangan yang terjadi selama
melaksanakan penanngulangan

4.

Bila ditengah pelaksanaan ada ide yang lebih baik dari yang
sudah direncanakan, diskusikan pada waktu meeting.
Visualisasikan hasil hasil penanggulangan dan Evaluasinya
(before after)
Gambarkan proses PDCA dengan meampilkan detail aktifitasnya.
( Buat PICA nya )

5.
6.

Faktor
Man
Machine
Material
Method

Masalah

Akibat
(QCDSME+S)

Masalah

Penanggulangan

Detail
Aktifitas

Hasi
l

STEP 7 : EVALUASI HASIL

Pengaruh terhadap improvement sesuai

L2 : TARGET QCDSME+S

STEP 8 : STANDARISASI DAN RENCANA


BERIKUTNYA
Tidak perlu kuatir ganti tema point : KONTINYUITAS
Kontinyuitas :
1. Sisa tema pada L1
2. Kebijakan atasan
3. Problem paling signifikan yg sedang dihadapi (urgency)
4. Peluang improvement

Note : KONTINYUITAS gugus juga harus dipertahankan

Thank You!

Anda mungkin juga menyukai