Oral Candidiasis

DIFFERENTIAL DIAGNOSIS ORAL

CANDIDIASIS

ACUTE PSEUDOMEMBRANOUS CANDIDIASIS

(THRUSH)
Infeksi oral oleh candida pada lapisan terluar epitel
Ditandai dengan white-yellow plaque ; rasa nyeri ; terbakar dan

perubahan rasa mulut tidak enak ; inflamasi dan rapid onset.

Pemicu : Rendahnya imunitas pasien; rendahnya kondisi pH

mulut, rendahnya higenitas oral , iritasi kronis terlokalisasi pada

daerah mulut, pasien diabetes dan xerostomia.
Umumnya terjadi pada wanita (anak atau dewasa semua umur)

ACUTE ATROPHIC CANDIDIASIS

Ditandai denga dengan kemerahan pada mukosa

bagian mulut, depapilasi lidah, dan sedikitnya bukti

adanya lesi seperti pseudomembranous.
Muncul rasa terbakar, rasa tidak enak di mulut, dan

sorethroat setelah terapi antibiotik

Banyak diderita oleh pasien defisiensi iron (anemia).
Ex. Antibiotik sore mouth

CHRONIC ATHROPIC CANDIDIASIS

Terdiri atas tiga jenis :
Denture stomatitis (denture sore mouth)
Angular cheilitis
Median rhomboid glossitis

CHRONIC ATHROPIC CANDIDIASIS

Denture Sore Mouth

Diderita oleh pasien yang

sedang menggunakan gigi

tiruan akibat tekanan gigi
tiruan tersebut pada rahang.
Terkadang gigi tiruan ini
membawa yeast dalam cukup
besar untuk berkontak dengan
mukosa mulut.
Ditandai dengan inflamasi
pada daerah yang terserang.

CHRONIC ATHROPIC CANDIDIASIS

Angular Cheilitis
Infeksi yang ditandai

dengan munculnya
kemerahan pada sudut
muluut.
Banyak diderita oleh pasien
vitamin dan defisiensi zat
besi; pasien AIDS ; diabetes
; neutropenia , dan
terinfeksi oleh
staphylococcus.
Umumnya terjadi
bersamaan dengan kejadian
denture stomatitis.

CHRONIC ATHROPIC CANDIDIASIS

Median Rhomboid Glossitis

Ditandai dengan eritema

papila yang terlokalisasi pada

bagian area sentral lidah.
Apabila lesi yang terbentuk

menjadi sebuah nodular =

hyperplastic median
rhomboid glossitis.
Banyak diderita oleh laki-

laki, Perokok, dan pasien

diabetes.

CHRONIC HYPERPLASTIC CANDIDIASIS (CHC)

Disebut juga sebagai Candidal leukoplakia
Bentuk kronis infeksi candida yang ditandai dengan

white leathery plaques pada daerah pipi, bibir, dan

lidah. Infeksi ini menyerang pada bagian lebih dalam
pada mukosa yang menyebabkan proliferase.

CHRONIC MULTIFOCAL CANDIDIASIS

Pasien menunjukan tanda chronic atropic , seperti

angular cheilitis. (multiple area)

Banyak terjadi pada pasien yang imunitas menurun
dan sedang merokok.

CHRONIC MUCOCUTANEOUS CANDIDIASIS

Sering dikaitkan dengan rendahnya imunitas dan

defisiensi zat besi, hipoparatiroid.

Infeksi pada kuku atau kulit.
Terlokalisasi pada granuloma.
Lesi hiperplasia pada mukokutan dan ditandai
dengan white plaques.

CANDIDIASIS -HIV
Infeksi oral oleh candida yang dihubungkan dengan

rendahnya imunitas pada pasien.

Daftar Pustaka
BMJbestpractice. (2016). Retrieved from
http://bestpractice.bmj.com/bestpractice/monograph/106/diagnosis/differential.html
Coronado-Castellote, L. (2013). Clinical and microbiological
diagnosis of oral candidiasis.
Greenberg, M. S. (2003). Burket's Oral Medicine: Diagnosis
and Treatment . Spain.
Lesions, A. G. (2013). dentalcare.com. Retrieved from
http://www.dentalcare.com/en-US/dentaleducation/continuing-education/ce110/ce110.aspx?
ModuleName=coursecontent&PartID=1&SectionID=13