PSAK 50 Instrumen Keuangan Penyajian 15122014
PSAK 50 Instrumen Keuangan Penyajian 15122014
5
0
IAS 32
IAS 39
PSAK 50
PSAK 55
Definisi
Pemisahan liabilitas dan
ekuitas
Instrumen keuangan
majemuk.
Saham treasuri, bunga,
dividen,
kerugian/keunntungan
Saling hapus atas aset
dan liabilitas
IFRS 7
PSAK 60
Kelas instrumen
keuangan dan
tingkat
pengungkapan
Signifikansi
instumen
terhadap kinerja
Sifat dan cakupan
risiko
pengungkapan
kualitatif &
3
kuantitatif
PSAK 50
PSAK 50 (2006)
Merubah PSAK 50 Akuntansi investasi efek
tertentu mengatur penyajian dan
pengukuran
PSAK 50 (revisi 2006) mengatur tentang
instrumen keuangan: penyajian dan
pengungkapan.
Perubahan menyeluruh instrumen
keuangan karena sebelumnya hanya
mengatur investasi efek tertentu, tidak
termasuk bentuk instrumen keuangan yang
lain.
5
PSAK 50 (2010)
Tujuan
Tujuan PSAK 50 ini adalah untuk
menetapkan:
Prinsip penyajian instrumen keuangan sebagai
liabilitas atau ekuitas dan saling hapus aset
keuangan dan liabilitas keuangan.
Ruang Lingkup
Aset Keuangan
Kas
Instrumen
ekuitas entitas
lain
Hak
kontraktual
Kontrak
diselesaikan
dengan instrumen
ekuitas entitas
Liabilitas keuangan
Kewajiban kontraktual
Ekuitas
Kontrak yang memberikan hak residual atas aset suatu entitas
setelah dikurangi dengan seluruh kewajibannya
10
Instrumen Keuangan
setiap kontrak yang menambah nilai:
aset keuangan entitas , dan (disisi lain)
liabilitas keuangan atau
instrumen ekuitas entitas lain.
Aset Keuangan
Kas
Instrumen ekuitas yang diterbitkan
entitas lain
Hak kontraktual:
untuk menerima kas atau aset
keuangan lainnya dari entitas
lain; atau
untuk mempertukarkan aset
keuangan dengan entitas lain
dengan kondisi berpotensi
untung; atau
Kontrak yang akan diselesaikan
dengan penerbitan instrumen
ekuitas entitas
nonderivatif
derivatif
liabilitas Keuangan
Kewajiban kontraktual:
untuk menyerahkan kas atau aset
keuangan lain kepada entitas lain;
atau
untuk mempertukarkan aset
keuangan atau liabilitas keuangan
dengan entitas lain dengan kondisi
yang berpotensi tidak
menguntungkan entitas;
kontrak yang akan atau mungkin
diselesaikan dengan menggunakan
instrumen ekuitas yang diterbitkan
entitas dan merupakan suatu:
non derivatif; atau
derivatif
11
b)
i. menyerahkan kas atau aset keuangan lain kepada entitas lain; atau
ii. mempertukarkan aset keuangan atau liabilitas keuangan dengan
entitas lain dengan kondisi yang berpotensi tidak menguntungkan
jika penerbit.
instrumen tersebut akan atau mungkin diselesaikan dengan
Memberikan hak kepada pemegangnya bagian prorata atas aset neto entitas pada saat
dilikuidasi
Instrumen berada dalam kelas instrumen yang merupakan subordinat dari seluruh instrumen
lain
Selain bentuk instrumen keuangan (lihat definisi)
Jumlah arus kas yagn diharapkan didasarkan secara substansial pada laba rugi, perubahan
aset neto
16
Reklasifikasi Instrumen
18
Penyelesaian Kontijensi
Instrumen keuangan dapat mensyaratkan entitas untuk
menyerahkan kas atau aset keuangan lain tergantung
pada terjadi atau tidak terjadinya suatu peristiwa yang
tidak pasti di masa depan (kontiijensi).
Instrumen dengan penyelesaian kontijensi adalah
liabilitas keuangan, kecuali jika:
Bagian dari ketentuan penyelesaian kontijensi adalah tidak sah
Penerbit dapat disyaratakan untuk menyelesaikan kewajiban
hanya dalam kondisi penerbit dilikuidasi
Instrumen tersebut memiliki fitur 16A&B.
19
Pilihan Penyelesaian
Jika instrumen keuangan derivatif memberi
kepada salah satu pihak pilihan cara
penyelesaian (misalnya penerbit atau pemegang
instrumen dapat memilih penyelesaian secara
neto dengan kas atau mempertukarkan saham
dengan kas), maka instrumen tersebut adalah
aset keuangan atau liabilitas keuangan,
kecuali jika seluruh alternatif penyelesaian yang
ada menjadikannya sebagai instrumen ekuitas.
Contoh: opsi saham yang memberi pilihan kepada
penerbit untuk menentukan penyelesaian secara neto
dengan kas atau mempertukarkan sahamnya dengan
sejumlah kas.
20
Penyelesaian Kontijensi
Oleh karenanya, instrumen keuangan adalah
liabilitas keuangan bagi penerbit, kecuali jika:
bagian dari ketentuan penyelesaian kontinjensi yang
mensyaratkan penyelesaian secara kas atau melalui
penyerahan aset keuangan lain (atau jika tidak, untuk
menyelesaikannya sebagaimana jika instrumen tersebut
berupa liabilitas keuangan) adalah tidak sah (not
genuine); atau
penerbit disyaratkan untuk menyelesaikan kewajibannya
dengan kas atau dengan penyerahan aset keuangan lain
(atau jika tidak, untuk menyelesaikannya sebagaimana
jika instrumen tersebut merupakan liabilitas keuangan)
hanya dalam kondisi penerbit dilikuidasi; atau
instrumen tersebut memiliki seluruhfitur dan memenuhi
kondisi di paragraf 13 dan 14.
21
22
Saham Treasuri
24
25
Pajak Dividen
Pajak penghasilan yang terkait dengan distribusi
kepada pemegang instrumen ekuitas dan biaya
transaksi dicatat sesuai dengan PSAK 46: Pajak
Penghasilan.
Entitas umumnya menanggung berbagai biaya dalam
penerbitan atau perolehan kembali instrumen ekuitasnya.
Biaya transaksi yang timbul dari transaksi ekuitas dicatat
sebagai pengurang ekuitas (setelah dikurangi dampak pajak
penghasilan), sepanjang biaya tersebut merupakan biaya
tambahan yang dapat diatribusikan secara langsung
dengan transaksi ekuitas, namun diabaikan jika tidak dapat
diatribusikan secara langsung.
Biaya transaksi ekuitas yang diabaikan tersebut diakui
sebagai beban.
26
Saling Hapus
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya
disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, entitas:
saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk
melakukan sating hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan
berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset
dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
27
Saling Hapus - PA
28
Saling Hapus - PA
Kriteria bahwa entitas 'memiliki intensi untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan:
a. aset keuangan dan liabilitas keuangan yang memenuhi syarat untuk saling hapus
disampaikan pada saat yang bersamaan untuk dilakukan pemrosesan;
b. setelah aset keuangan dan liabilitas keuangan disampaikan untuk diproses, para
pihak berkomitmen untuk memenuhi kewajiban penyelesaian;
c. tidak ada potensi arus kas yang timbul dari aset dan liabilitas untuk berubah;
d. aset dan liabilitas yang diagunkan dengan efek akan diselesaikan dengan
pengalihan efek atau sistem yang sejenis (sebagai contoh, pengiriman dibandingkan
dengan pembayaran), sehingga jika pengalihan efek gagal, pemrosesan piutang
atau hutang terkait yang sekuritasnya diagunkan juga akan gagal (dan sebaliknya);
e. setiap transaksi yang gagal, sebagaimana diuraikan dalam (d), akan disampaikan
kembali untuk diproses sampai transaksi yang gagal tersebut diselesaikan;
f. penyelesaian dilakukan melalui institusi penyelesaian yang sama (sebagai contoh,
bank penyelesaian, bank sentral atau penyimpanan efek sentral), dan terdapat
fasilitas kredit intraday yang akan memberikan jumlah cerukan yang cukup untuk
memungkinkan proses pembayaran
g. pada tanggal penyelesaian untuk setiap pihak, dan dapat dipastikan bahwa fasilitas
kredit intraday akan dipertimbangkan jika akan digunakan.
29
30
Pedoman Aplikasi
Definisi
Aset keuangan dan liabilitas keuangan
Instrumen ekuitas
Kelas instrumen yang merupakan subordinat dari seluruh kelas
instrumen lain
Instrumen keuangan deriatif dll
Penyajian
Labilitas dan ekuitas
Tanpa kewajiban kontraktual untuk menyerahkan kas atau aset
keuangan lain
Penyelesaian dengan instrumen ekuitas yang diterbitkan entitas
Ketentuan penyelesaian kontijensi
Perlakuan dalam LK Konsolidasian
Instrumen keuangan majemuk
Saham treasuri
Bunga, dividen, keuntungan dan kerugian
Saling hapus kriteria saat memiliki hak yang dapat dipaksakan
secara hukum
31
Pedoman Aplikasi
Kontrak forward membeli atau menjual saham
08
Kas
1,544,367
303.755
1.848.122
151.878
2.000.000
2.000.000
Utang Obligasi
1.848.122
Agio saham Ekuitas konversi
151.878
08
08
= Rp
119.253.465
62.802.860
PV pembayaranbunga =
PV
PV komponenliabilitas
komponenliabilitas
Rp
Rp 182.056.325
182.056.325
Rp
200.000.000
182.056.325
Pencatatan
penerbitanjurnal atas transaksi:
Kas
200.000.000
Utang obligasi
182.056.325
Agio saham ekuitas konversi
17.943.675
Rp
17.943.675
09
200.000.000
200.000.000
10
01/01/2013
31/12/2013
182,056,325
14,000,000
16,385,069
2,385,069
184,441,394
14,000,000
16,599,725
2,599,725
187,041,120
189,874,821
31/12/2014
Saham biasa
Agio saham biasa
50.000.000
157.818.496
11
Inseentif Konversi
Tujuan:
Contoh: PT DEF mengeluarkan obligasi yang dapat dikonversi dengan nilai par Rp
500 juta yang dapat dikonversi menjadi 200 ribu lembar saham biasa dengan nilai
par Rp 1.500,- dan mencatat agio saham koversi ekuitas sebesar Rp 70 juta. Dua
tahun kemudian, PT DEF ingin mengurangi beban bunga dengan memberikan
insentif kepada pemegang obligasi tersebut sebesar Rp 85 juta bagi yang
mengkonversi obligasi mereka. Ketika konversi tersebut terjadi, maka PT DEF
mencatat sebagai berikut:
Beban konversi
Agio saham ekuitas konversi
Utang obligasi
Saham biasa
Agio saham biasa
Kas
15 juta
70 juta
500 juta
300 juta
500 juta
85 juta
12
13
Waran Saham
Waran saham adalah pemberian hak kepada
pemegangnya untuk membeli saham pada harga dan
periode tertentu.
Biasanya penggunaan waran dapat berdampak dilusi
dengan mengurangi jumlah EPS.
Situasi penerbitan waran:
1) agar sekuritas lebih menarik;
2) memberikan preemptive right kepada pemegan saham; dan
3) kompensasi kepada karyawan.
14
Waran Saham
Waran saham yang diterbitkan dengan sekuritas
lainnya
Pada dasarnya merupakan opsi jangka panjang
Digunakan metode with-and-without untuk
alokasi komponen pada waran yang diterbitkan
dengan sekuritas lainnya
Jika investor tidak menggunakan waran sampai
melewati masa periode, maka komponen ekuitas
(akun agio saham waran) didebit pada akun
agio saham waran kadaluarsa yang menjadi
hak pemegang saham awal.
15
Kas
400.000
Saham preferen (200 x Rp 200)
40.000
120.000
50.000
190.000
13
Kas
400.000
Saham preferen (200 x Rp 200)
40.000
60.000
50.000
250.000
Rp
4.000.00
0
6.000.00
0
20.000.0
00
30.000.0
00
3.500.000
4.000.000
6.000.000
20.000.000
3.500,000
26.500.000
350.000
150.000
350.000
2 April
150.000
100.000
Saldo
100.000
50.000
Laba ditahan
Saham treasuri
700.000
Kebijakan Dividen
Jenis-jenis dividen:
1.
Dividen kas
3.
Dividen likuidasi
2.
Dividen properti
4.
Dividen saham.
33
Dividen Kas
Tiga tanggal penting:
1. Tanggal pengumuman
Laba ditahan
xxx
Utang dividen
xxx
2. Tanggal pencatatan
No entry
3. Tanggal pembayaran
Utang dividen
Kas
xxx
xxx
34
No entry
40.000.000
40.000.000
35
Dividen Properti
200.000.000
200.000.000
200.000.000
Dividen Likuidasi
Dividen Likuidasi
Tanggal pengumuman
Laba ditahan 100.000.000
Agio saham biasa120.000.000
Utang dividen
2.200.000
Tanggal pembayaran
Utang dividen
Kas
2.200.000
2.200.000
Dividen Saham
20 juta
Tanggal distribusi
Saham biasa yang dapat didistribusikan 40 juta
Saham biasa
40 juta
40 juta
120 juta
Tanggal distribusi
Saham biasa yang dapat didistribusikan 120 juta
Saham biasa
120 juta
Share Split
Rp 400 juta
Rp 400 juta
Laba ditahan
Rp200 juta
Laba ditahan
Rp200 juta
Rp 600 juta
Rp 600 juta
Pembayaran
dividen kas
Laba ditahan
Berkurang
Modal saham
Agio saham
Dampak pada
Dividen
saham besar
Share
split
Tetap
Berkuranga
Berkurangb
Tetap
Tetap
Tetap
Bertambahb
Bertambahb
Tetap
Tetap
Tetap
Bertambahc
Tetap
Tetap
Jumlah ekuitas
Berkurang
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Working capital
Berkurang
Tetap
Tetap
Tetap
Tetap
Jumlah aset
Tetap
Berkurang
Tetap
Tetap
Tetap
Jumlah saham
beredar
Tetap
Tetap
Bertambah
Bertambah
Bertamb
ah
Harga pasar
Nilai par/dinyatakan
44
Penyajian Ekuitas
PSAK 50:
ILUSTRASI
Bukan bagian dari Standar
Contoh 1 & 2
Rp 6.300
Dr Kerugian
Cr Liabilitas
Rp 6.300
Berjangka
Rp 6.300
Rp 6.300
Pembelian
Penjualan
Dr Kerugian
Cr Aset forward
Rp 4.300
Dr Liabilitas forward
Cr Keuntungan
Rp 4.300
Rp 4.300
Rp 4.300
Dr Kas
Cr Aset forward
Rp 2.000
Dr Liabilitas forward
Cr Kas
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Dr Liabilitas forward
Cr Ekuitas
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Asumsi yang digunakan sama dengan asumsi pada (a), dengan pengecualian
bahwa penyelesaian akan dilakukan dengan penyerahan kas dan saham
Entitas A yang nilai dan jumlahnya telah ditetapkan. Sama seperti pada butir
(a) dan (b) di atas, harga per lembar saham yang harus dibayar oleh Entitas
A setelah satu tahun ditetapkan sebesar Rp104.
Entitas A berkewajiban membayar Rp104.000 secara tunai kepada Entitas B
dan Entitas B berkewajiban menyerahkan 1.000 lembar saham beredar
entitas A kepada entitas A setelah satu tahun. Entitas A mencatat ayat jurnal
sebagai berikut:
1 Februari untuk mencatat kewajiban penyerahan Rp104.000 setelah satu
tahun yang dibukukan sesuai nilai wajarnya Rp100.000 yang didiskonto
menggunakan tingkat bunga yang sesuai (lihat PSAK 55 Paragraf PA79).
31 Desember 2002 Untuk membukukan bunga yang telah menjadi beban
yang dihitung
menggunakan metode bunga efektif Penjualan
atas liabilitas pada nilai
Pembelian
pelunasan/ penebusan saham.
Dr Ekuitas
Rp 100.000
Tidak ada jurnal
Cr Liabilitas
Rp 100.000
Dr Beban Bunga
Cr Liabilitas
Rp 3.660
Tidak ada jurnal
Rp 3.660
Rp 340
Dr Liabilitas
Cr Kas
Rp 104.000
Dr Kas
Cr Ekuitas
Rp 104.000
Rp 340
Rp 104.000
Rp 104.000
D. Pilihan Penyelesaian
Pembelian
Penjualan
Rp 5.000
Dr Kas
Cr Kewajiban opsi
Rp 5.000
beli
Rp 5.000
Rp 5.000
Rp 2.000
Dr Kewajiban opsi beli
Cr Keuntungan
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Dr Kas
Cr Aset opsi beli
Rp 1.000
Cr Keuntungan
Rp 2.000
Dr Kas
Cr Kewajiban opsi
Rp 2.000
beli
Rp 1.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 2.000
Dr Ekuitas
Cr Kewajiban opsi
Rp 2.000
beli
Rp 2.000
Rp 2.000
Rp 5.000
Dr Kas
Cr Ekuitas
Rp 5.000
Penjualan
Rp 5.000
Rp 5.000
Rp 102.000
Dr Kas
Cr Ekuitas
Rp 102.000
Rp 102.000
Rp 102.000
D. Pilihan Penyelesaian
Pembelian
Dr Aset Opsi Jual
Cr Kas
Penjualan
Rp 5.000
Db. Kas
Cr Kewajiban opsi
Rp 5.000
jual
Rp 5.000
Rp 5.000
Penjualan
Rp 1.000
Db. Kewajiban opsi jual
Cr Keuntungan
Rp 1.000
Rp 1.000
Rp 1.000
Dr Kerugian
Cr Aset opsi jual
Rp 1.000
Dr Liabilitas opsi jual
Cr Keuntungan
Rp 1.000
Rp 1.000
Rp 1.000
Dr Kas
Cr Aset opsi jual
Rp 3.000
Dr Liabilitas opsi jual
Cr Kas
Rp 3.000
Rp 3.000
Rp 3.000
Pembelian
Dr Ekuitas
Cr Aset opsi jual
Penjualan
Rp 3.000
Dr Liabilitas opsi jual
Cr Ekuitas
Rp 3.000
Rp 3.000
Rp 3.000
Asumsi yang digunakan sama dengan asumsi pada butir (a), dengan
pengecualian bahwa penyelesaian akan dilakukan melalui penerimaan
kas yang nilainya telah ditetapkan atas penyerahan saham Entitas A
yang jumlahnya telah ditetapkan, jika Entitas A menggunakan opsinya.
Seperti pada butir (a) dan (b) di atas, harga exercise per lembar
ditetapkan sebesar Rp98.
Entitas B berkewajiban menyerahkan kas sejumlah Rp98.000 (Rp98 x
1000) pada Entitas A sebagai pengganti 1.000 lembar saham Entitas A
yang diterimanya, jika Entitas A menggunakan opsinya.
Entitas A berkewajiban membayar Rp98.000 secara tunai sebagai pengganti
1.000 lembar saham beredar Entitas A yang diterimanya jika Entitas B
menggunakan opsinya.Dicatat Untuk nilai kini kewajiban penyerahan Rp98.000
Pembelian
Penjualan
dalam satu
tahun, yakniRp95.000, sebagai liabilitas.
Dr Ekuitas
Cr Kas
Rp 5.000
Dr Kas
Cr Ekuitas
Rp 5.000
Dr Ekuitas
Cr Liabilitas
Rp 5.000
Rp 5.000
Rp 95.000
Rp 95.000
Dr Beban bunga
Cr Ekutas
Rp 2.750
Rp 2.750
Pembelian
Penjualan
Dr Beban bunga
Cr Ekuitas
Dr Kas
Cr Ekuitas
Rp 98.000
Dr. Liabilitas
Cr Kas
Rp 98.000
Rp 250
Rp 250
Rp 98.000
Rp 98.000
D. Pilihan Penyelesaian
Adanya pilihan penyelesaian (seperti neto secara tunai, neto
dengan saham, atau dengan mempertukarkan kas dan saham)
menjadikan opsi jual tersebut sebagai aset keuangan.
Opsi tersebut tidak memenuhi kriteria instrumen ekuitas karena
tidak dapat diselesaikan selain dengan cara Entitas A
menerbitkan saham dalam jumlah yang telah ditetapkan
sebagai pengganti kas atau aset keuangan lainnya yang
diterimanya.
Entitas A mengakui aset derivatifnya sesuai dengan ilustrasi
pada butir (a) dan (b) di atas. Jurnal yang dibukukan pada saat
penyelesaian tergantung pada bagaimana penyelesaian
dilakukan.
tersebut
Adanya pilihan
penyelesaian (seperti neto secara tunai, neto
dengan saham, atau dengan mempertukarkan kas dan saham)
menjadikan opsi jual sebagai liabilitas keuangan.
Jika alternatif yang digunakan adalah mempertukarkan kas
dengan saham (butir (c) di atas), Entitas A membukukan
liabilitasya untuk menyerahkan kas sebagaimana ilustrasi pada
butir (c) di atas. Jika tidak, Entitas A akan membukukan opsi jual
tersebut sebagai liabilitas derivatif.
90
91
Pada 1 Januari 2004, debenture yang dapat dikonversi tersebut memiliki nilai
wajar Rp1.700.
Entitas A mengajukan tender offer kepada pemegang debenture untuk membeli
kembali debenture tersebut dengan harga Rp1.700, yang kemudian disetujui.
Pada tanggal pembelian kembali, Entitas A dapat menerbitkan instrumen utang
yang tidak dapat dikonversi berjangka lima tahun dengan tingkat bunga kupon
sebesar 8 persen.
Komponen Liabilitas:
N. Tercatat Perb Wajar
Nilai kini dari 10 pembayaran bunga tengah tahunan sebesar
Rp50, yang di diskonto pada 11 dan 8%
377 405
Nilai kini dari Rp1.000 yang jatuh tempo dalam 5 tahun dan
didiskonto pada 11 dan 8%, bungamajemuk tengah tahunan
585 676
962 1,081
(119)
Kompnen Ekuitas
60 619
(559)
Total
1022
1700
(678)
Dr
Dr
Komponen Liabilitas
Rp962
Beban Penyelesaian Utang (laporan laba rugi)
Rp119
Cr Kas
Rp1.081
Untuk mengakui pembelian kembali komponen liabilitas
Dr Ekuitas
Rp619
Cr Kas
Rp619
Untuk mencatat kas yang dibayarkan untuk komponen ekuitas
93
Akuntan
TERIMA
KASIH
Profesi untuk
Mengabdi pada
Negeri
Dwi Martani
081318227080
martani@ui.ac.id atau d
wimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/