Anda di halaman 1dari 18

PENISILIN

NI NYOMAN SINTYA AGNISWARI ANASTA PUTRI


1670121028 / SGD 3
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS WARMADEWA

TUJUAN
Adapun tujuan dari presentasi ini:
1. Untuk mengetahui tentang penisilin
2. Untuk mengetahui farmakokinetik dari penisilin
3. Untuk mengetahui farmakodinamik dari penisili

ANTIBIOTIK???

PENISILIN
Penisilin

merupakan

kelompok

antibiotik

yang

ditandai oleh adanya cincin


-laktam
oleh

dan

di

produksi

beberapa

jamur

(eukariot) yang terdiri dari


genus

Penicillium

dan

Aspergillus. Penisilin terdiri


dari zat- zat bakterisid

CONTOH
Nama

Tahan Penisiline

Tahan Asam

Spektrum

Penisilin G

Sempit

Penisilin V

Sempit

Metisilin

Sempit

Nafisilin

Sempit

Oksasilin

Sempit

Kloaksilin

Sempit

Dikloksasilin

Sempit

Ampisilin

Luas

Amoksisilin

Luas

Tabel 42-1. STRUKTUR KIMIA DAN SIFAT BEBERAPA PENISILIN

Tabel 42-1. STRUKTUR KIMIA DAN SIFAT BEBERAPA PENISILIN

Mekanisme Kerja Penisilin


1. Obat bergabung dengan penicillin-binding protein (PBPs) pada
bakteri.
2. Terjadi hambatan sintesis dinding sel bakteri karena proses
transpeptidasi antar rantai peptidoglikan terganggu
3. Terjadi aktivasi enzim proteolitik pada dinding sel

Absorbsi
*Penisilin G tidak tahan terhadap suasana asam (pH 2).

Cairan lambung (pH 4) tidak terlalu merusak.

Garam Na Penisilin G oral diabsorpsi di duodenum.

Adanya makanan akan menghambat absorpsi.

Kadar maks dalam darah tercapai dalam 30-60 menit.

Distribusi
#Penisilin G diistribusi luas dalam tubuh, jumlah yang
besar terdapat dalam hati, empedu, ginjal, usus, limfe
dan semen, cairan serebrospinal sukar dicapai.

Metabolisme
Biotransformasi penisilin umumnya dilakukan

oleh mikroba. Proses ini dipengaruhi enzim


penisilinase dan amidase.

Ekskresi
Penisilin
umumnya
diekskresi melalui
tubuli ginjal yang
dapat

dihambat

oleh probenesid.

Reaksi Efek Samping


Anemia hemolitik (penisilin G)
Gangguan fungsi hati (Ampisilin, oksasilin, karbenisilin)
Epilepsi (IV)
Syok anafilaksis

Daftar Pustaka
1. Gunawan, Sulistia G. 2009. Farmakologi dan Terapi Ed.

5. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.


2. Katzung, Bertram G. 2010. Farmakologi Dasar & Klinik

Ed. 10. Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai