Anda di halaman 1dari 11

keramik

Disusun oleh:
Febrina
Sulistiawati
(13.241.012)
Yuliana Ndode
(13.241.009)

Pengertian keramik

Keramik pada
awalnya berasal dari
bahasa Yunani, yaitu
keramikos yang
artinya suatu bentuk
dari tanah liat yang
telah mengalami
proses pembakaran

Kamus dan ensiclopedia


tahun 1950-an
mendefinisikan keramik
sebagai suatu hasil seni
dan teknologi untuk
menghasilkan barang
dari tanah liat yang
dibakar seperti gerabah,
genteng, porselin, dan
sebagainya.

Komposisi Keramik
1. Tanah liat
Tanah liat mengandung
hidrated aluminum
silica(Al2O3.2SiO2.2H2O).
Tanah liat memiliki sifat
sifat yang khas yaitu bila
dalam keadaan
basah mempunyai sifat
plastis tetapi bila
dalam keadaan kering
akan menjadi keras,
sedangkan bila dibakar
akan menjadi padat dan
kuat.

2. Kwarsa (flint)

Kwarsa merupakan bentuk


lain dari batuan silica
(SiO2).
Sifat-sifat dan keadaan
bahan :
- Memiki ukuran partikel
yang halus
- Sifat plastis yang tinggi
- Memiliki kekuatan kering
yang tinggi
- Penyusutan pada saat
pengeringan dan
pembakaran tinggi.

3. Feldspar
Feldspar adalah suatu
kelompok mineral yang
berasal dari batu karang
yang ditumbuk dan dapat
memberikan sampai 25 %
flux (pelebur) pada badan
keramik.

4. Serbuk Kaca/Cullet
Cullet adalah serbuk kaca
yang sangat kecil. Kaca
biasanya dihasilkan dari
campuran silicon atau
bahan dioksida (SiO2) yang
merupakan benda amorf,
dibentuk melalui prosesan
pemadatan dari peleburan
tanpa kristalisasi

Struktur keramik

Ikatan antara atom-atom ini


Struktur kristal keramik
terdiri dari berbagai ukuran
atom yang berbeda atau
minimal terdiri dari 2 jenis
unsur. Struktur kristal
keramik merupakan salah
satu yang paling kompleks
dari semua struktur bahan.

umumnya ikatan kovalen


(berbagi elektron, sehingga
ikatan ini kuat). Ikatan ion
juga lebih kuat dari pada
logam, akibatnya sifat seperti
keras, tahan panas dan listrik
secara signifikan lebih tinggi
keramik dari pada logam

Sifat keramik
Sifat keramik sangat ditentukan oleh struktur
kristal, komposisi kimia dan mineral bawaannya.
Secara umum sifat keramik meliputi :
Keras, kuat, tetapi bersifat mudah pecah.
Tahan terhadap korosi.
Kapasitas panas yang baik dan konduktivitas
panas yang rendah.
Sifat listriknya dapat menjadi isolator,
semikonduktor, konduktor bahkan
superkonduktor.
Dapat bersifat magnetik dan non magnetik.

Video pembuatan keramik

Sekian
Dan
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai