REMAJA
Disampaikan Oleh :
dr. Derajad Hasti Parlina
Masa remaja merupakan masa transisi yang unik dan ditandai
oleh berbagai perubahan fisik,emosi dan psikis.masa
remaja ,yaitu usia 10-19 th,merupakan masa yang khusus dan
penting,karena merupakan periode pematangan organ
reproduksi manusia,dan sering disebut masa pubertas.masa
remaja merupakan periode peralihan dari masa anak ke masa
dewasa
Pada masa remaja terjadi perubahan fisik( organo
biologik)secara cepat, yang tidak seimbang dengan perubahan
kejiwaan ( mental emosional).perubahan yang cukup besar ini
Dalam lingkungan sosial tertentu,masa remaja bagi
pria merupakan saat diperolehnya
kebebasan,sementara untuk remaja wanita
merupakan saat mulainya segala bentuk
pembatasan.pada masa yanglalu,anak gadis mulai
dipingit ketika mereka mulai mengalami
haid.walaupun dewasa ini praktek seperti itu telah
jarang ditemukan, namun perlakuan terhadap remaja
pria dan wanita masih sering berbeda,yang
menempatkan remaja putri dalam posisi yang
dirugikan.kesetaraan perlakuan terhadap remaja pria
dan wanita diperlukan dalam mengatasi masalah
kesehatan reproduksi remaja,agar masalahnya dapat
tertangani secara tuntas.
A.CIRI-CIRI PERKEMBANGAN REMAJA
1.Masa remaja awal 10 12 th.
>Lebih dekat dengan teman sebaya,ingin bebas,lebih
banyak memperhatikan keadaan tubuhnya dan mulai
berfikir abstrak.
2.Masa remaja tengah 13-15 th.
>Mencari identitas diri,timbulnya keinginan untuk
kencn,mempunyai rasa cinta yang
mendalam,mengembangkan kemampuan berfikir
abstrak,berkhayal tentang aktifitas seks.
3.Masa remaja akhir 16-19 th.
> Pengungkapan kebebasan diri,lebih selektif dalam
mencari teman sebaya,mempunyai citra jasmani
dirinya,dapat mewujudkan rasa cinta mampu berfiir
abstrak.
B.PERUBAHAN FISIK PADA REMAJA
1.BAGI REMAJA.
>Remaja pria menjadi tidak perjaka,dan remaja wanita tidak perawan
>Menambah risiko PMS,seperti GO,Sifilis,Herpes simpleks
genitalis,Clamidia,Kondiloma acuminata,HIV-AIDS.
>Remaja puteri terancam kehamilan yang tdk diinginkan,pengguguran kandungan
yg tdk aman,infeksi organ reproduksi,anemia,kemandulan dan kematian kerena
perdarahan dsb.
>Trauma kejiwaan ( depresi,rendah diri,rasa berdosa,hilang harapan masa depan )
>Kemungkinan hilangnya kesempatan untuk melanjutkan pendidikan dan
kesempatan bekerja.
>Melahirkan bayi yang tidak/kurang sehat.
2.BAGI KELUARGA
>Menimbulkan aib keluarga
>Menambah beban ekonomi keluarga
>Pengaruh kejiwaan bagi anak yang dilahirkan
akibat tekanan masyarakat dilingkungannya
( ejekan )
3.BAGI MASYARAKAT.
E.KAITAN KESEHATAN REMAJA DAN KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA
1.Masalah gizi
>Anemia dan kurang energi kronis
>Pertumbuhan yang terhambat pada remaja puteri, sehingga mengakibatkan panggul
sempit dan risiko untuk melahirkan bayi berat lahir rendah di kemudian hari.
2.Masalah pendidikan.
>Buta huruf, yang mengakibatkan remaja tidak mempunyai akses terhadap informasi yang
dibutuhkannya;serta mungkin kurang mampu mengambil keputusan yang terbaik untuk
kesehatan dirinya.
>Pendidikan rendah dapat mengakibatkan remaja kurang mampumemnuhi kebutuhan fisik
dasarketika berkeluarga,dan hal ini akan berpengaruh buruk terhadapderajat kesehatan
diri dan keluarganya.
3.Masalaah lingkungan dan pekerjaan;
> Lingkungan dan suasana kerja yang kurang memperhatikan kesehatan remaja yang
bekerja akan menggaggu kes remaja.
> Lingkungan soaial yang kurang sehat dapat menghambat, bahkan merusak kesehatan
fisik, mental sosial remaja.
3.Maslah lingkungan dan pekerjaan
> Lingkungan dan suasana kerja yang kurang
memperhatikan kesehatan remaja yang bekerja
akan mengganggu kesehatan remaja.
> Lingkungan sosial yang kurang sehat dapat
menghambat,bahkan merusak kesehatan
fisik,mental dan emosional remaja.
21
Gonorrhoe
22
Herpes Simpleks dan Ulkus Molle
23
Limfogranuloma Venereum
24
Candidiasis vagina dan Condyloma acuminata
25