MEKANIK UNIVERSITAS GUNADARMA GETARAN MEKANIK Getaran adalah gerakan bolak-balik dalam suatu interval waktu tertentu. Getaran berhubungan dengan gerak osilasi benda dan gaya yang berhubungan dengan gerak tersebut.
Gambar 1. Getaran adalah gerak bolak balik
di sekitar titik setimbang; 2 = titik setimbang ; 1 dan 3 = titik terjauh (Amplitudo); JENIS GETARAN Getaran Bebas Getaran bebas terjadi jika sistem berosilasi karena bekerjanya gaya yang ada dalam sistem itu sendiri (inherent), dan jika ada gaya luas yang bekerja. Getaran Paksa Getaran paksa adalah getaran yang terjadi karena rangsangan gaya luar, jika rangsangan tersebut berosilasi maka sistem dipaksa untuk bergetar pada frekuensi rangsangan. Getaran Teredam dan Tak Teredam Damping Dalam system dynamic bekerja dissipative forces friction, structural resistances Umumnya, damping dalam structural systems adalah kecil dan mempunyai efek yang kecil terhadap natural frekuensi Tetapi, damping mempunyai pengaruh yang besar dalam mengurangi resonant pada structural system Getaran Deterministic dan Random Getaran Deterministic Sinyal disebut deterministic, selama harga dari sinyal dapat diprediksi. Getaran Random - Tidak memiliki sinyal yang periodik maupun harmonik - Harga dari getaran random tidak dapat di prediksi - Tetapi getaran random bisa di gambarkan secara statistik APLIKASI GETARAN MEKANIK Timbangan atau Neraca Timbangan atau neraca adalah alat yang dipakai melakukan pengukuran massa suatu benda. Timbangan/neraca dikategorikan kedalam sistem mekanik dan juga elektronik. Salah satu contoh timbangan adalah neraca pegas (dinamometer). Neraca pegas adalah timbangan sederhana yang menggunakan pegas sebagai alat untuk menentukan massa benda yang diukurnya. Neraca pegas (seperti timbangan badan) mengukur berat, defleksi pegasnya ditampilkan dalam skala massa (label angkanya sudah dibagi gravitasi). Persamaan matematis suatu neraca pegas dinyatakan dalam: k*X=m*g dengan k = konstanta pegas X = defleksi m = massa g = gravitasi Neraca/timbangan dengan bandul pemberat (seperti yang terdapat di pasar ikan/sayur) menimbang massa. Biasanya menggunakan massa pembanding yang lebih kecil dengan lever (tuas) yg panjang. Mengikuti hukum tuas (persamaan momen). m1 * g * L1 = m2 * g * L2 dengan m1,m2 = massa benda pertama, massa benda kedua L1,L2 = panjang tuas pertama, panjang tuas kedua g = gravitasi Neraca pegas menunjukkan angka yang berbeda di bumi dan bulan, atau di daerah yg gravitasinya berbeda. Timbangan bandul menunjukkan angka yg sama di mana pun, asal masih ada gravitasi untuk menggerakkan timbangan. VIDEO NERACA