Anda di halaman 1dari 28

SISTEM

PENDINGIN
PADA MESIN
DIESEL
2
KELOMPO
K3Ichwanul Haq Bahtiar
Grace Ninis Mengkanna
D32115308
D32115309
Alfred Michael Padaunan D32115501
Renaldy Yusuf D32115503
Nurlian B. Karim D32115504
Andi Muh. Arie Yusuf D32115505
Kevin Gabriel D32115506
Muh. Kurniawan D32115507
Ahmad Azwar Masud D32115508
Dea Alia Safira D32115509
Zakinah Rizky Rahman D32115510
Zulfikar D32115511
Pengertian Sistem
Pendingin
Sistem pendingin pada mesin
diesel

Sistem pendingin pada mesin
diesel adalah sebuah sistem
yang bertanggung jawab
untuk menjaga suhu mesin
agar selalu berada pada suhu
operasi.
Bagian-Bagian Sistem
Pendingin
Sistem pendingin pada mesin
diesel
6
Bagian-Bagian Sistem Pendingin

Komponen-komponen dasar sistem pendingin


adalah
Water Pump
Oil Cooler
Lubang-Lubang pada Engine Block dan
Cylinder Head
Temperature Regulator
Radiator
Radiator Cap
Hose serta pipa-pipa penghubung
7
Bagian-Bagian Sistem Pendingin
8
Bagian-Bagian Sistem Pendingin

Water Pump
Water Pump terdiri dari sebuah impeller
dengan kipas-kipas berbentuk kurva di
dalam rumah water pump tersebut. Bila
impeller berputar, baling-baling kurva
mengalirkan air keluar rumah water pump.
9
Water Pump

Water Pump terdiri dari


sebuah impeller
dengan kipas-kipas
berbentuk kurva di
dalam rumah water
pump tersebut. Bila
impeller berputar,
baling-baling kurva
mengalirkan air keluar
rumah water pump.
10
Dari saluran keluar water
pump,Oilcairan
Coolerpendingin
mengalir ke oil cooler. Oil
cooler terdiri dari satu set
tabung dalam rumahnya.
Pada contoh ini cairan
pendingin mengalir melalui
tabung-tabung membuang
panas oli yang ada di
sekeliling tabung. Oil cooler
membuang panas dari oli
pelumas sehingga sifat-sifat
dan konsentrasi oli tetap
terpelihara.
11
Dari oil cooler, cairan
After Cooler
pendingin mengalir ke
engine block atau ke after
cooler untuk engine yang
dilengkapi
turbocharger.After cooler
membuang panas dari udara
yang masuk. Pada jacket
water after cooler sistem
pendingin membuang panas
dari udara. Konstruksi
aftercooler seperti radiator
dengan tabung-tabung dan
sirip-sirip.
12
Water Jacket
Dari aftercooler, air
pendingin mengalir ke
engine block dan di
sekitar cylinder liner.
Membuang panas yang
tidak berguna dari
piston, ring dan liner.
Rongga-rongga tempat
air tersebut disebut
water jacket.
13
Cylinder Head dan Regulator Housing
Cylinder Head: Air pendingin bergerak dari
lubang-ubang pada engine block menuju cylinder
head, mengambil panas dari valve seat dan valve
guide.

Regulator Housing/Rumah Regulator: Apabila air


pendingin meninggalkan cylinder head, air
pendingin masuk ke thermostat atau regulator
housing. Pengatur suhu (temperature regulator)
dipasang di dalam rumah regulator.
14
Temperature Regulator
Temperature
regulator bekerja
seperti polisi jalan
raya pada sistem
pendingin. Regulator
bekerja untuk
menjaga suhu kerja
engine.
15
Radiator
Bila regulator membuka,
air pendingin mengalir
melalui pipa-pipa atau
slang-slang ke bagian
atas radiator yang telah
mengambil panas
engine. Di dalam
radiator situasinya
dibalik. Air pendingin
melepaskan panas ke
atmosfir.
16
Pemindahan panas melalui radiator adalah
Fan (Kipas)
dengan bantuan kipas-kipas menambah aliran
udara melewati tabung dan sirip radiator. Ada 2
tipe kipas, yaitu :

Kipas Hisap (Suction), menarik udara melalui


radiator
Kipas Tiup (Blower), menekan udara melalui
radiator.
Macam-Macam Sistem
Pendingin
Sistem pendingin pada mesin
diesel

Sistem pendinginansangat penting
artinya bagi keawetan suatu mesin,
pada waktu berjalan mesin akan
menjadi panas, karena proses
pembakaran di dalam silinder, mesin
yang terlalu panas, selain cepat
rusak juga output tenaganya kurang
maksimal maka diperlukan
pendinginan.
19
Macam-Macam Sistem Pendingin

Pada umumnya di kapal-kapal perikanan


ada dua cara untuk mendinginkan mesin
utama maupun motor bantunya, yaitu
dengan menggunakan
Sistem Pendinginan Secara Langsung
(Terbuka), dan
Sistem Pendinginan Secara Tidak
Langsung (Tertutup).
20
Sistem Pendinginan Langsung (Terbuka)

Sistem pendinginan langsung adalah


sistem pendinginan yang
menggunakan satu media pendingin
saja yakni dengan media pendingin air
laut.

Berikut ini dapat dilihat skema gambar


dari sistem pendinginan secara langsung
(terbuka).
21
Sistem Pendinginan Langsung (Terbuka)

Keterangan :
1. Saringan Laut (Sea Chest)
2. Katup (Valve)
3. Saringan
4. Pompa
5. Katup Pengaman
6. Tangki Pendingin
7. Thermometer
8. Mesin Induk
9. Pipa Buang
22
Komponen Sistem Pendinginan Langsung
(Terbuka)

Beberapa komponen yang sering dipakai dalam


sistem pendinginan langsung (pendinginan
terbuka) diantaranya sebagai berikut :
Saringan
Pompa
Pompa Torak (Plunyer)
Pompa Sentrifugal
Pendingin Minyak Lumas (Oil Cooler)
Pipa Air Pendingin
23
Sistem Pendinginan Tidak Langsung
(Tertutup)

Sistem pendinginan tidak langsung


menggunakan dua media pendingin, yang
digunakan adalah air tawar dan air laut. Air
tawar dipergunakan untuk mendinginkan
bagian-bagian motor, sedangkan air laut
digunakan untuk mendinginkan air tawar,
setelah itu air laut langsung dibuang keluar
kapal dan air tawar bersirkulasi dalam
siklus tertutup.
24
Sistem Pendinginan Tidak Langsung
(Tertutup)
Keterangan :
A. Bak persediaan air tawar
B. Bejana pendingin
C. Pompa untuk air tawar
D. Pompa untuk air laut
E. Saringan-saringan
F. Saluran buang untuk air laut
G. Saluran pemasuk untuk
permukaan air yang rendah
H. Saluran pemasuk untuk
permukaan air yang
tinggi/keruh
25
Komponen Sistem Pendinginan Tidak
Langsung (Tertutup)

Pada prinsipnya komponen-komponen yang


terdapat pada sistem pendinginan tidak
langsung sama dengan komponen yang
terdapat pada sistem pendinginan
langsung, hanya saja ada beberapa
komponen tambahan yang digunakan
karena disesuaikan dengan jenis media
yang digunakan untuk proses pendinginan
yaitu : air laut dan air tawar.
26
Komponen Sistem Pendinginan Tidak
Langsung (Tertutup)
Beberapa komponen-komponen tambahan tersebut
antara lain sebagai berikut :
Tangki Persediaan Air Tawar (Tangki Ekspansi)
Alat Penukar Panas (Heat Exchanger)
Pompa Sirkulasi Air Tawar
Pipa Saluran Air Pendingin

Sementara itu, system sirkulasi pada system


pendinginan tertutup dibagi menjadi dua yaitu :
Sistem Sirkulasi Gravitasi, dan
Sistem Sirkulasi Tekan
27
Sistem Pendinginan Tidak Langsung
(Tertutup)

Kerugian sistem pendinginan tidak


langsung adalah terlalu banyak
menggunakan ruangan untuk
penempatan alat-alat utamanya,
sehingga konstruksi menjadi rumit.
Daya yang dipergunakan untuk
mensirkulasikan air pendingin lebih
besar, karena sistem ini menggunakan
banyak pompa sirkulasi.
28

TERIMA KASIH!
Ada Pertanyaan?

Anda mungkin juga menyukai