dan lab.penunjangnya
Nining Sri Wuryaningsih
Fak Kedokteran UKDW
September 2016
PENDAHULUAN
Infeksi TORCH sering menjadi masalah di bidang
obstetry maupun di masyarakat
Toxoplasma gondii
Protozoa intraseluler.
Menginfeksi semua spesies mammalia.
Tersebar luas di seluruh dunia.
1908 : Nicolle dan Manceaux hewan mengerat.
1923 : penyakit retina & hydrosefalus pd Toxoplasmosis
1970 : Hutchinson daur hidup T.gondii usus kucing.
Etiologic &
Transmision
Siklus Hidup yang sangat kompleks.
Terdiri dari 3 bentuk :
1. Takizoid stadium akut, berkembang biak dlm makrofag.
2. Bradizoid stadium laten, dalam kista jaringan
3. Sporozoid ditemukan di dalam oocyst, resisten terhadap
lingkungan.
Etiologic &
Transmision
Transmisi / penularan Toxoplasma gondii :
1. Makan daging yg mentah / kurang masak.
2. Makan oocyts berasal dari tangan akibat terkontaminasi oleh tempat
kotoran kucing atau dari tanah pada saat berkebun, atau berasal dari
sayur dan buah-buahan yang tidak dicuci.
3. Ibu ke anak melalui plasenta.
4. Melalui transplantasi organ
5. Kecelakaan di laboratorium dari jarum yang terkontaminasi.
How you can get Toxoplasmosis ?
Siklus Hidup Toxoplasma gondii dan penularan Toxoplasma gondii pada manusia
Clinical
Manifestation
Asimptomatis,
Immunokompeten Self limiting,
Jarang memerlukan pengobatan spesifik
DIAGNOSIS LABORATORIUM :
Isolasi Toxoplasma
gondii
Histopatologis jaringan Sukar, waktu lama
Pewarnaan jaringan / Giemsa
PEMERIKSAAN SEROLOGI
Immunokompeten
Memeriksa antibody IgM dan IgG.
IgM :
Dibentuk awal infeksi (5 hari setelah infeksi)
Menurun / menghilang setelah 2-3 bulan
INFEKSI Baru
Kadang2 ditemukan selama berbulan-bulan /
( AKUT )
setahun
IgG :
Dibentuk kemudian (1-2 mg setelah infeksi)
Kadar tertinggi (1000 / lebih) 6-8 minggu
Menurun setelah beberapa bulan atau tahun INFEKSI Lampau
17
Wanita hamil
Bagaimana mengetahui seorang ibu yang hamil mendapat infeksi primer
dengan Toxoplasma gondii ?
Perlu dilakukan pemeriksaan rutin pada masa kehamilan.
Afinitas fungsional
Interpretasi Hasil
Fase Viremia
Virus
menembus plasenta
Defek
Kerusakan kromosom/ organ
hambatan produksi protein
untuk proses mitosis
Mitosis terhambat
Kelainan organ tergantung pada usia
kehamilan saat infeksi janin terjadi
Darah lengkap
Pemeriksaan kimia
Pemeriksaan serologi
IgM anti virus Rubella dg ELISA,
atau immunofluorescence
IgG anti virus Rubella dg HI tes
Malform Penyakit
asi Cacat & yg timbul
penyaki kemudia
t & BBL n
Rubella diagnosis: HOW?
Essentially serological test
HAI IgG IgM
Inhibition of
Hemagglutination ELISA
Previous reference
method
Rubella
Main
techniques
Radial haemolysis
Latex
In UK
CMV
Avidity measurement
Periode Laten
Tipe 1: ganglia trigeminal, cranial, cervical
Tipe 2: ganglia sacral
Reaktivasi dipicu oleh flu, sinar matahari,
pneumonia, stres, menstruasi, dll
Reaktivasi bisa sporadis atau sering tjd selama
hidup
Neutralizing antibody tak dpt mencegah
reaktivasi
Epidemiologi
AYAH IBU
HSV-1
Isolasi virus
Contoh bhn: cairan vesikel, swab kulit, saliva,
cairan konjungtiva, corneal scrapping, biopsi
Inokulasi: biakan sel, misal BHK21
Pengamatan: CPE, sel bulat atau spt balon
Penentuan tipe: uji netralisasi
Complement fixation test: bermanfaat pd
infeksi primer, kesulitan interpretasi pd
kekambuhan
Pengamatan langsung: mikroskop elektron/
mikroskop fluoresen
Diagnosis molekuler: PCR
KINETIC OF SEROLOGIC MARKER IN TORCH
INFECTION
1st Infection
IgM
IgA