Nama Kelompok:
Michael Dillo R. Ginting/140405076
Febrina Iskandar/ 140405078
Metode Konvensional
Proses Soda
Proses Kraft
Proses Sulfit
Metode Non-Konvensional
Proses Organosolv
Hidrotropik
Proses SO2
PROSES ORGANOSOLV
Proses organosolv adalah proses pemisahan serat dengan
menggunakan bahan kimia organik seperti misalnya
metanol, etanol, aseton, asam asetat, dan lain-lain
Metanol, etanol, asam asetat digunakan sebagai pelarut pada
proses organosolv
proses organosolv memberikan beberapa keuntungan, antara
lain yaitu rendemen pulp yang dihasilkan tinggi, daur ulang
lindi hitam dapat dilakukan dengan mudah, tidak
menggunakan unsur sulfur sehingga lebih aman terhadap
lingkungan, karena menghasilkan limbah yang bersifat
ramah lingkungan
KELEBIHAN PROSES ORGANOSOLV
1. Proses Acetocell
2. Proses Alcell
3. Proses Formacell
Proses Acetocell
proses yang menggunakan bahan kimia pemasak
berupa asam asetat (Audina, 2015)
Proses formacell
proses pulp yang dihasilkan oleh campuran asam
asetat, asam formiat, dan air dengan suhu tertentu
(Sulasmita, 2015).
Faktor-Faktor yang Mempengatuhi Proses
Pembuatan Pulp dengan Menggunakan
Proses Acetosolve
A. Konsentrasi Pelarut
Audina, Gebrina Rizki. 2015. Pembuatan Pulp dari Serabut Kelapa Muda
Menggunakan Metode Organosolve. Politeknik Negeri Sriwijaya:
Palembang.
Holy, Valiant, dkk. 2011. Pembuatan Pulp Semikimia dari Ampas Tebu
dengan Ekstrak Abu Tandan Kosong Sawit. Prosiding STNK
TOPI.
Putri, Anwika Utami, Isnaini Rahmadi, M Satria Gunawan. 2014.
Pembuatan Pulp Secara Non Konvensional (Proses Organosolv).
Fakultas Pertanian. Lampung : Universitas Lampung