Anda di halaman 1dari 8

2.

Pengertian Pasang Surut


Pengamatan pasang surut (pasut) dilakukan selama 15
hari, atau
29 hari, yakni pengamatan langsung posisi muka air
pada rambu ukur
atau palm staf dengan interval pengamatan setiap 30
menit,
Pemasangan palem diletakkan pada lokasi yang relatif
aman,
sehingga mudah dibaca dan tidak bergerak-gerak
akibat terpaan
arus atau gelombang.
Pengikatan BM
Dalam penentuan posisi kedalaman harus mengacu
pada kontrol horisontal. Penentuan titik kontrol
horisontal dilakukan dengan pengukuran metode sipat
datar. Pengukuran sipat datar dilakukan untuk
mengikat BM (Benchmark) sebagai titik acuan di darat.
Lokasi BM ini mengacu pada BM yang terdapat di
Pelabuhan ITP.
Titik kontrol kedalaman akan mengacu pada air surut
terendah / Lowest Water Level (LWL) yang nilainya
diperoleh dari analisis harmonik data pasang surut.
Pengukuran sipat datar dilakukan untuk mengikat BM
ke pile tidal sehingga elevasi acuan dapat di catat,
sebagaimana disajikan pada Gambar 4.
Gaya Pembangkit Pasang Surut
r gaya pasang surut bertolak dari hokum Newton, yaitu gaya
dua benda yang berada dalam satu medan gravitasi, adalah
anding lurus dengan perkalian massa-massanya dan berban
alik dengan kuadrat jaraknya, jadi :

Dimana :
G = konstanta jagat (universal constant)
= 6,673 x 108 (cm3 g-1 det-2)
m1, m2 = massa bumi dan bulan
r = jarak bumi ke bulan
tarik ini diimbangi oleh gaya-gaya sentrifugal yang timbul a
an bumi sekeliling matahari dan putaran bumi-bulan pada
mbu bersama yang jaraknya 4600 km dari pusat bumi
ultan dari gaya-gaya gravitasi dan sentrifugal inilah yang me
i keseimbangan akan menghasilkan pasang surut.
B

D
C A r
Bulan
R

Bumi

Ilustrasi gaya pasang surut akibat gaya tarik bulan


A = titik sublunar
D = titik nadir
Basar gaya tarik bulan pada titik sublunar adalah :

Diman :
= massa satu partikel yang berada pada salah satu titik di
permukaan bumi, dan di sini khusus yang berada di titik
sublunar
M = massa bulan
R = jarak pusat bumi ke pusat bulan
r = jari-jari bumi
Basar gaya sentrifugal adalah :
Resultan gaya adalah :

Karena r << R, maka:

Pada pusat bumi : r = 0 dan karenanya FT = 0


(gaya gravitasi = gaya sentrifugal)
Pada titik nadir:

Gaya tarik bulan :

Gaya sentrifugal:

Resultan gaya adalah :

Anda mungkin juga menyukai